REFLEKSI KEGIATAN

Kegiatan
SP
1-5
kekerasan

SP Isolasi Sosial

Perilaku

Analisa Situasi
1. Melakukan bina hubungan saling percaya
dengan memperkenalkan diri dan menyapa
klien
2. Menanyakan keluhan yang dirasakan klien
3. Mengidentifikasipenyebab
marah
dan
dampak marah.
4. Melatih mengontrol marah dengan relaksasi
napas dalam.
5. Melatih mengontrol marah dengan pukul
bantal.
6. Memotivasi
dan
melatih
klien
mengendalikan
marah
dengan
cara
mengungkapkan kata halus secara verbal.
7. Menganjurkan klien menjalankan ibadah
wajib.
8. Menganjurkan klien dengan mengisi waktu
luang mengaji.
9. Memberikan pendidikan kesehatan tentang
penggunaan obat secara teratur (5 benar
obat) dan memberikan pujian realistis saat
klien menyebutkan dengan benar
1. Melakukan bina hubungan saling percaya
dengan memperkenalkan diri dan menyapa
klien
2. Menanyakan keluhan yang dirasakan klien
3. Menjelaskan keuntungan bersosialsiasi dan
kerugian tidak bersosialisasi.
4. Ajak pasien untuk berinteraksi dengan
perawat
5. Ajak pasien untuk berinteraksi dengan
teman.

Kendala
- Klien terkadang masih malu
untuk
mengungkapkan
perasaannya
- Kontak mata klien sering
beralih
- Suasana
yang
ramai
menyulitkan klien untuk fokus
- Klien kesulitan fokus dan
sering membuka mata saat
diberikan calming technique

Klien masih malu

berkenalan
Kontak mata klien sering
beralih.
Klien kesulitan untuk
fokus

Lesson Learn
-Memberikan reinforcement positif yang realistik
terhadap kegiatan baik, ataupun hal positif
yang diceritakan dan dapat dilakukan
-Mengulangi calming technique dengan suasana
ataupun tempat yang lebih tenang
-Melakukan evaluasi jadwal kegiatan harian klien
sebelum memulai mengajarkan SP yang baru
-Mengajarkan klien SP 2, SP3, SP4, SP5

-Motivasi klien untuk bersosialisasi

-Mengulangi calming technique dengan suasana
ataupun tempat yang lebih tenang
-Melakukan evaluasi jadwal kegiatan harian klien
sebelum memulai mengajarkan SP yang baru

TAK

1.
2.

SP Halusinasi

Mini Riset

1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.

Mengumpulkan 10 pasien yang pernah

mengikuti rehablitiasi medis
Mengevaluasi kemampuan yang diajarkan
selama rehabilitasi medis
Membina hubungan saling percaya
Menanyakan isi, waktu, frekuensi, jenis,
situasi halusinasi.
Mengajarkan teknik menghardik
Mengidentifikasi kemampuan positif klien
Mempraktekan kemampuan positif
Membina hubungan saling percaya
Menjelaskan maksud dan tujuan penelitian
Mengajukan informed consent
Mewawancarai klien
Memotivasi klien untuk dapat berpikir
positif.

Klien terlihat malu

Kontak mata beralih
Sulit berkonsentrasi

Klien terlihat malu

Kontak mata beralih
Klien
tidak
mempraktekan
Klien
mengelak
kemampuan positif
Klien malu menjelaskan
-Motivasi klien untuk dapat menjelaskan
Klien
sulit -Bantu klien untuk menganalisa jawaban.
mengungkapkan
(pernyataan berbelit-belit)

-Motivasi klien untuk bersosialisasi

-Anjurkan klien untuk kembali fokus
-Motivasi klien untuk mempraktekan kegiatan
yang diajarkan selama rehabilitasi medis.
-Motivasi klien untuk mempraktekan kemampuan
positif.
mau -Bantu klien mengidentifikasi kemampuan positif.