Tn.

A, umur 45th datang ke UGD RSMH datang dengan keluhan muntah darah sejak 2 hari yang
lalu sebanyak 1 kali warna merah kehitaman gelas setiap muntah. Sejak 1 hari ini, Tn. A
mengeluh mual, muntah darah makin sering, sebanyak 3 kali, jumlahnya 2 gelas setiap
muntah dan buang air besar warna hitam, badan makin lemah, pengelihatan berkunangkunang dan keringat dingin, Tn. A tidak mengeluh adanya nyeri ulu hari, tidak demam,
buang air kecil biasa. Tn. A mengeluh dalam 2 bulan ini badan lemah, tidak nafsu makan
dan merasa perut mulai membesar dan kaki bengkak, tetapi tidak ada sesak napas
Riwayat sakit Kuning disangkal
Riwayat makan obat-obatan disangkal
Pemeriksaan Fisik:
KU: tampak sakit berat, sensorium compos mentis, lemah
Tekanan darah 90/60 mmHg denyut nadi: 110/menit, isi dan tegangan kurang,
frekuensi napas 20xmenit, suhu 36,5c
KS :
Kepala

: conjungtiva pucat (+) sklera tidak ikterik

Leher : JVP 5-2 CM H2O

Thorak : Jantung Paru dalam batas normal
Abdomen

Klarifikasi istilah
1. Mual
Adalah sensasi tdak menyenangkan ingin muntah dan sering berkaitan
dengan keringat dingin, pucat, nyeri lambung, dan refluks isi usus kecil ke
dalam lambung.
2. Nyeri ulu hati
Nyeri di bagian epigastrium
3. Muntah darah (hematemesis)
Muntah darah yang disebabkan oleh karena adanya perdarahan saluran
cerna bagian atas
4. BAB hitam
Pengeluaran Feses atau tinja yang berwarna hitam disebabkan oleh adanya
perdarahan saluran cerna bagian atas.
5. Shifting dullness

Tanda adanya cairan bebas di dalam rongga abdomen

6. Palmar eritema
Adanya warna kemerahan pada telapak tangan
7. Edema pretibial
Akumulasi cairan dalam jaringan tubuh di bagian pretibial
Identifikasi Masalah

Tn. A, umur 45th datang ke UGD RSMH datang dengan keluhan muntah darah sejak 2 hari yang
lalu sebanyak 1 kali warna merah kehitaman gelas setiap muntah .
a.
b.
c.
d.

Apa penyebab dan mekanisme muntah darah pada kasus? (riana, haekal)
Bagaimana anatomi dari sistem gastroenterohepatologi? (seely ira)
Apa hubungan umur dan jenis kelamin Tn. A terhadap kasus? (dea herry)
Apa makna klinis muntah darah merah kehitaman sebanyak gelas?
(derajat-derajat muntah darah dan lokasi perdarahannya) (dinda, riana)

Sejak 1 hari ini, Tn. A mengeluh mual, muntah darah makin sering, sebanyak 3 kali, jumlahnya
2 gelas setiap muntah dan buang air besar warna hitam, badan makin lemah, pengelihatan
berkunang-kunang dan keringat dingin, Tn. A tidak mengeluh adanya nyeri ulu hari, tidak
demam, buang air kecil biasa. (Main Problem)
a. Apa makna klinis mual dan munta darah makin sering sebanyak 3 kali dan
2 gelas setiap muntah? (haekal, herry)
b. Bagaimana mekanisme BAB berwarna kehitaman? (lokasi perdarahannya)
(ira, seely)
c. Bagaimana mekanisme badan makin lemah, penglihatan berkunang-kunang
dan keringat dingin? (dea, ratih)
d. Apa makna klinis tidak adanya nyeri ulu hari, tidak demam, buang air kecil biasa. ?

(Ilham dinda)
e. Bagaimana tatalaksana kegawatdaruratan pada kasus? (syok) (panji, aulia)

Tn. A mengeluh dalam 2 bulan ini badan lemah, tidak nafsu makan dan merasa perut mulai
membesar dan kaki bengkak, tetapi tidak ada sesak napas.
Riwayat sakit Kuning disangkal Riwayat makan obat-obatan disangkal
a. Apa etiologi dan mekanisme dari keluhan diatas? ( herry ratih)
b. Apa makna klinis dari riwayat sakit kuning disangkal da riwayat makan
obat-obatan disangkal? (dea, ratih)
Pemeriksaan Fisik:
KU: tampak sakit berat, sensorium compos mentis, lemah

Tekanan darah 90/60 mmHg denyut nadi: 110x/menit, isi dan tegangan kurang,
frekuensi napas 20xmenit, suhu 36,5c
KS :
Kepala

: conjungtiva pucat (+) sklera tidak ikterik

Leher : JVP 5-2 CM H2O

Thorak : Jantung Paru dalam batas normal
Abdomen

: shifting dullness (+), hepar-lien sulit dinilai

Ektremitas : Palmar Eritem (+) dan edema pretibial

a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormal dari Keadaan Umum? (Panji
ilham)
b. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormal dari keadaan spesifik?
(Aulia, ira)
c. Bagaimana cara pemeriksaan shifting dullness? (seely, panji)
Pemeriksaan Lab

Trombosit 90.000 Hb 5,5 Albumin 2,5gr/dl Leukosit 90.000

a. Bagaiana interpretasi dan mekanisme abnormal dari pemeriksaan
laboratorium? (riana, dinda)
Aspek klinis
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.

Cara penegakan diagnosis (haekal, aulia)

DD (herry, riana)
WD (herry, riana)
Pemeriksaan penunjang (ira, seely)
Etiologi ( dea, ratih)
Faktor resiko (ilham, dinda)
Epidemiologi (aulia haekal)
Patofisiologi (riana ilham)
Manifestasi klinis (ilham dea)
Tatalaksana (herry aulia)
Skdi (semua)
Komplikasi (panji dinda)
Prognosis (panji haekal)
Pencegahan (ira seely)

Hipotesis
tn. A 45 tahun mengalami syok hipovolemik dan hematemesis melena et causa
pecahnya varises esofagus dan sirosis hepar

Learning issue
1.
2.
3.
4.

Anatomi sistem gastroenterohepatologi ( SEELY, IRA)

Perdarahan Saluran Cerna bagian atas ( RIANA, DINDA, HAEKAL)
Sirosis hepar (DEA, RATIH, HERRY)
Syok hipovolemik (PANJI, ILHAM, AULIA)