Askep Kelompok CKR
Askep Kelompok CKR
Pengkajian
Hari Pengkajian
A. Identitas Klien
1. Identitas Klien
Nama
Jenis Kelamin
Umur
Alamat
Status Perkawinan
Agama
Suku Bangsa
Tanggal Masuk RS
Diagnose Medis
RMK
: 16-7-2012
: Tn. N
: Laki-laki
: 22 tahun
: Alalak Tengah
: Belum Menikah
: islam
: Banjar
: 12-0702012
: CKR + Edema cerebral
: 1.00.12.42
C. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum
TD
RR
Temp
Nadi
Tingkat kesadaran
GCS
: 108/100 mmHG
: 22x/menit
: 39,5oC
: 128x/menit
: Sopor
: 1.1.4
2. Kulit
Keadaan umum kulit, warna kulit hitam ada ulkus / luka pada pipi
sebelah, kulit terlihat kering tidak teraba lembab, tekstur kulit elastic
3. Kepala dan Leher
Kepala simetris, rambut hitam, tidak ada kelainan pada kepala. Tidak
ada pelebaran vena jugularis, tidak ada pembesaran tiroid dan kelenjar
limpe, tidak ada keterbatasan gerak leher dan kelainan lainnya.
4. Penglihatan dan Mata
Konjungtiva anemis ( - / - ), skelera hipepemis ( + / + ), skelera Ikterik
( - / - ) Hematon palpebra ( + / + ), klien tidak menggunakan alat bantu
penglihatan / kacamata
Auskultasi :
Palpasi
:
Perkusi :
D. Kebutuhan Fisik
1. Aktivitas dan Istirahat ( dirumah / sebelum sakit dan dirumah sakit /
saat sakit
Akt ivit as
Di rumah
Saat sakit
Ket :
0 : Mandiri
1 : dengan alat bantu
2 : dibantu orang lain
3 : dibantu orang lain
dan alat
4 : Tergantung total
Mandi
Menggosok gigi
Toileting
Berpindah
Mobilitas di tempat
Tidur
0 1
3 4
0 1
3 4
2. Personal Hygiene
Aktivtitas - Frekuensi
Mandi
Keramas
Gosok Gigi
Ganti Baju
Memotong Kuku
Sebelum sakit
2x / hari
2x / minggu
2x / hari
2x / hari
1x / minggu
Saat di Rs
1x/ hari
1x/ hari
4x/ hari
-
3. Nutrisi
1. Makanan
Sebelum Sakit
Nasi + Lauk pauk
2 Piring
3x /sehari
Jenis Makanan
Porsi
Frekuinsi
Saat di Rs
Pluneral 6x100 cc melalu
NGT
2. Minuman
Jumlah / hari
Jenis
Sebelum Sakit
-+ 9 gelas / hari
Air putih + kopi, teh
Saat di Rs
Terpasang NGT
Air putih + teh
4. Eliminasi
1. Kebiasaan BAB
Frekuensi
Konsistensi
Warna
2. Kebiasaan BAK
Sebelum Sakit
2x /hari
Lembek
Kuning
Saat di Rs
3x/hari
Lembek
Kuning
Sebelum Sakit
-+ 5x /hari
Kuning jernih
Frekuensi
Jumlah / hari
Warna
Saat di Rs
Terpasang Kateter
E. Pemeriksaan Penunjang
Hasil Laboratorium
Pemeriksaan
Hematologi
Hemoglobin
Hematokri
Hitung Jenis
Basofil %
Eosinofil %
Limfosit
Hati
SGOT
Hasil
Nilai
Rujukan
Metode
13.4
41.1
14.0-18.00
42.0 52.00
g/dl
Vol %
Colametirc
Analyzer
75.3
15.3
7.90
50.0-70.0
25.0-40.0
2.50-7.00
%
%
Ribu/uL
Impedance
Impedance
Impedance
148.3
135-146
Mmo/L
ISE
F. Terapi Farmakologi
Infus
: NS 20 tpm
Injeksi
:Ceftriaxone
Ranitidin
Keterolac
Dexametason
Diet
:Dianeral
CT-Scan
No
Satuan
Data
1 DS:Perawat diruang
2x1 gr
2x1 amp
3x1 amp
4x1 amp
6x100cc
(iv)
(iv)
(iv)
(iv)
(ngt)
NOC
Termoregulasi :
NIC
Pemautauaan TTV
menyatakan pasien
masuknya bakteri ke
demam
keseimbangan antara
otak langsung
hangat
Pantau aktivitas
kejang
Pantau suhu min 1
jam
Gunakan kompres
produksi panas,
penyebaran infeksi
DO:Kulit pasien teraba
kehilangan panas
TTV : Nila suhu, denyut
Infeksi / septikimian
merah
TD dalam rentang
jaringan otak
normal
Kriteria evaluasi:
Pasien akan menunjukan-
paha
Berikan obat anti
TD : 140/90
Termoregulasi yang
N : 121/menit
RR : 26x/menit
T : 39,2oC
TTV :
Hipertermi
gangguang
(Hipertermi b/d
penyakit/trauma)
No
2 DS:
-
serebral
Perawat diruangan
PENJELASAN
NOC
ILMIAH
Factor predisposisi,
Kriteria Evaluasi
Promosi p
Pasien akan
serebral:
mempunyai system
meningka
Data
Proses
perfusi se
Pantau TT
Pantau tin
kesadaran
-
orientasi
Pantau Tin
Kesadara
Pantau TI
Eksudat
jam
-
respons p
NGT terpasang
Edema Serebral
(Ketidakefektifan, perfusi
terhadap
Ketidakefektifan perfusi
jaringan serebral
perawatan
Pertahank
parameter
hemodina
(mis : tek
arterisitem
rentan ya
dianjurka
No
Data
3 DS:Perawat diruang
NOC
Kriteria Evaluasi -
NIC
Promosi perfusi
Pasien akan
serebral: meningkatk
pasien hanya
mempunyai system
keadekuatan perfusi
melakukan tirah
dan meminimalkan
menyatakan
baring, dan
posisi diatur
oleh tim
PENJELASAN ILMIAH
Edema serebral
-
komplikasi untuk
pasien yang
mengalami/bersiko
penyedia
keperawatan
DO: Tingkat
Kesadaran
Sopor
-
GCS : 1,1,4
(Hambatan Mobilitas
Fisik/ditempat tidur
b/d penurunan
kesadaran)
Proses
mengalami
ketidakadekuatan
menunjukan fungsi
perfusi serebral
Pantau TTV
Pantau tingkat
Kesadaran
Pantau TIK dan respo
pasien terhadap
Ketidakefektifan perfusi
jaringan serebral
aktivitas perawatan
Pertahankan paramete
hemodinamika
(mis : tekanan
arterisitemin) daman