Penelitian tentang peristiwa dan fenomena kebakaran hutan dan lahan
(karhutla) melibatkan multidisiplin ilmu. Bahkan berbagai lembaga suadaya masyarakat tingkat Internasional seperti CIFOR, Wetlands, IPS, WRI, Greenpeace, WWF dan lain-lain juga melakukan kajian dan penelitian terkait. Terkait kebijakn konvensi PBB, , dan BRG kami ingin menjadi bagian (langsung/tidak) dari upaya yang digagas bersama ini untuk memahami dan memberikan pengetahuan dari sisi yang lain yakni fenomena bagaimana kebakaran lahan gambut mengakibatkan atau diikuti dengan pembakaran membara lapisan gambut dari permukaan ke dalam lapisan gambut dan menyebar secara lateral di lapisan tersebut hingga sejauh kondisi yang memungkinkan untuk bertahan selama berhari-hari, minggu bahkan berbulan-bulan, sehingga bisa terjadi sebaliknya, bara api akan muncul ke permukaan dan membakar rumput/hutan di suatu tempat pada waktu yang tidak terduga. Ada beberapa peneliti yang mengembangkan penelitiannya terutama di luar negeri terutama setelah kebakaran hebat 1997/8, namun fenomena tersebut hingga sekarang belum dipahami secara utuh/menyeluruh. Untuk itu, kami di lab. Fire Safety sedang melakukan dan mempersiapkan penelitian terkait yang komprehensip dengan berbagai parameter sampai kepada produksi asap dan upaya supresi/pemadaman. Untuk itu kami mendukung gagasan FGD dan sangat senang jika nanti ada kolaborasi sehingga melengkapi cakupan dan output penelitian sebagai sumbangsih kepada pemerintah dan pemangku kebijakan dan ilmu pengetahuan.