31

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis data tentang daya hambat

ekstrak buah asam jawa terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus

dengan konsentrasi 0% (kontrol), 25 %, 50 %, 75 %, 100 % dapat disimpulkan
sebagai berikut :
1. Ada pengaruh sensitifitas bakteri staphylococcus aureus terhadap
beberapa konsentrasi ekstrak asam jawa (Tamarindus indica)
2. Dari Hasil Penelitian daya hambat ekstrak buah asam jawa (Tamarindus
indica) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dengan tiga kali
pengulangan diperoleh hasil rata-rata dengan 25% diperoleh hasil 28,23
mm, pada konsentrasi 50% diperoleh hasil rata-rata 30,70 mm, pada
konsentrasi 75% diperoleh hasil rata-rata 33,27 mm, pada konsentrasi
100% diperoleh hasil rata-rata 36,93 mm. Semakin tinggi konsentrasi
ekstrak asam jawa semakin luas daya hambat terhadap bakteri
Staphylococcus aureus.

5.2 SARAN
1. Bagi peneliti lain
Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai daya hambat ekstrak
Asam Jawa (Tamarindus indica) terhadap bakteri yang berbeda.

32

2. Bagi masyarakat
Perlu diketahui bahwa ekstrak asam jawa (Tamarindus indica) dapat
digunakan sebagai obat jerawat, bisul dengan cara dioles pada daerah
terinfeksi.