Anda di halaman 1dari 19

BLOK BIOMEDIK 2

WRAP UP SKENARIO 2: Promosi Jabatan

KELOMPOK PBL A3
Disusun Oleh :

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Ketua : Hanifa Andani (1102010118)

Sekretaris : Erni Vuspita Dewi (1102011090)

Anggota :

Alifah Diendhia Putri (1102011021)


Athaya Marwah Vedita (1102011049)
Erina Imronikha(1102011089)
Atya Shabrina M (1102011050)
Ilyas Ismail shaleh (1102011122)
Ika Yuniarti (1102011121)
Hanifa Adani (1102010118)
M. Fariz GS (1102011148)

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI


JAKARTA

2011

SKENARIO
Promosi Jabatan
Ibu siti, 40 tahun dipromosikan sebagai manajer di kantor pusat sebuah perusahaan
multinasional. Perusahan mewajibkannya untuk mengikuti General Medikal Check
Up. Dari hasil pemeriksaan diketahui, secara umum kesehatan ibu Siti baik kecuali
nilai profil lipid darah yang berada di atas normal. Dokter menyarankan agar Ibu Siti
rajin berolahraga secara teratur dan mengkonsumsi makanan yang halal dan thoyibah.

LI.1 Memahami dan Mempelajari General Medical Check Up


LO.1.1Definisi
General Medical Check Up adalah pemeriksaan minimal lengkap yang harus
dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya penyakit.
LO.1.2 Tujuan dan Fungsi
1. Mengetahui penyakit sedini mungkin.
2. Mengatasi secepat mungkin
3. Mencegah agar penyakit yang telah dideteksi secara dini tidak berlanjut.
LO.1.3 Tahapan
General Medical Check Up meliputi beberapa tahapan sbb :
1. Wawancara/anamnesa
Wawancara atau Anamnesa dilakukan untuk mengetahui riwayat penyakit
sekarng, riwayat penyakit yang pernah di derita sebelumnya dan riwayat penyakit
dalam keluarga.
2. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik di lakukan mulai dari mengetahui vital sign (tensi, nadi,
pernafasan serta suhu tubuh), di lanjutkan dengan memeriksa tubuh yang
dilakukan sesuai dengan prosedur fisik diagnostic.

3. PemeriksaanLaboratorium
Pemeriksaan laboratorium dilakukan dengan tujuan untuk menentukan prognosis
atau memprediksikan perjalanan penyakit. Beberapa penyakit yang dapat
dideteksi dengnan General Medical Check Up antara lain Hipertensi, diabetes
(kencing manis), Dislipidemial (kolesterol), penyakit hati, ginjal paru, dll.
Pemeriksaan laboratorium yang perlu dilakukan untuk General Medical Check
Up, hematologi rutin, urine rutin, faeces rutin, glucose puasa, profil lemak, tes
fungsi hati, tes fungsi hati, tes fungsi ginjal dan asam urat. Tujuan melakukan
General Medical Check up adalah mencegah/ menunda komplikasi,
memperpanjang usia produktif, meningkatkan kualitas hidup, memperpanjang
usia harapan hidup serta menghemat biaya pengobatan. Pemeriksaan penunjang
lain seperti foto Rontgen, EKG, dll
LO.1.4 Faktor yang Mempengaruhi
Usia, penggunaan obat sebelum melakukan pemeriksaan, diet alkohol dan
karbohidrat yang tinggi dapat meningkatkan TAG, dan diet tinggi kolesterol
LANDASAN HUKUM
Dalam keselamatan kerja perlu adanya pemerikasaan karyawan yang dapat dijadiakan
acuan perusahaan dalam mengelola SDM di perusahaan mereka, dan dalam undungundang juga dijelaskan seperti :

Undang- undang No. 14 tahun 1969, tentang Ketentuan Pokok mengenai

ketenaga kerjaan.
Undang- undang No. 1 tahun 1970, tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja.

Undang- undang No.3 tahun 1992, tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja.

Dengan melaksanakan Medical Check Up secara berkala, minimal satu tahun sekali,
kesehatan Anda akan dapat termonitor dengan baik. Dengan kesehatan yang baik,
semua kesibukan dan acara penting Anda yang telah dipersiapkan jauh hari
sebelumnya, akan dapat berlangsung dengan sukses
Macam-macam paket pemeriksaan fisik
1. Paket standar
Ditunjukan untuk mengetahui tingkat kesehatan seseorang secara umum yang
meliputi kesehatan mata, organ, di rongga dada dan sistem metabolik dasar.
a. Anamnesis dan pemeriksaan fisik
b. Mata (tes buta warna dan refraksi)
c. Foto thorax
d. Darah lengap (hemoglobin, hemotrokit, eritrosit, leukosit dan
trombosit)
e. Feses lengkap
f. Urin lengkap
2. Paket premium
Dapat mendeteksi lebih dalam mengenai kesehatan tubuh secara lebih rinci
a. Anamnesis dan pemeriksaan fisik
b. Mata (tes buta warna dan refraksi)
c. Pemeriksaan gigi
d. Foto thorax
e. EKG
f. Darah lengkap
g. Kimia darah
h. Urin lengkap
i. Paket makan
3. Paket executive
Dapat mendeteksi lebih lengkap dan rinci mengenai kesehatan tubuh,
khususnya deteksi penyakit kelamin dan sistem metabolisme tubuh.
a. Anemnesa dan pemeriksaan fisik
b. Mata
c. Pemeriksaan gigi
d. Foto thorax

e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.

USG abdomen
Panoramik gigi
Papsmear
Treadmil
Darah lengkap
Kimia darah
Feses lengkap
Urin lengkap
Paket makan

4. Paket recruitment
Paket yang disediakan untuk pemeriksaan calon karyawan secara lengkap dan
tepat.
a.
b.
c.
d.
e.
f.

Anamnesis dan pemeriksaan fisik


Mata
Foto thorax
EKG
Darah lengkap
Kimia darah

LI.2 MM Metabolisme Lipid


LO.2.1 Mekanisme Lipid (komponen, jenis, metabolisme, transport)
Menurut Bloor, lipid diklasifikasi sebagai :
1. Lipid sederhana
Yaitu ester asam lemak dengan alkohol berupa gliserol membentuk triasigliserol
atau alkohol monohidrat yang lebih tinggi membentuk lilin
2. Lipid Gabungan

Yaitu selain ester asam lemak dengan alkohol masih terdapat komponen lainnya
seperti fosfat (fosfolipid); karbohidrat (glikolipid); lain-lainnya yaitu sulfat
(sulfolipid); amino (aminolipid) dan protein (lipoprotein)
3. Produk Lipid
Yaitu komponen produk hidrolisis kedua golongan lipid tersebut di atas
Terdapat dua macam asam lemak yaitu asam lemak jenuh dan asam lemak tidak jenuh
(ada ikatan rangkapnya).
Lemak mempunyai arti penting dalam tubuh mamalia adalah triasilgliserol,
fosfolipid, steroid dan metabolit dari masing-masing lemak tersebut.Lemak sebagai
bentuk simpanan energy yang utama di dalam tubuh adalah triasilgliserol. Hal ini
memberikan beberapa keuntungan bila dilihat dari aspek:
1. Nilai kalorinya
Triasilgliserol mempunyai nilai kalor yang tinggi
2. Kadar air yang dikandungnya
Triasilgliserol mempunyai kadar air yang kecil, sehingga lebih tahan lama bila
dismpan di dalam tubuh.
3. Jumlah air oksidasinya
Bila triasilgliserol dioksidasi, komponen asam lemaknya menghasilkan airoksidasi dalam jumlah yang banyak.Hal ini menguntungkan terair-oksidasi dalam
jumlah yang banyak.Hal ini menguntungkan terutama bagi hewan yang bertempat
tinggal dalam udara yang kering.

Transport lipid
A. Pada sistem eksogen
1. Kilomikron terbentuk di mukosa usus selama proses penyerapan produk
pencernaan lemak
2. Setelah makan, konsentrasi partikel-partikel ini sedemikian rupa tingginya
dalam darah
3. Kilomikron yang kaya trigliserida dibersihkan dari sirkulasi oleh kerja
lipoprotein lipase yang terletak di permukaan endotel kapiler. Emzim ini
mengkatalis emecahan trigliserida di dalam kilomikron menjadi FFA dan
gliserol
4. Kilomikron yang kehabisan trigliseridanya tetap berada dalam sirkulasi
sebagai lipoprotein yang kaya kolesterol disebut sisa kilomikron kemudian

dibawa ke hati, berikatan dengan reseptor LDL dan sisa kilomikron lain.
B. Pada sistem endogen
1. VLDL yang kaya trigliserida disekresikan oleh hati
2. VLDL berubah menjadi IDL oleh kerja lipoprotein lipase

3. IDL menyerahkan fosfolipid dan melalui kerja enzim plasma lecithincholesterol acuitransferase (LCAT) mengambil ester kolesteril yang
terbentuk dari kolesterol di HDL, sebagian IDL diserap oleh hati. IDL
sisanya melepaskan banyak trigliserida dan protein menjadi LDL (kaya
ester kolesteril)
4. LDL berikatan dengan reseptor dan di internalisasi melalui proses
endusitosis yang diperantarai reseptor kedalam endosom dengan pH
rendah. Reseptor dibebaskan dan didaur ulang ke membran. Ester kolestril
memasuki lisosom (hidrolisis)
5. Sebgian LDL teroksidasi dan diserap oleh resepor dimakrufa g disebut
reseptor penyapu. Apabila LDL teroksidasi dalam jumlah berlebihan,
makrofag akan diubah menjadi sel busa.
Lipoprotein terdiri dari inti nonpolar dan suatu lapisan permukaan amfipatik.Inti lipid
nonpolar terutama terdiri dari triasilgliserp; dan ester kolesteril serta dikelilingi oleh
suatu lapisan permukaan molekul kolesterol dan fosfolipif amfipatik. Molekulmolekul ini memiliki orientasi sedemikian rupa sehingga gugus polarnya menghadap
ke luar medium air, seperti pada membrane sel. Gugus protein pada lipoprotein
dikenal sebagai apilopoprotein atau apoprotein, yang membentuk hamper 70% dari
sebagian HDL dan hanya 1% kilomikron. Sebagian apolipoprotein bersifat integral
dan tidak dapat dikeluarkan, sementara yang lain bebas untuk pindah ke lipoprotein
lain.
Lipid plasma terdiri dari TAG (16%) , kolesterol (14%), fosfolipid (30%), ester
kolesteril (36%)
Apakah Kolesterol?
Kolesterol adalah senyawa lemak berlilin yang sebagian besar diproduksi tubuh di
dalam liver dari makanan berlemak yang kita makan.Kolesterol diperlukan tubuh

untuk membuat selaput sel, membungkus serabut saraf, membuat berbagai hormon
dan asam tubuh.
Kolesterol tidak dapat diedarkan langsung oleh darah karena tidak larut dalam
air.Untuk mengedarkannya, diperlukan molekul pengangkut yang disebut
lipoprotein.Ada dua jenis lipoprotein, yaitu high density lippoprotein (HDL) dan low
density lippoprotein (LDL).
Kadar Kolesterol dalam Darah
Hasil pemeriksaan kolesterol Anda biasanya dinyatakan dalam miligram per desi liter
(mg/dL). Dampak kadar kolesterol Anda terhadap risiko penyakit jantung tergantung
pada faktor risiko lainnya seperti usia, riwayat keluarga, kebiasaan merokok dan
tekanan darah Anda.
Kadar Kolesterol Total

Kurang dari 200

: Normal

200-239

: Batas normal- tinggi

Lebih dari 240

: Tinggi

Bila total kolesterol Anda normal dan Anda tidak memiliki faktor risiko penyakit
jantung lain, Anda bisa dikatakan aman dari risiko penyakit jantung koroner. Namun
demikian, Anda harus tetap menjaga diet Anda dan berolah raga secara teratur agar
kadar itu dapat tetap dipertahankan.

Bila total kolesterol Anda berada di kisaran 200 dan 239 mg/dL, dokter Anda akan
melihat kadar LDL (kolesterol jahat), HDL (kolesterol baik) dan trigliserida.?
Mungkin saja Anda memiliki kolesterol total relatif tinggi tetapi kadar LDL-nya
normal dan diimbangi HDL yang tinggi. Artinya, secara keseluruhan risiko Anda
terkena penyakit jantung tetap rendah.
Orang yang memiliki kadar kolesterol total 240 mg/dL atau lebih berisiko terkena
penyakit jantung koroner dua kali lipat mereka yang memiliki kadar kolesterol
normal. Bila Anda memiliki kadar kolesterol total setinggi itu, Anda harus segera
mengubah gaya hidup Anda. Dokter juga mungkin akan memberikan obat-obatan
untuk mengelolanya agar tidak membahayakan diri Anda.
Kadar LDL (Kolesterol Jahat)

Kurang dari 100

: Optimal

100-129

: Mendekati optimal

130-159

: Batas normal tertinggi

160-189

: Tinggi

Lebih dari 190

: Sangat tinggi

LDL adalah pengangkut kolesterol dari liver ke sel-sel. Bila terlalu banyak LDL,
kolesterol akan menumpuk di dinding-dinding arteri dan menyebabkan sumbatan

arteri (aterosklerosis). Semakin rendah kadar LDL, semakin kecil risiko Anda terkena
serangan jantung dan stroke.
Faktor risiko penyakit jantung dan stroke lainnya menentukan seberapa tinggi LDL
Anda seharusnya dan penanganan apa yang tepat bagi Anda.
Kadar HDL (Kolesterol Baik)

Kurang dari 50 (wanita)/ 40 (pria)

: Normal

Lebih dari 60

: Tinggi

HDL mengangkut kolesterol dari sel-sel untuk kembali ke liver. Semakin tinggi kadar
HDL, semakin baik bagi kita. Progesteron, anabolic steroid, dan testosteron
cenderung menurunkan HDL, sementara estrogen menaikkan kadar HDL.
Kadar Trigliserida

Kurang dari 150

: Normal

150-199

: Batas normal- tinggi

200-499

: Tinggi

Sama atau lebih dari 500

: Sangat tinggi

Trigliserida adalah sejenis lemak dalam darah Anda yang bermanfaat sebagai sumber
energi. Bila Anda makan lebih dari yang diperlukan tubuh, kelebihan kalori Anda
akan disimpan sebagai trigliserida dalam sel-sel lemak untuk penggunaan
selanjutnya. Trigliserida dalam kadar normal sangat diperlukan tubuh.
Kadar trigliserida tinggi biasanya disebabkan oleh kegemukan dan gaya hidup kurang
berolah raga. Diabetes, gangguan ginjal dan obat-obatan tertentu juga dapat
meningkatkan kadar trigliserida.
Kadar trigliserida 150 mg/dL atau lebih adalah salah satu faktor risiko sindroma
metabolik yang meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan lainnya
LO.2.2 Uji Profil Lipid
Profil lipid darah adalah sebuah profil / pemeriksaan yang mengukur kolesterol total,
kolesterol HDL, kolesterol LDL dan triasilgliserida. Profil lipid darah sebagai salah
satu faktor yang memberikan tnada-tnada timbulnya penyakit jantung koroner.
Semakin tinggi profil lipid darah, semakin meningkat peluang penyakit jantung
koronenr. Oleh karena itu sangat penting mengontrol lipid darah untuk menekan
resiko.
Berbagai pedoman telah dibuat untuk menilai hasil tes lipid darah. Oleh The National
Cholesterol Education Program, Adult Treatment Panel III 2001 menetapkan
klasifikasi kolesterol dan trigliserida, yang merupakan pedoman untuk interpretasi
klinik hasil tes lipid darah sebagai berikut :
A. Total Kolesterol

Kurang dari 200 mg/dl, dikategorikan level kolesterol yang diinginkan.


Antara 200 - 239 mg/dl, dikategorikan garis batas level kolesterol tinggi
Lebih besar atau sama dengan 240 mg/dl, diketegorikan level kolesterol tinggi.

B. Kolesterol-LDL
Kurang dari 100 mg/dl, dikategorikan level Kolesterol-LDL optimal
Antara 100 - 129 mg/dl, dikategorikan level Kolesterol LDL mendekati optimal
Antara 130 - 159 mg/dl, dikategorikan garis batas level kolesterol-LDL tinggi
Antara 160 - 189 mg/dl, dikategorikan level kolesterol-LDL tinggi
Lebih besar atau sama dengan 190 mg/dl, dikategorikan level kolesterol sangat tinggi.
C. Kolesterol-HDL
Kurang dari 40 mg/dl, dikategorikan level kolesterol HDL rendah
Lebih besar atau sama dengan 60 mg/dl, dikategorikan level kolesterol tinggi.
D. Trigliserida
Kurang dari 150 mg/dl, dikategorikan level trigliserida normal
Antara 150 - 199 mg/dl, dikategorikan level trigliserida garis batas level trigliserida
tinggi
Antara 200 - 499 mg/dl, dikategorikan level trigliserida tinggi

Lebih besar atau sama dengan 500 mg/dl, diketegorikan level trigliserida sangat
tinggi.

LI 3. Memahami dan Mempelajari PengontrolanProfil Lipid


LO.3.1 Manfaat Olahraga Secara Teratur
Olah raga merupakan gaya hidup sehat yang harus di biasakan sejak kecil agar di
masa mendatang tubuh kita menjadi sehat dan tidak gampang terkena penyakit.
Karena semakin tua tubuh kita secara otomatis daya tahannya akan semakin menurun.
Dengan olah raga akan menghambat penurunan daya tahan tersebut.
Beberapa manfaat olah raga bagi kesehatan kita:
1. Meningkatkan kemampuan otak kita.
Olah raga bisa meningkatkan kadar oksigen di dalam darah kita dan mempercepat
sirkulasi darah dalam tubuh kita terutama ke otak. Hal tersebut dipercaya bisa
meningkatkan kemampuan otak kita.
2. Menunda proses penuaan.
Proses penuaan merupakan hal yang alami dan pasti terjadi, akan tetapi dengan olah
raga proses tersebut bisa di kurangi lajunya.
3. Mengurangi stress
Dalam kehidupan manusia sekarang ini stress adalah penyakit yang sering
mendatangi kita karena tekanan hidup, tekanan pekerjaan, tekanan ekonomi dan

masalah-masalah kehidupan yang lain. Dengan olah raga kita bisa mengurangi kadar
stress dalam kehidupan kita.

4. Meningkatkan daya tahan tubuh kita


Aktivitas olah raga bisa meningkatkan hormon-hormon dalam otak kita seperti
adrenalin, serotonin, dopamin dan endorfin, dimana hormon-hormon tersebut
berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita.
5. Memerangi Penyakit Kronis
Olahraga secara teratur membantu kita mencegah atau mengatur tekanan darah agar
tidak terlalu tinggi.olahraga teratur juga membuat tubuh memproduksi kolesterol baik
HDL dan menurunkan trigliserida. kedua hal ini membuat darah mengalir lebih lancar
serta mencegah timbulnua penyumbatan di arteri. olahraga teratur juga mencegah
timbulnya penyakit diabetes tipe-2, osteoporosis, dan kanker.
6.Menjaga Berat Badan
Ketika Berolahraga, tubuh membakar kalori. semakin intens aktivitas fisik itu,
semakin banyak kalori yang dibakar, sehingga mambantu menjaga berat badan.
membantu naik tangga daripada naik lift sudah membantu membakar kalori.
mengerjakan pekerjaan rumah tangga seperti mencuci, menyapu, dan mengepel juga
membantu membakar kalori.
7.Menaikkan Tingkat Energi

Rajin berolahraga membantu kita bernafas lebih baik saat naik tangga atau menapaki
tanjakan.olahraga membantu mengatarkan oksigen dan nutrisi kejaringan tubuh.
olahraga juga membantu sistem peredaran darah bekerja lebih effisien, ketika jantung
dan paru-paru bekerja lebih effisien, kita memiliki lebih banyak energi untuk
melakukan banyak hal.
Dengan sedemikian banyaknya manfaat olah raga bagi kesehatan tentunya kita harus
melaksanakan gaya hidup sehat ini demi kesehatan kita sendiri.
LI 4. Memahami dan Mempelajari Pola Makan yang Halal dan Thoyiban
Kata halalan, bahasa Arab berasal dari kata halla yang berarti lepas atau tidak
terikat.Secara etimologi kata halalan berarti hal-hal yang boleh dan dapat dilakukan
karena bebas atau tidak terikat dengan ketentuan-ketentuan yang melarangnya. Atau
diarktikan sebagai segala sesuatu yang bebas dari bahaya duniawi dan
ukhrawi.Sedang kata thayyib berarti lezat, baik, sehat, menentramkan dan
paling utama. Dalam konteks makanan kata thayyib berarti makanan yang tidak
kotor dari segi zatnya atau rusak (kadaluarsa), atau bercampur benda najis. Ada juga
yang mengartikan sebagai makanan yang mengundang selera bagi yang akan
mengkonsumsinya dan tidak membahayakan fisik serta akalnya. Juga ada yang
mengartikan sebagai makanan yang sehat, proporsional dan aman.
Makanan sehat adalah makanan yang mengandung gizi cukup dan seimbang
sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Quran, diantaranya QS.16:14 yang
menganjurkan untuk mengkonsumsi daging segar, ikan. Sementara QS.23:19 untuk
mengkonsumsi makanan nabati. QS.23:21 untuk mengkonsumsi daging hewan ternak
berikut air susunya, sedangkan QS.16:69 memerintahkan untuk mengkonsumsi madu
sebagai pengobatan. Makanan yang seimbang artinya sesuai dengan kebutuhan
konsumen tidak terlalu berlebihan (tabdzir) atau berkekurangan, tidak melampaui
batas yang wajar.

Aman artinya tidak menyebabkan penyakit, dengan kata lain aman secara duniawi
dan ukhrawi. Keamanan pangan (food safety) ini secara implisit dinyatakan dalam
QS.Al-Maidah:88 Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah
telah rizkikan kepadamu, dan bertawakallah keada Allah dan kamu beriman kepadaNya. Ayat ini memerintahkan manusia untuk mengkonsumsi makanan dalam
konteks ketakwaan pada saat menjalankan perintah konsumsi makanan.Supaya
manusia berupaya untuk menghindarkan makanan yang mengakibatkan siksa dan
terganggunya rasa aman.
Mengkonsumsi makanan yang halalan thayyiban sangat erat kaitannya dengan
masalah iman dan takwa. Keterikatan ini telah Allah SWT tegaskan dalam QS.AlMaidah:88. Penggalan pertama pertama ayat ini memerintahkan orang-orang beriman
untuk mengkonsumsi makanan yang halalan thayyiban yang telah Allah sediakan
untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.Sementara penggalan kedua dari ayat ini
mengingatkan agar orang-orang beriman berhati-hati dan waspada dalam memilih
makanan yang hendak dikonsumsinya, dan selalu berupaya meraih karunia Allah
SWT pada saat mengkonsumsinya.Ayat diatas menekankan kecuali substansi materi
makanan harus halalan thayyiban juga segi kehalalan dalam mendapatkannya.

DAFTAR PUSTAKA
(http://www.garudasentramedika.co.id/web/index.php?
option=com_content&view=article&id=1173:pentingnya-medical-checkup&catid=30:the-community&Itemid=476) 20 dec11 20.00
(http://andisuryaamal.multiply.com/journal/item/3?&show_interstitial=1&u=
%2Fjournal%2Fitem) 20 dec11 20.00
(http://www.suryahusadha.com/index.php?option=com_myblog&show=General-MedicalCheck-Up-Upaya-Deteksi-Penyakit-Lebih-Dini.html&Itemid=94) 20 dec11 16.00

http://gayahidupsehat.org/manfaat-olah-raga-bagi-kesehatan/ 20 dec11 14.00


http://www.halalguide.info/2009/01/22/halalan-thayyiban/ 20 dec11 dec 13.00
www. garudasentramedia.co.id 22 dec11 13.00

Anda mungkin juga menyukai