JUDUL : Bidang / Sekretariat PROSEDUR FIKSASI SPUTUM Diajukan oleh Petugas Lab
PROSEDUR FIKSASI SPUTUM
No. No. Revisi Halaman
1-2
Ditetapkan : 31 Januari 2015
Kepala UPT.Kesmas Tampaksiring II
dr. Arif Kusworo
Dewa Ayu Made Novia Dewi,Amd AK Nip. 196709192002121007 Nip.198411122010012037 Upaya yang dilakukan untuk membuat sediaan yang baik pada saat PENGERTIAN pewarnaan bila ada basil tahan asam dapat menyerap warna sehingga saat pembacaan mikroskopis BTA dapat terlihat dengan jelas. 1. Agar kuman melekat dengan kuat pada slide 2. Mematikan kuman TUJUAN 3. Menstabilkan struktur dan sel- sel kuman itu sendiri KEBIJAKAN
PERSIAPAN
Visi dan Misi UPT. Kesmas
Alat : 1. Slide 2. Pinset 3. Lampu spritus 4. Korek api 5. Handscoon 6. Masker 7. Lidi bambu 8. Pensil 9. Tang 10. Blanko pemeriksaan sputum Bahan : 1. Sediaan 2. Botol berisi lisol
PETUGAS PROSEDUR
Petugas Laboratorium UPT Kesmas Tampaksiring II
Tata cara pengecatan dan pembacaan apusan BTA sesuai SOP : 1. Mencuci tangan 2. Memakai handscoon 3. Memakai masker 4. Ambil pot dahak dan kaca sediaan yang beridentitas sama dengan pot dahak
5. Membuka pot dengan hati- hati untuk menghindari terjadinya
droplet(percikan dahak) 6. Membuat sediaan berbentuk oval dengan spiral sepiral kecil menggunakan lidi bambu yang sudah dipipikan menggunakan tang dengan ururtan sebagai berikut: a. Mengambil sedikit dahak bagian yang kental dan kuning kehijauan (purulen) b. Mengoleskan dahak secara merata (jangan terlalu tebal,jangan terlalu tipis) pada permukaan kaca sediaan dengn ukuran 2x3 cm c. Memasukan lidi tersebut ke dalam wadah yang berisi lisol d. Jika sediaan sudah setengah kering ,buatlah ul;ir- ulirkecil menggunakan ujung lidi yang runcing hingga merata dengan ukuran 2x3 cm e. Mengeringkan sediaan di udara terbuka , jangan terkena sinar matahari langsung atau diatas api biasanya memerlukan waktu sekitar 15-30 menit , sebelum sediaan tersebut di fiksasi f. Menggunakan pinset untuk mengambil sediaan yang sudah kering pada sisi apusan dahak menghadap keatas g. Melewatkan diatas lampu spritus sebanyak 3 kali memerlukan waktu sekitar 3-5 detik untuk fiksasi , kalau terlalu lama dapat merubah bentuk kuman dan membuat sediaan pecah 7. Semua sediaan yang sudah difiksasi segera disimpan di dalam kotak sediaan untuk menghindari resiko pecah 8. Petugas mencuci tangan. UNIT TERKAIT
Poli Umum,Dokter Praktek Swasta,Bidan, Bidan Praktek Swasta