Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 5

Etika Administrasi dalam Praktik


A. Asas-Asas Umum Birokrasi Pemerintahan yang Baik
Dalam menanggapi asas umum pemerintahan yang baik sebenarnya merupakan
hal yang sulit dan hampir mustahil bisa ditemukan rumusan yang sifatnya universal. Hal
ini mengingat adanya kenyataan bahwa disetiap negara memiliki konteks budaya yang
berbeda, kebutuhan rakyat yang selalu berubah, dan masalah yang dihadapi oleh setiap
negara pun juga berbeda. Namun selain hal tersebut yang menyebabkan asas umum
birokrasi pemerintahan yang baik susah dirumuskan nampaknya juga dipengaruhi
perkembangan situasi politik, sosial, dan budaya serta dinamika masyarakat turut
mempengaruhi opini masyarakat tentang sistem administrasi pemerintahan yang ideal.
1. Prinsip Demokrasi
Pilar utama prinsip demokrasi adalah asas kedaulatan rakyat. Asas kedaulatan rakyat
mensyaratkan bahwa rakyatlah yang mempunyai kekuasaan tertinggi dalam
pemerintahan negara, rakyat yang menentukan kehendak negara, dan rakyat yang
akan menetukan pula bagaimana berbuatnya. Maka dari itu negara yang memakai
sistem pemerintahan dengan asas kedaulatan rakyat, kepentingan rakyat menempati
kedudukan yang paling tinggi. Pada tataran makro, sistem pemerintahan demokratis
memiliki tiga macam bentuk, yaitu :
a. Sistem Parlementer
b. Sistem Pemisahan Kekuasaan
c. Sistem Referendum
2. Keadilan Sosial dan Pemerataan
Salah satu masalah dalam trilogi pembangunan adalah masalah pemerataan
pembangunan dan hasil pembangunan. Kedua masalah ini telah menciptakan adanya
ketimpangan sosial dan ketimpangan distribusi pendapatan yang dialami oleh semua
negara. Dalam lingkup negara, setidaknya ada dua dimensi ketimpangan yang harus
diperhatikan. Petama adalah ketimpangan diantara kelompok sosial yang berbeda
dalam suatu negara dan kedua adalah ketimpangan antara wilayah geografis dalam
suatu negara atau yang biasa disebut sebagai ketimpangan regional.
3. Mengusahakan Kesejahteraan Umum
Salah satu prasyarat legitimasi kekuasaan negara ialah apabila negara melalui
aktivitas pemerintahan dapat mengusahakan kesejahteraan umum bagi seluruh
rakyatnya. Peningkatan kesejahteraan umum bukan hanya dimaksudkan untuk

meningkatkan taraf hidup dan kebutuhan dasar tetapi juga untuk meningkatkan
kapsitas individu supaya dapat berpartisipasi lebih aktif dalam pembangunan. Selain
kedua komponen itu hal yang perlu dipenuhi untuk mencapai kesejahteraan umum
juga mencakup kesejahteraan sosial dan layanan sosial. Kemudian persoalan lain juga
perlu dipenuhi adalah menyangkut ketenagakerjaan dan kependudukan
a. Mewujudkan Negara Hukum
Dalam undang-undang memang tidak disebutkan secara ekdplisit bahwa Indonesia
dalah negara hukum. Namun sesungguhnya gagasan dan aturan dasar yang melandasi
terbentuknya republik ini adalah sesuai dengan cita-cita negara hukum. Selain itu
penjelasan mengenai sistem pemerintahan negara telah pula ditegaskan sebagai
berikut :
1. Indonesia adalah negara yang berdasarkan atas hukum.
2. Sistem konstitusional
Asas pokok terciptanya negara hukum juga berarti ditaatinya peraturan hukum (rule
of law) dalam segenap aktivitas negara atau pemerintahan. Unsur Rule of Law
meliputi :
a. Keutamaan aturan hukum
b. Kedudukan yang sama didepan hukum
c. Terjaminnya hak asasi manusia
b. Dinamika dan Efisiensi
Masalah yang sering muncul dalam birokrasi pemerintah adalah masalah dinamika
dan efisiensi. Dinamika disini diartikan sebagai kemampuan adaptasi orgainsasi yang
baik sehingga ia sanggup mengatasi perubahan yang terjadi didalam masyarakat dan
dapat menelorkan kebijakan yang tepat. Kemudian untuk masalah selanjutnya yang
juga dialami oleh birokrasi adalah efisiensi dimana ini merupakan salah satu masalah
yang kompleks karena berhubungan dengan netralitas.

Anda mungkin juga menyukai