KESIMPULAN

Kepemimpinan Rosululloh SAW. Saat hijrah merupakan sejarah besar dalam

kehidupan manusia yaitu perubahan peradaban menjadi masyarakat madani.

Kepemimpinan Rosululloh saw. tidak terlepas dari peran para sahabat yang

memiliki keunggulan keahlian masing-masing.

Karakter pemimpin yang baik adalah karakter pemimpin Islam yaitu jujur,

komunikatif, kompeten, musyawarah, inspiratif, rendah hati, dan sabar.

Pemimpin yang memiliki hubungan dekat dengan Tuhan wajib memahami

tujuan hidup manusia dan memiliki kemampuan sebagai khalifah muka bumi.
Efisien yang diartikan sebagai sederhana terdiri dari kekosongan jiwa (EQ),

kekosongan akal (IQ), dan kekosongan hati (SQ).

Cara untuk menjadi efisien dapat dilakukan dengan dakwah, membaca, suka

membantu dan suka bergaul.

Tolong-menolong dalam kebaikan merupakan sebuah amalan shaleh yang dapat

mencegah perbuatan kejahatan dan dosa.

Kejahatan pejabat terutama korupsi sering terjadi saat ini, sehingga perlu

perbaikan melalui pemberantasan dan pengawasan oleh yang berwenang.

Manusia yang terikat dengan Tuhan akan memiliki nilai kemanusiaan dan
kebebasan dari ikatan manusia lain, sehingga mampu mengesakan Tuhan dengan

baik.
10 Pemimpin yang adil akan menempatkan sesuatu pada tempatnya, sehingga tidak
berdusta atau mengemban jabatan sebagai amanah dengan kejujurannya.
11 Pemimpin harus memiliki keahlian sebagai pemimpin yaitu mengatur orang lain,
dan seseorang yang bekerja untuk suatu kepemimpinan juga harus memiliki
keahlian pada bidangnya.
12 Profesionalisme seseorang dapat dilihat dari caranya dalam menghargai waktu,
sehingga memiliki sikap disiplin dalam bekerja.

46