SOP Pemeriksaan TBC
SOP Pemeriksaan TBC
II.
Pemeriksaan TBC
A. Tujuan
Untuk mengamati dan mengetahui bentuk bakteri yang termasuk bakteri bacil tahan asam (BTA).
B. Dasar Teori
Pewarnaan ziehl nelsen disebut pewarnaan tahan asam karena pada beberapa jenis bakteri
sukar dilakukan pewarnaan, tetapi sekali dapat tercat tidak mudah untuk dilunturkan meskipun
dengan menggunakan zat peluntur (decolorizing agent) asam. Yang termasuk pada golongan
bakteri yang sukar dicat adalah dari genus Mycobacterium (Mycobacterium tuberculosis,
Mycobacterium leprae, Mycobacterium smegmatis).
Bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan penyakit TBC. Mycobacterium
tuberculosis adalah bakteri yang berbentuk batang,tahan asam,gram positif,tidak
bergerak,obligate aerob,tidak mempunyai kapsul,tumbuh lambat pada perbenihan sehingga
memerlukan waktu antara 4-6 minggu.
Mycobacterium tuberculosis menyebabkan penyakit TBC yang menyerang paru-paru,
tulang, kelenjar limfa, ginjal, otak dan kadang-kadang kulit. Organ tubuh yang pertama kali
diserang biasanya paru-paru, karena penularan melalui udara pernapasan, baik dari percikan
ludah pada waktu penderita batuk atau bercakap-cakap.
Pada pewarnaan BTA ini,menggunakan 3 macam reagen yang berbeda,yaitu:
1.
Carbol Fuchsin
2.
Asam Alkohol
3.
Methylen Blue
C. Prinsip
Bakteri basil tahan asam sangat banyak mengandung lipid,asam lemak, dan kandungan inilah
yang mencerminkan sifat tahan asam pada golongan bakteri tersebut antara lain asam mikolat.
Bacil tahan asam (BTA) mampu mempertahankan zat warna carbol fuchsin,meskipun telah
didekolorisasi dengan asam alkohol.
D. Metode
Ziehl Nelsen (Zn)
III.
Nomor SOP
Tgl Pembuatan
: 12 Nopember 2016
Tgl revisi
: 12 Nopember 2016
Tgl efektif
Disahkan oleh
: Direktur
Nama SOP
: SOP Pemeriksaan
Tuberculosis (TBC)
DASAR HUKUM
1.
2.
3.
4.
5.
6.
KUALIFIKASI PELAKSANA
a.
b.
c.
KETERKAITAN
PERALATAN / PERLENGKAPAN
1.
2.
PERINGATAN
DATA KEGIATAN
1.
Nama SOP
2.
Jenis Kegiatan
3.
4.
Penanggung Jawab
a.
Produk
b. Kegiatan
IDENTIFIKASI KEGIATAN
Nama Kegiatan
Langkah Awal
Langkah Utama
Langkah Akhir
Versi 1
Langkah Awal
1.
Langkah
Utama
2.
3.
4.
Langkah Akhir
Versi 2
Langkah Awal
1.
Langkah
Utama
2.
3.
4.
Lakukan fiksasi terhadap jarum ose atau lidi diatas lampu spiritus agar steril.
5.
Ambil sampel (sputum) dengan menggunakan jarum ose atau lidi yang sudah
dipanaskan tadi.
6.
Letakkan diatas objek glass, dan ambil sampel kemudian buatlah sampel seperti
sulur melingkar kecil-kecil.
7.
Pipet reagen carbol fuchsin sebanyak 2-3 tetes, dan diamkan selama 5 menit
sambil dipanaskan hingga berasap (jangan mendidih) sebanyak 3x selama 5 menit
waktu pengeringan tadi. Bilas sediaan tadi dengan air mengalir.
8.
9.
Pipet reagen methylen blue sebanyak 2-3 tetes dan diamkan 5 menit. Bilas sediaan
dengan air mengalir.
10.
11.
Langkah Akhir
No
.
Kegiatan
Mutu Baku
Penanggun
g jawab
Mahasiswa
Lab.
Mutu Baku
Kelengkapan
Waktu
Agenda kerja
15 Menit
Penanggung Jawab
Laboatorium menugaskan
mahasiswa untuk melakukan
pemeriksaan Tuberculosis
(TBC).
Mahasiswa mempersiapkan
alat dan bahan yang akan
digunakan.
15 Menit
5 Menit
1 Menit
2 Menit
5 Menit
Ket
10
20 Menit
5 Menit
5 Menit
5 Menit
Naskah Akhir
3 Menit
OLEH :