Anda di halaman 1dari 7

4.1.

Waktu Pelaksanaan Pemilu 2014


Data waktu pelaksanaan pemilu 2014 diperoleh dari hasil survey terhadap masyarakat di
daerah Keputih sebanyak 63 responden. Dari data tersebut dilakukan analisis dengan
menggunakan Uji Hipotesis Proporsi 1-Populasi.
Dari data berukuran 63, sebanyak 45 data sukses yaitu responden mengetahui waktu
pelaksanaan pemilu 2014. Sehingga proporsinya bernilai

0,714 . Dengan demikian, uji

hipotesisnya yaitu :
H 0 : ^p =0,9
H 1 : ^p <0,9
Setelah menentukan

H0

dan

H1

dilakukan uji statistik menggunakan MINITAB.

Didapatkan hasil sebagai berikut,


Test and CI for One Proportion: C1
Test of p = 0,9 vs p < 0,9
Event = 1

95% Upper
Variable
C1

Sample p

Bound

Z-Value

P-Value

45

63

0,714286

0,807904

-4,91

0,000

Using the normal approximation.

Gambar 4.1. Hasil Perhitungan MINITAB Mengenai Waktu Pelaksanaan Pemilu 2014

Dari perhitungan MINITAB diatas diperoleh nilai Z-Value sebesar


4,91 , dengan
4,91

=0,05

sehingga gagal tolak H0 karena Z-Value

masuk di daerah penolakan. Jadi, kesimpulannya pemahaman

masyarakat di daerah Keputih terhadap waktu pelaksanaan pemilu 2014


kurang dari 90% dengan kata lain pengetahuan masyarakat di daerah
Keputih terhadap pelaksanaan pemilu 2014 masih rendah sehingga perlu
dilakukan sosialisasi lebih lanjut tentang pelaksanaan pemilu 2014.

4.2. Media Informasi Pemilu 2014


Informasi mengenai pelaksanaan pemilu 2014 sangat diperlukan bagi seluruh masyarakat
Indonesia. Informasi tersebut tidak hanya berisi tentang waktu pelaksanaan pemilu, tetapi
juga mengenai tata cara, informasi partai yang masuk dalam pemilu 2014, figur calon
legislatif/ calon presiden dan wakil presiden, dan lain-lain. Oleh karenanya informasi pemilu
yang tepat sangat diperlukan demi terlakasananya pemilu yang tertib.
Karena pentingnya peran media dalam penyebaran informasi mengenai pemilu 2014 ,
maka kami melakukan survey terhadap masyarakat di daerah Keputih yang berjumlah
sebanyak 63 responden. Dari data tersebut diperoleh hasil sebagai berikut,
50
45
40
35
30
25
20
15
10
5
0

Gambar 4.2. Diagram Batang Mengenai Media yang Membantu Masyarakat Memperoleh Informasi
Tentang Pemilu 2014

Dari gambar 4.2. mengenai hasil survey tentang media yang membantu masyarakat
memperoleh informasi pemilu 2014, TV merupakan media yang paling banyak membantu
masyarakat memperoleh informasi tentang pemilu 2014 yaitu sebanyak 46 responden dari 63
responden, selanjutnya media yang paling membantu masyarakat adalah koran yaitu
sebanyak 6 responden dari 63 responsden, lalu diurutan ketiga adalah internet dan spanduk
yaitu masing-masing sebanyak 5 responden dari 63 responden, dan diurutan terakhir adalah
dari masyarakat lainnya yaitu sebanyak 4 responden dari 63 responden.
Jadi media yang paling membantu masyarakat di daerah Keputih dalam memperoleh
informasi mengenai Pemilu 2014 adalah TV.

4.4. Figur Calon Presiden yang Paling Cocok Dalam Pemilu 2014
Data pandangan masyarakat mengenai figur calon presiden yang paling cocok dalam
pemilu 2014 diperoleh dari hasil survey terhadap masyarakat di daerah Keputih sebanyak 63
responden. Dari data tersebut diperoleh hasil sebagai berikut,
30
25
20
15
10
5
0

Gambar 4.4. Diagram Batang Mengenai Figur Calon Presiden yang Paling Cocok dalam Pemilu 2014

Dari gambar 4.4. tentang hasil survey mengenai figur calon presiden yang paling cocok
menurut masyarakat Keputih dalam pemilu 2014, yang menduduki urutan pertama adalah
Jokowi yaitu sebanyak 25 responden dari 63 responden, selanjutnya diurutan kedua adalah
Prabowo yaitu sebanyak 6 responden dari 63 responsden, lalu diurutan ketiga adalah Wiranto,
Mahfud MD, dan Dahlan Iskan yaitu masing-masing sebanyak 2 responden dari 63
responden, dan diurutan terakhir adalah Herianto dan Hidayat Nur Wahid yaitu masingmasing sebanyak 1 responden dari 63 responden, sedangkan masyarakat yang belum
memiliki pilihan mengenai figur calon presiden yang paling cocok dalam pemilu 2014 cukup
banyak yaitu sebanyak 24 responden dari 63 responden.
Jadi, menurut masyarakat di daerah Keputih mengenai siapa figur calon presiden yang
cocok dalam pemilu 2014 adalah Jokowi, tetapi masih banyak masyarakat di daerah Keputih
yang belum menentukan pilihan terhadap figur calon presiden yang paling cocok dalam
pemilu 2014.

4.5. Jumlah Partai Politik Pemilu 2014


Data mengenai pengetahuan terhadap jumlah partai politik dalam pemilu 2014 diperoleh
dari hasil survey terhadap masyarakat di daerah Keputih sebanyak 63 responden. Dari data
tersebut dilakukan analisis dengan menggunakan Uji Hipotesis Proporsi 1-Populasi.

Dari data berukuran 63, sebanyak 4 data sukses yaitu responden mengetahui jumlah pasti
partai politik dalam pelaksanaan pemilu 2014. Sehingga proporsinya bernilai

0,063 .

Dengan demikian, uji hipotesisnya yaitu :


H 0 : ^p =0,5
H 1 : ^p <0,5
Setelah menentukan

H0

dan

H1

dilakukan uji statistik menggunakan MINITAB.

Didapatkan hasil sebagai berikut,


Test and CI for One Proportion: C2
Test of p = 0,5 vs p < 0,5
Event = 1
95% Upper
Variable

Sample p

Bound

Z-Value

P-Value

C2

63

0,063492

0,114025

-6,93

0,000

Using the normal approximation.

Gambar 4.5. Hasil Perhitungan MINITAB Mengenai Jumlah Partai Politik Dalam Pemilu 2014

Dari perhitungan MINITAB diatas diperoleh nilai Z-Value sebesar


6,93 , dengan

6,93

=0,05

sehingga gagal tolak H0 karena Z-Value

masuk di daerah penolakan. Jadi, kesimpulannya masyarakat di

daerah Keputih yang mengetahui jumlah partai politik dalam pemilu 2014
kurang dari 50% dengan kata lain pengetahuan masyarakat di daerah
Keputih terhadap jumlah partai politik dalam pelaksanaan pemilu 2014
masih sangat rendah sehingga perlu dilakukan sosialisasi lebih lanjut
mengenai jumlah dan nama partai yang ikut serta dalam pemilu 2014.

4.7. Penggunaan Hak Pilih Pada Pemilu 2014


Satu suara sangat berharga dalam suatu pemilihan umum. Dengan menggunakan hak
pilih kita pada setiap pemilihan umum, maka kita telah berkontribusi untuk membangun
negara Indonesia yang lebih baik. Di era sekarang ini, sudah tidak zamannya untuk golput,
sekarang ini suara masyarakat Indonesia sangat diperlukan demi terwujudnya pemerintahan
Indonesia yang bersih, adil, dan mengerti kondisi masyarakat.
Data mengenai penmggunaan hak pilih masyarakat dalam pemilu 2014 diperoleh dari
hasil survey terhadap masyarakat di daerah Keputih sebanyak 63 responden. Dari data
tersebut diperoleh hasil sebagai berikut,
60
50
40
30
20
10
0
ya

tidak

Gambar 4.7. Diagram Batang Mengenai Penggunaan Hak Pilih dalam Pemilu 2014

Dari gambar 4.7. tentang hasil survey mengenai penggunaan hak pilih masyarakat
Keputih dalam pemilu 2014, dapat dilihat bahwa sebanyak 57 responden dari 63 responden
akan menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2014, sedangkan sebanyak 6 responden dari 63
responden tidak akan menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2014.

Jadi, sebagian besar masyarakat Keputih akan menggunakan hak pilihnya dalam
pelaksanaan pemilu 2014.

4.8. Harapan Untuk Presiden yang Terpilih Pada Pemilu 2014


Inti dari sebuah pemilihan umum adalah terpilihnya seorang pemimpin atau wakil rakyat
yang dapat memipin mereka menuju kehidupan bernegara yang semakin baik dan
menyampaikan aspirasi serta menanggapi segala keluh-kesahnya. Pemimpin yang baik
mampu membawa perubahan yang baik bagi rakyatnya, sehingga tercipta tatanan kehidupan
yang aman, tenteram, dan sejahtera.
Berdasarkan hasil survey terhadah masyarakat Keputih sebanyak 63 responden mengenai
harapan mereka terhadap presiden yang terpilih pada pemilu 2014, sebagaian besar
harapannya adalah dapat membawa perubahan yang baik di negara Indonesia, dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin sehingga kesenjangan di Indonesia dapat
dimimalisir, lalu masyarakat juga berharap agar perberantasan korupsi di Indonesia semakin
ditingkatkan agar uang negara dapat digunakan sebagaimana mestinya untuk kepentingan
seluruh masyarakat Indonesia. Mutu pendidikan di seluruh Indonesia juga harus ditingkatkan
agar seluruh anak bangsa memperoleh pendidikan yang berkualitas sehingga kedepannya
tercipta generasi penerus bangsa yang unggul. Tidak ketinggalan pula, harapan besar
masyarakat Keputih bagi presiden yang terpilih dalam pemilu 2014 adalah mampu menepati
janji-janji dalam kampanye yang dilakukannya.
Jadi, tersimpan harapan besar dari masyarakat Keputih terhadap presiden yang akan
terpilih pada Pemilu 2014, sehingga diharapkan siapapun presiden yang akan terpilih
nantinya dapat mewujudkan harapan-harapan masyarakat, setidaknya dapat menepati janjijanji yang telah dilontarkannya pada setiap kampanye.

Anda mungkin juga menyukai