= an
bn
an = a1 (1 + i)
nk
atau an = ak (1 + i)
Contoh :
Suatu pinjaman akan dilunasi dengan sistem anuitas bulanan. Jika besarnya Anuitas Rp400.000.00,
tentukan:
a. Besarnya angsuran pertama jika bunga pertama = Rp250.000,00!
b. Besarnya bunga ke-5 jika angsuran ke-5 adalah Rp315.000,00!
Jawab:
A = Rp400.000,00 a. A = a1 + b1
a 1 = A b1
a1 = Rp400.000,00 Rp250.000,00
a1 = Rp150.000,00
A
= a5 + b5
b.
b5 = A a 5
a1 = Rp400.000,00 Rp315.000,00
a1 = Rp85.000,00
2). Nilai anuitas
A=
M .i
( 1( 1+ i )n )
Contoh 58
Tentukan nilai anuitas dari suatu pinjaman sebesar Rp5.000.000,00 selama 2 tahun dengan suku bunga
2%/bulan!
Jawab:
M = Rp5.000.000,00
A =
M.i
(1 (1 i) n )
n
i
= 2 tahun = 24 bulan
= 2% / bulan = 0.02 / bulan
A=
M .i
( 1( 1+ i)n )
( 1( 1+0,02 )24 )
100.000
( 1( 1,02 )24 )
100.000
0,378278512
Rp 264.355,49
S m=
b m+1
i
Contoh :
Pinjaman sebesar Rp10.000.000,00 akan dilunasi dengan sistem anuitas bulanan dengan suku bunga
3%/bulan selama 2,5 tahun. Tentukan:
a. Besarnya anuitas!
b. Sisa pinjaman setelah mengangsur 10 bulan!
Jawab:
M = Rp10.000.000,00
i = 3 % / bulan = 0,03/bulan
n = 2,5 tahun = 30 bulan
a.
A=
M .i
( 1( 1+ i )n )
( 1( 1,03 )30)
300.000
10,411986759
= Rp 510.192,59
S m=
b m+1
i
b 11
i
227.711,33
0,03
= Rp.7.590.377,67
c. Ribuan ke atas
b. Ratusan ke atas
Jawab:
a. Dibulatkan puluhan ke atas: A+ = Rp2.351.410,00
b. Dibulatkan ratusan ke atas: A+ = Rp2.351.500,00
c. Dibulatkan ribuan ke atas: A+ = Rp2.352.000,00
A=
M .i
( 1( 1+ i )n )
( 1 (1+ 0,12 )8 )
10.000 .000 0,12
( 1( 1,12 )8 )
1.200 .000
( 10,403883228 )
= Rp.2.013.028,41
+
Rp 110.386.73
Keterangan Tabel:
Pinjaman awal tahun ke-2 = sisa pinjaman akhir tahun ke-1.
Pinjaman awal tahun ke-3 = sisa pinjaman akhir tahun ke-2, dan seterusnya.
Bunga + angsuran masing-masing kelas = anuitas hasil pembulatan (A+), kecuali pada baris
Rp919.889.44