Untuk mengetahui kestabilan sediaan pasta, perlu dilakukan beberapa pengujian, yakni:
1.
2.
pH, prinsip uji derajat keasaman (pH) yakni berdasarkan pengukuran aktivitas ion
hidrogen secara potensiometri/ elektrometri dengan menggunakan pH meterAnsel,
1989).
3.
Viskositas, viskositas adalah suatu pernyataan tahanan dari suatu cairan untuk mengalir,
makin tinggi viskositas, akan makin besar tahanannya (Martin et al., 1993). Caranya
pengujian klik.
4.
penyebaran
yang
dihasilkan
dengan
menaiknya
pembebanan
Resitensi panas, uji ini untuk mempertimbangkan daya simpan suatu sediaan salep atau
gel dalam daerah iklim dengan perubahan suhu (tropen) nyata dan terus menerus.
Caranya yakni salap dalam wadah tertutup diulang dan ditempatkan dalam pertukaran
kontinue suhu yang berbeda-beda (misalnya 20 jam pada 370C dan 4 jam pada 400C)
dan ditentukan waktunya (Voigt, 1994).
Daftar Pustaka
Voigt, R. 1994. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi Edisi 5. Yogyakarta : Gadjah Mada
University Press.
Martin, Alfred. 1993. Farmasi Fisik Jilid I Edisi III. Jakarta: UI-Press.
Anief, M. 2000. Farmasetika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Ansel, Howard C. 1989. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi Edisi IV. Jakarta : Universitas
Indonesia Press.