Anda di halaman 1dari 37

`

PENGETAHUAN
Segala sesuatu yang diketahui
Kalau lapar terus makan lalu kenyang
Lagunya ST12 enak didengar
Manusia akan masuk surga bila timbangan pahalanya
lebih berat dari dosanya
Anak tidak enak badan akan rewel
(CARI CONTOH LAIN !)
Siapa yang punya pengetahuan
Hanya Manusia ?

Pengetahuan hewan : anak kucing yg baru lahir vs tikus


tikus yg baru lahir vs kucing
(CARI CONTOH LAIN !)
Burung yg tdk menyentuh makanan yg beracun
Migrasi binatang menjelang gunung meletus, dll.
Tumbuhan ? Respon thd lingkungan
PEMBEDA PENGETAHUAN MAN VS LAINNYA
IP MANUSIA BERKEMBANG (SESUAI DG TUGAS YG
DIBERIKAN)
HEWAN/TUMBUHAN : SURVIVAL, REGENERASI
MANUSIA
: SURVIVAL, REGENERASI,
MENGEMBANGKAN
KEBUDAYAAN

Contoh Pert : Mengambil budidaya


sedrhana canggih
Contoh Kom: Isyarat, oral, surat, faksimil, email, sms, telp
Bandingkan dg pengetahuan hewan !!

PENGETAHUAN, ILMU, & BERPIKIR


PENGETAHUAN (KNOWLEDGE)
td : SCIENCE (ILMU)
ART (SENI)
RELIGION (AGAMA)

PENGETAHUAN, ILMU, & BERPIKIR


PENGETAHUAN

SENI

ILMU

AGAMA

METIL

ILMU

Masing2 Komponen Ilmu


Mempunyai:
Aspek ONTOLOGI
EPISTEMOLOGI
AKSIOLOGI

Contoh :
Sanusi diare
Pendekatan Ilmiah :
Cari data di lapangan: kemana, makan dan minum apa ?
Periksa ke dokter
Tes laboratorium
Pengobatan
Kesimpulan :
Sanusi masuk angin
Pendekatan Non Ilmiah :
Pergi ke dukun
Penyembuhan
Kesimpulan :
Sanusi kena guna-guna dari
temen/musuhnya

ONTOLOGI ILMU

EPISTEMOLOGI
ILMU

AKSIOLOGI ILMU

Mempelajari alam
sbgmn adanya (das
sein) dan terbatas
pada lingkup
pengalaman manusia

Bagaimana
mendapatkan ilmu sbg
komponen
pengetahuan yg benar
dengan
memperhitungkan
aspek O dan A

Menjawab
permasalahan
kehidupan yg dihadapi
serta menawarkan
berbagai kemudahan
dg cara
MERAMALKAN &
MENGONTROL
gejala alam

LANDASANNYA ADALAH METIL


OPERASIONALISASINYA ADALAH
METPEN

ONTOLOGI ILMU
Terbatas pada lingkup pengalaman manusia
Dengan demikian objeknya adalah : sesuatu yang akan
menjawab permasalahan dalam lingkup pengalaman
manusia
Permasalahan
Apa yang terjadi setelah penyatuan inti sel telur dengan
sperma didalam rahim ?
Bagaimana perkembangan dari 1 sel menjadi manusia sbg
makhluk sempurna ?
Dimana kehidupan/roh sebelum ditiupkan/disatukan
dengan jasad janin ?
Apa yang menyebabkan makhluk hidup bisa mati ?
Kemana roh akan pergi setelah dipisahkan dr jasadnya ?

LANDASAN ONTOLOGI DLM MEMPEROLEH ILMU


*Obyek apa yg ditelaah ilmu ?
*Bagaimana wujud hakiki dr objek tsb ?
*Bagaimana hub objek dg daya tangkap manusia (berpikir,
merasa, mengindra ?)
LANDASAN EPISTEMOLOGI DLM MEMPEROLEH ILMU
*Bagaimana proses yg memungkinkan ditimbanya
pengetahuan berupa ilmu?
*Bagaimana prosedur memperolehnya ?
*Hal apa yg harus diperhatikan agar ilmu yg kita peroleh
benar ?
*Apa yg disebut kebenaran ? Kriteria kebenaran ilmu ?

*Cara/teknik/sarana apa yg membantu dalam mendapatkan


ilmu yang benar ?
LANDASAN AKSIOLOGI DLM MEMPEROLEH ILMU
*Untuk apa pengetahuan berupa ilmu digunakan ?
*Bagaimana kaitan penggunaannya dg kaidah moral ?
*Bagaimana penggunaannya berdasarkan pilihan2 moral?
*Bagaimana kaitan antara teknik/prosedur yg merupakan
operasionalisasi metode ilmiah dg norma moral/profesi ?

EPISTEMOLOGI ILMU
Apa yang terjadi setelah penyatuan inti sel telur dengan
sperma didalam rahim ? OBSERVASI FAKTA
Bagaimana perkembangan dari 1 sel menjadi manusia sbg
makhluk sempurna ? SDA
Dimana kehidupan/roh sebelum ditiupkan/disatukan dengan
jasad janin ? TDK DAPAT DIPECAHKAN
OLEH ILMU
Apa yang menyebabkan makhluk hidup bisa mati ?
OBSERVASI FAKTA
Kemana roh akan pergi setelah dipisahkan dr jasadnya ? -->
TDK DAPAT DIPECAHKAN OLEH ILMU

FUNGSI MERAMAL & MENGONTROL GEJALA ALAM


*Mengapa terjadi longsor ?
*Mengapa di tanah yg gersang masyarakatnya miskin ?
*Berapa pertumbuhan penduduk per th dan berapa
kebutuhan pangan th 2025 ?

REPUBLIKA.CO.ID,NEW YORK--Di
Amerika Serikat, seorang perempuan
berusia 42 tahun melahirkan bayi laki-laki
sehat. Bayi terlahir dari embrio yang
dibekukan selama hampir dua puluh tahun.
Belum pernah terjadi kelahiran anak dari
embrio yang dibekukan sedemikian lama.
Demikian tulis majalah Fertility and Sterility
Senin (11/10).

ILMU
Terkait
logika
(benarsalah)
Universal

AGAMA
SENI
Terkait etika Terkait
(baik-buruk) estetika
(indah-jelek)
Tdk
universal

Tdk
universal

PERTIMBANGAN AKSIOLOGI DALAM EPISTEMOLOGI


ILMU
AKSIOLOGI: Menjawab
permasalahan,
meramalkan, dan
mengontrol gejala alam
Aspek kegunaan
- manfaat
- mudharat
- etika (agama,kepantasan,UU, kode etik, dll)
EX : BAGAIMANA MENGHASILKAN MANUSIA YG UNGGUL IQ NYA ?
REKAYASA GENETIK (TP BERTENTANGAN DG ETIKA/AGAMA)
EX : APA YG MENYEBABKAN PENYAKIT MALARIA ? SDH ADA SHG
MANFAAT KURANG/TDK ADA/PLAGIAT
EX : BAGAIMANA MERAKIT SENJATA BIOLOGIS ? MUDHARAT

Kriteria Pengetahuan:
Salah atau benar (ilmu)
Baik atau buruk (agama)
Indah atau jelek (seni)

Sumber pengetahuan:
Berfikir : merupakan suatu kegiatan untuk
memperoleh pengetahuan yg benar
Berfikir untuk ilmu: menalar

Perolehan Kebenaran Ilmu


-Ilmiah Kebenaran ilmiah yg dapat diuji
-Non Ilmiah : akal sehat, prasangka, intuisi,
coba-coba, kebetulan otoritas
ilmiah/pikiran kritis kebenaran non
ilmiah

Ciri penalaran :
logis : diterima akal berdasar alur tententu
Analitis: dilakukan dg menghubung2kan
fakta vs fakta, fakta vs teori, dan
teori vs teori
Apakah kebenaran ilmu mutlak ???
Unsur P tinggi cepat berbunga

Teori Kebenaran:
Kebenaran koherensi
Kebenaran korespondensi
Kebenaran pragmatis

Ilmu Pengetahuan (science) & Penelitian


Ilmu : pengetahuan yg bersifat umum (general) dan
sistematis
Ilmu : pengetahuan yg sudah dicoba dan diatur
menurut urutan & arti serta menyeluruh &
sistematis
Ilmu : pengetahuan yang diperoleh melalui metode
ilmiah yaitu melalui proses berfikir yang logis &
analitis

Proses Berpikir (Kelly, 1930)


1. Timbul rasa sulit
2. Rasa sulit tsb didefinisikan
3. Mencari pemecahan sementara
4. Menambah keterangan thd pemecahan tadi yg menuju
pd kepercayaan bahwa pemecahan tsb adalah benar
5. Melakukan pemecahan tersebut dg verifikasi
eksperimental
6. Mengadakan penilaian thd data eksperimental menuju
pemecahan untuk diterima or ditolak shg kembali
menimbulkan rasa sulit
7. Memerikan suatu pandangan ke depan atau gambaran
mental tentang situasi yg akan datang u dpt
menggunakan pemecahan tsb scr tepat

Proses Berpikir (Dewey, 1933)


1. Timbul rasa sulit terhadap suatu hal (sulit pangan, sulit
memperoleh hasil tinggi, sulit memenuhi kebutuhan vit
A, dll)
2. Rasa sulit diberi definisi dalam bentuk permasalahan
3. Muncul kemungkinan pemecahan masalah yg bersifat
reka-reka, hipotesis, teori
4. Ide pemecahan diuraikan secara rasional &
pengumpulan data
5. Menguatkan pembuktian dan menyimpulkannya
berdasarkan keterangan2 (referensi, wawancara)
maupun percobaan

Jadi: dalam berpikir


ada unsur logis & analitis

Almack (1939): cara menerapkan prinsipprinsip logis terhadap penemuan,


pengesahan, dan penjelasan kebenaran
Ostle (1975): pengejaran thd sesuatu
untuk memperoleh suatu interrelasi
Moh.Nazir (2005): Pengejaran terhadap
kebenaran yg diatur oleh pertimbangan2
logis
Kebenaran : koherensi
korespondensi
pragmatis

Metode Ilmiah : cara/prosedur yg sistematis untuk


memperoleh kebenaran
Sistematis = mengikuti suatu sistem tertentu
Kebenaran= kebenaran yang diperoleh dari penalaran
induktif, deduktif, atau keduanya

Metode ilmiah

kriteria

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Berdasrkn fakta
Bebas dr pransangka
Menggunakan prinsip2 analisis
Menggunakan hipotesis
Menggunakan ukuran objektif
Menggunakan teknik kuantifika
si

langkah2

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Memilih dan mendefinisikn mas


Survei thd data yg tersedia
Memformulasikan hipotesis
Membangun kerangka analisis
& alat2 dlm menguji hipotesis
Mengumpulkan data primer
Mengolah, menganalisis, &
membuat interpretasi
Membuat generalisasi/kesimp.
Membuat laporan

Schluter (1926): Langkah dlm Metil


1. Pemilihan bidang/topik/judul
2. Mengadakan survei lap. Untuk merumuskan masalah2
3. Membangun sebuah bibliografi
4. Memformulasikan/mendefinikan/merumuskan
masalah
5. Membeda2kan/membuat out line dr unsur2 permas
6. Mengklasifikasikan unsur2 dlm mas menurut hub
dg data or bukti, langsung or tak langsung
7. Menentukan bukti mana yg dikehendaki sesuai dg
permasalahan

8.

Menentukan apakan tersedia tidaknya bukti/data yg


diperlukan
9. Menguji untuk diketahui apakah mas dpt
dipecahkan atau tidak
10. Mengumpulkan data yg diperlukan
11. Mengatur data secara sistematis untuk dianalisis
12. Menganalisis data untuk interpretasi Mengatur data
untuk presentasi/penampilan
13. Menggunakan citasi, referensi, foot note
14. Menulis laporan ilmiah

Langkah2 Metode Ilmiah (Abelson, 1933)


1. Tentukan judul
Singkat tp menggambarkan isi (12-14 kata)
2. Pemilihan masalah
a. Nyatakan apa yg disarankan oleh judul
b. Alasan thd pemilihan masalah = LB
c. Ruang lingkup masalah
3. Pemecahan masalah
a. Analisis harus logis
b. Prosedur penelitian dinyatakan dg singkat
c. Urutkan data dan keterangan yg diperlukan
d. Nyatakan set data yg diperoleh termasuk referensinya

e. Tunjukkan bagaimana data dikelola hingga memberi


arti dlm pemecahan masalah
f. Urutkan asumsi2 yg digunakan serta hub nya dlm
bbg fase penelitian
4. a. Berikan kesimpulan dari hipotesis
b. Berikan implikasi dari kesimpulan
5. Berikan hasil studi2 sebelumnya yg berhubungan dg
masalah

Moh. Nazir (2005)


1. Merumuskan & mendefinikan masalah
2. Mengadakan studi kepustakaan
3. Memformulasikan hipotesis
4. Menentukan model untuk menguji hipotesis
5. Mengumpukan data
6. Menyusun, menganalisis, dan memberikan
interpretasi
7. Membuat generalisasi & kesimpulan
8. Membuat laporan ilmiah

teori

Masalah lapangan

Masalah penelitian
Tujuan2

Kerangka teoritis/kerangka pikir

hipotesis2

Pengumpulan data
teori
Analisis data

penafsiran

generalisasi

kesimpulan

Apakah berlaku untuk semua jenis penelitian ????

Anda mungkin juga menyukai