Sukmawati
dan
Guruh.
Dari
istri
Hartini
Ir.Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.
Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar
(ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau berupaya mempersatukan nusantara.
Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin
dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi
GerakanNonBlok. Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik hebat yang
menyebabkan penolakan MPR atas pertanggungjawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat
Soeharto sebagai Pejabat Presiden. Kesehatannya terus memburuk, yang pada hari Minggu,
21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan
dimakamkan di Blitar, Jatim di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah
menganugerahkannya sebagai Pahlawan Proklamasi"
Karakteristik & kebiasaan hidup
Ir. Soekarno adalah bapak proklamator, seorang orator ulung yang bisa membangkitkan
semangat nasionalisme rakyat Indonesia. Beliau memiliki gaya kepemimpinan yang sangat
populis, bertempramen meledak-ledak, tidak jarang lembut dan menyukai keindahan. Bukan
hanya itu beliau juga mempunyai karakteristik juga kebiasaan hidup yg membuat orangorang terkagum padanya, antara lain :
1. Gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh Ir. Soekarno berorientasi pada moral dan etika
ideologi yang mendasari negara atau partai, sehingga sangat konsisten dan sangat fanatik.
2. Ir. Soekarno adalah orang yang mempunyai kepercayaan diri yang kuat, penuh daya tarik,
penuh inisiatif dan inovatif serta kaya akan ide dan gagasan baru
3. Ir. Soekarno pemimpin yang kharismatik, memiliki semangat pantang menyerah dan rela
berkorban demi persatuan dan kesatuan serta kemerdekaan bangsanya
4. Walaupun beliau tergolong golongan atas, tetapi beliau tidak pernah mengaggap sebelah
mata orang-orang yg hidup sederhana. Ir soekarno tetap menjunjug tinggi asas persatuan
dan tidak membeda-bedakan antar sesama
Ir. Soekarno menjadi sosok yang paling ditakuti oleh para penjajah di Indonesia pada waktu
itu. Dan bahkan dia juga terkenal sampai Timur-tengah dan di Eropa. Walau beliau
diasingkan berkali-kali tetapi api semangatnya tidak mudah padam. Dengan Gaya atau
karakteristik yang semanagat pantang menyerah itu dan berani mengambil resiko maupun
rela berkorban demi apa yang ia cita-citakan menjadikannya sebagai orang yang bisa menjadi
ujung tombak rakyat indonesia.