TALASSA
"PERUSAHAAN KRIPIK TALAS LOKAL GO INTERNET"
A.
Profil Usaha
Talassa
adalah
perusahaan
rumahan
atau
home
industri
yang
B.
kualitatif dan kuantitatif, mandiri, menguasai dan mencapai target pasar, dan
dikenal secara luas oleh masyarakat.
Misi:
C.
Sejarah Perusahaan
Home industri talassa didirikan oleh Abdus Solihin, seorang mahasiswa
sebuah perguruan tinggi negeri di Jawa Timur pada tanggal 7 Agustus 2014.
Berawal dari keisengan untuk berinvestasi dan coba-coba, Abdus yang saat itu
mendapat beasiswa PPA merekrut beberapa tetangga dan teman-temannya
yang tidak bisa melanjutkan pendidikan lebih lanjut untuk bekerja sama. Dari
modal beasiswa dan kenalan inilah usaha home industri Talassa berhasil
didirikan. Bermodalkan Rp. 350.000, 00 dan Rp. 150.000, 00 sebagai antisipasi
managemen resiko, Talassa mulai diperkenalkan kemasyarakat sekitar.
Pada awal berdiri, Talassa memiliki dua orang karyawan, yaitu Dewi dan
Slamet, dua orang yang pada awalnya belum memiliki pekerjaan. Abdus sebagai
pemilik modal tidak menerapkan sistem bagi hasil disini, akan tetapi system gaji
dengan kepercayaan penuh pada Dewi yang ditunjuk sebagai bendahara
sekaligus skretaris perusahaan. Sedangkan Selamet sebagai sales dan
distributor.
Dengan keyakinan dan usaha memaksimalkan metode pemasaran, Talassa yang
pada awalnya hanya mempunyai dua orang karyawan, sekarang telah memiliki
lima orang karyawan hanya dalam jangka waktu empat bulan dan dapat
menghasilkan keuntungan bersih(setelah dipotong gaji karyawan, biaya produksi,
dsb) dengan range keuntungan Rp.195.000, 00 hingga Rp. 2.970.000, 00 per
bulan!
D.
Uraian Produk
Talassa adalah merek dagang dari kripik talas yang merupakan produk
home industri yang bebas pengawet dan diolah secara alami dan tradisional di
Probolinggo. Talassa dikemas secara menarik per ons hanya dengan harga Rp.
2500, 00 perbungkusnya. Akan tetapi, pembelian secara kolektif dengan minimal
pembelian 1 kg, akan mendapat bonus uang kembali Rp. 5000, 00 dan berlaku
kelipatannya.
Talassa memiliki rasa yang renyah, empuk, dan sedap karena dipadu
oleh bumbu rempah-rempah tradisional non bahan pengawet dan non bahan
kimia lainnya. Selain itu, talassa selalu memberkan garansi agen seminggu tak
laku, buang kripik, uang kembali. Jadi, Talassa tidak mengenal kata melempem.
Sehingga konsumen tak perlu khawatir, karena Talassa selalu up-to date.
Talassa terbuat dari talas pilihan. Berbagai jenis talas terdapat di
Indonesia, seperti talas sutera, talas bentul, talas ketan, talas paris, talas loma,
talas pandan, dan talas lampung. Di sini juga dapat dijumpai talas mentega atau
talas gambir atau talas hideung. Perlu diketahui, selain talas-talas yang telah
disebutkan di atas, juga terdapat talas yang bisaanya tidak dikonsumsi karena
rasanya tidak enak atau gatal, seperti talas bolang. Selain itu, juga talas sente
yang lebih sering digunakan untuk pajangan, sedangkan daunnya lebih banyak
dipakai untuk makanan ikan. Sedangkan talas yang banyak dipergunakan untuk
membuat kripik ini adalah talas bentul yang rasa umbinya enak dan pulen ini,
sangat cocok bila digoreng atau dibuat keripik dan hasil panennya banyak.
Di samping dikonsumsi sebagai makanan ringan, camilan, atau makanan
tambahan, kripik talas ini juga mengandung zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh.
Ini dikarenakan talas yang merupakan cikal bakal kripik Talassa, mengandung
karbohidrat tinggi, protein, lemak, dan vitamin, bahkan tanaman ini juga
mengandung asam perusi atau asam biru.
E.
Strategi Usaha
Perusahaan home industri ini sekarang telah memiliki lima orang
karyawan dengan sistem lima hari kerja. Perusahaan ini tidak menerapkan
sistem bagi hasil seperti kebanyakan home industri lainnya, akan tetapi
menggunakan sistem gaji dan bonus bagi karyawan. Penjelasannya sebagai
berikut:
Sistem gaji diberikan pada 2 orang karyawan bagian pengolahan produk,
seperti penggorengan, belanja bahan, dan pembungkusan. Masing-masing
karyawan bagian pengolahan produk ini digaji Rp. 15.000, 00/ hari dengan ratarata hasil produksi keripik Talassa 9-13 kg perhari atau 90-130 bungkus perhari.
Sistem bonus dan tambahan uang transport tanpa gaji diberikan pada 2 orang
karyawan bagian distributor atau sales. Uang transport per hari Rp. 7.500,00
diberikan sebagai insentif dalam mendistribusikan Talassa. Dan insentif bonus
akan didapatkan oleh distributor atau sales sebesar Rp. 300, 00 per bungkus
kripik laku.
Sistem Gaji dan bonus diberikan pada karyawan yang ditunjuk dan
dipercaya sebagai ketua pelaksana usaha yang juga merangkap sebagai
sekretaris dan bendahara anggaran belanja dan pendapatan dan sekaligus
sebagai tenaga pembantu. Gaji diberikan sebesar Rp. 15.000, 00 dan insentif
bonus sebesar 20% dari penghasilan bersih pemilik usaha untuk karyawan ini.
Sedangkan
untuk
strategi
pemilihan
bahan
baku
produk
dan
produk, bukan pula jasa, dan bukan Mr. Hitech, akan tetapi pokok paling penting
dalam bisnis adalah Marketing atau Penawaran. Oleh karena itu, strategi
penawaran adalah hal yang sangat fundamental disini. strategi pemasaran yang
dilakukan:
konsumen.
Alamat
website
Talassa
adalah:
www.talassa.indonetwork.co.id.
Melakukan publisitas dengan melakukan hal gila positif dan persuasif.
Misalnya, ketika diadakan pemilihan kepala desa di desa sebaung
kecamatan gending kabupaten probolinggo, tempat perusahaan ini
berada.
Talassa
tak
segan-segan
memberikan
sponsor
dengan
penjualan.
Melakukan monitoring pasar dengan pembuatan target MAP, yaitu
pemetaan target penjualan berdasar tingkat kesejahteraan calon
konsumen, daya tarik yang mungkin terhadap mereka, kuantitas produk
G.
Analisa Persaingan
Untuk saat ini, persaingan dalam pemasaran makanan ringan tidak begitu
Data Keuangan
Perusahaan ini rata-rata dapat memproduksi talassa antara 7 hingga 10
kilogrram per hari, yang berarti 70 hingga 130 bungkus per-hari. Dari kalkulasi
kotor (Perhitungan pendapatan yang belum memperhitungkan biaya keluar)
maka didapat Rp. 175.000, 00 hingga Rp. 325.000, 00 per hari.
Sedangkan Pengeluaran biaya produksi perhari yang dibutuhkan adalah:
Pengeluaran (perhari)
Besar Pengeluaran
Gaji 3 karyawan
Rp. 45.000, 00
Rp. 15.000, 00
Rp. 21.000, 00
@ Rp. 300, 00
Rp. 28.000, 00
20% penghasilan
7-13 kg Talas,
Rp. 10.500, 00
@ Rp. 1500, 00
Rp. 14.000, 00
@ Rp. 7000, 00
Rp. 10.000, 00
@ Rp. 130, 00
Minyak tanah
Rp. 15.000, 00
Rp. 10.000, 00
Rp. 168.500, 00
(Perhari)
Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan kedepan yang menjadi harapan pemilik usaha adalah:
J.
Penutup
Demikian
makalah
kewirausahaan
ini.