Anda di halaman 1dari 1

Latar Belakang

Dalam konteks yang universal, kebudayaan (:kesenian) akan memilih caranya


sendiri untuk saling berinteraksi dan kemudian bisa saling menghargai. Sejarah tak
lebih hanyalah penggalan waktu, ketimbang interaksi subyek dan pesona budaya
yang melatarinya, yang ternyata lebih indah.
Kebudayaan jepang adalah pesona yang dimaksud. Interaksi yang dialurwaktukan
secara kronologis, telah membangun pengertian bahkan penghargaan tersendiri,
betapa ekpresi budaya jepang yang telah sanggup berinteraksi dengan kearifan
kultur keindonesiaan.
Demikianlah, maka sekian penampakan ekspresi sebagai akibat dari saling-silang
pengertian dan pertalian budaya pun menjadi dimungkinkan maujud dalam
berbagai resepsi kesenian (dan kebudayaan). Tidak sekali-dua kali, berbagai lebaga
kesenian, grup/kelompok, dan bahkan a.n pribadi di indonesia dengan suka hati
menggelar perform dan dialog dengan garis tema kebudayaan jepang.
Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah penguatan demi makin terjalinnya interaksi
kebudayaan jepang di satu sisi dan kebudayaan Indonesia di sisi lain.

Bentuk Kegiatan
Festival Teater Naskah Jepang 2016

Anda mungkin juga menyukai