Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik

: Pemilihan Makanan Anak Sekolah

Hari /Tanggal : Rabu / 28 Desember 2016


Tempat

: SDN 03 Madiun Lor

Waktu

: 09.00 10.00 WIB

Sasaran

: Siswa SD kelas 3, 4, dan 5 SDN 03 Madiun Lor

A. Tujuan Instruksional Umum


Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan siswa SDN 03 Madiun Lor
kelas 3, 4, dan 5 mampu memahami dan mengerti tentang pemilihan makanan sehat.
B. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 1x30 menit siswa kelas 3, 4, dan 5 SDN Madiun Lor
mampu :
1. Menjelaskan pengertian makanan sehat.
2. Menyebutkan jenis-jenis makanan.
3. Menyebutkan cara memilih makanan sehat.
4. Menyebutkan makanan yang tidak sehat.
5. Menyebutkan akibat makan makanan sembarangan.
C. Materi Penyuluhan (Terlampir)
1. Pengertian makanan sehat.
2. Jenis makanan.
3. Cara memilih makanan sehat.
4. Dampak makan makanan sembarangan.
5. Contoh makanan yang tidak sehat.

D. Metode Penyuluhan

Ceramah

Tanya jawab

E.Alat bantu / Media Penyuluhan


1. Leaflet
2. Laptop
3. Roll kabel
4. Powerpoint
5. LCD beserta layar putih
6. Meja 34 buah kursi.
7. Microphone 1 buah beserta 1 buah speaker
F. Proses Penyuluhan
Hari, tanggal

: Rabu, 28 Desember 2016

Pukul

: 09.00 09.30 WIB

No
.
1

Fase

Waktu

Pre Interaksi

5 menit

Kerja

20 menit

Terminasi

5 menit

Kegiatan Penyuluhan

Salam pembuka
Penjelasan tujuan

Kontrak waktu

a. Ceramah
1) Pengertian makanan sehat
2) Jenis makanan
3) Cara memilih makanan sehat
4) Contoh makanan yang tidak sehat
5) Dampak makan makanan sembarangan
b. Demonstrasi
c. Diskusi
d. Merangkum
e.

Evaluasi

Penyampaian rencana tindak lanjut

Salam penutup

G. Evaluasi
Dilampiran.

Lampiran
MATERI PENYULUHAN
PERILAKU JAJAN ANAK SEKOLAH
A. Lampiran Materi Penyuluhan.
1. Pengertian Makanan
Makanan adalah segala sesuatu yang dapat dimakan dan setelah dicerna
serta diserap tubuh akan berguna bagi kesehatan dan kelangsungan hidup.
Menurut Wikipedia, makanan adalah bahan, biasanya berasal dari hewan atau
tumbuhan, yang dimakan oleh makhluk hidup mendapatkan tenaga dan nutrisi.
2. Pengertian Makanan Sehat
Makanan sehat adalah makanan yang higienis serta banyak mengandung
gizi. Makanan higienis, yaitu makanan yang tidak mengandung kuman penyakit
dan tidak boleh meracuni tubuh serta lezat rasanya.
Menurut Hulme, makanan sehat adalah makanan dalam arti yang
sesungguhnya dan mampu menikmati makanan tersebut. Makanan yang sehat
harus terdiri dari makanan utama dan makanan penunjang. Makanan sehat
tersebut juga dikenal dengan istilah 4 dan 5 sempurna, tetapi kepopulerannya
sudah mulai memudar karena berbagai alasan. Makan dengan lauk pauk tahu,
tempe, sepotong daging, dan serta mangkuk sayur masih belum cukup memenuhi
kebutuhan gizi. Bila dilihat, menu makan tersebut sudah dianggap memenuhi
kebutuhan kalori dan protein, tetapi apakah di dalamnya sudah tercakup nutrisi
lain yang diperluhkan tubuh.
3. Jenis Makanan Sehat
Berikut ini adalah beberapa contoh jenis makanan sehat berdasarkan nutrisi yang
dibutuhkan oleh tubuh:
a. Karbohidrat
Karbohidrat adalah komponen yang penting bagi tubuh karena karbohidrat
merupakan sumber energi yang dibutuhkan tubuh kita untuk bergerak dan

melakukan aktivitas. Ada dua jenis karbohidrat pada bahan makanan,


karbohidrat sederhana dan kompleks.
Makanan dengan karbohidrat sederhana yang banyak mengandung gula dan
sedikit serat, bisa menyebabkan kegemukan pada tubuh. Contoh makanan
dengan karbohidrat sederhana :

Nasi putih

Jagung

Roti putih.

Sedangkan makanan dengan karbohidrat kompleks adalah jenis makanan


yang karbohidratnya tidak bisa disaring oleh tubuh dan hanya meninggalkan
serat. Serat inilah yang baik untuk tubuh sehingga dipercaya bisa mengurangi
resiko kegemukan. Contoh jenis makanan sehat dengan karbohodrat
kompleks:

Nasi merah

Oatmeal (gandum berserat tinggi)

Roti gandum

b. Protein
Protein berfungsi sebagai enzim yang dibutuhkan pada reaksi-reaksi kimia
yang terjadi dalam metabolisme tubuh. Ada dua jenis protein yang dibutuhkan
oleh tubuh, yaitu protein hewani dan nabati. Jenis makanan sehat adalah
makanan yang mengandung kedua protein tersebut.
Contoh sumber protein nabati :

Ubi (kentang, ubi jalar, singkong)

Kacang-kacangan dan bangsa polong-polongan (kacang tanah, kacang


panjang, kedelai, dll)

Contoh sumber protein hewani :

Daging (sapi, kambing, ayam)

Susu

Ikan tawar dan ikan laut (tuna, teri, bandeng, dll)

c. Lemak
Jenis makanan sehat lain adalah makanan yang mengandung lemak. Lemak
yang baik untuk tubuh adalah lemak tak jenuh yang banyak terdapat pada
kacang-kacangan, minyak zaitun, biji-bijian (wijen, biji bunga matahari),
buah alpukat ataupun ikan.
Lemak jenuh atau yang sering disebut lemak jahat/berbahaya, sering kita
temukan pada produk olahan hewani, seperti daging dan jerohan (hati, paru,
usus, dll). Lemak jenis ini tidak baik untuk tubuh karena akan meningkatkan
kolesterol dalam darah.
Oleh karena itu, Anda boleh makan daging untuk memenuhi kebutuhan
protein, tapi sebaiknya tidak terlalu sering mengkonsumsinya karena
makanan ini mengandung lemak jahat.
d. Vitamin
Jenis makanan sehat adalah makanan yang banyak mengandung vitamin, baik
vitamin A, B, C, D, E, dan vitamin K. Berbagai vitamin ini sangat penting
untuk menunjang kesehatan tubuh, meningkatkan daya tahan dan perawatan
organ tubuh kita. Kebutuhan vitamin ini bisa dipenuhi dengan mengkonsumsi
buah-buahan (apel, jambu, jeruk, melon, dll) dan sayuran (kangkung, bayam,
wortel, brokoli, dll).
e. Mineral
Banyak sekali jenis mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti kalsium,
kalium, zat besi. Mineral-mineral ini bisa didapatkan pada susu dan produk
olahannya (keju, yogurt), buah-buahan, maupun sayuran.
f. Serat

Sebenarnya serat sama sekali tidak mengandung gizi tertentu yang bisa
menyehatkan organ tubuh seperti vitamin atau mineral. Tapi serat sangatlah
penting untuk membantu melancarkan pencernaan tubuh. Serat banyak kita
dapatkan pada buah, sayuran, maupun oatmeal (gandum berserat tinggi.
4. Cara memilih Makanan Sehat
Cara memilih jajanan sehat :
a. Bersih
b. Jauh dari tempat sampah, got, debu dan asap kendaraan bermotor
c. Tertutup
d. Tidak bekas dipegang-pegang orang
e. Tidak terlalu manis, gurih dan berwarna mencolok
f. Masih segar
g. Tidak digoreng dengan minyak goreng yang sudah keruh
h. Tidak mengandung zat pemanis, zat pengawet, zat penyedap, dan zat pewarna
buatan
i. Bau tidak apek atau tengik
j. Tidak dibungkus dengan kertas bekas atau Koran
k. Dikemas dengan plastik atau kemasan lain yang bersih dan aman
l. Lihat tanggal kadaluwarsa
5. Contoh jajanan tidak sehat
Beberapa contoh jajanan tidak sehat :
a. Es mambo berwarna mencolok dan terlalu manis : pemanis buatan dan
pewarna pakaian
b. Permen : pemanis buatan dan pewarna pakaian
c. Bakso : bahan pengenyal
d. Chiki atau makanan ringan : menggunakan MSG sebagai penambah rasa, zat
pewarna dan pemanis buatan
e. Gorengan : pakai minyak goreng bekas dipakai berkali-kali sehingga minyak
sudah berwarna sangat keruh

f. Cakwe, cilok dan bakso goreng : pakai saus atau sambal berwarna merah
cerah dan terbuat dari bahan-bahan yang telah busuk
g. Kue berwarna mencolok : pewarna pakaian
h. Es sirup atau minuman berwarna mencolok : tidak higienis, memakai air
mentah, dan terdapat zat pewarna pakaian.
6. Dampak sering memakan jajanan yang tidak sehat bagi tubuh
Dampak jajan sembarang :
a. Pemanis buatan : kanker kandung kemih
b. Pewarna tekstil : pertumbuhan lambat, gelisah
c. Bahan pengenyal : demam, kerusakan ginjal, diare, mual, muntah,
pingsan, kematian
d. Penambah rasa (MSG) : pusing, selera makan terganggu, mual, kematian
e. Bahan pengawet :
Formalin : sakit perut, kejang-kejang, muntah, kencing darah, tidak bisa
kencing, muntah darah, hingga akhirnya menyebabkan kematian.
f. Timah : pikiran kacau, pingsan, lemah, tidak ingin bermain, sulit bicara, mual,
muntah
g. Makanan tidak bergizi : Gangguan berfikir
h. Makanan mengandung mikroba, basi atau beracun : sakit perut, diare

7. Cara agar tidak jajan sembarangan :


Cara agar tidak jajan sembarangan antara lain :
a. Sarapan di rumah
b. Kurangi jajan
c. Jajan di kantin sekolah
d. Membawa bekal dari rumah
8. Evaluasi
a. Memahami pengertian jajanan sehat.
b. Mengenali cara memilih jajanan sehat.
c. Mengetahui contoh jajanan tidak sehat.

d. Mengetahui dampak memakan jajanan yang tidak sehat bagi tubuh.


e. Mengetahui cara agar tidak jajan sembarangan.

DAFTAR PUSTAKA
klubpompi.pom.go.id
Saiders, Raini Rahmania. 2011. Laporan Penyuluhan Jajan. Diunduh tanggal 10
Oktober 2013. http://www.scribd.com/doc/58785127/Laporan-penyuluhanjajan
Permatasari, Vinda Astri. 2013. 89809847-jajan.pdf. Diunduh tanggal 10 Oktober
2013 ml.scribd.com/doc/173852207/89809847-jajan-pdf
Anonimus.
Diunduh
tanggal
10
Oktober
2013.
www.library.upnvj.ac.id/pdf/4s1keperawatan/207312087/BAB%20VI.pdf
Ervina.

Yuk, Kurangi Jajan. Diunduh tanggal 10 Oktober 2013.


www.kidnesia.com/Kidnesia/Sekitar-Kita/Pengetahuan-Umum/Yuk-KurangiJajan

Anda mungkin juga menyukai