B.

Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah seperti diatas maka
dalam penulisan karya tulis ini penulisan mengambil beberapa pokok
permasalahan sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Bagaimana sejarah singkat berdirinya candi Borobudur?

Apa arti nama Borobudur ?
Bagaimana arsitektur candi Borobudur?
Bagaimana relief candi Borobudur?
Apa fungsi candi Borobudur?
Bagaimana sejarah singkat berdirinya monumen jogja kembali?
Apa koleksi yang dimiliki oleh monument jogja kembali?

C. Tujuan Penelitian
Dalam penulisan karya tulis ini penulis memilih beberapa tujuan
penulisan yang hendak dicapai yaitu:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Mengetahui sejarah berdirinya candi Borobudur

Mengetahui arti nama candi Borobudur
Mengetahui arsitektur bangunan candi Borobudur
Mengetahui relief candi Borobudur
Mengetrahui fungsi candi Borobudur
Mengetahui sejarah berdirinya monument jogja kembali
Mengetahui koleksi yang dimiliki oleh monument jogja kembali

D. Manfaat penelitian
Setelah penulisan merumuskan masalha penulis mendapat
mengemukakan ini tujuan yang hendak dicapai dalam penulisan karya
tulis ini. Adapun manfaatnya adalah:
1. Dapat mengetahui masalah berdirinya candi borobuduir.
2. Dapat melestarikan kebudayaaan yang telah diwariskan oleh
leluhur.
3. Menambah pengetahuan tentang sejarah zaman dahulu.
4. Dapat menambah wawasan tentang candi Borobudur dan
monument jogja kembali.

C. Arti Nama Borobudur

Dari beberapa literature yang ada dapat disebutkan berbagai
pendapat dari para ahli antara lain:
1. Kitab Negara kartagama
Naskah dari tahun 1365 M yaitu kitab Negara kertagama
karangan empu prapanca, menyebutkan kata Budur untuk
sebuah Budha dari aliran wajradha. Kemungkinan yang ada nama
Budur tersebut tidak lain adalah candi Borobudur.
2. Sir Thomas Stamford raffles
Raffles mewariskan borbudur berarti bahwa budur
merupakan bentuk lain dari Budo yang dalam bahasa jawa
berarti kuno. Tetapi bila dikaitkan dengan Borobudur berarti Boro
jaman Kuno namun karena Bhara dalam bahasa jawa kuno
berarti banyak, maka Borobudur juga berarti Budha yang
banyak jika dikaji secara teliti maka terserang yang ditemuka
oleh raffles memang tidak ada yang memuaskan. Boro jaman
kuno kurang mengenang maupun budha yang banyak mencapai
sasaran.
3. Poebatjaraka
Menurut beliau Boroberarti Biara dengan demikian
Borobudur berarti Biara Budur.penafsiran ini sangat menarik
karena mendekati kebenaran berdasarkan bukti-bukti yang
ada.selanjut nya jika di hubungkan dengan kitam Negara
kartagama mengenai Budurmaka besar kemungkinan
penafsiran poerbatjaraka adalah benar dan tepat.
4. DE Casparis
DE Casparis menemukan kata majemuk dalam sebuah
prasati yang kemungkinan merupakan asal kata dari
Borobudur.dalam sebuah prasasti sri kahulunan yang berangkat
842 M dijumpai kata Bhumi sambhara Budharayaitu satu
sebuah untuk membangun suci pemujaan nenek moyang atau di
sebut kuil.
5. Drs.Soediman
Bahwa Borobudur berasal dari dua kata yaitu Bara dan
Budur.Bara berasal dari bahasa sanksekerta vihara yang berarti
komplek candi dan bihara yang berarti asrama. Budur dalam

basa bali bedudur yang artinya di atas. Jadi nama Borobudur

berarti asrama atau vihara dan komplek can di yang terletak di
atas tanah yang tinggi atau bukti.
D. Arsitektur Bangunan Candi Borobudur
Bangunan Borobudur di dirikan di atas dan di sekitar lereng bukit
dan berbentuk punden berunduk.berbeda dengan bangunan-bangunan
suci lainnya,di mana orng yang akan melakukan ibarat dapat masuk
kedalam nya maka tidak dimikian halnya dengan Borobudur,
Borobudur tidak terdapat ruang di mama orang bias masuk ke dalam
nya,melainkan orang hanya bisa naik ke atasnya dengan melalui
tangga-tangga pada ke empat sisi-sisinya.
Bangunan Borobudur pada hakekatnya adalah bangunan
stupa,akan tetapi seperti lazimnya stupa yang berbentuk
kubah,melainkan merupakan punden berunduk dengan enam tingkat
berbentuk bujur sangaka,tiga tingkat berbentuk bundur melingkar dan
stupa induk sebagai puncaknya. Tetapi semua bagian-bagian itu
merupakan satu kesatuan dan secara keseluruhan merupakan satu
bangunan stupa.di samping sebagian lambang tertinggi agama
budha ,stupa Borobudur merupakan tiruan (replica) dari alam
semesta,yang menurut filsafat agama budha terdiri dari tiga bagia
besar: Kamadhatu,Rupadhatu dan Arupadhatu.
Kamadhatu adal sama dengan alam bawahtempat manusia
biasa di Borobudur adalah bagi kaki.Rupadhatu sama dengan alam
antaratempqt manusia telah meninggal segala keduniawian,di
Borobudur adalah emapat tinggat yang berbentuk bujur
sangka.Arupadhatu sama dengan alam atastemapat para dewa dan
di Borobudur adalah dataran berunduk (teras) termasuk stupa induk.
Ukuran pada dasar bangunan Borobudur 123 M Persegi dan
tingginya 31,5 M atau 42 M sampai pinaketnya yang sekarang
sebagian sudah tidak ada lagi. Batu andesit yang di pergunakan untuk
bangunan Borobudur sebanyak 55.000 M3.
E. Felief Candi Borobudur

Candi Borobudur tidak hanya menujukan kemegahanya saja

tetapi juga mempunyai relief yang sangat menarik.relief cerita yang di
pahatkan pada candi itu lengkap dan panjang yang tidak pernah
ditemui di tempat lain.

Bidang relief seluruhnya ada 1460 penel yang jika di ukur

memanjang mencapai 2.500 meter.sedangkan jenis feliefnya ada 2
macam yaitu:
Relief cerita, yang menggambarkan cerita dari suatu teks dan
naska.
Relief hiasan, yang hanya merupakan hiasaan pengisi bidang
Agar dapat menyimak ceritanya di dalam relief secara berurutan
di anjurkan memasuki candi melalui pintu sebelah timur dan pada tiap
tingkatan berputar kekiri dan meninggalkan candi di sebelah kanan .
Relief ceritanya pada candi Borobudur menggambar kan beberapa
cerita yaitu:
a. Karma wibangga,terdiri dari 160 panel,di pahatkan pada kaki
tertutup.
b. Lalita wistara,terdiri dari 120 penel,di pahatkan pada dinding
lorong 1 di bagian atas.
c. Jatakan dan Awadana,terdiri 720 panel,di pahatkan pada dionding
lorong 1 di bagian bawah, balustrade lorong 1 atas dan di bawah
dan balustrade II.
d. Gandarawyuda,terdiri 460 panel di pahat pada dinding lorong II
balustrade III dan IV serta bhadraceri dinding lorong IV.

F. Fungsi candi Borobudur

Selain sebagai tewmpat pariwisata, ternyata fungsi candi
Borobudur hamper sama dengan fungsi candi pada umumnya antara
lain:

1. Tempat penyimpanan relik atau di sebut dhatugarba. Erlik

tersebut antara lain benda suci,pakaina,tulang atau abu dari
budha,arwa para biksu yang tersohor atau terkemukakan .
2. Tempat sembayang atau beribada bagi umat budha .
3. Merupakan lambang suci umat budha, cermin nilai-nilai tertinggi
umat.
4. Budha dan mengandung rasa rendah hati yang di sadari
penciptanya sedalam-dalamnya
5. Tanda peringatan dan penghormatan kepada sang budha.

B. MONUMEN JOGYA KEMBALI

a. Lokasi monumen jogya kembali
Monumen jogya kembali terletak di jalan l;ingkar utara,dusun
jonkang,desa sariharjo,kecamatan ngaglik,kabupaten
sleman,Yogyakarta.didirikan di atas lahan seluas 49.920 m2.Lokasi ini
di tetapka oieh sri paduka Hemengku Buwono IX dengan artenative di
antaranya terletak di garis poros antara gunung merapi- -Monumen
Jogya kembali-tugu pal putih-kraton-panggung krapyak Laut
Selatan,yang merupakan sumbu imajineryang pada kenyataannya
sampai sekarang masih di hormati oleh masyarakat Yogyakarta,dan
menurut kepercayaan bersatunya lingga dan yonin akan menimbukan
kemakmuran di tempat ini sebagai batas akhir di antara nya mundur
tentara Belpenggunan kearah utara,usaha kesinambungan tata kota
kegiatan dan keserasian daerah Yogyakarta.