Anda di halaman 1dari 2

Pemeriksaan penderita meliputi 4 bidang evaluasi yaitu :6

1.

Evaluasi neuromuskuloskeletal

2.

Evaluasi medik umum

3.

Evaluasi kemampuan fungsional

4.

Evaluasi psikososial-vokasional

Frank H. Krusen memberi kesimpulan bahwa dengan rehabilitasi yang tepat


90% dari penderita stroke dapat berjalan kembali, 70% dapat mandiri dan 30%
dari usia kerja dapat bekerja kembali ke pekerjaan semula. 8
Berikut ini akan disampaikan sebuah laporan kasus seorang penderita
dengan hemiparesa dextra dengan disartria et causa stroke non hemoragik yang
dirawat di bagian Rehabilitasi Medis RSU Prof.dr.R.D. Kandou.

LAPORAN KASUS

Identitas Pasien
Nama

: Ny.E.T

Umur

: 41 tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Alamat

: Tikala

Agama

: Kristen Protestan

Pendidikan terakhir : SMA


Pekerjaan

: Swasta (penjual di pasar)

Tanggal periksa

: 13 Februari 2012

ANAMNESIS
Keluhan Utama

: Kelemahan lengan dan tungkai kiri.

Sejak 2 bulan yang lalu pasien mengalami perdarahan melalui vagina.


Pertdarahan awalnya dialami sedikit-sedikit. Dan 2 minggu SMRS perdarahan
semakin hebat lalu pasien datang ke RS. Teling kemudian dirujuk ke RS. Prof. R.D.
Kandou Malalayang. Pasien didiagnosa dengan Ca.Serviks Stadium III B. saati RS.
Prof. R.D.Kandou, Hb pasien = 1 dan pasien segera ditranfusi. Pasien juga
mengeluhkan sejak 2 minggu yang lalu mengalami kelemahan anggota gerak
kiri.
Riwayat penyakit dahulu, perdarahan abnormal dari jalan lahir 3 bulan
yang lalu bersifat masif. Setelah perdarahan diikuti dengan rasa pusing,
keputihan (+) sejak 1 bulan, berbau (+). Hipertensi (+), diabetes melitus,
kolesterol, asam urat, sakit jantung (+) , sakit hati, sakit ginjal disangkal.
Riwayat sosial, penderita tidak merokok dan tidak minum alkohol. Saat ini
penderita tinggal bersama suami dan tidak mempunyai anak.

PEMERIKSAAN FISIK
Tanda Vital : KU : cukup ; Kesadaran : compos mentis
T = 110/70 mmHg; N = 98x/menit; R = 28x/menit; SB = 36,5 oC

Anda mungkin juga menyukai