Saluran Infinite

Isi

Vsi

Z0

Sebuah sinyal yang dikirimkan pada sebuah saluran infinite tidak akan dapat mencapai
ujung terima. Maka kondisi pada ujung terima (apakah open circuit atau short circuit)
tidak akan mempengaruhi sisi input. Karena alasan inilah analisis saluran transmisi
dimulai dengan saluran infinite untuk memisahkan kondisi input dan output.
Bila sebuah tegangan AC diberikan pada sisi sending dari saluran infinite, maka arus
yang terbatas akan mengalir karena adanya kapasitansi C dan konduktansi antara kedua
kawat saluran tsb.
Rasio tegangan terhadap arus yang mengalir akan memberikan impedansi input dari
saluran infinite. Impedansi input ini dikenal sebagai impedansi karakteristik saluran Z0.

Z0 =

Vsi
I si

Arus pada suatu titik berjarak x dari titik sending diberikan oleh persamaan:
I = c.e Px + d .e Px

pada titik kirim, maka x=0 dan I=Isi, sehingga:

I =c+d

Pada titik receiving, maka x= dan I=IR=0, sehingga:

d = I si
Maka diperoleh:
I = I si .e Px

Dengan cara sama, untuk persamaan tegangan diperoleh:

V = Vsi .e Px

Saluran Infinite = Saluran Matched

Jika sebuah saluran terbatas dihubungkan dengan sebuah saluran infinite dengan
impedansi karakteristik yang sama, maka akan menjadi sebuah saluran infinite. Dari

gambar terlihat, pada titik AB, impedansinya adalah Z0 karena impedansi input saluran
infinite adalah Z0. Sehingga dapat disimpulkan, bahwa saluran terbatas yang diterminasi
oleh impedansi karakteristiknya akan memiliki sifat yang sama dengan saluran infinite.
Saluran finite

Impeansi
input
adalah Z0

Saluran infinite

Z0

(a)

Impeansi
input
adalah Z0

Z0

(b)

Misal, sebuah saluran terbatas dengan panjang l diterminasi oleh impedansi

karakteristiknya. Pada titik receiving, tegangan dan arus menjadi:
V=VR dan I=IR. VR/ IR =Z0. dan x= l

Dari persamaan tegangan dan arus diperoleh:

V R = VS cosh Pl I S Z 0 sinh Pl
I R = I S cosh Pl

VS
sinh Pl
Z0

Dengan membagi VR/ IR diperoeh:

VR VS cosh Pl I S Z 0 sinh Pl
=
IR
I S cosh Pl VZS0 sinh Pl
Z0 =

VS cosh Pl I S Z 0 sinh Pl
I S cosh Pl VZS0 sinh Pl

Z 0 I S cosh Pl Vs sinh Pl = VS cosh Pl I S Z 0 sinh Pl

Z 0 I S (cosh Pl + sinh Pl ) = VS (cosh Pl + sinh Pl )
Z 0 I S = VS
maka:
VS
= Z 0 atau Z in = Z 0
IS

Zin = impedansi input saluran