Anda di halaman 1dari 5

Buah Apel (Pyrus malus )

Sistematika dari buah apel adalah sebagai berikut:


Famili

: Rosaceae

Genus

: Pyrus

Spesies

: Pyrus malus

Buah apel adalah salah termasuk kategori buah sejati tunggal yang berdaging atau
buah pome. Inti buah apel memiliki lima gynoecium yang tersusun seperti bintang lima mata,
masing-masing berisi satu hingga tiga biji. Adapun struktur dari buah apel yaitu terdiri dari kulit
buah(exocarpium), merupakan lapisan tipis, tetapi sering kali kuat atau kaku seperti kulit, dengan
permukaan yang licin, kulit tengah atau daging buah (mesocarpium), biasanya tebal berdaging,
berserabut dan dapat dimakan, serta kulit dalam(endocarpium), yang berbatasan dengan ruang
yang mengandung biji, seringkali cukup tebal dan keras.
Sedangkan struktur dari biji buah apel terdiri dari kulit biji (spermodermis) yang berasal dari
selaput bakal biji (integumentum). Kulit biji ini dibedakan menjadi 2 bagian yaitu lapisan kulit
luar (testa) yang berfungsi sebagai pelindung utama bagi bagian biji yang ada di dalam dan
lapisan kulit dalam (tegmen), biasanya tipis seperti selaput, sering dinamakan juga kulit ari. Di
dalam biji apel juga terbapat lembaga (embryo) yang merupakan calon tumbuhan baru dan
nantinya akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.
E. Buah Nangka ( Artocarpus heterophylla )
Sistematika dari buah nangka adalah sebagai berikut:
Famili

: Moraceae

Genus

: Artocarpus

Spesies

: Artocarpus heterophylla

Tumbuhan nangka berumah satu (monoecious), perbungaan muncul pada ketiak daun pada
pucuk yang pendek dan khusus, yang tumbuh pada sisi batang atau cabang yang sudah tua. Buah
majemuk (syncrap), terbentuk gelondongan memanjang, seringkali tidak merata, panjangnya
hingga 100 cm, pada sisi luar membentuk duri pendek yang lunak.

F. Buah Jeruk ( Citrus sp )


Sistematika dari buah jeruk adalah sebagai berikut:
Famili

: Rutaceae

Genus

: Citrus

Spesies

: sp

Buah bertipe buah jeruk (hesperidium), semacam buah buni, membulat atau seperti tabung,
ukuran bervariasi dengan diameter 2-30 cm tergantung jenisnya. Buah jeruk (hesperidium)
adalah variasi dari buah buni dengan tiga lapisan dinding buah. Lapisan luar yang liat dan berisi
kelenjar minyak, lapisan tengah yang serupa jaringan bunga karang dan umumnya keputihputihan, serta lapisan dalam yang bersekat-sekat, dengan gelembung-gelembung berisi cairan di
dalamnya. Biji-biji tersebar di antara gelembung-gelembung itu.
G. Padi (Oryza sativa )
Sistematika dari padi adalah sebagai berikut:
Famili

: Poaceae

Genus

: Oryza

Spesies

: satriva
Buah padi (caryopsis, atau bulir) memiliki dinding buah yang tipis, dan berlekatan

menyatu dengan kulit biji. Kulit biji ini kadang-kadang berlekatan pula dengan biji. Buah
terbungkus oleh sekam. Bulir atau buah padi adalah buah sekaligus biji. Bagian buah terletak di
sebelah luar, terdiri dari lemma, palea, dan skutelum (scutellum). Bagian biji terdiri dari
lapisanaleuron (hanya setebal satu lapis sel), endospermia (tempat penyimpanan cadangan
makanan), dan embrio.

H. Kacang Ercis ( Pisum sativum )


Sistematika dari kacang ercis adalah sebagai berikut:
Famili

: Fabaceae

Genus

: Pisum

Spesies

: sativum

Kacang Ercisdisebut juga buah polong, bagian-bagiannya terdiri dari tangkai buah,daun
pelindung,tali pusat,papan biji,buah sejati, dan kulit.
I.

Kacang Merah ( Vigna angularis)

Sistematika dari kacang merah adalah sebagai berikut:


Famili

:Fabaceae

Genus

: Vigna

Spesies

: angularis

Buah tipe ini mungkin mempunyai biji satu atau lebih, ovary superior atau inferior.
Kebanyakan angiosperm mempunyai buah sederhana.Polong ini biasanya berisi biji lebih dari
satu. Kacang tanah ini temasuk buah merekah pada golongan legume yaitu buah yang terdiri atas
satu carpel, satu dinding ovary, dan berasal dari pistil sederhana. See poods legume ini merekah
sepanjang dua sisi, sewaktu masak.

4. Tugas Tambahan
a.

Fungsi dari mahkota bunga yaitu untuk menarik perhatian serangga, dan untuk membantu
penyerbukan.

b. Kegunaan dan fungsi bunga yaitu, bunga sebagai organ seksual sebagai wadah
menyatukan gamet jantan (mikrospora) dan betina (makrospora) untuk menghasilkan biji. Bahwa
bunga adalah analog dengan organ seksual pada hewan baru disadari secara ilmiah pada abad ke17 di Eropa.
c.

Susunan bunga majemuk atau inflorescence. Pada beberapa spesies, bunga majemuk dapat
dianggap awam sebagai bunga (tunggal), misalnya pada Anthurium dan bunga matahari. Satuan
bunga yang menyusun bunga majemuk disebut floret. Secara botani, bunga adalah bagian
tanaman untuk menghasilkan biji. Penyerbukan dan pembuahan berlangsung pada bunga. Setelah
pembuahan, bunga akan berkembang lebih lanjut membentuk buah. Pada tumbuhan berbunga,
buah adalah struktur yang membawa dan melindungi biji.

BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Buah Tunggal (Sejati) Buah tunggal (sejati) adalah buah yang terbentuk dari satu bunga
dengan

satu

bakal

buah,

yang

berisi

satu

biji

atau

lebih.

Buah majemuk adalah buah hasil perkembangan bunga majemuk. Dengan demikian buah ini
berasal dari banyak bunga (dan banyak bakal buah), yang tumbuh sedemikian sehingga pada
akhirnya

seakan-akan

menjadi

satu

buah

saja.

buah semu. Buah semu atau buah tertutup adalah buah yang terbentuk dari bakal buah beserta
bagian-bagian lain pada bunga tersebut yang menjadi bagian utama pada buah. Yang kita makan
pada buah yaitu dagingnya bukan bijinya. Bagian dari biji embrio adalah jaringan penyimpan
makanan, danpelindung biji dapat terdiri dari kulit biji.
5.2 Saran
Sebagai pembelajaran untuk praktikum selanjutnya agar setiap praktikan dapat lebih
teratur lagi dan penuh keseriusan dalam menekuninya agar bisa menjadi hasil dari peneliti yang
sesungguhnya.

Anda mungkin juga menyukai