Anda di halaman 1dari 1

Pulau Sumatra, Jawa, Bali, Lombok hingga kepulauan Nusa Tenggara :

Pulau-pulau tersebut terbentuk karena adanya aktivitas vulkanisme di bawah permukaan


bumi, hasil yang dapat dirasakan di permukaan bumi adalah adanya lava (cairan larutan
magma pijar yang mengalir keluar dari dalam bumi). Lama kelamaan lava tersebut memadat
bertambah besar membentuk sebuah busur pulau. Proses seperti ini dikenal sebagai Island
Arc.
Pulau Sulawesi :
Pulau Sulawesi terbentuk akibat pertemuan lempeng Filipina, Indo-Australia, Eurasia dan
lempeng mikro lain di daerah tersebut.
Pulau Papua dan Kalimantan :
Keduanya terbentuk dari pecahan super benua pada awal terbentuknya permukaan bumi.
Teori tektonik lempeng menyebutkan bahwa dahulu seluruh daratan di muka bumi ini adalah
satu daratan yang sangat luas bernama Pangea, kemudian induk benua ini terpecah menjadi
dua yaitu Godwana (di Utara) dan Laurasia (di Selatan). Seiring berjalannya waktu kedua
lempeng besar tersebut terpecah-pecah kembali menjadi benua-benua seperti sekarang.
Pulau-pulau kecil :
Proses terbentuknya pulau-pulau ini lebih sederhana dibanding yang lain. Mereka berasal dari
endapan pecahan kerang, koral dan binatang laut lainnya. Semakin lama semakin besar dan
akhirnya terbentuklah sebuah pulau baru.

Anda mungkin juga menyukai