PENGANTAR BISNIS

FUNGSI KEUANGAN

OLEH :
NAMA

: MARIANA

STAMBUK

: 46112014

KELAS

: 1A D4

PROGRAM STUDI AKUNTANSI MANAJERIAL

POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
2012/2013

RANGKUMAN

BAB VII
FUNGSI KEUANGAN
I.

Pengertian Fungsi keuangan

Fungsi keuangan suatu perusahaan meliputi pencarian sumber-sumber

dana yang dibutuhkan bagi perusahaan, mengatur penggunaan dana dari

perusahan, serta menilai posisi keuangan perusahaan. Manajer keuangan
mengevaluasi perusahaan untuk memeriksa berbagai kekurangan yang dapat
diperbaiki dan berbagai kelebihan yang dapat dikembangkan. Kreditor
mengevaluasi perusahaan dengan tujuan kelayakan kreditnya,
II.

Pendanaan perusahaan
Pendanaan adalah cara bagaimana perusahaan memperoleh dana dan

menginvestasikan dana tersebut ke dalam proyek-proyek bisnis. Perusahaan

memperoleh dana untuk membangun pabrik baru, membeli mesin baru, membeli
persediaan, bahkan membeli merek atau hak paten perusahaan lain.
Hubungan antara pendanaan dengan nilai perusahaan digambarkan pada
skema berikut:
FIRMS

FIRMS COST OF

FIRMS

FIRMS

FINANCING

CAPITALUSED TO

DECISIONS

EARNING

VALUE

SUPPORT BUSSINES

Sumber dana suatu perusahaan dapat berasal dari:

1.

Sumber dana intern

Sumber dana internal adalah sumber dana yang berasal dari dalam perusahaan
yang biasa disebut sebagai modal sendiri. Dalam hal ini dapat berupa: 1) laba
perusahaan, 2) penggunaan cadangan, dan 3) penggunaan laba yang tidak dibagi
(laba ditahan).
2.

Sumber dana Ekstern

Sumber dana eksternal adalah sumber dana yang berasal dari luar perusahaan
yang biasa disebut modal pinjaman. Dalam hal ini dapat berupa kredit dari
lembaga keuangan serta hasil penjualan obligasi.
KEBUTUHAN FINANSIAL
Kebutuhan financial sebenarnya dapat dibedakan menjadi dua yaitu :
1. Kebutuhan Operasional
2. Kebutuhan Sumber Dana
KEBUTUHAN OPERASIONAL
Kebutuhan operasional merupakan kebutuhan terhadap barang barang
modal yang dipergunakan untuk menjalankan kegiatan operasional sehari
hari. Jadi secara ringkas kebutuhan operasional perusahaan terdiri dari:
a. Kebutuhan Modal Kerja
b. Kebutuhan Modal Tetap
c. Kebutuhan Nama Baik (Goodwill)
III.

Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan

Manajer keuangan dapat menggunakan laporan keuangan untuk menilai

kinerja keuangan perusahaan. Salah satu metode yang biasa dipakai adalah
analisa rasio (ratio analysis), yaitu mengevaluasi hubungan yang terjadi antara
berbagai variabel dalam laporan keuangan
Ukuran-ukuran rasio-rasio keuangan yang biasa dipakai adalah sebagai berikut:
1.

Likuiditas (liquidity)
Masalah likuiditas suatu perusahaan adalah berkaitan dengan kemampuan
perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya dalam jangka pendek
atau yang segera harus dipenuhi.
Dua ukuran yang biasa digunakan, yaitu:

Current Ratio; membandingkan antara aktiva lancar dengan utang lancar.

Rasio ini menunjukkan kemampuan aktiva lancar menjamin utang lancar.
Rasio ini dinyatakan dengan:
Current Ratio Current Assets
Current Liabilitie s

Quick Ratio; membandingkan antara aktiva lancar selain persediaan

dengan utang lancar. Rasio ini menunjukkan kemampuan aktiva lancar
kecuali persediaan menjamin utang lancar.
Rasio ini dinyatakan dengan:
Quick

2.

Ratio

Current Ratio - Inventory

Current Liabilities

Leverage (Solvabilitas)
Leverage

(Solvabilitas)

menunjukkan

kemampuan

perusahaan

untuk

memenuhi seluruh kewajiban finansialnya, baik jangka pendek maupun

jangka panjang. Dua ukuran yang biasa digunakan untuk mengukur tingkat
solvabilitas, yaitu:

Debt-to-equity ratio; Rumus yang digunakan:

Debt - to -Equity ratio

Debt-to-assets ratio; Rumus yang digunakan:

Debt - to -Assets

3.

Total Debt
Owner Equity

ratio

Total Debt
Assets

Aktivitas/Efisiensi (activity)
Rasio ini mengukur seberapa efisien perusahaan telah mengelola aktivaaktivanya. Jika hasil rasio perusahaan lebih tinggi dari rasio rata-rata industri,

maka kinerja perusahaan dianggap baik Dua rasio yang sering digunakan,
yaitu:

Inventory turnover (perputaran persediaan); rasio ini mengukur berapa kali

perputaran persediaan dalam satu periode. Rumus yang digunakan:
Inventory turnover

Cost of goods
Inventory

Assets turnover (perputaran aktiva); rasio ini mengukur berapa kali

perputaran aktiva dalam satu periode.
Asset turnover

4.

Net sales
Total Assets

Rasio Profitabilitas

Keberhasilan suatu usaha yang ditunjukkan dengan kemampuan untuk

memperoleh hasil yang menguntungkan, hal ini disebut profitabilitas. Rasio
profitabilitas yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk
memperoleh keuntungan atau laba selama periode tertentu sehingga rasio ini
sering disebut rasio rentabilitas.
A. Margin laba bersih (net profit margin);
Net Profit Margin

Net Income
Net Sales

B. Pengembalian atas aktiva (return on assets/ROA);

Return on Assets

Net Income
Total Assets

C. Pengembalian atas ekuitas (return on equity/ROE)

Return on Equity

Net Income
Owners Equity

DAFTAR PUSTAKA

Nurhilalia, SE,M.Si, Dkk:2010.PENGANTAR BISNIS.Politeknik Negeri

Ujung Pandang
http://my.opera.com/agik47/blog/2011/10/29/fungsi-keuangan-2
http://ensikloditya.blogspot.com/2010/11/fungsi-keuangan.html
http://www.wealthindonesia.com/wealth-protectionandpreservation/sistem-keuangan-fungsi-keuangan-dan-peranan-laporankeu.html
http://www.ilmu-ekonomi.com/2012/02/analisis-rasio-keuangan.html