PEMBAHASAN
Berdasarkan perhitungan dan analisis data, dapat diketahui nilai efisiensi tabung
Geiger Muller yakni sebesar 0,203 %. Nilai ini menunjukkan prosentase jumlah ionisasi
yang tercacah dalam tabung pada suatu waktu tertentu. Tabung Geiger Muller ini
mempunyai efisiensi yang kurang besar karena cara kerjanya menggunakan ionisasi gas.
Dari hasil etanuasi sinar yang berinteraksi dengan suatu bahan menyebabkan
intensitas sinar berkurang. Pada percobaan ini hasil koefisien adsorbsi linier () bahan
logam Pb sebesar 1,15 ; pada logam Al 1,4 sebesar ; dan pada kertas sekitar -0,177. Angkaangka ini didapat dari hasil operasi metematis yang melibatkan Io dan Ia, dimana Io pada
semua variabel adalah adalah sama, dan Ia bergantung dengan besar rata-rata radiasi bahan.
Perbedaan koefisien adsorbsi linier bahan antara Pb, Al, dan kertas dalam percobaan
ln
I
=x
, sehingga dapat ditunjukkan dengan
Io
Dari grafik diatasdapat ditarik suatu kesimpulan bahwa nilai HVL sangat
bergantung pada nilai koefisien adsorbsi linier () suatu bahan.
Berdasarkan perhitungan dan analisis data, dapat diketahui nilai efisiensi
tabung Geiger Muller yakni sebesar 0,46 %. Nilai ini menunjukkan prosentase jumlah
ionisasi yang tercacah dalam tabung pada suatu waktu tertentu. Tabung Geiger Muller
ini mempunyai efisiensi yang kurang besar karena cara kerjanya menggunakan ionisasi
gas.
Dari hasil etanuasi sinar
intensitas sinar berkurang. Pada percobaan ini hasil koefisien adsorbsi linier () bahan
logam Pb sebesar 2,204 ; pada logam Al sebesar 1,54 ; dan pada kertas 2,32. Angka-angka
ini didapat dari hasil operasi metematis yang melibatkan I o dan Ia, dimana Io pada semua
variabel adalah adalah sama, dan Ia bergantung dengan besar rata-rata radiasi bahan.
Perbedaan koefisien adsorbsi linier bahan antara Pb, Al, dan kertas dalam percobaan ini
ln
I
= x
, sehingga dapat ditunjukkan dengan
Io