Anda di halaman 1dari 7

Analisis objek karya Semiotika Struktural dan Semiotika Komunikasi

Oleh
Moch Hasrul

1. Gambar Modern Tan

Gambar 1
http://www.boredpanda.com/sat
irical-illustrations-addiction-
technology1/

Analisis Semiotika Struktural


Objek visual ini memiliki beberapa Signifier antara lain ; terdapat beberapa
sosok figur yang sedang duduk di sebuah kursi santai sedang duduk secara individu
dengan melakukan kegiatan melihat sebuah kotak dan terdapat 2 objek berbentuk
figur berada pada lapisan terdepat dalam komposisi visual. Kedua figur tersebut
bertelanjang dada berdiri secara horizontal, dengan warna kulit cokelat dan pada
bagian dada dari figur tersebut, terlihat dengan warna yang berbeda. Pada bagian
dengan warna yang berbeda tersebut terlihat seperti bentuk tangan yang sedang
memegang bentuk kotak. Pada pria yang berada disebelah kiri, terdapat figur seperti
seorang priang dengan badan yang kurus dan tangan yang terhempas ke bawah dan
kepala yang tertunduk melihat kebawah seolah-olah melihat badannya. Dan pada
figur yang berada diposisi sebelah kanan, terdapat figur dengan badan yang besar
tertunduk melihat badannya. Berdasarkan objek visual tersebut, lokasi yang dilakukan
beberapa figur tersebut seperti sebuah pantai.

Signified dari objek visual diatas antara lain 2 orang yang sedang melihat
sedang terkejut atau tidak dengan perbedaan warna yang ada pada tubuh mereka
masing-masing. Beberapa orang yang duduk di belakang dari 2 figur di depan sedang
melakukan kegiatan yang mereka lakukan yaitu bermain perangkat keras yang disebut
smartphone.
Berdasarkan kedua aspek diatas, Sign yang dihasilkan oleh objek visual diatas
merupakan ketidakpuasan 2 orang yang sedang melakukan proses tanning tubuh di
sebuah pantai. Namun hasil yang didapat ialah pada tubuh mereka memiliki
perbedaan warna yang ada pada diri mereka sendiri, hal ini disebabkan oleh figurfigur yang ada dalam objek visual ini melakukan kegiatan "bermain" di smartphone
mereka terus menerus selama proses tanning. Pada lapisan kedua dari Sign dalam
objek visual diatas, menurut penulis berkonotasi seperti berikut; manusia dapat terlena
kegiatan yang dihasilkan dari benda dengan nama smartphone yang menghasilkan
hasil yang tidak diinginkan dari kegiatan sebelumnya yang mereka ingin lakukan.
Analisis Semiotika Komunikasi
Dalam objek visual ini bila dikaitkan dengan realitas yang ada, terdapat ada
beberapa represetament. Terdapat represetament melalui jenis icon terdapat beberapa
figur. Figur-figur tersebut dengan posisi yang berbeda, ada 2 figur yang berdiri
dipaling depan adalah seorang pemuda. Pada index terlihat tatapan mereka yang
melihat ke arah badannya karena kebingungan. Represetament jenis symbol pada
objek visual ini adalah figur tersebut terdapat gambar tangan dengan memegang
sebuah telepon genggam yang menempel pada badan dengan warna yang berbeda,
seolah-olah warna tersebut merupakan hasil jiplakan dari sinar matahari, karena jika
melihat beberapa icon dibelakang mereka sedang memegang handphone seperti
sedang berjemur.
Berdasarkan tinjauan dari tingkatan tandannya, pada qualisign sama seperti
signifier yang sudah dijelaskan sebelumnya. Pada sinsign penulis melihat seperti
ilustrasi yang menyenangkan. Legisign pada objek visual ini memperlihatkan sebuah
penggalaman yang terjadi pada era maraknya ponsel pintar dikalangan masyarakat,
Kita bisa melihat bahwa dimanapun dan kapanpun kita, tetap melihat dan
menggunakan benda tersebut, Terlebih saat kita sedang melakukan tanning dipantai.

Dari objek visual diatas terlihat seperti kritik terhadap prilaku manusia sekarang terus
menerus sibuk dengan "dunia" baru kita sebagai manusia, yaitu dengan smartphone.

2. Foto Marilyn Monroe walking past the bench












Gambar 2 https://www.instagram.com/p/BKv_Am2j0lM/

Analisis Semiotika Struktural


Pada foto ini terdapat beberapa Signifier yang ada, antara lain;

sesosok wanita menggunakan kaos berwarna hitam berdiri di jalan seperti


melihat ke arah sebelah kiri, wanita tersebut membuka mulutnya seperti sedang
berbicara, wanita tersebut seperti berjalan disebuah jalan melewati beberapa
pria yang sedang duduk disebuah kursi. Terlihat 6 orang pria yang duduk
memandang kearah wanita tersebut. Beberapa pria yang duduk paling ujung
dengan posisi agak membungkuk melihat wanita tersebut, dan pria yang duduk

disebelahnya melihat dengan menajamkan tatapannya memandang kearah pria


tersebut. Disamping itu terdapat 2 orang pria lainnya seperti memandang
dengan antusias, salah satu dari mereka memegang sebuah lembaran yang
terlihat seperti koran. Pada pria berikutnya terdapat seorang pria dengan
menggunakan pakaian hitam dan juga topi berwarna hitam, dari penampilan
tersebut pria tersebut menggunakan seragam polisi setempat. Pria tersebut
terlihat seperti memandang dengan penuh kekaguman pada sosok wanita
tersebut. Pada pria duduk berada posisi paling depan, terlihat menggunakan
kacamata. Dan memandang kearah depan pria tersebut. Ketika semua pria
memandang pada wanita tersebut, pria ini tidak memandang sosok wanita
tersebut.
Dari penjelasan diatas, terdapat Signified yang menurut penulis adalah
sebagai berikut; Seorang wanita yang berjalan tersebut merupakan seorang
selebritis dengan nama Marilyn Monroe, Ketika wanita tersebut melewati
sebuah taman, beberapa pria yang duduk dikursi tersebut melihat wanita
tersebut dengan tatapan yang terpukau dan terkesima dengan tampilan wanita
tersebut.
Berdasarkan penjelasan diatas, Sign yang dapat disimpulkan oleh penulis
adalah, Wanita tersebut memiliki postur tubuh yang ideal dan indah, Sehingga
membuat pria-pria yang ada disekitarnya tak luput untuk memandangnya. Pada
Sign dilapisan kedua dari foto diatas antara lain; wanita tersebut merupakan
seorang selebritis tersebut merupakan seorang tokoh yang kontroversial dan
dipandang sebagai "bintang panas"pada masa itu. Penampilan wanita tersebut
mengundang perhatian pria yang ada disekitarnya ketika lewat. Konotasi yang
dihasilkan dari wanita tersebut adalah aura yang dihasilkan wanita tersebut
sangat memukau dan sangat "memancing" perhatian kaum lelaki yang ada,
sehingga lelaki yang dilewatinya tidak mau kehilangan momen sedikit pun ketika
wanita tersebut lewat.
Analisis Semiotika Komunikasi

Pada foto ini terdapat represetament dengan jenis icon, terdapat seorang

sosok perempuan dengan nama Marilyn Monroe yang sedang berjalan melewati

beberapa orang pria. Sedangkan pada index sosok perempuan tersebut sedang
melihat kearah kanan dan terlihat sedang berbicara, sedangkan pria-pria
tersebut melihat kearah sosok perempuan tersebut yang terpesona dengan
tatapan yang antusias terhadap perempuan tersebut. Pada symbol terdapat
sebuah kursi dan beberapa tanaman yang menunjukan sebuah tempat yaitu
sebuah taman.

Bila dilihat dari tingkatan tanda, qualisign dari objek sebelumnya sama

seperti signifier yang telah dijelaskan diatas. Pada Sinsign penulis mengingatkan
pada sosok selebriti kontroversial dan seksi pada sosok perempuan tersebut.
Konteks Legisign bahwa foto ini seperti sedang memperlihatkan keindahan dan
keanggunan perempuan, namun disatu sisi, foto ini memperlihatkan sosok
perempuan sebagai objek, karena ketika perempuan tersebut sedang melewati
beberapa orang pria yang melihat kepada sosok perempuan tersebut, Seperti
sedang "menggagumi" dan "menikmati" perempuan tersebut.

3. Kolase Tear gass - Joe Webb





Gambar 3 http://www.boredpanda.com/collage-art-social-
issues-joe-webb/?page_numb=1

Analisis Semiotika Struktural


Pada karya kolase diatas terdapa beberapa Signifier antara lain, pada
bagian depan terdapat figur seorang wanita yang terlihat seperti sedang

beryanyi, dengan menggunakan pakaian terbuka berwarna hitam, wanita


tersebut terlihat sedang memegang microphone ditangan kanan dan tangan
kirinya sedang diangkat keatas, terlihat seperti sedang mengekspresikan sesuatu
diperkuat dengan mata yang tertutup dan mulut yang terbuka. Pada bagian
belakang dari wanita tersebut, terlihat beberapa figur manusia, figur manusia
tersebut terlihat seperti menggunakan helm, tameng dan tongkat. Terdapat juga
sebuah asap yang mengepul menutup beberapa figur manusia tersebut.
Signified diatas antara lain, wanita tersebut seorang penyanyi yang
sedang menampilkan kebolehannya di depan penontonnya, lalu beberapa sosok
manusia mereka nampak seperti polisi dengan perlengkapannya. Polisi tersebut
sedang menggunakan pakaian huru-hara, seperti sedang terjadi sesuatu. Dan
asap tersebut menandakan sesuatu yang sedang terjadi.
Sign diatas menurut penulis ialah, sedang terjadi sebuah konser musik
yang menapilkan seorang diva wanita dengan asap sebagai bagian dari panggung
dan beberapa figur polisi dengan pakaian huru-hara tersebut juga bagian dari
pertunjukan. Atau penulis bisa membalik keadaan tersebut, dalam sebuah huru-
hara terdapat beberapa polisi dengan pakaian huru-hara yang bertugas
mengamankan sesuatu tapi terdapat seorang wanita yang sedang bernyanyi
dengan lantangnya, wanita tersebut membelakangi beberapa polisi tersebut,
seperti wanita tersebut sedang meledek beberapa pasukan huru-hara tersebut.
Dari objek visual tersebut terdapat multi konotasi yang dihasilkan,
pertama menurut penulis adalah terjadi kerusuhan dimana-mana dan kekerasan
terjadi oleh aparat, seorang diva masih bisa bernyanyi dengan senangnya tanpa
mempedulikan apa yang terjadi disekitarnya. Penulis berasumsi lain, bahwa
polisi huru-hara sekarang sudah tidak menjadi sesuatu yang menyeramkan lagi,
hal ini ditandai dengan wanita tersebut masih bisa bernyanyi didepan polisi
huru-hara yang sedang bertugas.
Analisis Semiotika Komunikasi

Pada karya kolase ini terdapat represetament dengan jenis icon yang

mana terdapat seorang penyanyi yang sedang bernyanyi didepan beberapa


polisi yang sedang menggunakan pakaian huru-hara. Pada Indeks terdapat

ekspresi dari penyanyi tersebut yang sedang dengan maksimal, sedangkan pada
sosok polisi berekspresi dengan siaga. Symbol pada objek visual diatas terdapat
asap, yang menunjukan sebuah kekacauan yang sedang terjadi.

Pada qualisign sama seperti signifier diatas. Sedangkan sinsign dari

padangan penulis teringat tragedi 1998 yang marak di Jakarta. Sedangkan pada
legisign memperlihatkan ketidakpedulian seseorang akan kerusuhan terjadi dan
pada memberikan kesan seseorang yang tidak peduli terhadap kekerasan yang
dilakukan oleh aparat.

Anda mungkin juga menyukai