Anda di halaman 1dari 10

1

MODUL I
METODE JALUR KRITIS (1)
A. MAKSUD DAN TUJUAN
A. 1. MAKSUD
mengenal, memahami, dan menggunakan program WinQSB untuk melakukan
analisa jalur kritis pada suatu proyek dengan Modul CPM
A. 2. TUJUAN
agar mahasiswa dapat mengetahui dan menggunakan metode analisa jalur kritis
untuk menganalisa sebuah proyek dengan program WinQSB
B. TEORI
B. 1. Program WinQSB
Untuk menjalankan program WinQSB, komputer terlebih dahulu kita
hidupkan dan masuk ke jaringan dengan mengetikkan User name
1) Setelah muncul kotak dialog Login, ketikkan User anda sesuai dengan
nomor mahasiswa anda, kemudian klik OK
2) Setelah Windows aktif, klik tombol Start pada Task Bar, klik Program,
dan klik WinQSB, klik PERT_CPM , muncullah tampilan WinQSB
modul PERT_CPM
B. 2. Modul CPM
CPM adalah singkatan dari Critical Path Method, atau adapula yang
menyebutnya CPA atau Critical Path Analysis. Metode ini digunakan untuk
menganalisa proyek yang terdiri dari banyak aktivitas yang disusun dalam bentuk
jaringan kerja. Setiap aktivitas diasumsikan mempunyai waktu permulaan, waktu
penyelesaian dan biaya tertentu. Setiap aktivitas dapat digambarkan sebagai aktivitas
pada node (aktivity on node). Ciri-ciri dari jaringan kerja yang disusun dengan
WinQSB ini adalah
1) Setiap aktivitas diberi nama
2) Setiap aktivitas ditentukan predesesor/pendahulunya berdasarkan informasi yang
tersedia
3) Setiap aktivitas diisi jumlah biaya untuk waktu normalnya (normal time), dan
waktu percepatannya (crash time)

B. 3. Menu CPM
Pada modul ini, node digunakan untuk menunjukkan suatu aktivitas dan garis
panah menunjukkan hubungan ketergantungan suatu kegiatan dengan kegiatan
sebelumnya. Menu modul CPM terdiri dari dua (2) baris yaitu:
1) baris menu yang berisi
a) menu File, yang berisi perintah:
1.a.1. New Problem, untuk membuat/membuka file baru
1.a.2. Load Problem, untuk membuka file yang sudah ada (*.cpm)
1.a.3. Exit, untuk keluar dari program
b) menu Help, yang berisi informasi seputar program
2) baris standart tools , yang berisi perintah-perintah:
a) New Problem
b) Load Problem
c) Save As
d) Print
e) Exit/Close
f) Cut
g) Copy
h) Paste
i) Number Format
j) Select Font
k) Left-Align
l) Center
m) Right-Align
n) Row Height
o) Column Width
p) Run and Solve The Critical Path
q) Crashing Analysis

C. PRAKTIK
Sebagai contoh, saudara diminta untuk memasukkan data dari sebuah proyek.
Masing-masing data terdapat dalam tabel sebagai berkut.
Nomor
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Nama
aktivitas
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L

Waktu
normal
5
4
8
3
7
5
4
3
9
11
8
10

Waktu
percepatan
3
4
7
2
5
5
3
3
6
7
6
9

Biaya
Biaya
normal
percepatan
$
20
$
25
30
30
40
50
15
20
20
25
30
30
30
35
80
80
7
15
15
20
6
15
10
15

Didahului
A
A
C
C
B, D
F, H
F, H
E, I
G, J

C. 1. Proyek baru (New Problem)


Langkah-langkah untuk memasukkan data atau rumusan masalah adalah sebagai
berikut
1) klik menu File pada modul PERT/CPM, pilih New Problem.

gambar. I. 1. kotak dialog Problem Spesification


2) Isikanlah nama masalah pada Problem Title, misalnya proyek1,
3) Isikanlah jumlah aktivitas yang ada berdasarkan tabel pada Number of Activites
4) Isikan satuan waktunya pada Time Unit (day, week)
5) Pilihlah radio button Deterministik CPM pada Problem Type
6) Pilihlah radio button Spreadsheet pada Data Entry Format
7) Klik pada kotak kosong untuk Normal Time, Crash Time, Normal Cost, dan
Crash Cost pada Select CPM Data Field
8) Klik OK
9) Isikan data dari tabel pada sel-sel yang telah tersedia
C. 2. Menyimpan masalah
Masalah yang sudah dimasukkan ke komputer harus disimpan agar dapat
digunakan lagi di lain waktu. Langkah langkahnya adalah sebagai berikut.
1) Dari menu File, pilihlah Save Problem.

gambar. I. 2. kotak dialog Save Problem


2) Dari kotak dialog Save Problem, isikan nama File, misalnya proyek1 pada kotak
File Name,
3) Tentukan Folders dan Drives yang sesuai, lalu tekan OK. Di layar akan tampak
kembali menu CPM. Selanjutnya anda akan dapat memecahkan masalah
Catatan:
1) Folders dan Drives tergantung pada kondisi di masing-masing laboratorium. Jika menggunakan
Disket pilihlah Drive A
2) *.cpm adalah ekstensi untuk file dari program WinQSB ini.

C. 3. Memecahkan masalah (Solve Problem)


Setelah masalah disimpan, anda dapat memecahkan masalah. Permasalahan
yang dapat dipecahkan dengan modul ini adalah:
1) Solve Critical Path Using Normal Time, yaitu analisa terhadap proyek yang
pelaksanaannya berdasarkan pada waktu normal. Langkah-langkahnya sebagai
berikut.
a)

Dari menu Solve and Analyze, pilihlah Solve Critical Path Using Normal
Time. Di layar akan tampak tabel Activity Analysis for proyek1 (using
normal time) sebagai hasil dari analisa tersebut. Pada kolom On Critical
Path ditunjukkan bahwa suatu kegiatan termasuk dalam jalur kritis jika
berisi Yes, dan tidak termasuk dalam jalur kritis jika berisi No,

b) Kolom Earliest Start menunjukkan waktu tercepat dimulainya suatu


kegiatan, kolom Earliest Finish menunjukkan waktu tercepat
diselesaikannya suatu kegiatan, kolom Lates Start menunjukkan waktu

terlama dimulainya suatu kegiatan, dan kolom Lates Finish menunjukkan


waktu terlama diselesaikannya suatu kegiatan,
c)

Kolom Slack (LS-ES) menunjukkan tenggang waktu yang dimiliki oleh suatu
kegiatan. Jika berisi angka 0 berarti kegiatan tersebut tidak memiliki
tenggang waktu, sehingga termasuk kegiatan kritis yang tidak boleh ditunda.

gambar. I. 3. tabel Activity Analysis for proyek01 (using normal time)


d) Project Completion Time menunjukkan waktu penyelesaiana proyek
berdasarkan waktu normalnya
e)

Total Cost of Project adalah total biaya proyek berdasarkan waktu normalnya

f)

Cost on CP adalah biaya pada jalur kritisnya

g) Number of Critical Path(s) menunjukkan banyaknya jalur kritis yang


muncul
2) Solve Critical Path Using Crash Time, yaitu analisa terhadap proyek yang
pelaksanaannya berdasarkan pada waktu percepatan. Langkah-langkahnya
sebagai berikut.
a)

Dari menu Solve and Analyze, pilihlah Solve Critical Path Using Crash
Time. Di layar akan tampak tabel Activity Analysis for proyek1 (using crash
time) sebagai hasil dari analisa tersebut. Keterangannya sama dengan tabel
pada analisa sebelumnya

b) Kolom-kolom selanjutnya berisi keterangan yang sama dengan analisa


sebelumnya

gambar. I. 4. tabel Activity Analysis for proyek01 (using crash time)


c)

Project Completion Time menunjukkan waktu penyelesaiana proyek


berdasarkan waktu percepatannya

d) Total Cost of Project adalah total biaya proyek berdasarkan waktu


percepatannya
e)

Cost on CP adalah biaya pada jalur kritisnya

f)

Number of Critical Path(s) menunjukkan banyaknya jalur kritis yang


muncul

3) Perform Crashing Analysis, yaitu analisa percepatan proyek berdasarkan kriteria:


a)

Waktu penyelesaian proyek. Langkahnya adalah


3.a.1. dari menu Solve and Analyze, pilihlah Perform Crashing Analysis,
dan tampillah kotak dialog berikut.

gambar. I. 5. Analisa Percepatan berdasarkan penentuan waktu penyelesaiannya


3.a.2. isikan waktu penyelesaian proyek yang diinginkan, misalnya 32 hari

3.a.3. dengan biaya keterlambatan perhari $5, dan efisiensi biaya karena
percepatan perhari $ 5 . Klik OK dan hasilnya menunjukkan adanya
tambahan biaya sebesar $ 3 bagi percepatan kegiatan J, sehingga total
biaya proyek menjadi $ 306.

gambar. I. 6. hasil analisa percepatan berdasarkan waktu penyelesaiannya


b) Anggaran Biaya proyek. Langkahnya adalah
3.b.1. dari menu Solve and Analyze, pilihlah Perform Crashing Analysis,
dan kliklah radio button Meeting the desire budget cost , dan tampillah
kotak dialog berikut.

gambar. I. 5. Analisa Percepatan berdasarkan anggaran biayanya


3.b.2. isikan anggaran biaya penyelesaian proyek yang diinginkan, misalnya
$ 330, klik OK dan hasilnya menunjukkan bahwa tambahan biaya yang
dimanfaatkan sebesar $ 23 tersebut dialokasikan untuk kegiatan C
sebesar $ 10, kegiatan I sebesar $3, kegiatan J sebesar $ 5, dan kegiatan
L sebesar $ 5. Sehingga total biaya proyek menjadi $ 326.

gambar. I. 6. hasil analisa percepatan berdasarkan anggaran biayanya


c)

Biaya minimum proyek. Langkahnya adalah


3.c.1. dari menu Solve and Analyze, pilihlah Perform Crashing Analysis,
dan klik radio button Finding the minimum cost schedule, dan tampillah
kotak dialog berikut.

gambar. I. 7. Analisa Percepatan berdasarkan jadwal dengan biaya minimum


3.a.4. isikan waktu penyelesaian proyek yang diinginkan, misalnya 32 hari
dengan biaya keterlambatan perhari $5, dan efisiensi biaya atas
percepatan perhari $ 5 . Klik OK dan hasilnya menunjukkan bahwa
penyelesaian proyek yang disarankan adalah 30 hari, dengan tambahan
biaya sebesar $ 5 bagi percepatan kegiatan J, dan efisiensi biaya atas
terselesaikannya proyek secara lebih awal, sebesar $ 10 (akan
mengurangi biaya) sehingga total biaya proyek menjadi $ 298.

gambar. I. 8. hasil analisa percepatan berdasarkan jadwal dengan biaya minimum


C. 4. Menampilkan dan mencetak masalah
Untuk menampilkan data atau masalah, baik yang baru saja dimasukkan atau
dibaca dari disket/harddisk, langkah-langkahnya adalah:
1) Dari menu File, pilihlah Load Problem, maka akan tampil kotak dialog untuk
membuka file yang sudah disimpan. Isikan/pilih nama file yang sudah disimpan
pada folder dan direktori yang sesuai, dan klik OK
2) Untuk mencetak file dengan analisa-analisanya, dapat dilakukan dari menu File
dan pilih Print.

gambar. I. 4. kotak dialog Print


3) Klik OK

10

E. TUGAS
Kerjakanlah analisa proyek berikut dengan menggunakan modul CPM.
Berilah nama masalah dengan proyek2, dan simpanlah dengan nama proyek2.cpm
untuk file proyek tersebut
Nomor
1
2
3
4
5
6
7
8

Nama
aktivitas
A
B
C
D
E
F
G
H

Waktu
normal
4
3
4
6
5
6
4
5

Waktu
percepatan
3
2
3
3
3
4
2
3

Biaya
Biaya
normal
percepatan
$
70
$
76
90
95
50
75
80
92
40
47
75
90
110
150
85
110

Didahului
A
B
C
D, E
F, G

Lakukanlah analisa sebagai berikut.


1) Solve Critical Path Using Normal Time. Berikan ulasan saudara dari hasil
analisa jalur kritisnya (penyelesaian proyek, total biaya proyek, dll)
2) Perform Crashing Analysis dengan
a)

Waktu penyelesaian proyek 17 hari, dengan biaya keterlambatan $ 5 per hari


dan efisiensi biaya $ 5 per hari, berikan ulasan saudara dari hasil analisanya

b) Anggaran Biaya proyek sebesar $ 650, berikan ulasan saudara dari hasil
analisanya
c)

Biaya minimum proyek. Berapa harikah penyelesaian yang disarankan yang


memiliki beban biaya paling minimal?

3) Cetaklah masing-masing analisa tersebut dengan menggunakan perintah


pencetakan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Sertakan dalam laporan
praktikum yang akan dibuat untuk modul I ini.

Anda mungkin juga menyukai