Anda di halaman 1dari 5

CARA BIKIN PT

Berikut tujuh cara mendirikan PT dengan deregulasi tersebut:


1. Pengajuan nama perusahaan, pembayaran untuk pesan nama, penerbitan izin
penggunaan nama perusahaan dilakukan dalam satu sistem pelayanan dengan
lama proses pengurusan dua hari kerja dengan biaya Rp200 ribu.
2. Memperoleh standar akta perusahaan dari notaris, satu hari kerja dengan biaya
Rp1 juta untuk PT.
3. Pengajuan izin pendirian badan hukum, penerbitan izin pendirian badan hukum,
pembayaran PNBP, pengesahan badan hukum, satu hari kerja dengan biaya Rp1
juta.
4. Pengajuan SIUP dan TDP serta BPJS Kesehatan secara online di PTSP, satu
hari kerja tanpa biaya.
5. Pendaftaran perusahaan di Dinas Tenaga Kerja, satu hari kerja tanpa biaya.
6. Pengajuan daftar BPJS Ketenagakerjaan secara online, dua hari kerja tanpa
biaya
7. Mendapatkan nomor NPWP dan VAT Collector Number Nomor Pengukuhan
Pengusaha Kena Pajak (NPPKP) secara online.
(rai) http://economy.okezone.com/read/2016/04/28/20/1375362/bikin-pthanya-10-hari-dengan-biaya-rp2-7-juta

Langkah-Langkah Mendirikan Perusahaan (PT)


Ditulis oleh: Judika Malau - Trainer, Motivator & Konsultan Bisnis
Untuk mendirikan perusahaan, berikut adalah data-data yang perlu Anda
siapkan:
1.

Opsi Nama Perusahaan (Minimal 3)

2.

Bidang Usaha

3.

Domisili Perusahaan

4.

Nama-Nama Pemegang Saham & KTP

5.

Komposisi Pemegang Saham

6.

Modal Dasar Perusahaan(Minimal Rp51.000.000)

7.

Modal Disetor (Minimal Rp51.000.000)

8.

Susunan Direksi dan Komisaris

9.

KTP Direktur dan Komisaris

10.

NPWP Direktur

11.

Fasfoto 3x4 2 lembar

Berikut adalah 5 langkah utama atau proses pendirian perusahaan.


Pertama, membuat akte perusahaan
Karena perusahaan berbadan hukum maka sangat mutlak perlu membuat akte
perusahaan Anda. Biasanya akte ini berisi informasi tentang nama perusahaan,
bergerak di bidang apa, nama para pemilik modal, modal dasar, modal disetor,
pengurus perusahaan seperti siapa direktur utama, direktur, dan para komisaris.
Kedua, mendapatkan Surat Keterangan Domisili Usaha.
Ini Anda dapatkan dari kantor kelurahan atau kantor kepala desa di mana perusahaan
Anda berdomisili. Berdasarkan surat ini, Camat mengeluarkan surat keterangan yang
sama.
Untuk mendapatkan surat keterangan domisili, Anda memerlukan salinan akte
perusahaan Anda. Selain itu, petugas kelurahan kadang atau sering juga menanya
apakah tempat usaha disewa atau milik sendiri. Bila disewa, mereka menanya copy
perjanjian sewa menyewa. Bila milik sendiri, mereka meminta copy sertifikat tanah
dan IMB. Kadang, ada juga yang minta copy bukti bayar PBB- apakah sudah lunas
atau tidak.
Biasanya, mengurus sk domisili dipungut biaya administrasi. Biaya administrasi ini
bervariasi dari satu kelurahan ke kelurahan lain,
Ketiga, mengurus NPWP perusahaan.
Untuk mendirikan aperusahaan, NPWP perusahaan adalah mutlak. Untuk
mendapatkan NPWP, Anda memerlukan salinan akte perusahaan dan surat keterangan
domisili.
Ada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di wilayah tertentu meminta copy SK Menteri
tentang Pengesahan Akte Pendirian Perusahaan. Ada juga yang hanya meminta akte
dan sk domisili.
Biasanya pembuatan NPWP hanya butuh 1/2 jam. Bila Anda memasukkan berkas di
pagi hari ke kantor pajak, pagi itu juga Anda bisa mendapat NPWP.
Keempat, mendapatkan Surat Keputusan Pengesahan Akte Pendirian
Perusahaan dari Departemen Hukum dan HAM.
Untuk mendapatkan ini, diperlukan salinan akte perusahaan dan Surat Keterangan
Domisili.
Kelima, mengurus SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan).
SIUP merupakan bagian dari proses mendirikan PT agar perusahaan Anda bisa
beroperasi.
Mengurus SIUP relatif sama di berbagai tempat.
Keenam, mengurus Tanda Daftar Perusahaan (TDP).
TDP merupakan bagian dari proses pendirian perusahaan. Biasanya ini diurus setelah
Anda mendapatkan SIUP. Pada pemda tertentu, Anda dapat mengurus SIUP dn TDP
sekaligus. Persyaratannya relatif sama untuk berbagai daerah.
Itulah langkah-langkah utama untuk mendirikan perusahaan di republik ini secara
umum.
http://www.putra-putri-indonesia.com/mendirikan-perusahaan.html

Perusahaan PT (Perseroan Terbatas) :


adalah perusahaan yang semua modalnya berbentuk saham.
Berikut ciri-ciri Perseroan Terbatas (PT) :
1. Diatur dalam Undang-undang perseroan terbatas (uu pt) NO. 40
Tahun 2007.
2. Didirikan oleh minimal 2 orang / Pribadi hukum
3. Mempunyai minimal modal dasar ( sekarang minimal modal dasar
50.000.000,-)
4. Minimal modal yang disetor ke kas perseroan 25 % dari minimal
modal dasar.
5. Tanggung jawab terbatas dari para pemegang saham.
6. Didirikan dengan Akta Pendirian oleh Notaris dan berlaku sejak
disahkan oleh Menteri Kehakiman.
7. Bertindak secara pribadi hukum.
Klasifikasi PT terdiri atas 3 klasifikasi :
1. PT Klasifikasi Kecil dengan modal Setor sebesar antara 50 Jt ~ 500Jt
2. PT Klasifikasi Menengah dengan modal Setor sebesar antara 500 Jt ~
10M
3. PT Klasifikasi Besar dengan modal Setor sebesar diatas 10M
Syarat pendirian PT :
1.
Copy KTP para pendiri, minimal 2 orang
2.
Copy Kartu Keluarga ( jika penanggung jawab / Direktur Utama
wanita )
3.
Copy NPWP Pribadi Penanggung Jawab / Direktur Utama.
4.
Copy Surat Keterangan Domisili dari Pengelola gedung, jika
perusahaan berdomisili di gedung
5.
Pas Foto Penanggung Jawab / Direktur Utama, Ukuran 34 = 2
Lembar berwarna
6.
Khusus Jakarta tempat pemukiman atau perumahan tidak
diperbolehkan untuk kantor
Cara pendirian pt dan tahapan dalam pendirian PT sebagai
berikut:
1. Mengisi Formulir Pendirian PT yang kami berikan terdiri dari :

Nama Perusahaan / PT yang akan di pesan ke DEPKUMHAM

Alamat Perusahaan / PT (Untuk Jakarta alamat harus RUKO /


PERKANTORAN / VIRTUAL OFFICE

No telepon perusahaan

Jumlah Modal Dasar perusahaan

Jumlah Modal Setor perusahaan

Susunan Pengurus perusahaan (Komisaris dan Direktur)

Kelas perusahan (Kecil/Menengah/Besar)

Bidang Usaha dalam SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan)

Bidang Usaha dalam TDP (Tanda Daftar Perusahaan)


2. Kami akan daftarkan nama PT anda ke DEPKUMHAM via
online oleh NOTARIS. Lama proses umumnya 3-5 hari kerja.

3. Kami akan urus Pembuatan Draft Akta Pendirian PT oleh


Notaris, draft ini selayaknya di baca dan dimengerti, lalu
ditandatangan oleh para pendiri.
Lama proses pembuatan akta pendirian PT 2-3 hari kerja setelah
penandatanganan Draft Akta .
4.Kami akan urus Surat Keterangan Domisili Perusahaan.
Surat Keterangan Domisili Perusahaan dikeluarkan oleh pihak Kelurahan
dan Kecamatan sesuai domisili perusahaan. Surat Domisili ini di
perlukan untuk pengurusan berkas-berkas selanjutnya. Lama proses 23 hari kerja
5. Kami akan urus NPWP Perusahaan.
Nomor NPWP Perusahan dikeluarkan oleh Kepala Kantor Pelayanan
Pajak sesuai dengan domisili perusahaan.
Kepada Wajib Pajak akan diberikan Surat Keterangan Terdaftar (SKT)
dan Kartu NPWP. Lama proses 1-2 hari kerja setelah diterimanya
permohonan secara lengkap.
6.Kami akan urus Penerbitan SK pengesahan PT oleh
MENKUMHAM
Lama proses 20-25 hari kerja sejak tandatangan Draft Akta Pendirian.
7. Kami akan urus SIUP (Surat Ijin Umum Perdagangan). SIUP
adalah surat izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha
perdagangan. Setiap perusahaan, koperasi, persekutuan maupun
perusahaan perseorangan, yang melakukan kegiatan usaha
perdagangan wajib memperoleh SIUP yang diterbitkan oleh Deperindag
sesuai dengan domisili perusahaan
8. Kami akan urus Tanda Daftar Perusahaan (TDP). TDP adalah
bukti bahwa Perusahaan/Badan Usaha telah melakukan Wajib Daftar
Perusahaan berdasarkan Undang-undang Nomor 3 Tahun 1982 Tentang
WAJIB DAFTAR PERUSAHAAN. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) wajib
dimilki oleh perusahaan/badan usaha Penanaman Modal Asing (PTPMA), PT Non PMA, CV, Koperasi, Firma atau perusahaan perorangan
yang dikeluarkan oleh Deperindag sesuai dengan domisili perusahaan.
MASA BERLAKU
Surat Keterangan Domisili Perusahaan berlaku 1 (satu) tahun sejak
tanggal dikeluarkan.
SIUP dan TDP berlaku 5 (lima) tahun sejak tanggal dikeluarkan.
Produk yang akan didapat dalam pengurusan pendirian PT
1
Cek dan Pemesanan Nama Perusahaan
2
Bukti Persetujuan pemakaian nama Perseroan Terbatas
3
Akta pendirian Perseroan Terbatas
4
Surat keterangan domisili perusahaan
5
NPWP-Nomor pokok wajib pajak
6
Surat keterangan terdaftar sebagai wajib pajak badan usaha / SKT
7
SK Pengesahan PT oleh Menteri Hukum dan HAM RI
8
SIUP-Surat izin usaha perdagangan
9
TDP-Tanda daftar perusahaan
10 BNRI-Berita negara RI
Keuntungan dan Kelemahan PT

Keuntungan PT [Perseroan Terbatas] :


Ada beberapa kelebihan PT dibandingkan dengan badan usaha lainnya
antara lain:

Merupakan bentuk persekutuan yang berbadan hukum


Merupakan kumpulan modal/saham
Memiliki kekayaan terpisah dari kekayaan para perseronya
Pemegang saham memilikitanggung jawab yang terbatas
Adanya pemisahan fungsi antara pemegang saham dan pengurus
atau direksi

Memiliki komisaris yang berfungsi sebagai pengawas

Kekuasaan tertinggi berada pada RUPS

Pemegang saham (komisaris) tidak ikut menanggung hutang dari


dagang dan pajak jika perusahaan bangkrut.

Saham saham dapat di perjual belikan

Tambahan modal dapat juga diperoleh dengan menjual saham


perusahaan kepada umum atau masyarakat.

Perusahaan mudah dikembangkan sampai keluar negeri.


Kelemahan PT [Perseroan Terbatas] :

Untuk mendirikan PT melewati proses yang panjang dan cukup


sulit serta memerlukan biaya yang besar.

Pemegang saham tidak peduli dalam mengawasi dan


memperhatikan perusahaan

Seandainya PT hendak melebarkan usahanya ke bidang usaha


yang tidak tercantum dalam akta, maka harus mendapatkan
persetujuan dari pejabat hukum negara

Karena sifatnya strukturalis, apabila dalam mengelola usahanya


tidak melalui struktur yang telah ditetapkan, maka akan dcabut izin
usahanya.
http://www.ijinusahabekasi.com/biro-jasa-pengurusan/syarat-biaya-pembuatan-ptperseroan-terbatas/

Anda mungkin juga menyukai