Upaya Peningkatan Motivasi Kewirausahaan
Upaya Peningkatan Motivasi Kewirausahaan
MAKALAH
Oleh :
LUTFI
17171/2010
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mahasiswa merupakan generasi yang dipersiapkan untuk melanjutkan
estafet kepemimpinan bangsa.Mahasiwa diharapkan dapat berperan sebagai
agen of change, sosial of conrol dan iron stock.Setiap mahasiswa, termasuk
Mahasiswa Jurusan Administrasi Pendidikan diberikan suatu bidang ilmu yang
spesifik sebagai bekal dalam melakukan perubahan untuk diri sendiri, dan
diharapkan ikut berkontribusi demi kemajuan bangsa dan negara.Dengan sistem
perkuliahan yang bertahap per semesternya, diharapkan mahasiswaJurusan
Administrasi Pendidikan mampu mewujudkan tujuan pendidikan dan menjadi
leader dibidang pendidikan.
Salah satu dari tujuan pendidikan berdasarkan UU No. 20 tahun 2003
adalah adanya perubahan yang lebih baik. Melalui pendidikan diharapkan adanya
perubahan pola pikir dari masa remaja menuju masa dewasa yang dapat dilihat
dari perubahan gaya hidup dan perubahan sikap dalam kehidupan.Selain itu
perubahan yang diharapkan terjadi kepada mahasiswa adalah perubahan pola
pikir.Perubahan pola pikir itu diantaranya adalah perubahan yang lebih luas dan
universal dalam menganalisis sesuatu.
Berdasarkan hasil Penulisan yang dilakukan oleh Dr. Kasmir (2005),
dinyatakan bahwa perubahan pola pikir mahasiswa setelah kuliah untuk menjadi
pegawai sampai saat ini belum banyak berubah.Hal ini dikarenakan adanya suatu
kondisi
dimana
ketika
seorang
mahasiswa
telah
diwisuda
maka
ada
tersebut
dapat
kita
simpulkan
bahwa
kurangnya
motivasi
Pendidikan,
hal
ini
tentu
cukup
memprihatinkan.Lulusan
komitmen
mahasiswa
dalam
berwirausaha
secara
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan diatas, dapat diidentifikasi
masalah yang dapat mempengaruhi motivasi kewirausahaan mahasiswa AP UNP
sebagai berikut :
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas, makapenulis
merasa perlu membatasi masalah Penulisan. Hal ini dilakukan mengingat adanya
keterbasan dana, tenaga dan waktu yang tersedia dalam melakukan Penulisan.
Adapun batasan masalah pada Penulisan ini adalah :
1. Semangat mahasiswa untuk berwirausaha
2. Tanggung jawab mahasiswa dalam menjalankan usahanya
3. Sifat pantang menyerah mahasiswa dalam menjalankan usaha
4. Komitmen mahasiswa dalam menjalankan suatu usaha.
D. Tujuan Penulisan
Berikut ini tujuan diadakannya Penulisan minat entrepreneur pada
mahasiswa AP FIP UNP adalah untuk mengetahui hal-hal sebagai berikut :
1. Semangat mahasiswa dalam mengkuti mata kuliah kewirausahaan
2. Tanggung jawab mahasiswa dalam berwirausaha
3. Sifat Pantang menyerah mahasiswa dalam menjalankan suatu usaha
4. Komitmen mahasiswa dalam menjalankan usaha.
E. Kegunaan Penulisan
Adapun manfaat Penulisan ini dapat digunakan sebagai berikut :
1. Ketua Jurusan Administrasi Pendidikan agar dapat mengembangkan
kurikulum dan membuat kegiatan yang lebih kreatif sehingga dapat memicu
suatu
program
yang
mendukung
tumbuhnya
budaya
BAB II
KAJIAN TEORI
bekerja seseorang karena setiap motif mempunyai tujuan tertentu yang ingin
dicapai.Berdasarkan pendapat diatas, maka dapat kita simpulkan bahwa
motivasi adalah suatu rangsangan yang dapat mendorong seseorang untuk
melakukan suatu kegiatan untuk mencapai tujuan tertentu. Jika dalam diri
seseorang tidak memiliki motivasi, maka kegiatan yang dilakukan tidak akan
maksimal. Untuk itu motivasi sangat penting dalam diri seseorang untuk
mencapai suatu tujuan yang diinginkan.
2. Pengertian Kewirausahaan
10
kesungguhan,
ketekunan
dan
semangat
yang
tinggi
untuk
11
12
13
pencipta.
Sementara itu, Hendro (2011 : 8) menyatakan bahwa kewirausahaan
memiliki peran yang sangat vital bagi kemajuan setiap insan, daerah dan
bangsa. Dari pendapat diatas, maka dapat kita simpulkan bahwa manfaat lain
dari kewirausahaan bagi mahasiswa AP adalah sebagai salah satu cara untuk
mewujudkan generasi yang mempunyai karakter jujur, semangat dan pantang
menyerah. Selain itu kewirausahaan juga bermanfaat untuk kemajuan diri
mahasiswa yang bermuara pada kemajuan bangsa.
Lebih lanjut, Hendro (2011 : 7) menjelaskan tujuan kewirausahaan
bagi mahasiswa dan dunia pendidikan adalah sebagai berikut :
a. Pendidikan saja tidak cukup untuk menjadi bekal masa depan. dahulu
saya berfikir pendidikan saja sudah cukup membuat Indonesia mandiri,
tetapi sekarang mengapa tetap saja terbelakang.? Ternyata kita tidak hanya
cukup menguasai ilmu yang umum saja. Bangsa ini membutuhkan orangorang yang sanggup merubah kesulitan menjadi peluang dan
memberikan kontribusi perusahaan kata Ciputra yang dikutip dalam
Kompas, 3 November 2009
b. Kewirausahaan bisa diterapkan dalam semua bidang pekerjaan dan
kehidupan. Dengan demikian, kewirausahaan sangat berguna sebagai
bekal masa depan mahasiswa/i bila ingin berkarir dibidang apapun.
14
15
untuk memulai suatu usaha yang digelutinya dengan semangat dan sungguhsungguh.
Berdasarkan teori motivasi kerja, menurut Siagian (dalam Ilham) ada
beberapa faktor yang mempengaruhi motivasi,diantaranya :
a. Cara pemotivasian yang baik. Tindakan pemotivasian yang baik dilakukan
secara objektif, hukum yang diberikan setimpal, tidak merendahkan
martabat seseorang, bersifat mendidik dan tidak dilakukan secara
emosional.
b. Pemberian penghargaan dan pelaksanaan yang baik. Untuk mendorong
semangat wirausaha diharapkan adanya penghargaan yang baik bagi
mahasiswa yang mampu mengelola usahanya secara mandiri. Sehingga ini
berdampak pada motivasi mahasiswa yang lain untuk ikut serta dalam
merintis suatu usaha.
c. Kemauan untuk maju. Kemauan untuk maju dalam kehidupan seseorang
berpengaruh terhadap tindakan yang dilakukannya.
Selain itu, menurut Umi Sukamti (2000 : 81) timbulnya Motivasi
Kewirausahaan bisa dimulai dari :
a. Dari Sekolah
1) On campus sidelines. Usaha atau bisnis dilaksanakan dari kampus
16
dan pasarnya didalam kampus atau didalam sekolah. Hal ini dapat
dicontohkan dengan menjual keperluan alat tulis-menulis, menjual
fotocopy dan menjual buku-buku bekas mahasiswa.
2) Off campus sidelines. Suatu usaha yang operasinya dari kampus
tetapi pasarnya di luar kampus. Seorang mahasiswa university of
Texas membuka jasa pelayanan charter kapal terbang, sementara ia
menyelesaikan kuliah di fakultas Hukum. Strateginya ialah :
mengambil beberapa pimpinan mahasiswa dari beberapa perguruan
tinggi dan sekolah-sekolah yang ada di kota itu sebagai pegawainya,
sekaligus dipakai sebagai saluran promosinya. Hasil pertahunnya
$350,000.
3) Curricular starups. Suatu usaha yang dimulai dari tugas/pekerjaan
yang ada kreditnya. Usaha ini historisnya dimulai karena ada tugas
kurikuler mewajibkan mahasiswa utnuk memulai usaha bisnis, suatu
bisnis harus dilaksanakan dan dianalisis. Dan mahasiswa diharuskan
membuat laporan dalam 10 minggu.
b. Dari Pekerjaan
17
job
mempengaruhi
outgrowth.
pilihan
Kegiatan
terhadap
dalam
jenis
pekerjaan
usaha
yang
pertama,
dilakukan
18
Keadaan
ini
membuat
pegawai
termotivasi
untuk
berwirausaha
3) Dischange. Majikan mengelurkan pegawai karena ada kepuasan pada
majikan.
4) Retirement. Pegawai keluar karena pensiun. Hal ini membuat keadaan
mereka menganggur dan memulai suatu usaha.
d. Dari rumah.
Rumah juga berfungi sebagai starting point untuk menjadi seorang
wirausaha.Biasanya dibedakanmenjadi :
1) Homemaker started ventures. Bentuk usaha yang ditekuni oleh kaum
wanita.
2) Family ventures. Usaha ini biasanya dikerjaan oleh seluruh anggota
keluarga, dari ayah, ibu anak-anak.
19
a. Motivasi intrinsik
Seseorang mempunyai hasrat untuk mencapai tujuan, disebabkan
oleh faktor pendorong yang berasal dari sendiri, maka motivasi ini
dinamakan motivasi intrinsic. Faktor didalam diri seseorang dapat berupa
kepribadian, sikap, pengalaman dan pendidikan, atau berbagai harapan,
cita-cita yang menjangkau kemasa depan. Jadi motivasi intinsik
merupakan suatu keinginan untuk bertindak untuk melakukan sesuatu
yang didorong karena pengaruh dalam diri individu.
20
b. Motivasi ekstrinsik
Motivasi ekstrinsik merupakan motivasi yang didorong karena
pengaruh diluar diri individu.Sebagaimana yang diungkapkan Sunarto,
dalam Ilham (2014) Motivasi ekstrinsik adalah motiasi yang disebabkan
faktor dari luar individu.Faktor dari luar dapat berupa pengaruh dari
lingkungan dan keluarga yang gemar berwirausaha, atau teman-teman
yang mempunyai insiatif yang tinggi terhadap wirausaha.Jadi motivasi
ekstrinsik merupakan suatu dorongan yang datang dari luar diri individu.
Dalam kaitannya dengan kewirausahaan, motivasi ekstrinsik dapat
didorong oleh guru disekolah maupun oleh para dosen di pergruan tinggi
yang memberikan mata kuliah kewirausahaan. Pendapat diatas senada
dengan pendapat yang dikemukakan oleh Buchari Alma (2011 : 7) yang
menyatakan, Sekolah yang memberikan mata kuliah kewirausahaan dapat
membangkitkan minat siswa untuk berwirausaha, seperti yang terjadi pada
alumni MIT, Harvard University dan beberapa perguruan tinggi lainnya.
7. Indikator Motivasi Kewirausahaan
21
22
23
c. Komitmen
Menurut Hendro (2011 : 184) Faktor utama untuk membangun
sebuah komitmen diri dalam membangun kesuksesan adalah kompetensi.
Kompetensi dapat dilihat dari pola kerja, semangat inovasi serta tingkah
laku dalam melaksanakan suatu pekerjaan.Ada beberapa jenis komitmen
yang dapat dibedakan dalam kewirausahaan.Adapun jeis-jenis komitmen
tersebut adalah komitmen terhadap diri sendiri, keluarga, bisnis dan
lingkungan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
24
B. Saran
Adapun saran yang dapat penulis sampaikan dalam makalah ini adalah :
1. Kepada
seluruh
mahasiswa
administrasi
penbdidikan
agar
dapat
DAFTAR PUSTAKA
2014.Rabu, 8 Oktober | 23:46 WIB.Dirut RNI: Sektor Pangan jadi Pondasi Hadapi
Pasar Bebas ASEAN. Diakses : Kamis, 13 November | 21:19
WIB.Kompas.com
2014. Selasa, 28 Oktober | 22:19 WIB. Moratorium CPNS Akan Berlangsung 5
Tahun.Diakses : Kamis, 13 November | 21:28 WIB. Kompas.com
25
2014. Kamis, 06 November | 05:17 WIB. Kementerian PAN-RB Masih Kaji Rencana
Moratorium CPNS.Diakses : Kamis, 13 November | 21:31 WIB .
Republika.co.id
Ilham. 2014. Motivasi Kerja Pegawai Dinas Pendidikan Bukittinggi. Skripsi tidak
diterbitkan. FIP-UNP
Hendro. 2011. Dasar-dasar Kewirausahaan. Jakarta :Erlangga
Kasmir. 2012. Kewirausahan. Jakarta :Rajawali Persada
Permendiknas No. 13 Tahun 2007. Standar Kepala Sekolah/Madrasah
Sugiyono. 2013. Metode Penulisan Kombinasi. Bandung : Alfabeta
Sukamti, Umi. 2000. Manajemen Perusahaan Kecil dan Kewirausahaan.Jakarta :
Dikjen dikti
UU No. 20 Tahun 2003. Sistem Pendidikan Nasional