Konsep Teori Penyakit
Konsep Teori Penyakit
Tekanan Diastolik(mmHg)
Normal
Perbatasan(high normal)
Hipertensi
<130
130-139
<80
85-89
140-159
160- 179
180-209
90-99
100-109
110-119
>210
>120
severe
Krisis hipertensi merupakan suatu keadaan klinis yang ditandai oleh tekanan darah
yang sangat tinggi yang kemungkinan dapat menimbulkan atau telah terjadinya
kelainan organ target. Biasanya ditandai oleh tekanan darah >180/120 mmHg,
dikategorikan sebagai hipertensi emergensi atau hipertensi urgensi (American
Diabetes Association, 2003).
Pada hipertensi emergensi, tekanan darah meningkat ekstrim disertai dengan
kerusakan organ target akut yang bersifat progresif, sehingga tekanan darah harus
diturunkan segera (dalam hitungan menit-jam) untuk mencegah kerusakan organ
lebih lanjut. Contoh gangguan organ target akut antara lain, encephalopathy,
pendarahan intrakranial, gagal ventrikel kiri akut disertai edema paru, dissecting
aortic aneurysm, angina pectoris tidak stabil dan eklampsia atau hipertensi berat
selama kehamilan (Depkes 2006a,).
2. Tanda dan Gejala
Pada pemeriksaan fisik, tidak dijumpai kelainan apapun selain tekanan darah
yang tinggi, tetapi dapat pula ditemukan perubahan pada retina, seperti perdarahan,
eksudat, penyempitan pembuluh darah, dan pada kasus berat dapat ditemukan edema
pupil (edema pada diskus optikus).