Disusun Oleh :
Bernard Jonathan
406151079
Pembimbing :
2016
LEMBAR PENGESAHAN
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM
RSUD KUDUS 2016
Page 1
LAPORAN KASUS
Mengetahui
Bernard
(406151079)
IDENTITAS PASIEN
Nama
: Ny. J
Umur
Jenis kelamin
Agama
Pekerjaan
Alamat
Masuk Rumah sakit
Tanggal dikasuskan
Tanggal keluar
Ruang
Pembayaran
: 52 tahun
: Perempuan
: Islam
: Ibu rumah tangga
: Tergo 05/01 Dawe Kudus - Jateng
: 28 Februari 2016
: 29 Febuari 2016
: 2 Febuari 2016
: Itensive Care Unit
: JKD
DATA DASAR
A. Anamnesis : Autoanamnesis dengan penderita dan alloanamnesis dengan pasien tanggal 29
Febuari 2016 jam 16.15 WIB
Keluhan Utama :
Nyeri dada
Keluhan Tambahan :
Sesak nafas, berkeringat dingin, mual (+), batuk kering (+), lemes, BAK tidak lancar, BAB
bewarna hitam, nyeri pada bagian perut
Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien berada di Itensive Care Unit (ICU) karena pasien mengeluh adanya rasa nyeri dada
yang menjalar hingga ke punggung, dan disertai dengan adanya batuk kering dan berkeringat
dingin, sesak nafas yang kurang lebih sudah dirasakan selama 2 minggu, sesak tersebut
membaik jika pasien duduk, dan adanya bengkak pada ketua tungkai. Pasien juga merasakan
rasa lemas, nyeri pada bagian perut disertai dengan rasa mual dan BABnya bewarna hitam.
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat Diabetes mellitus (+) jarang kontrol dan jarang minum obat
Riwayat penyakit jantung disangkal
Riwayat Hipertensi disangkal
Riwayat penyakit paru disangkal
Riwayat penyakit hati disangkal
Riwayat alergi disangkal
Riwayat penyakit ginjal disangkal
(-/-)
Nyeri tekan tragus (-), sekret (-), edema (-), hiperemis (-)
Deviasi septum hidung (-), rhinorhea (-), epistaksis (-), nafas cuping
Mulut
hidung (-/-)
Sulcus nasolabialis simetris, sianosis (-), lidah normal, tremor (-),
deviasi lidah (-), faring hiperemis (-), tonsil T1-T1, uvula normal,
mouth ulcer (-)
Tidak teraba pembesaran kelenjar getah bening, nyeri tekan (-),
Leher
Kanan
Kiri
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Paru belakang
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Abdomen
Inspeksi
Auskultasi
Perkusi
Palpasi
Ektremitas
Pembesaran kel. Limfe
Superior
-
Inferior
-
aksiler
Pembesaran kel. Limfe
inguinal
Edema
+/+
Sianosis
Petechiae
Akral
C.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
HEMATOLOGI
28 02 2016
Hemoglobin
Eritrosit
Hematokrit
Trombosit
Lekosit
Netrofil
Limfosit
Monosit
Eosinofil
Basofil
MCH
MCHC
MCV
RDW
MPV
PDW
HASIL
12.0
4.07
L 33.4
260
H 21.8
H 91.6
L 3.2
4.0
L 0.0
0.1
29.5
35.9
82.1
13.4
10.8
12.4
SATUAN
g/dL
Jt/ul
%
10^3/ul
10^3/ul
%
%
%
%
%
Pg
g/dL
fL
%
fL
fL
SATUAN
NILAI RUJUKAN
12.0-15.0
4.0-5.1
36-47
150-400
4.0-12.0
50-70
25-40
2-8
2-4
0-1
27.0-31.0
33.0-37.0
79.0-99.0
10.0-15.0
6.5-11.0
10.0-18.0
NILAI RUJUKAN
Ureum
Kreatinin
Kolestrol
Trgigliseride
Albumin
SGOT
SGPT
Uric Acid
CKMB
H 78.3
H 1.8
H 219
H 188
L 3.2
H 1576
H 1603
H 7.5
H 29
mg/dL
mg/dL
mg/dL
mg/dL
g/dL
U/L
U/L
mg/dL
U/L
4.4
L 126
98
SATUAN
mmol/L
mmol/L
mmol/L
Negatif
Non Reaktif
Negatif
EKG
19 - 44
0.6 1.3
<=200
<160
3.5 5.2
0 50
0 50
3.5 7.2
<24
NILAI
RUJUKAN
3.6 - 5.5
135 - 155
75 - 108
NILAI
RUJUKAN
Negatif
Non Reaktif
Negatif
Interpretasi
Irama : Sinus
Regularitas : regular
Heart rate : 56 x/m
Axis : normal
P wave : normal
PR interval : normal
QRS kompleks :
Q patologis : R wave progression : +
R di V5 + S di V1 : <35 Kotak kecil
R bifasik : QRS interval : normal
ST segmen : ST Elevasi di lead
III,
dan
AvF.
D. PROBLEM AKTIF
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
DM tipe 2
Akut Miokard Infark
Gangguan fungsi hepar
Chronic Heart Faillure
Hiperlipidemia
Hiperurisemia
Nefropati Diabetikum
GDS 29/2/2016
: 502 mg/Dl, Riwayat DM jarang kontrol dan tidak teratur minum obat,
riwayat ayah kandung pasien menderita DM.
Initial assessment
:-
Initial plan diagnostic : Pemeriksaan gula darah sewaktu dan gula darah puasa, TTOG, HbA1c.
Cek TTV
Initial plan therapy
Initial plan monitoring: Keluhan subjektif, TTV, ulangi pemeriksaan gula darah sewaktu setiap
hari
Initial plan edukasi
Problem 2
Pasien mengeluh adanya rasa nyeri dada yang menjalar hingga ke punggung, dan disertai dengan
adanya batuk kering dan berkeringat dingin
Initial assesment
:-
Problem 3
Hepar membesar teraba 3 cm dibawah arkus costae, hasil lab menunjukkan bahwa SGOT 1576,
SGPT 1603, dan kadar Albumin 3.2. HbsAG (-), Anti HCV (-)
Initial assesment
:-
Initial plan diagnostic : Cek SGOT, SGPT, Albumin, Globulin, HBSAG, anti HCV.
USG (Untuk melihat gambaran hepar)
Initial plan theraphy : Comafusin Hepar 500ml 1 botol
UDCA (Asam Ursodeoksikolat) 500mg 2 x 1
Initial plan monitoring: cek Albumin, SGOT, SGPT
Initial plan edukasi
: Menjelaskan bahwa penyakit ini dapat bersumber dari faktor risiko yang
sudah ada seperti, akut miokard infark dan diabetes melitus
Jangan konsumsi alkohol.
Kontrol ke dokter secara rutin
Problem 4
Pasien mengeluh sesak nafas yang kurang lebih sudah dirasakan selama 2 minggu, sesak tersebut
membaik jika pasien duduk, dan adanya bengkak pada ketua tungkai
Initial assessment :
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM
RSUD KUDUS 2016
Page 10
: Hiperlipidemia
:-
: Menjelaskan bahwa penyakit ini dapat menjadi salah satu faktor risiko
untuk penyakit seperti akut miokard infark.
Kontrol ke dokter secara rutin.
Problem 6
: Hiperurisemia
Hasil lab menunjukkan kadar asam urat dalam darah 7.5
Initial assessment
:Initial plan diagnostic : Uric Acid
Initial plan monitoring: Cek kadar asam urat
Initial plan terapi
: Alloplurinol 100 mg 2 x 1.
Initial plan edukasi : Menjelaskan kepada pasien tentang penyakitnya dan
komplikasinya.
Kontrol ke dokter dengan rutin.
Problem 7
: Nefropati Diabetikum
Hasil lab menunjukkan ureum 78.3 dan kreatinin 1.8 dan adanya riwayat kencing manis
Initial assessment
:Initial plan diagnostic : cek kadar albumin dalam urin, ureum, kreatinin, dan hitung laju
filtrasi glomerulus
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM
RSUD KUDUS 2016
Page 11
Initial plan monitoring: monitor kadar albumin dalam urine tiap taun sekali setelah
Initial plan terapi
Initial plan edukasi