Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
by Ruslan Wirosoedarmo
Page 1
Faktor Kehidupan
1. Faktor Genetik : Faktor dalam yang
Sifatnya turun temurun
+
2. Faktor lingkungan: - Tanah
- Air
- Lingkungan
udara (iklim)
Iklim ------------ sifat/peradapan
organisme berbeda
Faktor penentu
Keberhasilan tanaman --swasembada
pangan
Tanaman Beradaptasi
Page 2
Manfaat
1.
Page 3
Klimatologi
Kendrew (195&): Lebih ditekankan pada diskripsi
tentang iklim regional.
Chambers (1978): Keterangan dan penjelasan
tentang peredaran cuaca dan unsur2 atmosfer
dalam jangka waktu pendek maupun panjang
Dari batasan didenifisikan :
Klimatologi:Ilmu yang mempelajari tentang keadaan
rata2 cuaca dari suatu daerah dalam jangka
waktu yang relatif panjang kurang lebih 30 th
berturut-turut yang didasarkan atas peristiwa
kejadian alam yang berlangsung secara
berkesinambungan.
Page 4
Page 5
Page 6
Page 7
2. Ketinggian Tempat
a. Permukaan bumi:
- Laut
- Vegetasi
- Pegunungan
b. Permukaan Daratan:
- Dataran Tinggi
- Dataran Rendah
Unsur Iklim/cuaca yang terpengaruh:
- Suhu
- Tekanan Udara
- Kelembaban Udara
- Hujan
Contoh Pada dataran Tinggi:
- Suhu udara Rendah
- Tekanan Udara rendah
- Kelembaban udara tinggi
Powerpoint Templates
- HujanFree
tinggi
Page 8
ATMOSFER BUMI
Ilmu atmosfer merupakan pengetahuan
yang terkait dengan berbagai disiplin
ilmu yang menekankan pada
pemahaman dan penjelasan mengenai
gejala atmosfer bumi dan planit lain.
Pada dasarnya ilmu atmosfer dibagi
menjadi dua bidang ilmu yaitu
meteorologi dan klimatologi.
Free Powerpoint Templates
Page 9
Page 10
2. TIPE IKLIM
Untuk menentukan iklim di suatu daerah tidak bisa
hanya dilihat dari salah satu unsur iklim saja tetapi
harus diperhatikan kombinasi dari beberapa
variabel meteorologis yang menyusun iklim.
Data iklim yang digunakan untuk analisa dan
penggolongan iklim adalah:
a. Harga rata2 bulanan dan tahunan hujan serta
perkiraan rata2 tahunan suhu
b. Harga rata2 maksimum dan minimum serta
perkiraan suhu, kelembaban dll.
c. Hujan maksimum dalam 24 jam
d. Rata2 hujan bulanan dan tahunan
e. Jumlah hari hujan
f. Prosentase atau lamanya penyinaran matahari rata2
dll.
Free Powerpoint Templates
Page 11
Page 12
3. Zone kutup
- Berada disekitar kutup dan selalu beku
- Musim panas pada umumnya pendek sehingga
panas tidak mencukupi untuk tanaman/pohonan
c. Zone iklim menurut sifat permukaan bumi
1. Iklim benua
- terdapat di tengah benua
- curah hujan rendah
- kelembaban udara rendah
- radiasi matahari tinggi
- di daerah aquator perubahan suhu kecil baik
didaratan aupun lautan
- Di daerah pertengahan musim winter yang dingin dan
musim sammer yang panas
- Di zone kutup musim winter yang sangat panas dan
musim summer singkat dan dingin
Free Powerpoint Templates
Page 14
2. Iklim laut
- Terdapat di daerah yang sangat besar pengaruh
lautnya seperti di pulau
- Kelembaban udara tinggi
- Fluktuasi suhu hariandan tahunan rendah
3. Iklim pantai
- Merupakan peralihan iklim benua dan laut
- Terdapat di tepi benua dan tergantung pada pengaruh
angin laut terhadap daratan
4. lklim Pegunungan
- Terdapat di daerah dataran tinggi
- Curah hujan meningkat terus sampai ketinggian 2000
m dan berkurang apabila lebih tinggi karena
kerapatan awan makin tipis.
Page 15
Page 16
A.
1.
Page 17
Page 18
D: Iklim Dingin:
- Musim winter yang dingin
- Suhu bulan terpanas 18 derajat celsius
- Bulan terdingin 3 derajat celsius
E: Iklim Kutup: suhu bulan terpanas 10 derajat celsaius
Batas2 antara kelima tipe iklim
1. Dipisah berdasar nilai ekstrim rata2 suhu bulanan
dan atau kombinasi suhu dan hujan
2. Batas antara iklim A, C dan D terhadap iklim yang
lain serta iklim kutup E digunakan suhu rata2
bulan terpanas.
2. A,C dan D ditentukan suhu rata2 hujan, suhu bulan
trdingin 18 derajat celsius, lebih tinggi 18 derajat
celsius iklim A, iklim C rata2 suhu bulan terdingin -3
drrajat celsius atau lebin, iklim D rata2 suhu bulan
terdingin dibawah 3 derajat celsius
3. Suhu 18 derajat celsius adalah suhu optimum bagi
aktivitas kehidupan
Free Powerpoint Templates
Page 20
Page 21
Page 24
Page 25
Page 26
Page 27
Page 28
Page 29
Klasifikasi Awan
Awan merupakan proses awal terjadinya hujan namun
tidak semuanya awan menghasilkan hujan.
Secara garis besar awan dibagi 3 kelas utama: cumulus,
stratus dan cirrus
1. Cumulus
Bentuknya menyerupai bukit, kubah atau menjulang
tinggi, tampak putih menyerupai kembang dan yang
tidak terlalu besar dinamakan cumulus congostus.
Awan yang terbentuk vertikal keatas dengan dasar
hitam dan menghasilkan hujan comulonimbus
2. Stratus
a. stratus: Susunan dak keadaan datar, kelabu bentuk
spt selimut, ketinggian 1-2 km
b. Altostratus: ketinggian 2-7km
c. Nimbostratus: menyebabkan hujan atau salju,
awanya berlapis
d. Virga: awan dimana kadang2 air atau partikel es
menguap sebelum jatuh ke tanah
Free Powerpoint Templates
Page 31
Page 33
Page 34
Terdiri dari:
1. Stratus Cumulus (Cs): terdiri dari butir kecil yang
jumlahnya banyak, warna abu2 halus dengan cela2
yang lebih terang, tidak menimbulkan hujan
2. Nimbustratus (Ns): bagian tepi lebih tebal seperti kain
robek2 atau compang camping, berwarna putih kelabu,
ketinggian 1500m, menimbulkan hujan, tetapi di
Indonesia hujan gerimis, biasanya menutup seluruh
langit
2. Tipe Awan Tumbuh Vertikal
a. Cumulus (Cu): berada pada ketinggiandibawah
1500m, awan tebal dengan puncak tertinggi pada
siang hari karena adanya udara naik keatas, bagian
puncak mempunyai permukaan bulat dengan
bagiandasar hampir horizontal, bila berhadapan
dengan matahari tampat terang, tampak pada saat
udara cerah
b. b. Culumunimbus (Cb): berukuran besar dan bagian
bawahnya rendah tetapi puncaknya tinggi seperti
gunung atau menara, biasanya terjadi petir atau guntur
Powerpoint
Templates
akibat Free
adanya
awan ini,
dapat menimbulkan hujan
Page 35
dengan titik air besar sehingga jatuh deras
3. Ketinggian
- Awan tinggi, awan menengah, awan rendah.
Jadi paling mudah dan cepat menentukan awan secara
fisual adalah dengan melihat bentuk disertai sifat2
yang lain.
Penyebab Awan:
Keawanan adalah dinyatakan dalam jumlah langit yang
tertutup awan yang biasanya dinyatakan dalam
persepuluh dari luas total langit.
-Keawanan dianggap NOL berarti langit tak berawan
-Keawanan dianggap 10 semua langit tertutup awan.
-Penyebaran keawanan hampir paralel dengan
penyebaran hujan
Keawanan maksimum banyak terjadi pada ling equator
SUHU UDARA
Suhu udara menggambarkan rata2 energi atau panas
yang terkandung pada suatu benda baik benda
maupun benda cair.
Free Powerpoint Templates
Page 37
Page 39
Page 40
Page 41
Page 42
Page 44
C. RADIASI
Proses Perambatan Panas dalam bentuk gelombang
elektromagnitis, yaitu proses perambatan panas
melalui pemancaran radiasi dari permukaan bumi.
Dalam prosesini berlangsung tanpa melalui atau
membutuhkan medium perantara.
Perjalanan energi matahari ke permukaan bumi
diterangkan dua teori yaitu:
1. Teori gelombang elektromagnitik, menyatakan bahwa
cahaya merambat melalui ruangan sebagai suatu
gelombang. Jumlah gelombang yang merambat
melewati titik tertentu dalam interval tertentu disebut
sebagai frekuensi
2. Teori kuantum menyatakan bahaw cahaya merambat
fdalam bentuk aliran partikel yang disebot foton.
Energi yang terkandung dalam satu foton disebut
satu kuantum. Karena energi yang terkandung dalam
satu foton itu bernanding lurus dengan frekuensi
maka kuantum dapat dinyatakan dalam panjang
gelombang dan tiap energi foton berbanding terbalik
Free Powerpoint Templates
Page 45
dengan panjang gelombangnya
Page 46
b. Warna Permukaan
Permukaan Terang
-Kemampuan menyerap energi matahari rendah
-Bagian yang direfleksikan lebih banyak
-Energi yang tersimpan rendah
-Suhu permukaan relatif kecil
c. Struktur permukaan dan situasi vegetasi
2. Faktor Lingkungan
- Energi radiasi matahari
- Energi radiasi permukaan
- Energi mekanis dari proses gesekan atau pukulan
- Kelembaban udara
3. Ketinggian Tempat
t= (26,3 0,61 h)o C
t= suhu rata2 tahunan (oC)
h= ketinggian tempat yang setiap perubahan nilai h adalah
untuk kelipatan 100 m. Artinya perubahan ketinggian
sebesar 100m dari permukaan laut maka suhu udara
Free Powerpoint
Templates
akan mengalami
penurunan
0,61 oC. 26,3 adalah
angka
Page
47
Page 48
Page 49
Page 50
Macam Evaporasi
1. Aktual: penguapan air yang berlangsung pada
kondisi alam yang terjadi pada keadaan daerah dan
waktu tertentu sehingga nilainya sangat tetgantung
pada kondisi lingkungan yang berlaku pada saat itu.
Potensial:terjadi pada suatu permukaan penguapan yang
berada pada kondisi cukup air yang maksimum dari
suatu permukaan dalam penguapan air.
Transpirasi:peristiwa terlepasnya air dari dalam jaringan
tanaman dan pabila kondisi suhu disekitar daun
sangat rendah maka uap air yang dilepas akan
mengembun di permukaan daun yang biasanya
disebut gutasi.
Mekanisme terjadinya Evaporasi/ evapotranspirasi.
Untuk penguapan air, setiap milimeter air dibutuhkan
energi panas sekitar 540-590 kalori
1mm air energi panas 540-590 gr kalori per cm2.
Proses evaporasi dalam bentuk uap biasanya disebut
energi panas laten
Free Powerpoint Templates
Page 51
Kehilangan energi:
Rn= H + S +E
Rn= radiasi netto
H= panas terasi (energi yang digunakan untuk
memanasi udar)
S= energi yang disimpan dalam permukaan
E= energi yang digunakan untuk eavaporasi
Faktor2 yang mempengaruhi Evaporasi:
a. Kondisi permukaan: jenis permukaan
(darat,veg,laut), sifat permukaan(warna), status air
yang ada pada perukaan (keruh atau jernih, air
tawar atau asin).
b. Kondisi Lingkungan
1. Radiasi
c. Angin
2. Suhu udara
d. Tekanan uap air
3. Kelembaban nisbi udara
diudara.
RH= ea/es x 100%
ea= tekanan uap air aktual
Free Powerpoint Templates
Page 52
es= tekanan uap air jenuh di permukaan penguapan
Page 53
Page 54
3. Neraca Energi
Rs(1-r)=RL+S+ H + E (cal/cm2/dt)
Atau
E= Rs(1-r) RL S H
Rs= radiasi gelombang pendek
r= Albedo(perbandingan antara radiasi yang
dipantulkan bumi dengan radiasi yang datang)
RL=radiasi gelombang panjang
S= panas yang disimpan dalam tanah atau permukaan
H= panas terasa
4. Metode Penman
5. Metode Thornthawaite
6. Metode Blaney Cridell
7. Metode Panci
Page 55
RADIASI MATAHARI
Hampir lebih 99% dari energi yang dipergunakan untuk
berbagai aktivitas di permukaan bumi berasal dari
matahari sisanya:
- aktivitas vulkanik
-proses penghancuran sisa2 organisme yang telah
mati
- proser fermentasi serta pembakaran fosil2 yang
tersimpan dalam tanah seperti minyak bumi,batu
bara, mineral dll.
Matahari menghasilkan energi 56x 10 pangkat 21
cal/menit atau 29 x 10 pangat 32 cal/tahun dan yang
sampai di muka hanya berkisar 3,67 x 10 pangkat 21
cal/hari akibat atmosfer
Peran radiasi Matahari secara global:
1.Sumber energi bagi berbagai aktivitas atau proses fisik
yang terjadi di permukaan bumi
2. Penyebab utama terjadinya perubahan2 terhadap
keadaan
atau iklim
Freecuaca
Powerpoint
Templates
Page 56
Page 57
Page 58
Kehilangan
- radiasi permukaan bumi
23%
-- proses konduksi, konveksi
dan evaporasi
23%
Total
46%
Di Atmosfer
Penerimaan
- Absorsi radiasi matahari 15 %
- Absorbsi radiasi bumi
16%
- Proses konduksi,konveksi,
dan evaporasi
7%
Total
54%
Kehilangan
- Proses radiative atmosver 51%
- Proses turbulensi
3%
Total
54%
Free Powerpoint Templates
Page 60
Di luar atmosfer
Penerimaan
- Refleksi atmosfer
40%
- Refleksi permukaan bumi 2%
- Proses radiative
51%
- Radiasi permukaan bumi 7%
Total
100%
Kehilangan
Radiasi matahari yang dikirim ke atmosfer dan
permukaan bumi 100%
Unsur2 radiasi matahari
1. Intensitas radiasi matahari:
menggambarkan jumlah energi matahari yang
sampai pada suatu luasan tertentu dari suatu
permukaan pada waktu tertentu (calori, joule,
watt/m2). Intensitas radiasi ditentukan oleh jarak
bumi terhadap matahari dan sudut datang
matahari.
Free Powerpoint Templates
Page 61
I=Io x sin
I = energi yang sampai di permukaan bumi
Io= solar konstan
= sudut datang sinar
Setiap jenis tanaman untuk aktivitas metabolismenya
membutuhkan intensitas matahati yang berbeda
2. Periodisitas radiasi matahari
Menggambarkan lamanya matahari memancarkan
sinarnya ke permukaan bumi dalam kurun waktu 24
jam yang biasanya sering disebut panjang hari.
Semakin panjang/lama maka semakin banyak energi
yang diterimanya.
Berdasarkan variasi panjang hari(periodisitas):
1. Hari panjang:Bila suatu daerah mempunyai lama
penyinaran matahari lebih dari 14 jam dalam satu
hari
2. Hari pendek: bila lama penyinaran matahari kurang
dari 10 jam dalam satu hari.
Free Powerpoint Templates
Page 62
Page 63
Page 64
Page 65
Page 66
Page 67
Page 68
Page 69
Page 70
Page 71
Page 72
Page 73
Page 74
Page 75
Page 76
Page 77
Page 78
Page 79
Page 80
Page 81
Page 82
Page 83
Page 84
Page 85
Page 86
Page 87
Page 88
Page 89
Page 90
Page 91
Page 92
Page 93
Page 94
Page 95
Page 96
Page 97
Page 98
Page 99
Page 100
Page 101
Page 102
Page 103
Page 104
Page 105
Page 106
Page 107
Page 108
Page 109
Page 110
Page 111
Page 112
Page 113
Page 114
Page 115
Page 116
Page 117
Page 118
Page 119
Page 120
Page 121
Page 122
Page 123
Page 124
Page 125
Page 126
Page 127
Page 128
Page 129
Page 130
Page 131
Page 132
Page 133
Page 134
Page 135
Page 136
Page 137
Page 138
Page 139
Page 140
Page 141
Page 142
Page 143
Page 144
Page 145
Page 146
Page 147
Page 148
Page 149
Page 150
Page 151
Page 152
Page 153
Page 154
Page 155
Page 156
Page 157
Page 158
Page 159
Page 160
Page 161
Page 162
Page 163
Page 164
Page 165
Page 166
Page 167
Page 168
Page 169
Page 170
Page 171
Page 172
Page 173
Page 174
Page 175
Page 176
Pergerakan tekanan
udara:
Tekanan udara berbeda
menurut ketinggian
tempat(altitude) dan
lintang (latitude).
Berdasarkan arah
gerakannya dikenal dua
pergerakan tekanan
udara.
Free Powerpoint Templates
Page 177
Page 178
Page 179
ANGIN
Dapat mengakibatkan kerusakan,
mempengaruhi penguapan air dan dapat
mengendalikan suhu
Fungsi:
a. Memindahkan panas dari latitute rendah
ke tinggi
b. Memindahkan uap air yaitu diuapkan dari
laut ke daratan sehingga menambah air
diatas daratan untuk membentuk hujan
Page 180
Page 181
Page 182
Page 183
Page 184
Kekuatan penyimpangan
disebutkekuatan Coriolis yang
tergantung dari kecepatan angin
dan letak geografis.
Makin cepat gerakan angin dari
Equator makin besar kekuatan
Coriolis dan makin besar arah
penyimpangan angin
Page 185
Page 186
Page 187
Page 188
Page 189
Page 190
Page 191
Page 192
Page 193
Page 194
Page 195
Page 196
Page 197
Page 198
Page 199
Page 200
Page 201
Page 202
Pernyataan Kelembaban
Beberapa istilah yang berkaitan dengan
kelembaban udara sebagai salah satu
variabel fisik atmosfer adalah:
1. Tekanan uap air
Tekanan uap atau sering disebut tekanan
uap (vapor pressure) air adalah tekanan
bagian (parsel) uap air yang ada dalam
kantong atau kolom udara sebagai
bagian massa udara (uap air dan uap
kering) pada suhu dan tekanan tertentu
Page 203
2. Kelembaban mutlak
Kelembaban mutlak (absolute humidity, AH)
adalah massa uap air yang terkandung
dalam satu satuan volume udara atau
kelembaban yang menyatakan kepadatan
uap air yang terkandung pada suatu
campuran uap air dan udara keringdan atau
perbandingan antara massa uap air(mv)
dengan volume (v) yang ditempati oleh uap
air tersebut.
Page 204
3. Kelembaban jenis
Kelembaban jenis atau kelembaban spesifik
(specific humidity, SH) adalah
perbandingan massa uap air dengan satu
massa udara.
4. Nisbah Campuran
Nisbah campuran (mixing ratio, r) adalah
massa uap air yang terkandung dalam satu
satuan massa udara kering
Page 205
Kelembaban nisbi
Kelembaban nisbi atau kelembaban
relatif (relative humidity, RH)
adalah perbandingan antara
jumlah uap air yang ada di udara
dengan jumlah maksimum uap air
yang dikandung udara pada suhu
dan tekanan yang sama.
RH = e/es x 100%
e = tekanan uap air (mb)
es= tekanan uap jenuh (mb)
Free Powerpoint Templates
Page 206
Page 207
Page 208
Page 209
Page 210
Page 211
Page 212
Page 213
Page 214
HUJAN
Uap air menjadi awan kemudian
terjadi kondensasi menjadi butir2
air dan berkumpul menjadi lebih
besar karena adanya gravitasi
maka turun menjadi hujan.
Kondensasi (kejenuhan)
merupakan proses perubahan
langsung dari uap air menjadi
Free Powerpoint Templates
cairan
Page 215
Page 216
Tipe-tipe hujan
Berdasarkan pengangkatan uap air
hujan dapat digolongkan:
a. Hujan konveksi, terbentuknya
disebabkan oleh pemanasan
permukaan bumi dari matahari
secara intensif.
b. Hujan orografik, adalah hujan yang
disebabkan oleh terbentuknya awan
akibat pengangkatan massa uap air
Freeadanya
Powerpoint halangan
Templates
akibat
gunung. Page 219
Page 221
Karakteristik hujan
1. Kelebatan (intensity) yang
menggambarkan tentang kedalaman
(depth) hujan per satuan waktu (mm/jam).
2. Kekerapan (frequency), menjelaskan
tentang banyaknya kejadian hujan per
satuan waktu (per bulan atau per minggu)
3. Penyebaran (distribution) menyatakan
tentang daerah penyebaran hujan
4. Jujuh (duration) menjelaskan tentang
lamanya kejadian hujan
Free Powerpoint Templates
Page 222
Page 223
Page 224
Page 225
Page 226
Page 227
Page 228
Page 229
Page 230
Page 231