Anda di halaman 1dari 22

KELOMPOK 1

LK5.1

NAMA KELOMPOK
Dra. SELFINA MANUPUTTY
Dra. ERIYATI
Dra. RIAWITA
Drs. M.ISAK
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
Materi
: Model Supervisi Pembelajaran dan Manajerial Kurikulum
2013
Topik1
:Konsep Dasar Dan Tujuan Supervisi Pembelajaran dan
Manjerial
Kegiatan 1 : Diskusi Terfokus (70 menit)
Lengkapilah Lembar Kerja (LK) ini sesuai dengan instruksi masingmasing.
1. Tuliskan tugas-tugas pokok Saudara sebagai pengawas sekolah berkaitan
dengan implementasi kurikulum di sekolah baik dalam aspek supervisi
akademik maupun supervisi manajerial.
Melaksanakan Sosialisasi kurikulum 2013 bersama dengan TPK
Membina guru dalam membuat perangkat pembelajaran ( RPP )
Membina kepala sekolah dalam upaya pelaksanaan kurikulum 2013
Memantau pelaksanaan kurikulum 2013
Mengevaluasi ketercapaian pelaksanaan kurikulum 2013
Melaporkan hasil pelaksaan kurikulum 2013
1.
2. Tuliskan beberapa alasan pentingnya peran supervisi akademik/pembelajaran
dan manajerial dalam implementasi kurikulum di sekolah.
Memberikan bimbingan profesional kepada guru dalam

meningkatkan kualitas proses pembelajaran sehingga guru


dapat membantu peserta didik untuk belajar lebih aktif,
kreatif, inovatif, efektif, efisein dan menyenangkan
Memberikan bimbingan kepada kepala sekolah menyusun dokumen
kurikulum
Membantu kepala sekolah dalam upaya melengkapi kebutuhan
sarana dan prasana kebutuhan implementasi kurikulum 2013
1

3. Tuliskan aspek-aspek dan standar-satandar yang harus menjadi fokus


kegiatan supervisi pembelajaran dan manajerial dalam implementasi
kurikulum 2013.
NO
.

SUPERVISI
AKADEMIK/PEMBELAJARAN

1.

Standar Isi
a. Domuken KTSP
b. Implementasi kurikulum
2013

2.

Standar Proses
a. Perangkat pembelajaran
b. Bukti pelaksanaan
pembelajaran
c. SKBK dan jadwal pelajaran
d. Rencana pembelajaran
dan alokasi waktu
Standar kompetensi lulusan
a. SKLM
b. SKLKMP
c. SKLMP
d. KI DAN KD
e. Diagram kecapaian
kompetensi
Standar penilaian
a. Penentuan KKM
b. Penilaian oleh pendidik
c. Penilaian sekolah
d. Penilaian pemerintah

3.

4.

SUPERVISI MANAJERIAL

Standar Pendidik dan Tenaga


Kependidikan
a. Buku Induk Pegawai
b. File Pegawai
c. Penilaian pegawai
d. Pemberdayaan dan
pengembangan pegawai
Standar Sarpras
a. Keberadaan dan penggunaan
sarpras
b. Buku daftar inventaris

Standar Pengelolaan
a. Struktur organisasi sekolah
b. Kepemimpinan sekolah
c. Administrasi kesiswaan ( Buku
Induk, Klaper, Buku Leger, dan
Buku Raport)
Standar pembiayaan
a. RKA dan RKAS
b. Sumber dana
c. Pembiayaan kegiatan

4. Simpulkan pemahaman Saudara berkaitan dengan supervisi pembelajaran


dan manajerial dalam konteks implementasi kurikulum 2013?

Supervisi pembelajaran dan manajerial dalam konteks


implementasi kurikulum 2013 Pengawas Sekolah memberikan
pemahaman tentang :
Kurikulum 2013 Kelas 1 - 6 menggunakan pendekatan model
pembelajaran Tematik.
Kurikulum 2013 Jumlah mata pelajaran berkurang namun jam
pelajarannya ditambah
Buku Guru dan Buku Siswa sudah ada dari Kemdikbud.
Mata Pelajaran Bahasa Inggris tidak diajarkan
Mata Pelajaran IPA dan IPS dihapus
Silabus disusun oleh BSNP
2

5. Bandingkan kesimpulan Saudara dengan teman satu kelompok, dan tuliskan


poin penting persamaan dan perbedaannya.

Persamaan :
Kurikulum 2013 Kelas 1 - 6 menggunakan pendekatan model
pembelajaran Tematik.
Kurikulum 2013 Jumlah mata pelajaran berkurang namun jam
pelajarannya ditambah
Perbedaan :
Mata pelajaran IPA dan IPS tidak sajikan dalam bentuk mata
pelajaran, namun terintegrasi dalam mata pelajaran Bahasa
Indonesia, PPKN, Kesenian, ataupun PJOK.
6. SecaraKesimpulannya
berkelompok, :isilah tabel berikut dengan dengan potensi masalah
(masalah
yang mungkin
muncul)
yang mungkin
dihadapi
Mata pelajaran
berkurang
jam pelajaran
bertambah
danoleh guru dan
kepala
sekolah pembelajaran
dalam mengiplementasikan
2013
dan tuliskan pula
penerapan
menggunakan kurikulum
pendekatan
tematik
solusi-solusi
yang
dapat
dilakukan
memecahkan
kesimpulan
dalam
kelompok
pada untuk
umumnya
sama yaknimasalah-masalah
lebih
tersebut.
menekankan pada supervise terhadap proses pembelajaran yang
a. Guru:
dilakukan oleh guru dan membantu kepala sekolah dlam supervise
kepada guru guru dan
pemberdayaan sumberdaya
N pembelajaran
Potensi Masalah
Solusi
Keterangan
o sekolah untuk menunjang kualitas proses pembelajaran
1. Belum
semua
guru Sosialisasi kurikulum Pengawas Sekolah
mendapatkan sosialisasi 2013
Dinas pendidikan
kurukulum 2013
MGMP
2. Tidak
semua
Guru Bimtek
Dinas Pendidikan
memahami
Diklat
Pengawas Sekolah
pembelajaran
MGMP
pendekatan tematik
b. Kepala Sekolah:
No
1

Potensi Masalah
Pemahaman
kepala
sekolah
tentang
implementasi
kurikulum
2013
( karena Kep Sek
sebagai
pemimpin
pembelajaran)
diantaranya
pengelolaan
perminatan
Fasilitas Sekolah untuk
mendukung Kurikulum
2013

Solusi
Sosialisasi
Implementasi
Kurikulum 2013

Keterangan
Dinas Pendidikan
Pengawas Sekolah

Bekerjasama dengan Focus


komite dan lembaga Discussion
seperti
dinas

Goup

pendidikan prov/kota
Pemenuhan kewajiban Pemetaan
ulang Terutama
24 jam mengajar
pembagian
tugas pengaturan tugas
mengajar
guru
mapel
tertentu,sprt
dan
Bhs Daerah
Pelaksanaan Supervisi Kolaborasi
dengan Tugas yang sama
Pembelajaran
pengawas sekolah
tentang pelaksaan
pengawasan,
Permendiknas
No.65 thn 2013

7. Apa saja konsekweksi atau dampak terhadap tugas pengawas sekolah dalam
menyusun program, melaksanakan program, evaluasi program dan
melakukan pembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru dan kepala
sekolah

Pengawas Sekolah dalam implementasi kurikulum 2013 harus mampu


menyusun program, melaksanakan program, evaluasi program dan
melakukan pembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru dan
kepala sekolah
8. Tuliskan
masing-masing perubahan sikap yang harus dilakukan oleh
pengawas sekolah terhadap implementasi kurikulum 2013

Pengawas sekolah harus mampu mensosialisasikan implementasi


Kurikulum 2013
Pengawas Sekolah harus mampu memberikan pembinaan
pembelajaran Tematik

9. Deskripsikan sikap Saudara sebagai pengawas sekolah terhadap


implementasi kurikulum 2013
Pengawas Sekolah sebagai kunci keberhasilan pelaksanaan
implementasi kurikulum 2013, untuk itu Pengawas Sekolah harus
dapat membina guru dan kepala sekolah dalam memberikan

bimbingan profesional kepada guru dalam meningkatkan


kualitas proses pembelajaran sehingga guru dapat
membantu peserta didik untuk belajar lebih aktif, kreatif,
inovatif, efektif, efisein dan menyenangkan

10. Presentasikan atau pajangkan di dinding hasil kerja kelompok Saudara untuk
mendapatkan masukan dari kelompok lain, dan tuliskan pula masukan yang
Saudara berikan, dan yang Saudara peroleh.

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1

LK5.2
5

Materi
: Model Supervisi Pembelajaran dan Manajerial Kurikulum
2013
Topik2
:Model Supervisi Pembelajaran
Kegiatan 2 : Diskusi Terfokus dan Kerja Kelompok (30 menit)
Lengkapilah Lembar Kerja (LK) ini sesuai dengan instruksi masingmasing.
1. Tuliskan pemahaman Saudara berkaitan dengan supervisi pembelajaran
secara klinis.

Pembinaan atau Bimbingan yang dilakukan sesuai dengan


kebutuhkan guru.

2. Buatlah peta konsep tahapan kegiatan supervisi pembelajaran secara klinis


dalam implementasi kurikulum 2013.

SIKLUS SUPERVISI KLINIS

Tahap Peremuasn Awal


Menganalisa rencana
pelajaran
Menetapkan bersama guru
aspek-aspek yang akan
diovervasi dalam mengajar

Tahap Overvasi Mengajar


Mencatat peristiwa
selama pelajaran
Catatan harus obyektif
dan selektif

Tahap Pertemuan Balikan


Menganalisis hasil observasi bersama guru
Menganalisis prilaku mengajar
Bersama menetapkan aspek-aspek yang
harus dilakukan untuk membantu
perkembangan keterampilan mengajar
berikutnya
3. Tuliskan aspek-aspek yang harus menjadi fokus perhatian kegiatan supervisi
pembelajaran secara klinis dalam konteks imlpementasi kurikulum 2013,
berikut alasannya dalam setiap tahapan berikut:
No

Tahapan

Aspek

Alasan

Temu Awal

Pengamat
an

Temu
Akhir/
Feedback

a.Menetapkan kontrak
atau persetujuan antara
supervisor dan guru
tentang apa yang akan
diobservasi
b.Menetapkan
mekanisme atau
aturanaturan observasi
c.Menetapkan rencana
spesifik utk
melaksanakan observasi
Tahap observasi proses
pembelajaran secara
sistematis, objektif dan
holistic.Fokus obser vasi
adalah pada
sikap,pengetahuan dan
ketrampilan guru dalam
melaksanakan proses
pembelajaran di
kelas.Aspek yang
diobservasi harus sesuai
dengan hasil diskusi dan
kesepakatan antara
supervisor

Tahap untuk
mengembangkan
perilaku guru

Karena yang menjadi


karakteristik supervise klinis
adalah adanya kebutuhan guru
untuk mendpatkan bantuan
professional dalam mengatasi
masalah ketrampilan mengajar
yang dihadapinya .

Menindaklanjuti apa saja yang


dilihat oleh pengawas sbg
observer terhadap proses belajar
mengajar untuk mengidentifikasi
dan analisis persamaan dan
perbedaan antara perilaku guru
dan murid yang direncanakan
dan perilaku actual guru dan
murid, serta membuat
keputusan bagaimana
seharusnya akan dilakukan
sehubungan dengan perbedaan
yang ada

4. Presentasikan atau pajankan di dinding hasil kerja kelompok Saudara untuk


mendapatkan masukan dari kelompok lain dan tuliskan masukan-masukan
tersebut.

LK5.3

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
Materi
: Model Supervisi Pembelajaran dan Manajerial Kurikulum
2013
Topik2
: Model Supervisi Pembelajaran
Kegiatan 3 : Kerja Kelompok dan Review Instrumen (60 menit)
Lengkapilah Lembar Kerja (LK) ini sesuai dengan instruksi masingmasing.
1. Secara berkelompok, pilih dan pelajarilah salah satu contoh instrumen
supervisi pembelajaran, instrumen PK Guruatau instrumen PKKS, kemudian
tuliskan masukan Saudara agar instrumen-instrumen tersebut lebih relevan
dengan kurikulum 2013.
Instrumen Supervisi Administrasi Perencanaan Pembelajaran Pada
butir Komponen Administrasi Pembelajaran yang ketiga guru harus
menyususn Silabus.
Masukan : Pada kurikulum 2013 guru tidak lagi menyususn
silabus karena silabus sudah disusun oleh BSNP.

Instrumen PK Guru
Pada butir penilaian Indikator Kinerja Guru Tujuan
pembelajaran dirumuskan dan dikembangkan berdasarkan
SK/KD yang akan dicapai. Masukan : Dalam Kurikulum
2013 SK diubah menjadi KI
Instrumen PKKS
Pada Kompetensi Kepemimpinan Pembelajaran dalam
komponen pengembangan sekolah/madrasah menuju
organisasi pembelajar (learning organization) disebutkan
ada komponen pelatihan.
Masukan : Pelatihan dalam hal ini dimasukan implementasi
kurikulum 2013

Secara berkelompok, tuliskan relevansi antara tujuan, metode, fokus materi


dan instrumen supervisi pembelajaran yang bersifat klinis/PKG/PKKS untuk
mengawal implementasi kurikulum 2013.

Relevansi Tujuan, metode, fokus materi dan instrumen supervisi


pembelajaran yang bersifat klinis PKG/PKKS sudah relevan hanya ada
sedikit perubahan istilah yang harus direvisi sebagai contoh SK/KD
diubah menjadi KI/KD
2. Tuliskan pendapat Saudara apakah contoh instrumen supervisi
pembelajaran/ PKG/PKKS yang dapat meningkatkan proses pembelajaran
siswa
lebih
aktif,
kreatif,
inovatif,
efektif,
efisien,
dan
menyenangkandengan menggunakan pendekatan tematik dan/atau
tematik terpadu dan/atau saintifik dan/atau inkuiri dan disvovery
dan/atau project based learning.
instrumen supervisi pembelajaran/ PKG/PKKS dapat meningkatkan
proses pembelajaran siswa lebih aktif, kreatif, inovatif, efektif, efisien,
dan menyenangkandengan menggunakan pendekatan tematik
dan/atau tematik terpadu dan/atau saintifik dan/atau inkuiri dan
disvovery dan/atau project based learning
3. Tuliskan juga pendapat Saudara apakah contoh instrumen supervisi
pembelajaran/PKG/PKKS dapatmemotret proses pembelajaran peserta
didik dalam kegiatan mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan
mempresentasikannya dengan menggunakan pendekatan tematik
dan/atau tematik terpadu dan/atau saintifik dan/atau inkuiri dan
disvovery dan/atau project based learning
Instrumen supervisi pembelajaran/PKG/PKKS dapat memotret proses
pembelajaran peserta didik dalam kegiatan mengamati, menanya,
menalar, mencoba, dan mempresentasikannya dengan menggunakan
pendekatan tematik dan/atau tematik terpadu dan/atau saintifik
dan/atau inkuiri dan disvovery dan/atau project based learning

1. Secara berkelompok,buatlah review atau revisi instrumen supervisi


pembelajarandan/atau rubrik PK Guru/PKKS agar lebih relevan, efektif dan
efisien.

Instrumen Supervisi Administrasi Perencanaan Pembelajaran


Pada butir Komponen Administrasi Pembelajaran yang ketiga
guru harus menyususn Silabus.
Masukan : Pada kurikulum 2013 guru tidak lagi menyususn
silabus karena silabus sudah disusun oleh BSNP.

Instrumen PK Guru
Pada butir penilaian Indikator Kinerja Guru Tujuan
pembelajaran dirumuskan dan dikembangkan berdasarkan
SK/KD yang akan dicapai. Masukan : Dalam Kurikulum
2013 SK diubah menjadi KI
Instrumen PKKS
Pada Kompetensi Kepemimpinan Pembelajaran dalam
komponen
pengembangan
sekolah/madrasah
menujuSaudara untuk
6. Presentasikan
atau pajangkan
di dinding
hasil kerja kelompok
organisasi
pembelajar
(learning
organization)
disebutkan
mendapatkan
masukan
dari kelompok
lain.Tuliskan
masukan
yang Saudara
komponen
pelatihan.
berikan danada
juga
yang Saudara
peroleh.
Masukan : Pelatihan dalam hal ini dimasukan implementasi
kurikulum 2013

LK5.4
10

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
Materi
: Model Supervisi Pembelajaran dan Manajerial Kurikulum
2013
Topik2
: Model Supervisi Pembelajaran
Kegiatan 4 : Studi Kasus, Tayangan Videodan Kerja Kelompok (40
menit)

Lengkapilah Lembar Kerja (LK) ini sesuai dengan instruksi masingmasing.


1.Bacalah kasus di bawah ini dengan seksama.
QSemenjak bertugas disebuah sekolah, seorang pengawas sekolah
sering melaksanakan supervisi pembelajaran dengan melakukan
kunjungan kelas. Selama kunjungan kelas pengawas tersebut mengisi
format yang terdiri atasi identitas sekolah, nama guru, tanggal dan
hari, aspek-aspek yang diamati, dan skornya. Setelah melaksanakan
supervisi pembelajaran, pengawas sekolah menyimpan format isian
pada map khusus.Para guru merasa sungkan menanyakan hasil
supervisinya karena menjaga perasaan atau takut tersinggung. Hal ini
dilakukan terus menerus selama dua tahun bertugas di sekolah
tersebut.
Berdasarkan pengalaman Saudara, tuliskankomentar
supervisipembelajaran
yang dilakukan oleh pengawas sekolah tersebut.

terhadap

kegiatan

Pengawas sekolah dalam mengadakan supervisi hanya untuk dirinya


sendiri karna tidak menyampaikan hasil temuan atau hasil
pengamatannya.
Pengawas tidak melakukan tindak lanjut hasil temuan supervisi
Bandingkan komentar Saudara dengan anggota kelompok dan tuliskan
kesimpulan Saudara tentang kegiatan supervisi pembelajaran yang baik.
kegiatan awal membuat kesepakatan.
Pengamatan /observasi
Kegiatan akhir dengan menyampaikan temuan temuan dan
memberi masukan

11

Secara berkelompok, amati dan tuliskan kelebihan dan kelemahan tayangan


video pelaksanaan supervisi pembelajaran yang diberikan fasilitator (V-5.1)
No
1

Tahapan
Temu Awal

Pengamatan

Temu Akhir/
Feedback

Kelebihan
Pengawas memotivasi
guru untuk
melaksanakan
pembelajaran
Pengawas mengamati
pelaksanaan
pembelajaran dengan
menggunakan
instrmen
Pengawas
menyampaikan hasil
observasi secara
langsung

Kelemahan
Pengawas tidak me
ngidentifikasi masalah
yang disampaikan
guru
Pengawas ikut
membagi lembar kerja
siswa selama
observasi
Pengawas tidak
menggiring guru
untuk menemukan
kekurangannya.

Secara berkelompok, berikan masukan terhadap kelemahan yang ditemukan.


seharusnya pengawas mengidentivikasi masalah yang disampaikan
guru
sebaiknya pengawas hanya mengamati kegiatan yang dilakukan
oleh guru dan siswa
Sebaiknya pengawas memancing guru untuk mememukan
kekurangannya selama proses pembelajaran berlangsung.
Pajangkan hasil kerja kelompok Saudara, untuk mendapat masukan dari
kelompok lain, tulislah masukan yang Saudara peroleh dari kelompok lain.

12

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
5
Materi
: Simulasi Model Supervisi Pembelajaran danPenilaian
Topik3
: Simulasi Model Supervisi Pembelajaran
(Teknik Coachingdengan Model GROW ME)
Kegiatan 5 : Simulasi dan Kerja Kelompok (45 Menit)
1. Amati model pembianaan (coaching) guru dan kepala sekolah dengan model
GROW MEberikut ini.

M5

onitorin
g

2. Diskusikan dalam kelompok dan tuliskan maksud setiap kata G-R-O-W- MEtersebut.
G (Goals)-Tujuan artinya Coachee menetukan sendiri tujuan
R (Reality)- Realitas artinya Coache menilai dirinya sendiri,
bagaimana kondisi sekarang, dan mengapa begitu
O (Option)-Alternatif artinya Coachee bertanya kepada
dirinya sendiri tentang solusi untuk mencapai tujuan
W (Whats next?/Will)- langkah selanjutnya artinya Coache
mengungkapkan rencana alternative pemecahan masalah
berikut tahapan, serta potensi hambatan dan
pemecahannya,serta alokasi waktunya
M (Monitoring ) artinya mengecek dan mereviw kemajuan
pencapaian tujuan tahapan Grow
3. Amati video yang ditunjukkan fasilitator,Tuliskan dan simpulkan, apakah video
tersebut sudah
memenuhi
langkah
GROWevaluasi
ME model
tersebut.yang
E (Evaluasi)
artinya
mengecek
pencapaian
telah ditetapkan dan alasannya
dari hasil pengamatan terhadap tayangan video sudah memenuhi
langkah GROW Me

13

4. Tuliskan pesan moral atau karakter yang dapat diperoleh dari videocoaching
tersebut baik dari coach maupuncoachee.
pesan moral atau karakter yang dapat diperoleh dari Coach
adalah adanya ketulusan dan semangat untuk membantu
Coachee dalam meningkatkan kemampuannya sehingga
tercapai tujuannya yakni sukses
pesan moral dan karakter yang dapat diperoleh dari Coachee
adalah semangat untuk bekerja keras dan pantang menyerah
serta terus berusaha untuk mengatasi masalah sehingga
5. Pelajaridan
bedakan
nuansa yakni
pertanyaan
tercapai
tujuannya
suksesberikut,selanjutnyaberikan tanda ()
pada pertanyaanyang paling cocok untuk coaching
o Siapa yang bertanggungjawab atas kegagalan ini?

o
o
o
o
o

Apakah yang bisa Saudara ceritakan mengenai kegagalan ini?


Apakah Saudaramengetahuiapa yang harus Saudaralakukan?
Adakah tugas tersebut masih belum jelas menurut Saudara?
Apakah Saudara bisa menyelesaikannya sesuai jadwal?
Langkah apakah yang akan Saudara lakukan supaya selesai dengan
jadwal?(V)

6. Buatlah pertanyaan-pertanyaan non direktif atau pertanyaan yang menggali


kedasaran sesuai dengan konsep coaching berkaitan dengan masalahmasalah yang mungkin muncul dalamimplementasi kurikulum 2013.
Langkah apakah yang perlu saudara lakukan untuk mempersiapkan
guru dalam meningkatkan kemampuan mereka dalam pelaksanaan
pembelajaran dengan pendekatan scientific?

7. Diskusikanlah dalam kelompok kecil, aspek apa saja yang semestinya dinilai
dari seorang coach ketika melakukan coaching?
Kemampuan mengajukan pertanyaan yang mendorong
Coachee bersikap terbuka
Kemampuan memotivasi Coachee untuk tetap berusaha
mencari altenatif dalam memecahkan masalah
Kemampuan dalam memberi alternative pilihan dalam
pemecahan masalah Coachee
Kemampuan dalam menganalisa hasil evaluasi dan
mengarahkan Coachee untuk tetap focus pada tujuannya

14

8. Susunlah rubrik penilaian berdasarkan aspek-aspek tersebut.

No.
Aspek yang diamatiTingkat Kemampuan12341.Kemampuan
mengajukan pertanyaan yang mendorong Coachee bersikap
terbuka2.Kemampuan memotivasi Coachee untuk tetap berusaha
mencari altenatif dalam memecahkan masalah3.Kemampuan dalam
memberi alternative pilihan dalam pemecahan masalah
Coachee4.Kemampuan dalam menganalisa hasil evaluasi dan
mengarahkan Coachee untuk tetap focus pada tujuannya
5.Menyimpulkan
permasalahan
dengan
cermat6.Memberikan
feedback/balikan, atau saran yang kreatif dan konstruktifTotal skor

9. Bandingkan rubrik tersebut dengan contoh rubrik yang diberikan fasilitator,


dan buatlah revisinya.
Contoh Rancangan Rubrik Penilaian Simulasi Coaching
NamaKelompok: ...............................................
Nama Pengawas: ................................................
Nama Pemeran Guru: ................................................
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Aspek yang diamati

Tingkat Kemampuan
1
2
3
4

Menggunakan pertanyaan non direktif atau


menyadarkan
Menggunakan bahasa yang santun
Menggunakan bahasa tubuh yang efektif
Menyimak permasalahan dengan seksama
Menyimpulkan permasalahan dengan cermat
Memberikan feedback/balikan, atau saran yang
kreatif dan konstruktif
Total skor
15

Keterangan:
Berilah tanda() pada kolom yang sesuai.
1 = kurang

2 = cukup

3 = baik

4 = sangat baik

RUBRIK
Skor
Perolehan
19-24

Predikat

Keterangan/Uraian

13-18

7-12

6 kebawah

Jika semua aspek langkah-langkah dalam coaching


dikuasai dengan sangat baik dan memuaskan
Jika semua aspek dalam coaching telah dilakukan
dengan baik, namun masih ada sedikit aspek yang
belum dilakukan dengan benar
Coachingtelah dilakukan dengan baik, tetapi ada satu
atau dua aspek yang dilakukan dengan langkah yang
kurang benar
Belum dapat melaksanakan coaching dengan baik,

10. Pajankan atau presentasikan rubrik hasil diskusikelompok kecil kepada


kelompok besar (kelas) untuk mendapat masukan dari kelompok lain.
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
LKMateri
: Simulasi Model Supervisi Pembelajaran danPenilaian
Topik3
: Simulasi Model Supervisi Pembelajaran
5.6
(Teknik Coachingdengan Model GROW ME)
Kegiatan 6 : Kerja Kelompok dan Simulasi (105 menit)
Lengkapilah Lembar Kerja (LK) ini sesuai dengan instruksi masingmasing.
1. Pelajarilah kasus berikut dengan seksama.
Guru A adalahGuru yang sangat tertarik dan responsif
terhadap hal-hal baru dalam kurikulum. Termasuk elemen
perubahan dalam kurikulum 2006 menjadi kurikulum 2013,
serta selalu ingin mencoba hal-hal yang baru dalam proses
pembelajaran. Dia selalu mempunyai keinginan agar siswasiswanya mencapai prestasi yang terbaik.
Baru-baru ini dia mendapatkan nilai hasil supervisi
pembelajaran dari kepala sekolah. Ketika dia mengetahui
nilaitersebut, dia kecewadan sangat sedih bahwa dia
memperoleh nilai rendah dalam aspek mengembangkan proses
16

pembelajaran yang menumbuhkan kreativitas siwa dan aspek


melakukan penilain yang otentik.
Dia menyadaribahwa dirinya bukan orang yangcerdas
dan banyak fasilitas, namun dia memiliki semangat untuk
melaksanakan tugasnya dengan rajin dan baik. Didorong
keinginan untuk menjadi guruprofesional. Dia berkonsultasi
dengan
Saudara
sebagai
pengawaspembinanya,
untuk
membantu dia dalam meningkatkan kemampuan pedagogisnya
agar mampu mengimplementasikan kurikulum 2013 dengan
baik.
Saudara menyetujui dan menyusun rancangan untuk
menemuinya dalam dua minggu ke depan. Saudara ingin
mempersiapkan pertemuan tersebut berjalan dengan baik.
2. Diskusikan dalam kelompok, persiapan yang akanSaudaralakukan
dalam pertemuan coaching berdasarkan kasus tersebut.

1.Sebelumnya pengawas menganalisa instrument hasil


supervise kepala sekolah terhadap guru A
2.Pengawas mempelajari materi sehubungan dengan aspek
masalah guru A yakni tentang pendekatan belajar berbasis
scientific dan penilaian otentik
3.Pengawas melakukan pendekatan kolaboratif terhadap guru A
dan berdiskusi tentang hasil supervise kepala sekolah
4.Pengawas dan guru A membuat kesepakatan tentang masalah
yang dihadapi guru dan menyepakati instrument untuk
observasi yang akan dilakukan dilaksanakan

17

3. Tuliskan langkah-langkah yang akan Saudara lakukan untuk dalam pertemuan


coaching tersebut.
1.bertanya kepada Coachee tentang tujuan ,makna dan indicator
sampai menjadi guru profesional
2. meminta Coach menilai dirinya sendiri sekarang dan mengapa
begitu serta upaya apa yang pernah dilakukannya
3.meminta Coach mengeksplorasi berbagai alternative dan
menawarkan saran-saran dengan hati-hati
4. Coach meminta coachee memegang teguh rencana tindakan
dan mengidentifikasi langkah, hambatan, dukungan, cara
mengatasi, serta waktu yang diperlukan
5.Coach bertanya tentang proses mencapai tujuan , posisi ,
konsistensi waktu, dukungan yang dibutuhkan
7.Coach dan Coachee berbagi pengalaman tentang hasil
pengamatannya
8.Coach member umpan balik yang kreatif, akurat, konstruktif dan
memotivasi
9.Coach bertanya tentang hasil evaluasi, bilamana hasil evaluasi
jauh berbeda diperlukan menyamakan persepsi dan kriteria

3. Tuliskan penyebab kesenjangan antara kondisi Guru A dengan


harapan yang diinginkannya.
Kurangnya bantuan professional terhadap guru A untuk
meningkatkan kompetensinya, misalnya kurangnya supervise
kepala sekolah yang disertai balikan untuk dia dapat
berkembang secara berkesinambungan
Kurangnya fasilitas yang dimiki guru untuk mengembangkan
kemampuannya
5. Tuliskan solusi dan tindakan yang akan Saudara usulkan kepada Guru A.
Rendahnya kemampuan intelektual guru sehingga sulit
mengikuti perubahan
Meningkatkan kinerja dengan mengikuti diklat atau bintek
Kepsek secara rutin melaksanakan supervisi pembelajaran

18

4. Setiap kelompok melakukan simulasi coaching yang telah direncanakan


sesuai langkah berikut:
a. Memilih dua orang untuk berperan sebagai Guru A dan Pengawas
pembina,
b. Memilih salah satumasalah yang diberikan fasilitor (misal: masalah
pembelajaran kreatif dan masalah penilaian otentik)
c. Kelompok yang mendapatkan masalah sejenis melakukan kegiatan saling
simulasi dan saling menilai simulasi coaching berdasarkan rubrik
penilaian yang sudah disusun dan menyampaikan kesimpulan hasil
penilaian serta rekomendasinya.
5. Setiap
kelompok
melakukan
refleksidanmengungkapkannya
dengan
menggunakan slogan dan simbol atau gambar tertentu tentang pelaksanaan
coaching, dibimbing olehfasilitator.

LK5.7

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
Materi
: Simulasi Model Supervisi Pembelajaran danPenilaian
Topik4
: Penilaian Otentik untuk Meningkatkan Kreativitas
Kegiatan 7 : Diskusi Terfokus dan Kerja Kelompok (45 menit)
Lengkapilah Lembar Kerja (LK) ini sesuai dengan instruksi masingmasing.
1. Diskusikan dalam kelompok, dan tuliskan beberapa teknik dan bentuk
penilian untuk mendukung implementasi kurikulum 2013.
penilaian diri:penilaian yg dilakukan oleh guru dan kepsek terhadap
dirinya sendiri(evaluasi diri)
penilaian autentik:penilaian yg dilakukan berdasarkan faktual
penilaian portofolio:penilaian kumpulan hasil kerja

19

2. Mendiskusikan dalam kelompok tentang aspek dan teknik atau bentuk


instrumen untuk menilai perubahan mindset (sikap), keterampilan dan
pengetahuan guru dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi
pembelajaran dalam kurikulum 2013.
melalui supervisi yg dilakukan kepsek dg menggunakan instrumen yg
sesuai

3. Mendiskusikan dalam kelompok tentang aspek dan teknik atau bentuk


instrumen untuk menilai perubahan mindset (sikap), keterampilan dan
pengetahuan kepala sekolah dalam mengelola perubahan, kepemimpinan
dan supervisi pembelajaran, dan budaya sekolah kurikulum 2013.
melalui supervisi yg dilakukan pengawas dg menggunakan instrumen
yg sesuai

4. Tuliskan konsekwensi logis perubahan pengelolaan penilaian dalam kurikulum


2013terhadap tugas Saudara sebagai pengawas sekolah berkaitan

pengawas berkewajiban melakukan pembinaan terhadap kepsek dan


guru tentang kurikulum 2013

20

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
LKMateri
: Supervisi Pembelajaran, Supervisi Manajerial dan
5.8
Penilaian
Topik1-4
: Model, Simulasi Supervisi Pembelajaran, Manajerial
danPenilaian
Kegiatan 8 : Penyusunan Action Plan atau RTL (20 menit)
Lengkapilah Lembar Kerja (LK) ini sesuai dengan instruksi masingmasing.
1. Sebelum menyusun Action Plan atau Rencana Tindak Lanjut (RTL), diskusikan
dalam kelompok, dan tuliskan tindak lanjut yang akan dilakukan oleh Saudara
sebagai pengawas sekolah setelah mengikuti pelatihan ini berdasarkan empat
pertanyaan berikut ini:
a. Apa yang semestinya Saudara lakukan untuk mengawal implementasi
kurikulum 2013?
b. Apa yang sudah Saudara lakukan untuk mengawal implementasi
kurikulum 2013?
21

c. Apa yang belum Saudara lakukan untuk mengawal implementasi


kurikulum 2013?
d. Apa yang akan segera Saudara lakukan untuk mengawal implementasi
kurikulum 2013?

Membuat program dalam melaksanakan supervisi pelaksanaan


implementasi Kurikulum 2013
Mengikuti Diklat Implementasi Kurikulum 2013
Belum melakukan pembinaan dalam pelaksanaan implementasi
kurikulum 2013
Melakukan sosialisasi implementasi kurikulum 2013

2. Tuliskan hal-hal yang akan segera Saudara lakukan dalam format Action
Plan/RTL yang diberikan. (Boleh dikerjakan secara berkelompok).
ACTION PLAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013
NamaKelompok: KELOMPOK 3
Anggota
:
1. SAMSUL MAARIF
2. RIYASNELI
3. Hj. LALA IMANG

N
o

Nama
Kegiata
n

Tujuan

Indikator
Keberhasi
lan

4. H. ARFANDI YUSUF
5. HUMAM TALUPI
6. Hj. TRISNA DARMAYATI

Sasaran

Waktu Dan
Tempat
Kegiatan

Sumber
Dana

Penanggu
ng Jawab

Alta
dan
Bahan

4. Bandingkan hasil kerja kelompok Saudara untuk mendapatkan masukan dari


kelompok lain. Tuliskan masukan yang Saudara berikan dan juga yang
Saudara peroleh.

22

Anda mungkin juga menyukai