Jadi, Filsafat Adalah Orang Yang Mencintai Hikmah Dan Kebenaran
Jadi, Filsafat Adalah Orang Yang Mencintai Hikmah Dan Kebenaran
Ikhlas
Niat menghilangkan kebodohan dirinya dan lingkungan sekitarnya
Menjaga kebenaran
Mengamalkan ilmu
Lapang dada dalam perbedaan pendapat : setelah membaca dan memahami
isi buku, hendaknya ditulis ulang kemudian melakukan musyawah untuk
mengetahui kebenaran suatu ilmu
6. Sabar dalam menuntut ilmu : membaca kitab sampai selesai, tidak
berpindah ilmu sbelum paham dan tidak berpindah tempat belajar
7. Menghormati dan memuliakan guru dan ulama : tidak duduk di kursi guru,
tidak berjalan di depan guru, tidak memanggil guru dijalan, mengetuk
pintu guru dan menunggu guru membukakan pintu,
8. Hikmah dalam bertindak
9. Mencari tau asal dari isi ilmu yang akan dipelajari
10. Berpegang pada satu kitab
11. Bersemangat dalam belajar
Cara memilih guru : carilah guru yang alim (ahli), wara (menjauhkan diri dari
hal-hal yang subhat) dan lebih tua
Cara memilih teman : carilah teman yang baik, jujur, memecahkan masalah,
jikalau hendak mengetahui sifat seorang teman lihatlah dari teman-temannya.
Cara memilih ilmu : jauhi ilmu debat, cari ilmu yang kita inginkan
Jenis manusia :
1. Orang yang sempurna : Pendapatnya benar dan mau bermusyawarah
2. Orang yang setengah sempurna : Pendapatnya benar dan tidak mau
bermusyawarah
3. Orang yang tidak sempurna : Pendapatnya salah dan tidak mau
bermusyawarah
Sikap wara
1. Sedikit makan
2. Sedikit tidur
3. Tidak berbicara hal yang tidak berguna
Ujian tidak bersikap wara
1. Mati muda
2. Ditempakan dengan orang bodoh
3. Pelayan pemerintah
Hal yang memperkuat hapalan
1.
2.
3.
4.
Sedikit makan
Ibadah
Membaca kitab
Rajin belajar
PEMIKIRAN WAHYU:
1. Menggunakan akal untuk menyakini wahyu
2. Dorongan fitrah
3. Meyakini sesuatu dri tanda2
KOMUNIS
1.