Ekspedisiilmu.web.id - Setidaknya ada 2 cara yang kali ini akan saya bagikan
mengenai mengolah sampah plastik. Tahukan anda ? Berdasarkan riset tiap tahun ada 8
juta ton sampah plastik mengalir ke laut, seperti dikutip dari bbc.com. Riset tersebut
dikemukakan pada pertemuan tahunan AAAS atau American Association for the
Advancement of Science.
Peserta studi Kara Lavender Law pun berkomentar, "Kita sumpama mengambil ikan tuna
dan menggantikannya dengan sampah plastik". Jumlah sampah pada tahun 2010 saja
diperkirakan mencapai 4,8 sampai 12,7 juta ton. Para ilmuwan menetapkan jumlah rataratanya sebesar 8 juta ton.
Indonesia sendiri telah memproduksi 5,4 juta ton sampah plastik per tahun. Seperti dikutip
dari Ketua Umum "Indonesia Solid Waste Association melalui antaranews.com, 14 persen
dari total produksi sampah di Indonesia adalah sampah plastik.
Namun China sebagai negara dengan penduduk terbesar di dunia menempati urutan
pertama penyumbang sampah plastik terbesar di dunia.
Berdasarkan hasil studi seperti dikutip dari situs resmi pemerintah (menlh.go.id), pola
pengelolaan sampah di Indonesia pada tahun 2012 di beberapa kota dengan cara :
1. Pengangkutan dan penimbunan di TPA sebesar 69%
2. Dikubur 10%
3. Didaur ulang dan dikompos 7%,
4. Dibakar 5 %
5. Sisanya tidak terkelola sebesar 7%
Apalagi seperti kita ketahui, sampah plastik merupakan sampah yang paling sulit diuraikan
oleh tanah. Selain itu, membakar sampah plastik merupakan metode yang salah karena
menimbulkan asap putih yang dapat merusak kesehatan bila terhirup.
Pengertian Plastik
Plastik merupakan senyawa polimer yang terbentuk dari polimerisasi molekul-molekul kecil
hidrokarbon yang kemudian membentuk rantai panjang dengan struktur kaku.
Jenis-Jenis Plastik
1. PETE/PET
2. HDPE
Tanda HDPE juga sering ada pada barang berbahan plastik seperti botol susu, tupperware,
galon air minum dll. HDPE singkatan dari High Density Polyethylene. Biasanya tanda HDPE
diberi angka 2
ditengahnya, berbeda dengan PETE yang diberi angka 1. Jenis botol ini lebih kuat, keras
dan lebih tahan terhadap suhu tinggi dibanding jenis PET.
3. V/PVC
Jenis plastik ini paling sulit di daur ulang. Biasa ditemukan pada plastik pembungkus dan
botol. Tanda ini diberikan angka 3 ditengahnya. Hati-hati, reaksi antara PVC dengan
makanan yang dikemas dengan plastik cukup berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.
4. LDPE
Low Density Polyethylene diberi angka 4 pada simbol. Contoh yang menggunakan bahan
ini plastik tipe cokelat yang biasa dipakai tempat makanan, plastik kemasan dan botol yang
lembek.
5. PP
Jenis ini biasa digunakan pada botol tranpsparan yang tidak jernih. Polipropilen lebih kuat
dan ringan dengan daya penembusan uap rendah, stabil terhadap suhu tingga dan
ketahanan terhadap lemak. Logo PP diberi angka 5 ditengahnya. Disarankan carilah jenis
barang berbahan ini (kode 5) untuk menyimpan kemasan makanan dan minuman.
6. PS
PS ini disimboli dengan angka 6. Umum digunakan sebagai tempat makan styrofoam,
tempat minum sekali pakai dsb. Disaranakn untuk menghindari bahan jenis ini karena
berbahayabagi kesehatan otak dan mengganggu hormon estrogen pada wanita
(bermasalah reproduksi) serta sistem syaraf. Ini disebabkan sulit didaur ulang.
7. OTHER
1. REUSE
Umumnya rumah tangga di Indonesia sering memanfaatkan limbah plastik untuk
pemakaian kembali.
Seperti wadah cat untuk pot bunga.
2. RECYCLE
Limbah plastik juga bisa dimanfaatkan untuk membuat produk kerajinan seperti tas.
Pemanfaatan limbah plastik daur ulang umumnya dilakukan oleh industri. Proses daur
ulang plastik di Industri umumnya meilputi langkah-langkah berikut :
Pencucian
Produk plastik
Limbah plastik pun ternyata bisa dijadikan BBM seperti yang dilakukan siswa-siswi SMK
Negeri 3 Kota Madiun, Jatim. Satu kg limbah plastik bisa jadi 1 liter BBM dan caranya
cukup sederhana. Berikut caranya :
1.
Pertama, kumpulkan limbah plastik kemudian dicacah. Bisa berupa limbah botol
bekas air minum atau botol sampo (plastik).
2.
3.
Alat pembakaran bisa dibuat dari bekas tabung gas elpiji. Fungsinya sebagai tabung
pembakar (pemanas).
4.
5.
Uap yang dihasilkan dari pembakaran didinginkan sampai cari dan mejadi minyak.
6.
Setelah itu, jernihkan untuk membedakan mana yang menyerupai bensin dan
minyak tanah.
Nilai oktan BBM dari limbah plastik ciptaan SMK tersebut telah mencapai 84-85 %. Hanya
saja nilai oktan Premium itu mencapai 87-88% dan Pertamax 92-92%. Sedikit lagi
menyamai premium. Hasil BBM dari limbah plastik ini sudah pernah dicoba untuk bahan
bakar menjalankan motor dan mobil dan hasilnya "work", kendaraan bisa jalan. Hanya saja
RPM mesin masih naik turun. Oleh karena itu, BBM ini perlu disuling kembali guna
mengurangi kadar air, hingga kualitasnnya semakin baik.
Nah, itulah 2 cara mengola limbah plastik yang perlu anda ketahui. Saya kira sampah
plastik ke depan menjadi peluang usaha potensial. Selain, melimpah caranya pun dapat
kita pelajari. Sudah saatnya, kita kembangkan bisnis berorientasi lingkungan yang
bermanfaat bagi bumi dan masa depan alam.