Anda di halaman 1dari 3

Gangguan Endokrin dan Kehamilan

Berbagai gangguan atau penyakit endokrin dapat mempersulit atau menghambat


kehamilan dan sebaliknya kehamilan dapat mempengaruhi berbagai penyakit endokrin.
Penyakit endokrin pada kehamilan yang paling sering dijumpai adalah diabetes mellitus dan
tiroid.
Penyakit Kelenjar Tiroid selama Kehamilan
Kehamilan sendiri akan menyebabkan perubahan struktur dan fungsi pada kelenjar
tiroid ibu, sehingga terkadang menyulitkan penegakan diagnosis penyakit atau menemukan
adanya kelainan tiroid. Selama kehamilan, terjadi proses hiperplasia glandural dan
bertambahnya volume kelenjar tiroid sehingga kelenjar tiroid membesar. Tiroksin ibu penting
bagi pembentukan otak janin, khususnya sebelum kelenjar tiroid janin berfungsi. Walaupun
setelah 12 minggu kehamilan janin dapat membentuk hormon tiroid namun, pada
kenyataannya tiroksin ibu membentuk sekitar 30% dari tioksin dalam serum janin aterm.
1. Hipertiroid
Insidensi kehamilan dengan gejala tirotoksikosis (hipertiroidisme) adalah 1:2.000
kehamilan. Kehamilan normal akan menimbulkan keadaan klinik yang mirip dengan
kelebihan tiroksin, sehingga tirotoksitosis yang ringan mungkin akan sulit
terdiagnosis. Beberapa gejala yang ditemukan adalah takikardi pada kehamilan
normal, nadi rata-rata waktu tidur meningkat, tiromegali, eksoftalmus, dan berat
badan tidak bertambah walau cukup makan.
Penyebab
Penyebab yang paling umum dalam tirotoksitosis adalah penyakit Graves.
Hal ini ditandai dengan TSI (Thyroid Stimulating Immunoglobulin) yang menempe
dan mengaktifkan reseptor tirotropin menyebabkan hiperfungsi dan pertumbuhan
kelenjar tiroid ibu. Pembesaran ini menyebabkan penggunaan iodid (Iodid Uptake)
oleh kelenjar tiroid ibu meningkat. Sementara pada usia janin minggu ke 12 janin
sudah membentuk hormon tiroid sendiri yang membutuhkan iodid melalui pemekatan
iodid, sehingga terjadi hipotiroidisme pada janin.
Hasil Akhir Kehamilan
Kelebihan tiroksin dapat menyebabkan terjadinya keguguran spontan. Sementara pada
ibu yang mengalami hipertiroid yang tidak mendapatkan pengobatan akan
meningkatkan terjadinya preeklampsia, kegagalan jantung, dan keadaan perinatal
yang buruk.
Efek pada Janin dan Neonatus
- Janin atau bayi yang baru lahir terlihat adanya gambaran goiter tirotoksitosis
akibat adanya transfer thyroid-stimulating immunoglobulin melalui plasenta. Janin
bisa meninggal.
2. Hipotiroid

Sebagian besar penyakit hipotiroid pada orang dewasa disebabkan oleh proses
dirusaknya kelenjar tiroid oleh antibodi antithyroid peroxidase. Secara klinis
diagnosis hipotiroid ditegakkan apabila kadar tiroksin bebas rendah sedangkan kadar
tirotropin meningkat. Keadaan hipotiroid dihubungkan dengan meningkatnya kejadian
infertilitas (kemandulan) atau keguguran, dan tidak umum ditemukan keadaan
hipotiroid berat dalam kehamilan.
Insidensi kehamilan adalah sekitar 2,5%.
Penyebab
Seperti yang sudah dijelaskan pada paragraf sebelumnya, hal umum yang
menyebabkan hipertiroid adalah kerusakan kelenjar hipotiroid oleh antibodi yang
dikenal dengan tiroiditis Hashimoto
Efek Hipotiroid Subklinis pada Hasil akhir kehamilan
Kelainan organ tiroid ibu dan janin saling berhubungan. Pada keduanya fungsi tiroid
sangat bergantung pada cukup atau tidaknya asupan iodin. Defisiensi asupan iodin
pada awal kehamilan dapat menyebabkan keadaan tiroid pada ibu. Anak-anak yag
dilahirkan beresiko terjadinya ketidakseimbangan perkembangan psikomotor. Selain
itu, pada hipotiroid subklinis bisa meningkatkan terjadinya persalinan prematur,
solusio plasenta.
3. Diabetes
Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik dengan penyebab yang beragam,
ditandai dengan adanya hiperglikemi kronis serta perubahan metabolisme karbohidrat,
lemak dan protein akibat adanya defek sekresi atau kera insulin, atau keduanya.
Terdapat 4 macam klasifikasi diabetes, yaitu :
- Diabetes tipe 1 (disebabkan oleh destruksi sel yang akan menyebabkan defisiensi
absolut insulin)
- Diabetes tipe 2 (disebabka oleh defek sekresi insulin yang progresif karena adanya
insulin yang resisten)
- Tipe spesifik diabetes lainnya (disebabkan oleh faktor genetik, penyakit eksokrin
pankreas, atau obat-obatan)
- Diabetes Mellitus Gestasional (DMG)
Diabetes merupakan komplikasi medik yang sering terjadi pada kehamilan. Ada dua
macam perempuan hamil dengan diabetes, yaitu :
-

Perempuan hamil dengan diabetes yang sudah diketahui sejak sebelum perempuan
tersebut hamil (pregestasional).
Perempuan hamil dengan diabetes yang baru diketahui setelah perempuan tersebut
hamil (diabetes mellitus Gestasional).

Diabetes Mellitus Gestasional (DMG)


Adalah intoleransi glukosa yang dimulai atau baru ditemukan pada waktu hamil.
Tidak dapat dikesampingkan kemugkinan adanya intoleransi glukosa yang tidak

diketahui yang muncul seiring kehamilan. Setelah ibu melahirkan, keadaan DMG
sering akan kembali ke regulasi glukosa normal.
Komplikasi yang mungkin terjadi pada kehamilan dengan diabetes sangat bervariasi.
Pada Ibu akan meningkatkan risiko terjadinya preeklampsia, seksio sesarea, dan
terjadinya diabetes mellitus tipe 2 di kemudian hari, sedangkan pada janin
meningkatkan risiko terjadinya makrosomia, trauma persalinan, hiperbilirubinemia,
hipoglikemi, hipokalsemia, polisitemia, serta meningkatnya mortalitas atau kematian
janin.
Diagnosis dan Skirining Diabetes Mellitus Gestasional
Skrining awal diabetes mellitus gestasional adalah dengan cara melakukan
pemerksaan beban 50 g glukosa pada kehamilan 24-28 minggu
Kadar normal glukosa serum harus kurang dari 130 mg/dl (7,2 mmol per L) atau
kurang dari 140 mg/dl (7,8 mmol per L). Dengan memakai nilai 130 mg /dl atau lebih
akan meningkatkan sensitivitas tes sekitar 80-90%, tetapi, menurunan spesifitasnya
dibanding memakai nilai 140 mg/dl atau lebih.
Efek pada Janin
-Makrosomia, Menurut American College of Obstetricians and Gynecologits,
didefinisikan sebagai bayi yang berat lahirnya lebih dari 4.500 gr. Hal ini ditandai
dengan peningkatan timbunan lemak berlebihan di bahu dan badan. Akibatnya, terjadi
nya distosia bahu dan angka bedah caesar yang semakin tinggi.

Daftar Pustaka
Prawirohardjo, Sarwono. 2008.Ilmu Kebidanan.Jakarta: Tridasa Printer

Anda mungkin juga menyukai