M
DENGAN MASALAH HIPERTENSI PADA Tn. M
DI KP. CINUNUK TENGAH RT. 03 RW. 07 DESA WANARAJA
KECAMATAN WANARAJA KABUPATEN GARUT
I.
Pengkajian
A. Pengumpulan Data (Tanggal : 15 Oktober 2016)
1. Data Umum
a. Identitas Keluarga
1) Kepala Keluarga
: Tn. M
2) Umur
: 36 tahun
3) Alamat
: Kp. Cinunuk Tengah Rt. 03 Rw. 07 Ds.
Wanaraja Kec. Wanaraja Kab.Garut
4) Pekerjaan
: Buruh Tani
5) Pendidikan
: SMP
6) Komposisi Keluarga
: 3 Orang
b. Daftar Keluarga
N
o
Nama
Anggota
Ny. S
An. A
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
Keluarga
Genogram :
Umur
3
2
8
Pendidika
Hubungan
Status
Keluarga
Kesehatan
SMP
Istri
Sehat
SD
Anak
Sehat
: Laki-laki Meninggal
: Perempuan Meninggal
: Garis Perkawinan
: Garis Keturunan
: Tinggal Serumah
7) Tipe Keluarga
8) Suku Bangsa
9) Agama
: Nuclear family
: Sunda
: Semua anggota keluarga Tn. M beragama
islam
2) Kebiasaan makan
Keluarga Tn. M biasa makan tidak teratur kadang 3x sehari kadang 2x
sehari, dengan jenis nasi dan lauk pauk seperti tahu, tempe telur dan sayursayuran. Keluarga Tn. M banyak menkonsumsi makanan yang berlemak
tinggi.
3) Pola personal hygiene
Setiap anggota keluarga Tn. M mempunyai kebiasaan mandi 2x dalam
sehari, keluarga Tn. M biasa menggunakan peralatan mandi seperti sabun
mandi , shampoo pasta gigi dan sikat gigi.
4) Eliminasi
Kebiasaan BAB keluarga Tn. M di kamar mandi dengan frekuensi 1 x/hari
serta pembuangan limbah feces ke Septiktank kamar mandi milik pribadi.
b. Penghasilan dan Pengeluaran
Penghasilan keluarga tidak tentu yang diperoleh dari hasil kerja Tn. M
sebagai buruh tani dengan penghasilan Rp. 1.000.000,- perbulan.
Penghasilan di dapatkan kurang cukup untuk memenuhi kebutuhan seharihari dan menurut penuturan Ny. S keluarga tidak mempunyai tabungan
untuk biaya pendidikan dan kesehatan.
Perincian pengeluaran perbulan
Keperluan makan
: Rp. 450.000
Listrik
: Rp. 50. 000 / bulan
Bayar Air
: Rp. 50. 000/ bulan
Jajan Anak
: Rp. 300. 000
Keperluan lain-lain : Rp. 100.000
+
Jumlah
: Rp. 1.000.000
II.
III.
: Kamar Tidur
61cm
B
D
E
C
: Ruang Tamu
C
: Dapur
: WC
: Ruang keluarga
: Warung
Skala : 100 Cm : 1 CM
2. Karakteristik Tetangga Dan Komunitasnya
Lingkungan Tn. M merupakan daerah hunian yang terdiri dari keluargakeluarga dengan jenis pekerjaan yang bermacam-macam. Lingkungan Tn.
M jarak antara rumah dengan rumah lainnya tidak terlalu jauh sehingga
hidup bermasyarakat. Selama ini Tn. M dan keluarga tidak pernah
berpindah pindah rumah.
3. Mobilisasi geografis keluarga
Keluarga Tn. M biasa mengguanakan alat transportasi mengguanakan
sepeda motor apabila bepergian menuju puskesmas atau menuju pasar ,
sedangkan apabila tidak terlalu jauh baiasanya berjalan kaki.
dan suka
menggambil
keputusan
tentang
kesehatannya kini.
c. Perawatan
Keluarga Tn. M belum tau cara melakukan perawatan Hipertensi.
Hanya saja jika ada anggota keluarga yang sakit Ny. S merawat
dengan memberikan pijatan-pijatan ringan.
d. Pemodifikasi siatuasi rumah
Menurut penuturan keluarga Tn.M lingkungan rumah yang kotor
tidak nyaman, keluarga mengatakan bahwa pentingnya keadaan
rumah bersih. Didalam rumah keluarga tidak terdapat baju
bergelantungan dimana saja. Lantai bersih dan rumah tertata rapih.
e. Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan
Keluarga mengatakan bahwasannya jika mengalami sakit harus
pergi ke puskesmas, klinik, dokter ataupun Rumah Sakit. Keluarga
mengatakan jika terdapat satah satu keluarga sakit, maka keluarga
Tn. M akan minum obat warung terlebih dahulu, memakai balsam
atau minyak kayu putih selanjutnya jika sakit yang dirasakan mulai
berat baru memeriksakan ke pusat pelayanan kesehatan.
C. Stres dan Koping Keluarga
1. Stressor jangka pendek dan panjang
a. Stressor Jangka Pendek
Sejak 7 hari yang lalu, sakit kepala dan pusing Tn. M terasa lagi
sehingga membuat aktifitas berdagang karena sukar tidur, sedangkan Tn.
M harus memenuhi kebutuhan keluarganya. Tn. M tidak mempunyai uang
lebih untuk memeriksakan kesehatannya ke tempat pelayanan kesehatan
terdekat dan tidak ingin merepotkan Istrinya.
b. Stresor jangka panjang
V.
PEMERIKSAAN FISIK
1. Tn. M
a. Keadaan umum
Kesadaran
: Klien tampak
: Compos mentis
GCS
b. Tanda-tanda vital
Tekanan darah
: 180/100 mmHg
Nadi
: 76x/menit
Respirasi
: 24x/menit
Temperatur
: 37,5 C
2. Ny.S
Keadaan umum
a. Kesadaran
: Tampak Sehat
: compos mentis
GCS
b. Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah
: 120 / 80 mmHg
Nadi
: 68 x/menit
Respirasi
: 21 x/menit
Temperatur
: 35,7C
3. An. A
a. Keadaan Umum
: Tampak Sehat
Kesadaran
: Compos mentis
GCS
:15
E=4
M=6
V=5
a. Sistem integumen
Warna kulit sawo matang, turgor kulit kering,terbukti saat di cubit dapat kembali
dalam waktu 2 detik, tekstur sedikit keriput, tidak tampak adanya kotoran.
Warna rambut hitam, merata, tidak tampak adanya kotoran, tidak tampak adanya
pedikulosis. Kuku tampak pendek, CRT kembali dalam waktu 2 detik setelah
ditekan, tidak tampak adanya kotoran dan tidak tampak adanya cyanosis.
b. Sistem penglihatan
Posisi mata kanan dan kiri simetris, sklera putih, konjungtiva merah muda, reflek
pupil mengecil ketika dirangsang cahaya, kedua bola mata dapat digerakan
kesegala arah, fungsi penglihatan baik,
c. Sistem respirasi
Lubang hidung kanan dan kiri simetris, warna hidung sama dengan kulit wajah,
mukosa hidung merah muda, tidak nampak adanya sekret, R : 24x/menit, fungsi
penciuman baik dapat membedakan antara bau parfum dan minyak kayu putih.
d. Sistem kardiovaskuler
Posisi toraks simetris antara dada kanan dan kiri TD 180/100mmHg, P 76x/menit,
bunyi jantung regular.
e. Sistem pencernaan
Warna bibir tampak merah muda, tidak tampak stomatitis, mukosa mulut lembab,
warna gigi putih kekuningan, klien dapat membedakan rasa manis, asin dan pahit,
lidah dapat digerakan kesegala arah tanpa kaku, reflek menelan baik dan klien
dapat menelan dengan baik.Tidak tampak adanya nyeri tekan pada abdomen.
f. Sistem Urinaria
Klien mengatakan dapat buang air kecil dengan lancar tanpa rasa sakit saat BAK,
frekuensi 5-6 x/hari dengan warna urine kuning jernih, dengan bau khas urine.
g. Sistem endokrin
Tidak nampak adanya pembesaran KGB, tidak terjadi pembengkakan kelenjar
thyroid.
h. Sistem muskuloskeletal
Ektremitas atas : Simetris antara tangan kiri dan kanan klien. Tangan kanan dan
kiri klien dapat digerakan dengan bebas, tanpa ada keluhan kekuatan otot tangan 5
(dapat melawan tahanan pemeriksa dengan kekuatan penuh)
Ektremitas bawah : Bentuk simetris antara kaki kiri dan kanan klien , kekuatan
otot 5 , (dapat melawan tahanan pemeriksa dengan kekuatan penuh)
Analisa Data
DATA SENJANG
PROBLEM
Gangguan rasa nyaman
DS :
- Klien mengatakan tahu dari
pusing akibat Hipertensi
dokter saat dahulu diperiksa
bahwa dirinya mengalami
penyakit hipertensi tapi
tidak tahu pengertian, tanda
gejala
dan
penyebab
hipertensi
Tn.M mengeluh sering
merasa pusing
- Tn.M mengatakan sering
sakit kepala disertai badan
lemas
- Tn.M mengatakan semenjak
mempunyai
penyakit
hipertensi tidak pernah
melakukan aktivitas yang
ETIOLOGI
Ketidakmampuan
keluarga
mengena
gangguan rasa nyaman
nyeri : sakit kepala akiba
hipertensi
Ketidakmampuan
keluarga
untuk
mengambil
keputusan
untuk
mengatas
gangguan rasa nyaman
nyeri : sakit kepala akiba
hipertensi
Ketidakmampuan
keluarga merawat anggota
keluarga yang mengalam
gangguan rasa nyaman
nyeri : sakit kepala akiba
berat
- Keluarga Tn.M mengatakan
tidak mengetahui perawatan
pada hipertensi.
- Tn.M mengatakan selalu
pergi ke dokter ketika
terserang hipertensi
DO :
- Tekanan darah 180/100
mmHg
- Klien tampak lemah
DS :
- Tn.M tidak megetahui
bahwa gangguan pola
istirahat tidur disebabkan
karena hipertensi
- Tn.M mengatakan sering
terbangun tengah malam
karena sakit kepalanya
- Tn.M mengatakan tidur
malam 5-6 jam/hari
- Tn.M mengatakan bahwa
ventilasi yang terdapat di
kamar
tidur
hanya
terdapat satu jendela saja
dengan ukuran 60 x 30
cm
DO :
- Sklera tampak kemerahan
Konjungtiva tampak anemis
2.
2.
hipertensi
Ketidakmampuan
keluarga memanfaatkan
pelayanan
fasilitas
kesehatan
Ketidakmampuan
keluarga
mengena
gangguan apola istiraha
tidur akibat hipertensi
Ketidakmampuan
keluarga
mengambi
keputusan
dalam
mengatasi gangguan pola
istirahat tidur akiba
hipertensi
Ketidakmampuan keluarga
memodifikasi lingkuangan
rumah
Rumusan Masalah
a. Aktual
1. Gangguan rasa nyaman nyeri : sakit kepala ( pusing )
2.
Gangguan pola istirahat tidur
b.
Resiko
c.
Potensial
3.
Prioritas Masalah
1. Gangguan rasa nyaman pusing
No
Kriteria
Perhitungan
Sifat Masalah
Skala : 3 Aktual
3/3 x 1
Scor
e
1
Pembenaran
Aktual, karena gangguan
rasa nyaman nyeri : sakit
2 Resiko
1 Potensial
Kemungkinan
masalah 1/2 x 2
dapat diubah.
Skala : 2 Dengan mudah
1 Hanya sebagian
1 Tidak dapat
Potensi
dicegah.
Skala : 3
2
1
0,7
masalah
untuk 2/3 x 1
Tinggi
Cukup
Rendah
Menonjolnya Masalah
2/2 x 1
Skala : 2 Masalah berat
harus ditangani
1 Ada masalah tapi
tidak
segera
ditangani
0 Masalah tidak
dirasakan
Jumlah
3,7
Kriteria
Perhitungan
Sifat Masalah
Skala : 3 Aktual
2 Resiko
1 Potensial
3/3 x 1
Scor
e
1
Pembenaran
Kemungkinan
masalah 1/2 x 2
dapat diubah.
Skala : 2 Dengan mudah
1 Hanya sebagian
0 Tidak dapat
Potensi masalah
dicegah.
Skala : 3 Tinggi
2 Cukup
untuk 3/3 x 1
1 Rendah
4
Menonjolnya Masalah
1/2 x 1
Skala : 2 Masalah berat
harus ditangani
1 Ada masalah tapi
tidak
segera
ditangani
0 Masalah tidak
dirasakan
Jumlah
0,5
3,5
4. Diagnosa Keperawatan
I.
DO :
-
II.
kepalanya
Tn. M mengatakan tidur malam 7-8 jam/hari
Tn.M mengatakan bahwa ventilasi yang terdapat di kamar tidur
hanya terdapat satu jendela saja dengan ukuran 60 x 30 cm
DO :
- Sklera tampak kemerahan
- Konjungtiva tampak anemis
No
1
Tujuan
Diagnosa Keperawatan
Umum
rasa Setelah
Kriteria Evaluasi
Setelah
Kriteria
- Respon verbal
Standar
Asam urat adalah
Dengan menggunakan
dilakukan
Keluarga
kondisi yang
media penkes
sakit
penyuluhan
mampu
dapat
1. berikan penjelasan
menyebabkan
III. Gangguan
kaki pembinaan
Khusus
Intervensi
berhubungan
selama 5 hari
3x kunjungan menyebutkan
dengan
keluarga mampu
keluarga
sebagian
ketidakmampua mengatasi
mampu
pengertian, 1
tidak tertahankan,
mengenal
dari 3 penyebab,
pembenngkakan ,
menyebutkan kembali
tentang
gangguan
asam urat
pada pesendian.
merawat
IV. Ny.
nyaman nyeri
mengalami
pada Ny. U
rasa nyaman
nyeri akibat
nyaman nyeri :
asam urat
Penyebab asam
1. berikan penjelasan
sakit
kaki
pada Ny. U
urat:
akibat
asam
urat
yang di
tandai dengan:
Tusukan
Kristal di
sekitar
DS :
-
terbentuk
akibat
Ny. U mengatakan
penumpuk
kurang mengetahui
an zat
tentang
penyakit
-
asam urat
-
Keluarga
Ny.
mengatakan
asam urat
Akibat
mengonsu
msi
tidak
makanan
mengetahui
perawatan
dengan
pada
asam urat
asam urat
tinggi
(jeroan ,
DO :
-
Klien
hidangan
tampak
laut,
yang nyeri
-
Terdapat nyeri
daging
Setelah
dilakukan
penyuluhan
merah)
-
Minum
1. berikan penjelasan
kepada keluarga tentang
gejala asam urat
2. motivasi keluarga untuk
menyebutkan kembali
- Klien tampak
bingung.
3x kunjungan
minuman
keluarga
beralkohol
mampu
mengambil
keputusan
yang tepat
untuk
Persendia
n ngilu ,
mengatasi
- respon sikap
nyeri
gangguan
Keluarga
rasa nyaman
berminat
nyeri akibat
melakukan
hipertensi
kegiatan untuk
secara
urat
pada Ny.E
mencegah asam
berulang
urat
ulang
Nyeri
sendi pada
urat
kaki ,
tangan ,
melakukan tindakan
tumit serta
siku
- respon verbal
keluarga mampu
menyebutkan
Keluarga akan
cara perawatan
melakukan
gangguan rasa
tindakan untuk
nyaman nyeri
mencegah akibat
kompres hangat
2. berikan kesempatan
Setelah
(2 dari 3 cara
urat
keluarga untuk
dilakukan
perawatan)
Keluarga
pembinaan
berminat
5x kunjungan
untuk
keluarga
melakuka
mampu
melakukan
perawatan
perawatan
asam urat
gangguan
rasa nyaman
Cara
menyebutkan kembali.
nyeri akibat
perawatan
hipertensi
gangguan
pada Ny.E
rasa
nyaman
nyeri
akibat
penyakit
- respon sikap
Keluarga
berminat
melakukan 1
dari 3 cara
perawatan
gangguan rasa
asam urat
1.Anjurkan klien
untuk
1. tanyakan keinginan
keluarga untuk melakukan
mendapatkan
posisi senyaman
mungkin
2. Kaji tingkat
nyaman nyeri
nyeri
Lakukan
untuk melakukan
Kompres hangat
sakit
hangat
a. Bi
mb melakukan melakukan
ing mengatur posisi senyaman
Ny
.U
hangat
- respon
unt
psikomotor
uk
Keluarga
mampu
ha
melakukan 3
dari 5cara
perawatan
ak
gangguan rasa
nyaman nyeri
akibat hipertensi
di
b. Ob
ser
vas
i
ttv
1. Demonstrasikan
2. demonstrasikan bersama
kompres hangat
3. diskusikan dengan
keluarga tentang teknik
teknik tersebut
4. bantu keluarga untuk
melakukannya sendiri
Keluarga Ny. U
berkeinginan
melakukan
perawatan asam
urat
Demonstr
asi Cara
perawatan
gangguan
rasa
nyaman
nyeri
akibat
penyakit
asam urat
1.Anjurkan klien
untuk
mendapatkan
posisi senyaman
mungkin
2. Kaji tingkat
nyeri
Lakukan
Kompres hangat
pada daerah yang
sakit
c. Bi
mb
ing
Ny
.U
unt
uk
lati
ha
n
ger
ak
sen
di
d. Ob
ser
vas
i
ttv
Resiko
gangguan Setelah
pemenuhan
kebutuhan dilakukan
Setelah
dilakukan
penyuluhan
- Respon verbal
keluarga mampu
menyebutkan
kembali
- Menyebutkan
pengertian diet
asam urat
urat
selama
pengertian diit
2. berikan kesempatan
berhubungan
2xkunjungan
asam urat
dengan mengatasi
keluarga
merawat
gangguan
Ny. U yang mengalami
pemenuhan
resiko
gangguan
kebutuhan
pemenuhan
kebutuhan
nutrisi diit asam
nutrisi diit asam urat, yang
urat akibat asam
ditandai dengan :
urat
DS :
berhubungan
- Ny. U mengatakan
dengan
anaknya
tidak
ketidakmampua
pernah
melarang
n keluarga
jika Ny. U makanmerawat Ny. U
makanan jeroan
yang mengalami
- Ny. U mengatakan
resiko gangguan
tidak ada obat rutin
pemenuhan
yang diminum
- Ny. U menuturkan kebutuhan
mampu
hanya sesekali
mengenal diit
asam urat
espo
n
verba
urat :
Batasi
asam urat
kelua
mengkons
2. memberi kesempatan
rga
umsi
keluarga untuk
mam
daging
menyebutkan kembali
pu
merah
meny
(daging
urat
Setelah
ebutk
sapi ,
dilakukan
an
kambing ,
penyuluhan
conto
selama 5x
kunjungan
maka
keluarga
nan
mampu
diit
menyebutkan kembali
bebek)
Batasi kon
sumsi
jeroan
(hati , otak
menggunakan
urat
balsem
Menu
yang
makanan
disajikan
, ginjal ,
keputusan
urat
jantung)
Batasi
tahu,
pemilihan
konsumsi
contoh
kepiting ,
makanan
udang
Batasi
yang
mengkons
termasuk diit
sekali
umsi
asam urat
makanan
untuk
digoreng
asam
mengenai
DO :
mengambil
mengandu
mengurangi
ng ragi
resiko
memberikan menu
pemenuhan
kebutuhan
sendiri
minuman
nutrisi diit
asam urat
seperti roti
Batasi
keras
Batasi
mengkons
Setelah
umsi
dilakukan
sayuran
penyuluhan
seperti
selama 3x
bayam,
kunjungan
- respon sikap
jamur ,
keluarga
Keluarga
kembang
mampu
berminat untuk
kol ,
merawat
memilah
kacang
asam urat
Ny.U dengan
makanan yang
polong ,
2. berikan kesempatan
resiko
termasuk diit
kacang
gangguan
asam urat
panjang ,
menyebutkan kembali
pemenuhan
kacang
kebutuhan
merah.
nutrisi diit
1. Demonstrasikan
asam urat
Resp
on
Keluarga
mampu
Me
perawatan diit
psiko
ngatak
asam urat
moto
an
akan
menggunakan salah
meraw
at
2. Dorong untuk
melakukan
denga
perawatan asam
urat secara
menye
mandiri
diakan
makan
an diit
asam
urat
Me
ndemo
nstrasi
kan
cara
memb
uat diit
asam
urat
Implementasi
Jam : 08.00 WIB
Evaluasi
S:
08.00
Mengkaji
pengetahuan
-10.00 WIB
keluarga
bahwa
urat.
Diskusikan
mampu
mengatakan
Keluarga
dengan
mengatakan
penyebab
timbulnya
keluarga
Dikusikan
memakan
dengan
untuk
tidak
akan
makananan
kacang kacangan.
T : 120/80 mmHg
asam urat
-
Diskusikan
dengan
S : 36,00C
R : 20x/menit
keluarga
kepada
mengenai
mengenai
Memeberikan
penyuluhan
Keluarga
mengatakan
pengertian
Memberikan
penyuluhan
N : 89x/menit
mengenai
asam
urat
tidak
urat
Memberikan
tahu
asam urat.
tentang
penyuluhan
kepada
keluarga Ny. U
Jam : 08.00 WIB
-
II
urat
-
Memberikan
penyuluhan
kepada
S:
Mendemonstrasikan
Keluarga
Ny. U
mampu
diskusi
ttv berlangsung.
Mengobservasi
keluarga
dan
penyuluhan
merawat
anggota
III.
Tanggal
DP
19 Oktober I
Catatan Perkembangan
Perkembangan
S:
2016
Pelaksana
Asmi dinul islami
Jam : 13.45
WIB
tulang.
Keluarga mampu mengatakan untuk
akan
memakan
makananan
kacang kacangan.
O:
T : 120/80 mmHg
N : 89x/menit
S : 36,00C
R : 20x/menit
Keluarga mengatakan pengertian asam
urat sesuai dengan standar
Keluarga mengatakan diet
untuk
kurangnya pengetahuan
keluarga
mengatasi
penyebab,
untuk
pengertian,
Disusun Oleh :
ASMI DINUL ISLAMI
34403314044
3B
AKADEMI KEPERAWATAN PEMKAB GARUT
Jl. Proklamasi No.05 Tarogong, Garut - 44151. : (0262) 232212
2016