Ketika reaksi begitu cepat pada saat panas terlepas di pellet tidak bisa dihapus cepat untuk menjaga pellet dekat dengan temperature cairan. Dalam partikel T dimungkinkan terdapat variasi suhu didalam pellet. Pellet mungkin lebih panas /dingin dari cairan sekitarnya. Untuk reaksi eksotermis, panas terlepas dan partikel lebih panas disbanding cairan sekitar,karena itu laju nonisotermal selalu lebih tinggi dibandingkan dengan laju isothermal karena partikel lebih dingin daripada fluida sekitar. Jadi kesimpulannya efek berbahaya dari thermal shock atau sintering dari permukaan katalis, atau penurunan selektifitas , tidak terjadi dengan partikel panas lalu kita akan mendorong perilaku nonisothermal dalam reaksi isotermik. Sebaliknya kami ingin menekan rekasi endotermis.
18.7 Distribusi Produk dalam berbagai reaksi
Dari berbagai produk terbentuk hanya satu yang terbentuk yang merupakan hasil material yang dimaksimalkan. Dekomposisi reaksi tunggal oleh dua aliran. Reaksi untuk orde satu : Reaksi orde empat/satu :
Reaksi Seri : Untuk mixed flow dengan CRO=0, Untuk plug flow dengan CRO=0,