P
1
A
B
2,5 m
Balok beton bertulang AB dengan penampang seperti tergambar dibawah. Balok memikul
beban hidup P KN. Diameter sengkang 8 mm, tebal selimut beton 30 mm, jarak bersih
tulangan antara lapis pertama dan kedua = 25 mm.
Diminta:
1. Hitung Momen nominal Mn
2. Gambarkan diagram regangan dan diagram tegangan pada penampang
3. Hitung besar beban hidup P yang dapat dipikul balok
4. Hitung besar beban hidup P maksimum agar tulangan tunggal tetap
dipertahankan.
5. Apabila P dihilangkan dan diganti dengan beban hidup merata q KN/msepanjang
AB, Hitung besar beban hidup q yang dapat dipikul balok.
7 D 19
600 mm
121211
B mm
Gambar Potongan Balok Di Perletakan Jepit
2
P
A
B
Lm
Balok beton bertulang AB dengan penampang seperti tergambar dibawah. Balok memikul
beban hidup P KN di tengah bentang. Diameter sengkang 8 mm, tebal selimut beton 30
mm, jarak bersih tulangan antara lapis pertama, kedua dan ketiga = 25 mm.
Diminta:
1.
2.
3.
4.
600 mm
12121211
D 25
300 mm
Gambar Potongan Balok Ditengah Bentang
P
3
B
2,5 m
Balok beton bertulang AB dengan penampang seperti tergambar dibawah. Balok memikul
beban hidup P KN. Diameter sengkang 8 mm, tebal selimut beton 30 mm, jarak bersih
tulangan antara lapis pertama dan kedua = 25 mm.
Diminta:
1 Hitung Momen nominal Mn
2 Gambarkan diagram regangan dan diagram tegangan pada penampang
3 Hitung besar beban hidup P yang dapat dipikul balok
4 Hitung besar beban hidup P maksimum agar tulangan tunggal tetap
dipertahankan.
5 Apabila P dihilangkan dan diganti dengan beban hidup merata q KN/msepanjang
AB, Hitung besar beban hidup q yang dapat dipikul balok.
7 D 19
600 mm
121211
3 D 19
B mm
Gambar Potongan Balok Di Perletakan Jepit
4
P
A
Lm
Balok beton bertulang AB dengan penampang seperti tergambar dibawah. Balok memikul
beban hidup P KN di tengah bentang. Diameter sengkang 8 mm, tebal selimut beton 30
mm, jarak bersih tulangan antara lapis pertama, kedua dan ketiga = 25 mm.
Diminta:
1. Hitung Momen nominal Mn pada penampang
2. Gambarkan diagram regangan dan diagram tegangan pada penampang
3. Hitung besar beban hidup P yang dapat dipikul balok
4. Hitung besar beban hidup P maksimum agar tulangan tunggal tetap
dipertahankan.
5. Apabila P dihilangkan dan diganti dengan beban hidup merata q KN/msepanjang
AB, Hitung besar beban hidup q yang dapat dipikul balok.
5 D 25
600 mm
12121211
D 25
300 mm
Gambar Potongan Balok Ditengah Bentang
5
qh
A
B
L
Balok beton bertulang terletak diatas dua perletakan dengan penampang seperti
tergambar dibawah, memikul beban hidup terbagi rata sebesar qh KN/m. Mutu baja fy =
400 MPa, mutu beton fc= 20 MPa, modulus elastisitas baja Es = 2.10 5 MPa, berat jenis
beton sebesar 24 KN/m3.
1. Rencanakan tulangan pada momen positip maksimum dan momen negatip
maksimum
2. Rencanakan tulangan pada jarak 0,2L, 0,4L, 0,6L, 0,8L dari titik A
3. Rencanakan tulangan geser pada balok
4. Gambarkan penulangan balok
Skala gambar induk 1: 50
Skala potongan 1: 10
600 mm
300 mm
Penampang Balok
6
qh
A
B
L
Balok beton bertulang terletak diatas dua perletakan dengan penampang seperti
tergambar dibawah, memikul beban hidup terbagi rata sebesar qh KN/m. Mutu baja fy =
400 MPa, mutu beton fc= 20 MPa, modulus elastisitas baja Es = 2.10 5 MPa, berat jenis
beton sebesar 24 KN/m3.
1. Rencanakan tulangan pada momen positip maksimum dan momen negatip
maksimum
2. Rencanakan tulangan pada jarak 0,2L, 0,4L, 0,6L, 0,8L dari titik A
3. Rencanakan tulangan geser pada balok
4. Gambarkan penulangan balok
Skala gambar induk 1: 50
Skala potongan 1: 10
1200 mm
600 mm
300 mm
Penampang Balok
7D19
600mm