9.bab I
9.bab I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam perkembangan teknologi yang semakin maju, saat ini untuk
menghasilkan sebuah produk berkualitas dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Pada industri manufaktur terdapat proses Molding, Press Tool, Assembly dan
sebagainya. Pada proses Press Tool misalnya, proses ini dapat menghasilkan suatu
produk dengan kemampuan presisi yang tinggi. Namun hal ini bergantung pada
komponen utamanya yaitu dies dan punch. Untuk menghasilkan sebuah produk
hasil press tool yang berkualitas, maka desain dies dan punch harus dirancang
sedemikian rupa agar hasil produk maksimal. Selain press tool dapat
menghasilkan produk yang presisi, press tool juga dapat membantu atau
mempercepat proses produksi. Press tool memiliki banyak keuntungan yaitu
efisien terhadap waktu serta perawatan mesin press tool juga mudah.
Dalam industri sepeda motor, press tool berperan penting dalam membantu
proses produksi. Pada sepeda motor, klakson tidak dapat dipisahkan
penggunaanya dari sepeda motor. Hal ini dikarenakan klakson berperan penting
dalam memberikan tanda kepada pengguna kendaraan lain. Kebutuhan sepeda
motor pada masa ini juga berbanding lurus dengan kebutuhan klakson yang
meningkat. Sehingga permintaan klakson juga semakin banyak. Namun untuk
memasang klakson dengan sepeda motor diperlukan sebuah dudukan klakson.
Dudukan klakson berperan penting untuk menyangga klakson agar dapat
berfungsi dengan benar pada sepeda motor, oleh karena itu dudukan klakson
sangat dibutuhkan saat ini keberadaanya.
Hal tersebut mendorong penulis untuk mendesain press tool yang tujuannya
dapat mempermudah pembuatan dudukan klakson sepeda motor. Untuk itu,
disusunlah laporan akhir studi yang berjudul DESAIN PRESS TOOL
DUDUKAN KLAKSON SEPEDA MOTOR PROGRESSIVE PRESS TOOL
1.4.2
yang terkait,
5. Sebagai bekal bagi penyusun untuk terjun dalam dunia kerja.
Tujuan Khusus
2
Tujuan khusus yang hendak dicapai dalam mendesain press tool ini
adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa mendapat pengalaman ilmu mendesain press tool yang
diperoleh selama di Politeknik Negeri Malang,
2. Mahasiswa dapat menghitung besarnya biaya total yang diperlukan untuk
membuat press tool
3. Mahasiswa dapat menghitung lamanya waktu yang diperlukan dalam
pengembalian modal pembuatan (BEP) press tool tersebut.
1.5 Manfaat Desain
1. Mahasiswa mendapatkan pengalaman mendesain kontruksi press tool.
2. Mahasiswa dapat mendesain press tool dengan produk yang sesuai dan
dibutuhkan di dunia industri.
3. Mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama di
Politeknik Negeri Malang khususnya Teknik Mesin
1.6 Metode Penulisan
Dalam laporan akhir studi ini, penyusun menggunakan 4 metode penyusunan,
yaitu:
1. Metode Literatur
Penyusun menyusun dasar teori yang diambil dari berbagai sumber
(literature) baik berupa catatan teori maupun praktek sebagai referensinya.
Hal ini dimaksudkan agar data yang didapat akurat sehingga desain bisa
maksimal.
2. Metode Bimbingan
Permasalahaan selama penyusunan laporan akhir
dikonsultasikan
dengan
dosen pembimbing
yang
studi ini
tentunya
lebih
pengamatan
langsung
kelapangan
untuk
memperoleh