Anda di halaman 1dari 17

MODUL-1

PENGUKURAN,
BESARAN dan
SATUAN
STTNAS
YOGYAKARTA

Besaran dan Satuan

Besaran adalah segala sesuatu yang


mempunyai nilai, segala sesuatu yang
dapat dinyatakan dengan angka.
Dalam fisika besaran dibedakan
menjadi dua yaitu besaran pokok dan
besaran turunan.

Besaran Pokok dan


Turunan

Besaran Pokok : besaran yang digunakan


sebagai dasar mendefinisikan besaran lain
atau besaran yang satuannya telah
ditentukan terlebih dahulu, Besaran Pokok
pada dasarnya dapat ditentukan secara
bebas, namun kebebasannya yang ada akan
menyebabkan besaran fisika tidak unik dan
akan menimbulkan kerumitan dalam hal
satuan dan dimensinya. Ada 7 besaran
pokok.

Besaran Pokok
Satuan

1.
2.

Nama
Besaran
Panjang
Massa

Lambang
besaran
l
m

3.

Waktu

4.
5.

Arus listrik
Suhu
Intensitas
Cahaya
Jumlah zat

i
T

Meter
Kilogram
Sekon
(detik)
Ampere
Kelvin

Candela

mole

No

6.
7.

Sudut Datar
Sudut Ruang

Radian
steradian

Rad
sr

Lambang
Satuan
m
kg
S (det)
A
K
Cd
mol

Besaran Turunan

Besaran Turunan: besaran yang


diturunkan dari besaran pokok atau
besaran yang didefinisikan atas dasar
besaran pokok yang telah dipilih.
Sistem Satuan : ada beberapa jenis
sistem satuan, tetapi yang digunakan
dalam konvensi internasional adalah
Sistem Satuan International (Sistem
SI).

Satuan Turunan SI:


No

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.

Nama Besaran
(Name of unit)

Lambang
(Symbol of
unit)

Satuan

Gaya
Jumlah Panas
Tekanan
Usaha
Daya
Tegangan Listrik
Muatan Listrik
Kapasitas listrik
Hambatan Listrik
Fluks Magnetik
Medan Magnet

F=m.a
Q?
P
W
P
V
Q
C
R
f
E

Newton
Joule
Pascal
Joule
Watt
Volt
Coulomb
Farad
Ohm
Weber
Tesla

Lambang
Satuan
N
J
Pa
J
W
V
C
F
W
Wb
T

Bentuk satuan
lain dalam SI
(Relation to SI
units)
-2
Kg.m.s atau
?

Faktor Pengali dan Konversi


Satuan
Dalam Sistem Internasional, faktor
pengali sangat diperlukan untuk
menuliskan harga-harga besaran satuan
yang sangat besar atau sangat kecil.
Dalam hal ini dipakai sistem dengan
awalan yang menyatakan macammacam kelipatan 10.

Awalan Satuan

Konversi Satuan
Konversi satuan adalah sistem pengubahan satuan dari
satuan-satuan imperial (Sistem Inggris) ke dalam satuansatuan metrik.
1) Faktor konversi untuk satuan panjang
1 inchi (in) = 2,54 cm = 25,4 mm
1 feet (ft) = 1 kaki = 12 inci = 0,3048 m
1 yard = 3 feet = 36 inci = 0,9144 m
1 mile (mil) = 5280 kaki = 1,609 km
2) Faktor konversi untuk satuan kecepatan
1 meter/sekon (1 m/s) = 100 cm/s = 3,281 ft/s
1 mil/jam = 1,47 ft/s = 0,447 m/s
3) Faktor konversi untuk satuan energi
1 joule (1 J) = 107 erg
1 kalori = 1 kal = 4,186 J

Cara Penulisan Ilmiah


Bilangan

Notasi Limiah

250000000000
352000000
111.000
750
0,25
0,0000678
0,000000000233

2,5 x 1011
3,52 x 108
1,11 x 105
7,5 x 102
2,5 x 10-1
6,78 x 10-5
2,33 x 10-10

DIMENSI

Besaran pokok maupun turunan dapat


dituliskan dimensi.
Kegunaan menentukan dimensi atau besaran
adalah :
1. Bahwa dimensi dapat dipergunakan untuk
mengungkapkan adanya kesamaan antara
dua besaran. Bila dimensi dua besaran sama
, maka kedua besaran itu dapat diberi satuan
sama
2. Untuk menentukan tepat atau tidaknya suatu
persamaan (analisa dimensi).

Dimensi

contoh

1. Luas merupakan hasil kali panjang dan lebar, keduanya memiliki


dimensi
panjang [ L]
luas = panjang x lebar
= [ panjang] [ lebar]
= [ L] [ L] = [ L]2
2. Volume?
3. Kecepatan merupakan hasil bagi jarak terhadap waktu. Dimensi
jarak adalah
[L], sedangkan waktu memiliki dimensi [ T ]. Jadi dimensi kecepatan
adalah
Kecepatan =jarak/waktu = [ L][ T ]-1
4. Percepatan?
5. Gaya?
6. Daya?

Ketidakpasitian dalam
Mengukur
Angka Penting:

Semua angka bukan nol merupakan angka penting.


Angka nol yang terletak di antara dua angka bukan nol merupakan angka penting.
Contoh :1208 memiliki empat angka penting. 2,0067 memiliki lima angka penting.
Semua angka nol yang digunakan hanya untuk tempat titik desimal bukan merupakan
angka penting.
Contoh : 0,0024 memiliki dua angka penting, yakni 2 dan 4
Semua angka nol yang terletak pada deretan terakhir dari angka-angka yang ditulis di
belakang koma desimal merupakan angka penting.
Contoh 1 : 0,003200 memiliki empat angka penting, yaitu 3, 2 dan dua angka nol setelah
angka 32. Contoh 2 : 0,005070 memiliki empat angka penting yakni 5,0,7,0. Contoh
3 : 20,0 memiliki dua angka penting yakni 2 dan 0
Semua angka sebelum orde (Pada notasi ilmiah) termasuk angka penting. Contoh : 3,2 x
105 memiliki dua angka penting, yakni 3 dan 2. 4,50 x 103 memiliki tiga angka penting,
yakni 4, 5 dan 0

contoh

1)

2)

3)

4)

Operasi Penjumlahan
Contoh :
2,345 m Angka 5 diragukan
0,2322 m Angka 2 diragukan
+
2,5772 m , Ditulis 2,577
Operasi Pengurangan
Contoh :
890 kg 457 kg = 433 kg ,Ditulis 433 kg
Operasi Perkalian
Contoh :
312 s tiga angka penting
15 s dua angka penting
x
4680 s2 , ditulis 4,7 x 102 s2
Operasi Pembagian
1,432 l empat angka penting
2,68 l tiga angka penting
- :
0,53432 , Ditulis 0,534

Besaran Skalar dan Besaran


Vektor
Besaran skalar, yaitu besaran yang hanya

memilik besar (nilai) saja dan tidak memiliki


arah.
Contoh besaran Skalar yaitu, panjang, massa,
waktu, suhu, massa jenis, volume, enegi
potensial, usaha, potensial listrik, energi listrik
dan lain sebagainya.
Besaran Vektor, yaitu besaran yang memilik
nilai dan arah
Contoh: perpindahan, percepatan, impuls,
momentum dll

Tugas:
1.

Berikan 10 besaran turunan dan tuliskan Dimensinya

2. Berikan 10 konversi satuan


3. Sebutkan banyaknya angka penting pada bilangan-bilangan
berikut.
a. 0,0010040 meter b. 20,001 gram
c. 301,012 liter
d. 2,48 x 10-6 coloumb
Tugas Kelompok 1:
Berikan aplikasi Vektor dalam bidang Geologi atau Kehidupan
sehari-hari

Anda mungkin juga menyukai