Anda di halaman 1dari 32

PROPOSAL PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA

UNIVERSITAS SYIAH KUALA


(Periode VII Tahun 2014)
DESA
: LAMPULO
KEMUKIMAN
: LAM KUTA
KECAMATAN
: KUTA ALAM
KABUPATEN/KOTA : BANDA ACEH
Nama Mahasiswa
1. Fakhrurrazi
2. Wawan Darmawan
3. Aisyah Aida Renika
4. Nazirah
5. Zulfiadi Syahputra
6. Teuku Dimyati
7. Indah Mayang Sari
8. Siti Rachmah
9. Rahayu Annisa
10. Dedi Suriadi
11. Ikhsan
12. Maulidin
13. Husnurrahmah
14. Chuttaimi
15. Yoyon Pujiono
16. Delyansyah Putra
17. Saqib Arsalan
18. Teuku Muhammad JA
19. Maria Tapian NS

Disusun Oleh :
NIM
1105105010026
1105105010033
1105105010036
1105105010021
1111102010045
1111102010050
1101102010002
1101102010005
1101103010137
1101103010113
1101103010069
1111101010087
1111101010069
1111101010064
1106103030045
1105106010003
1104102010043
1104102010027
1106104040074

Fakultas/ Jurusan
Pertanian/THP
Pertanian/THP
Pertanian/THP
Pertanian/THP
Budidaya Perairan
Budidaya Perairan
Ekonomi/Manajemen
Ekonomi/Manajemen
Ekonomi/Akuntasi
Ekonomi/Akuntasi
Ekonomi/Akutansi
Ilmu kelautan
Ilmu Kelautan
Ilmu Kelautan
KIP/Fisika
Pertanian/TP
Teknik/Mesin
Teknik/Mesin
PGSD Guru Kelas S1

KKN PPM

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS SYIAH KUALA
BADAN PELAKSANA KULIAH KERJA NYATA
DARUSSALAM - BANDA ACEH
2014
Tema/Judul :

Mengembangkan Karakter Masyarakat Melalui Program Pengembangan Potensi


Lokal dan Pelatihan Kreativitas Menuju Masyarakat yang Mandiri
Oleh:

Nama Mhs
1. Fakhrurrazi
2. Wawan Darmawan
3. Aisyah Aida Renika
4. Nazirah
5. Zulfiadi Syahputra
6. Teuku Dimyati
7. Indah Mayang Sari
8. Siti Rachmah
9. Rahayu Annisa
10. Dedi Suriadi
11. Ikhsan
12. Maulidin
13. Husnurrahmah
14. Chuttaimi
15. Yoyon Pujiono
16. Delyansyah Putra
17. Saqib Arsalan
18. Teuku Muhammad JA
19. Maria Tapian NS

NIM
1105105010026
1105105010033
1105105010036
1105105010021
1111102010045
1111102010050
1101102010002
1101102010005
1101103010137
1101103010113
1101103010069
1111101010087
1111101010069
1111101010064
1106103030045
1105106010003
1104102010043
1104102010027
1106104040074

Fakultas/ Jurusan
Pertanian/THP
Pertanian/THP
Pertanian/THP
Pertanian/THP
Budidaya Perairan
Budidaya Perairan
Ekonomi/Manajemen
Ekonomi/Manajemen
Ekonomi/Akuntasi
Ekonomi/Akuntasi
Ekonomi/Akutansi
Ilmu kelautan
Kelautan
Kelautan
KIP/Fisika
Pertanian/TP
Teknik/Mesin
Teknik/Mesin
PGSD Guru Kelas S1

Disusun Oleh :
Ketua Kelompok 2

Fakhrurrazi
NIM. 1105105010026
Mengetahui :
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)

Dosen Pembimbing
Pendamping/Koordinator Kecamatan

(Dr.Farid Mulana, S.T., M.Eng)


NIP. 19720208 1997302 1 001

(Murkhana, SE., MBA)


NIP. 19650922 199002 1 001

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................
i

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................................


ii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................
1
A. Gambaran Umum Lokasi KKN............................................................................
1
A.1 Letak dan Luas Gampong Lampulo .........................................................................
1
A.2 Perbatasan Wilayah Gampong Lampulo...................................................................
2
A.3 Jarak ke Pemerintahan..............................................................................................
2
A.4 Jumlah Penduduk Menurut Ke warganegaraan........................................................
2
A.5 Jumlah KK per Dusun...............................................................................................
2
A.6 Jumlah Penduduk Menurut Agama atau Kepercayaan.............................................
2
B. Maksud dan Tujuan Laporan ................................................................................
3
C. Program Pembangunan Gampong yang Telah Ada.............................................
3
BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG............................
5
A. Pendidikan, Ekonomi, Agama dan Sosial Budaya
..................................................................................................................................
5
A.1 Pendidikan.................................................................................................................
5

A.2 Agama.......................................................................................................................
6
A.3 Ekonomi....................................................................................................................
6
A.4 Sosial Budaya............................................................................................................
7
B. Prasaran dan Sarana....................................................................................................
7
C. Produksi.......................................................................................................................
8
D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan......................................................................
8
E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong..................................................................
9
DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran 5 MATRIKS RENCANA KERJA (RENJA)


2. Lampiran 6 MATRIKS PROGRAM KERJA (PROGJA)
3. Lampiran 7 MATRIKS PROGRAM KERJA (PROGJA) BERDASARKAN
JENIS KEGIATAN
4. Lampiran 8 KERJA KKNMATRIKS JADWAL KERJA KELOMPOK SELAMA
PELAKSANAAN KKN

BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum Lokasi KKN
Kuliah kerja nyata (KKN) adalah salah satu bagian dari kegiatan akademik
yang bersifat sosial aplikatif, mahasiswa akan terjun langsung ke lingkungan
masyarakat dan menerapkan ilmu yang sudah didapatkan di perkuliahan sehingga
ilmu yang diperoleh dapat langsung dirasakan manfaatnya baik oleh mahasiswa
maupun masyarakat. KKN juga merupakan salah satu kegiatan dimana mahasiswa
benar-benar menjunjung tinggi dan mengabdikan tri dharma perguruan tinggi.
Pelaksanaan KKN yang dilaksanakan di Gampong Lampulo Kecamatan Kuta
Alam Kota Banda Aceh, mulai dari tanggal 05 Agustus 2014 sampai dengan 05
September 2014. Gampong merupakan organisasi sosial terkecil sebagai bentuk
kesatuan hidup setempat. Gampong memiliki arti kampung atau desa. KKN ini
dilaksanakan dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia yang handal dan
mampu bekerja diberbagai bidang yang bertujuan agar mahasiswa memiliki
kompetensi dan dedikasi yang tinggi pada masa yang akan datang.

Kehadiran mahasiswa KKN di tengah masyarakat Gampong Lampulo telah


menjadi bagian dari pembangunan gampong. Dengan diselenggarakannya kegiatan
KKN oleh lembaga perguruan tinggi di tengah-tengah masyarakat akan terlihat
bahwa lembaga tersebut mampu membina para mahasiswa calon sarjana yang
nantinya akan berpotensi dalam masyarakat di tempat dia berada.
A.1 Letak dan Luas Gampong Lampulo
Gampong Lampulo merupakan salah satu gampong yang ada di Kecamatan
Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh. Gampong Lampulo memiliki luas
wilayah 154,5 Ha yang meliputi area pemukiman warga, sungai, pantai, dan rawarawa. Gampong Lampulo dibagi menjadi 4 (empat) dusun, yaitu Dusun Malahayati,
Dusun Teuku Tengoh, Dusun Tuan Dipulo, dan Dusun Tgk Disayang.

A.2 Perbatasan Wilayah Gampong Lampulo


Luas wilayah Gampong Lampulo 154,5 Ha dengan batas-batasnya sebagai
berikut :
-

Sebelah Utara berbatasan dengan Gampong


Lamdingin/Deah Raya.

Sebelah Selatan berbatasan dengan Gampong


Mulia.

Sebelah Timur berbatasan dengan Gampong


Lamdingin.

Sebelah Barat berbatasan dengan Krueng


Aceh/Peulanggahan.

A.3 Jarak ke Pemerintahan


Gampong Lampulo terletak tidak terlalu jauh dari kantor kecamatan,
memakan waktu sekitar tujuh menit perjalanan menggunakan kendaraan bermotor
dengan menempuh jarak

2 km. Sedangkan jarak dengan kantor walikota Banda

Aceh yaitu sekitar

23,5 km. Dan jarak dengan kantor Gubernur Aceh berjarak

sekitar 25 km dengan waktu tempuh 20 menit perjalanan.


A.4 Jumlah Penduduk Menurut Ke warganegaraan
a.
b.
c.
d.

Warga Negara Indonesia


Laki laki
: 2.440 Jiwa
Perempuan
: 1.946 Jiwa
Jumlah
: 4.442 Jiwa

A.5 Jumlah KK per Dusun


Penduduk Gampong Lampulo terdiri atas 1.447 kepala keluarga (KK) tersebar
dalam 4 (empat) dusun. Adapaun jumlah KK yang tersebar di tiap dusun adalah
sebagai berikut :
a.
b.
c.
d.

Dusun Malahayati 435 kepala keluarga


Dusun Teuku Tengoh 429 kepala keluarga
Dusun Tuan Dipulo 423 kepala keluarga
Dusun Tgk Disayang 160 kepala keluarga

A.6 Jumlah Penduduk Menurut Agama atau Kepercayaan


Penduduk Gampong Lampulo pada umumnya adalah pendatang 55% yang
menetap menjadi penduduk Gampong Lampulo yang datang dari daerah lain baik
dari kabupaten/kota dalam Provinsi Aceh maupun dari provinsi lain, dan 45% adalah
penduduk asli Gampong Lampulo. Mayoritas penduduk Gampong Lampulo
beragama Islam 99,79% dan Kristen 0,21%.
B. Maksud dan Tujuan Proposal
Adapun maksud dan tujuan dari penulisan proposal kuliah kerja nyata (KKN)
ini adalah untuk menyampaikan informasi tentang rangkaian dan program kerja
mahasiswa KKN VII di Gampong Lampulo selama selama

1 bulan kepada

mahasiswa KKN yang bersangkutan, lingkungan universitas, kepala Gampong


Lampulo beserta para aparaturnya, serta pihak pemerintah Kecamatan Kuta Alam dan
Kota Banda Aceh dengan melampirkan list program kerja serta jadwal kegiatan.
C. Program Pembangunan Gampong yang Telah Ada

Gampong Lampulo merupakan gampong yang berada pada pinggiran terusan


Krueng Aceh yang terhubung hingga kelaut, konon berdasarkan cerita lama
berdasarkan penuturan H. Abdullah Husen (mantan Keuchik Lampulo), yang mana
air sungai Krueng Aceh sering meluap hingga terjadi banjir, hal inilah yang menjadi
dasar penyebutan LAM (bahasa Indonesia: Tenggelam), dan dikarenakan Lampulo
dulunya merupakan daerah hutan pinggiran laut sehingga disebut dengan istilah
PULO (bahasa Indonesia: Pulau).
Awalnya gampong ini bersatu dengan Gampong Lampulo Ujung Peunayong,
yang sekarang terpisah menjadi tiga gampong, yaitu Lamdingin, Lampulo dan Mulia,
yang semua tunduk pada Kecamatan Mesjid Raya Kabupaten Aceh Besar. Gampong
yang pertama melakukan pemekaran adalah Gampong Lamdingin yaitu pada tahun
1958, baru pada tahun 1963 Lampulo Ujung Peunayong pada masa pemerintahan
Keuchik Nago terpisah, untuk sebelah selatan menjadi Gampong Mulia dan sebelah
utara menjadi gampong Lampulo. Pada Tahun 1985 Gampong Lampulo berubah
status tata kota, yaitu dengan terbentuknya Kotamadya Banda Aceh dan menjadi
salah satu gampong yang berada dalam Kecamatan Kuta Alam..
Saat ini Gampong Lampulo dipimpin oleh seorang kepala desa atau lebih
dikenal dengan istilah keuchik yang bernama Alta Zaini. Beliau telah memimpin
selama

6 tahun. Berikut merupakan daftar nama keuchik Gampong Lampulo di

beberapa tahun terakhir:


Nama Keuchik
Alta Zaini
Yusuf Zakaria
Ibnu Abbas
Abdullah Husen
Hamzah
M. Ali

Masa Jabatan
2008-Sekarang
1993 2007
1985 1992
1976 1984
1975 1976
1963 1974

Table C.1 Daftar nama keuchik dan masa jabatan Gampong Lampulo

Gampong Lampulo juga merupakan suatau gampong wisata di Kota Banda


Aceh. Di Gampong Lampulo ini terdapat suatu objek wisata berupa Kapal diatas
rumah, ini merupaka suatu peninggalan atau bukti bahwa di daerah ini pernah
dilanda tsunami yang begitu dahsyat pada akhri tahun 2004. Sebelumnya, Gampong

Lampulo ini belum pernah ada mahasiswa yang melakukan KKN atau bentuk
pengabdian lainnya.
Terdapat beberapa kegiatan yang telah menjadi adat masyarakat Gampong
Lampulo, diantaranya melakukan fardhu kifayah apabila ada warga desa yang
meninggal dunia, berkunjung dan menjenguk orang sakit, akziah ke tempat orang
meninggal. Dan seminggu sekali diadakan dalail khairat, dan pengajian di meunasah
Gampong Lampulo.
Program kerja Gampong Lampulo meliputi bidang pendidikan, kesehatan,
ekonomi, partisipasi, kelembagaan masyarakat, bidang ketentraman dan ketertiban,
bidang kesadaran berbangsa, bidang pemerintahan gampong. Kedelapan bidang ini
dituangkan dalam program jangka pendek dan jangka menengah menurut skala
prioritas dan tahapan. Pengkajiannya akan dilakukan setiap tahun takwin sampai
kepada 5 (lima) tahun pertama untuk dapat disusun program jangka panjang,
sehingga semua yang telah diprogramkan dapat terukur hal-hal mana yang belum
dilaksanakan dan berjalan.

BAB II
BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG
Kuliah kerja nyata (KKN) yang dilaksanakan dengan penerjunan mahasiswa
peserta KKN ke lapangan (masyarakat) sebagai pengabdian diri kepada masyarakat
memerlukan tahapan untuk mempersiapkan diri saat tampil didepan masyarakat luas.
Oleh karena itu, tahapan yang perlu dilaksanakan setelah pembekalan adalah
observasi wilayah. Observasi wilayah merupakan tahapan yang harus dan perlu
dilakukan untuk mengetahui kondisi masyarakat dalam segi struktur pemerintahan,
kultur sosial, keagamaan, ekonomi, dan hukum. Agar dapat menyajikan atau
merumuskan program yang hendak dilaksanakan di lapangan. Hal tersebut dirancang
dengan melihat permasalahan yang dihadapi di masyarakat, sehingga program kerja
tersebut dapat menjawab permasalahan yang ada.

Observasi wilayah pun dilakukan langsung ke lingkungan. Pada tahap ini


peserta KKN melakukan pengamatan secara langsung tentang kondisi Gampong
Lampulo dengan bertanya kepada geuchik (lurah) dan bersilaturahmi kepada
perangkat desa untuk pencarian data dalam segi pemerintahan desa, kultur sosial,
keagamaan, ekonomi, dan hukum yang diterapkan di desa. Dari keseluruhan
observasi yang dilakukan dapat diperoleh informasi sebagai berikut :
A. Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial Budaya
A.1. Pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu komponen yang dapat meningkatkan taraf
hidup masyarakat menjadi lebih baik. Dengan seiring berkembangnya zaman masalah
yang dihadapi oleh masyarakat pun bertambah terutama dalam bidang pendidikan.
Kebanyakan

warga Gampong Lampulo tergolong dalam kehidupan yang

berkecukupan. Dalam hal ini sangat berkaitan dengan pendidikan, dengan adanya
ekonomi yang mencukupi anak-anak di Gampong Lampulo bisa menyelesaikan
sekolah mereka sampai ke jenjang tinggi.
Masyarakat Gampong Lampulo sangat manyadari bahwa pendidikan itu
sangat penting untuk kehidupan masa depan anak-anak mereka sehingga pendidikan
untuk anak-anak di Gampong Lampulo sudah sangat baik. Meskipun juga terdapat
beberapa kepala keluarga yang tidak mampu menyekolahkan anaknya hingga ke
jenjang yang tinggi. Sehingga, mereka lebih mementingkan anaknya untuk bekerja
dari pada bersekolah, oleh karena itu kita perlu untuk menyadari kepada orang tua
dan anaknya bahwa pendidikan sangat penting untuk kehidupan yang akan datang.
A.2. Agama
Mayoritas penduduk Gampong Lampulo beragama Islam 99,79%. Ruang
lingkup pendidikan masyarakat kita batasi dalam bidang pendidikan Agama Islam
terutama anak-anak usia sekolah dasar dan pengajian yang diikuti oleh kaum bapakbapak, ibu-ibu dan remaja mesjid yang tergabung dalam majelis taklim. Dalam hal
etika dan moral masyarakat Gampong Lampulo sangat mengedepankan agama
sebagai tombak dasar dalam kehidupan sehari-hari. Sampai kepada anak-anak mereka
ajarkan cara beretika yang akhlaqul karimah. Maka dari itu desa yang terkenal

dengan penghasil ikan di Kota Banda Aceh ini belum pernah ada kasus maksiat atau
perbuatan tercela lainnya. Hal ini juga dipengaruhi oleh kerja sama para pemuda
gampong dan tokoh-tokoh masyarakat tersebut yang sangat menjaga keamanan dan
ketertiban desa dalam hal apapun.
A.3. Ekonomi
`

Perekonomian merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kesejahteraan dan

kehidupan masyarakat. Di bidang ekonomi seperti yang sudah dijelaskan di bagian


pendidikan bahwa masyarakat Gampong Lampulo tergolong sebagai masyarakat
tingkat ekonomi berkecukupan dengan mata pencaharian yang paling menonjol
adalah nelayan namun ada beberapa mata pencaharian lainnya, berikut ini persentase
mata pencaharian penduduk Gampong Lampulo adalah :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

35 % nelayan
25 % pelajar/mahasiswa
15 % pedagang
15 % pegawai negeri sipil
6%
buruh, dan
3%
tukang
1%
TNI dan polri
A.4. Sosial Budaya
Gampong Lampulo merupakan gampong yang masih kental dengan

kebudayaan Aceh meskipun tidak seperti masyarat Aceh pinggiran pada umumnya,
mengingat penduduk Gampong Lampulo sebagian besar merupakan pendatang baru
serta di tambah lagi dengan beragamnya latar belakang masyarakat baik dari segi
sosial ekonomi, dan agama. Meskipun demikian masyarakat Gampong Lampulo
masih sangat menjunjung tinggi nilai budaya Aceh seperti seringnya momen penting
yang diadakan, seperti acara Israk Mikraj Muhammad SAW dan dalail khairat yang
dilakukan dalam bentuk menyelenggarakan acara ceramah sebagai wujud syukur
kepada Tuhan Yang Maha Esa. Masyarakat Gampong Lampulo suka dengan budaya
kerjasama seperti dalam acara pernikahan, acara kenduri, pengadaan acara pengajian
dan acara gotong-royong bersama.
B. Sarana dan Prasarana

No
1.
2.
3.
4.

Nama Sarana dan Prasarana


Mesjid
Mushalla
Gedung TPA/TPQA
Kantor pemerintahan

2
5. Penerangan
6. Lapangan bola mini
7. Lapangan volly
8. Sarana drainase (parit)
9. Pipa air bersih
10. Jalan menuju gampong
11. Sekolah
12. Tempat pelelangan ikan
13. Tempat pelayanan kesehatan
14. Tanah perkuburan
Table B.1. Sarana dan prasarana

Bidang
Agama
Agama
Agama
Pemerintahan

Jumlah
1
4
4
7

Keterangan
Cukup
Cukup
Cukup
Cukup

Umum
Umum
Umum
Umum
Umum
Umum
Umum
Umum
Umum
Umum

3 titik
1
1
15.035 M
12.500 M
19.561 M
1
2
1
2.404 M2

Cukup
Cukup
Cukup
Kurang baik
Baik
Baik
Baik
Sangat baik
Baik
Baik

C. Produksi
Salah satu sektor penghasilan masyarakat Gampong Lampulo adalah sektor
kelautan dan perikanan. Sektor perikanan di Gampong Lampulo sangat menjanjikan.
Sebagian besar masyarakat Gampong Lampulo berpropesi sebagai nelayan. Hasil laut
yang diperoleh nelayan biasanya didistribusikan langsung ke konsumen setelah
mencapai TPI. Sisanya yang tak terjual biasanya akan diolah menjadi ikan asin dan
keumamah atau ikan kayu. Pengolahan ikan asin dan ikan kayu dilakukan dengan
cara tradisional dengan memanfaatkan sinar matahari untuk pengeringannya. Dengan
demikian masyarakat sangat bergantung dengan kondisi cuaca yang baik untuk hasil
pengolahan yang maksimal. Jika cuaca mendung atau hujan ikan-ikan tidak akan
cepat kering dan bahkan akan membusuk. Kondisi seperti ini akan sangat merugikan
nelayan itu sendiri.
Gampong Lampulo juga merupakan daerah industri dan perdagangan, di
Gampong Lampulo terdapat 6 industri besar yang bergerak di bidang perikanan,
selain itu juga terdapat industri-industri rumah tangga berupa industri menjahit dan
industri makanan masing-masing sebanyak 30 industri. Di Gampong Lampulo juga
terdapat 10 toko, 50 warung kopi, 3 rumah makan, 15 kios, serta juga terdapat satu

buah hotel. Rata-rata penduduk di Gampong Lampulo tidak mempunyai ternak


peliharaan. Hanya beberapa kepala keluarga saja yang mempunyai ternak peliharaan
berupa kambing, bebek, dan ayam. Peliharaan tersebut dikonsumsi sendiri dan
diperjualbelikan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Kesehatan masyarakat dan kebersihan lingkungan gampong merupakan aspek
penting yang perlu diperhatikan. Gampong Lampulo sudah difasilitasi dengan sebuah
puskesmas yang dapat membantu kondisi kesehatan masyarakatnya. Selain terdapat
fasilitas kesehatan, Gampong Lampulo juga merancang program kerja yang dapat
mendukung terciptanya kondisi kesehatan dan kebersihan untuk lebih baik.
Permasalahan yang timbul di Gampong Lampulo adalah masyarakat kurang
memperhatikan kebersihan lingkungan seperti kebersihan drainase dan kebersihan
sungai. Meskipun sebenarnya pemerintahan Gampong Lampulo sudah membuat
beberapa program kerja untuk terciptanya lingkungan yang bersih seperti gotong
royong dan pembersihan lingkungan sekitar rumah setiap minggu. Namun program
ini sedikit terhabat dengan kesibukan warga gampong dalam bekerja dan kurangnya
kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan.
E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong
Dalam mengatur roda pemerintahan gampong yang disesuaikan dengan
keadaan masyarakat sistem pemerintahan Gampong Lampulo berpola pada
adat/kebudayaan dan peraturan formal yang dibuat secara bersama yang bersifat
umum sejak zaman dahulu dan secara struktural pemerintahan gampong mulai dari
geucik, sekretaris desa (sekdes), kaur pemerintahan, kaur pembangunan, kaur kesra,
kaur keuangan, kaur umum, kepala-kepala dusun, ulee jurong-ulee jurong (ketuaketua unit) dan, imam gampong yang dipilih secara musyawarah dan keputusan
bersama.
Pemerintah Gampong

Lampulo menjalankan pelayanan publik dengan

baik, hal ini terjadi karena adanya fasilitas pendukung untuk melakukan pelayanan
umum. Selain itu juga terdapat sumber daya aparatur terlatih serta didukung dengan

adanya pelaksanaan kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas aparatur gampong dan


dukungan lainnya yang bersifat administratif. Sehingga pelayanan umum, proses
administrasi dan informasi data-data di Gampong Lampulo berjalan dengan lancar.

LAMPIRAN 5. MATRIKS RENCANA KERJA (RENJA)


KELOMPOK 2 KKN PPM ISMAIL SULAIMAN GAMPONG LAMPULO
KEC. KUTA ALAM BANDA ACEH
Masalah
1. Nelayan tidak
melakukan
penanganan
pasca panen
ikan dengan
baik.

Penyebab
1.

2.

Nelayan tidak
memperhatikan
dampak proses
pasca panen
yang tidak baik
terhadap mutu
produk yang
dihasilkan.
Kurangnya
pengetahuan
nelayan dalam
melakukan
penanganan
pasca panen .

Potensi yang ada


Internal
Eksternal
Para nelayan
1. Potensi ikan
1. Permintaan pasar 1.
tidak menyimpan
tangkap yang
yang sangat
ikan dengan baik
relatif besar.
tinggi.
2. Adanya
setelah panen.
Ikan setelah
kemauan
2.
dipanen cepat
nelayan dalam
rusak.
mengolah ikan.
Mutu ikan yang 3. Terdapat alat
dihasilkan kurang
penyimpanan
bagus.
ikan.

Kondisi saat ini


1.

2.

3.

Altern
Pemeca
Memberit
nelayan ca
penyimpan
yang baik.
Mengajak
masyaraka
lebih
memperha
mutu prod
akan dijua

Masalah

Penyebab

2. Minimnya
kesadaran
nelayan
pengolah ikan
kayu di
Gampong
Lampulo
tentang
besarnya
prospek usaha
yang mampu
diraih dari
aktivitas
produksi ikan
kayu.

1. Keterbatasan
pengetahuan dan
wawasan nelayan
dan masyarakat
pengolah ikan
kayu di Gampong
Lampulo akan
besarnya potensi
yang akan diraih
dari usah ikan
kayu bila
dijalankan secara
komprehensif dan
terintegrasi.

Kondisi saat ini

Internal

Potensi yang ada


Eksternal

1. Nelayan pengolah 1. Nelayan


ikan kayu di
pengolah ikan
Lampulo
kayu di
cenderung
Gampong
mengabaikan
Lampulo
peluang bisnis ikan
kayu yang sangat
potensial di
kawasan tersebut.

1. Mahasiswa KKN

3. Proses
1Minimnya
1Masyarakat masih
1Mayoritas mata
1Tersedia informasi
pengeringan
pengetahuan
menggunakan
pencaharian
dari media
ikan kayu
masyarakat
pengeringan
masyarakat
elektronik
masih secara
tentang
dengan cara
adalah nelayan
2Jumlah ikan yang
tradisional dan
pengeringan ikan
tradisional
2Masyarakat belum
ada di desa
tidak sesuai
secara modern
sepenuhnya
Lampulo
standar operasi 2Masyarakat kurang
menyadari efek
memperhatikan
berlimpah
dari segi
nilai gizi dari ikan
kesehatan
kayu yang
mengenai
diproduksi
pengeringan ikan
dengan cara
tradisional

Altern
Pemeca

1. Mengadak
penyuluhan
nelayan pe
ikan kayu d
Gampong L
terkait deng
besarnya pe
ikan kayu s
nasional ya
mampu me
peluang usa
sehingga ne
pengolah ik
dapat mera
keuntungan
mempuni.

1Menginforma
masyaraka
alat penge
ikan secar
2Mengiformas
kepada ma
pentingny
memperha
kesehatan
proses pen
ikan kayu

Masalah

Penyebab

4. Tidak adanya
alat
pengeringan
ikan yang
sesuai dengan
standar
pengolahan.

1. Masyarakat
kurang
mengetahui cara
produksi ikan
kayu yang baik.
2. Kurangnya
pengetahuan
mengenai
permintaan pasar.
3. Kurangnya alat
yang lebih
efektif dalam
memproduksi
ikan kayu.
5.Masyarakat
1. Kurangnya
tidak
pengetahua
mengetahui
n tentang
cara pembuatan
pembuatan
alat
alat
pengeringan
pengering
ikan kayu yang
ikan kayu.
2. Kurangnya
sesuai dengan
pengetahua
standar
n
pengolahan.
pengolahan
ikan kayu
yang bersih
dan
higenis.

Potensi yang ada


Altern
Internal
Eksternal
Pemeca
1. Para Nelayan
1. Potensi ikan
1. Permintaan pasar 1. Memberita
masih banyak yang
tangkap yang
yang sangat
masyarakat
menggunakan alat
relatif besar
tinggi.
memproduk
pengeringan yang
2. Adanya
kayu yang b
sederhana.
kemauan
2. Mengajak
2. Masyarakat
masyarakat
masyarakat
kurang paham
dalam
lebih peka t
dalam
memproduk-si
pemintaan
memproduksi ikan
ikan kayu
3. Memberit
bersih dan
tentang m
higienis.
kerja alat
pengering
Kondisi saat ini

1.

2.

Alat
pengering
yang
digunakan
masih
tergolong
sederhana.
Ikan hasil
pengeringan
masih
tergolong
kurang
higenis.

1.

2.

Bahan
pembuata
n alat
pengering
ikan kayu
mudah
didapat
Ada
organisasi
PKK di
gampong.

1.

Teori pada
saat kuliah
sangat
mendukung

1.

2.

3.

Mem
mas
man
peng
dala
men
ikan
Mem
peng
dan
kete
dala
pem
alat
ikan
Men
krea
mas

setem
mem
peng
kayu

6. Kurangnya
kreatifitas para
nelayan dalam
mengolah
produk,
contohnya pada
penampilan.

1. Nelayan kurang
mengetahui cara
pengolahan ikan
yang variatif
2. Nelayan tidak
memperhatikan
penampilan dan
kualitas produk
produk yang
dihasilakan.

1. Ikan kayu yang


dihasilkan kurang
menarik.
2. Ikan kayu yang
dihasilakan tidak
sesuai dengan
permintaan pasar.

1. Adanya SDA
yang bisa
dimanfaatkan
untuk mengolah
ikan kayu yang
bervariasi dan
menarik minat
konsumen.

1. Informasi dari
internet tersedia

1. Memberita
masyarakat
pentingnya
produk dala
persaingan

Masalah

7.Masyarakat
tidak
memperhatikan
sanitasi selama
pengolahan
sehingga
menghasilakan
produk
yang
kurang bermutu

8.Kurangnya
pengetahuan
tentang
bagaimana cara
pengemasan
dan pelabelan
terhadap hasil
panen
ikan
keumamah di
Lampulo

Penyebab
3. Kurangnya
kreativitas
nelayan dalam
mengolah ikan .
1. Kurangnya
pengetahuan
tentang prinsip
sanitasi dalam
pengolahan
2. Kurangnya
pengetahuan
tentang betapa
pentingnya proses
sanitasi
diaplikasikan
dalam pengolahan
1.Nelayan dan
Masyarakat
pengolah ikan
kayu di Lampulo
kurang memiliki
pengetahuan
tentang
pengemasan dan
pelabelan
terhadap hasil
ikan keumamah

Kondisi saat ini

Internal

Potensi yang ada


Eksternal

1. Tidak terdapat
aplikasi sanitasi
pada pengolahan
ikan kayu
2. Produk ikan yang
dihasilakan
memiliki kualitas
mutu yang kurang.

1. Nelayan
memiliki alat
yang cukup
untuk
mengaplikasi
sanitasi pada
pengolahan

1. Teori pada saat


kuliah sangat
mendukung

1. Kurangnya
perhatian nelayan
dan masyarakat
pengolah ikan
kayu di Lampulo
terhadap
pentingnya
pengemasan dan
pelabelan terhadap
hasil ikan
keumamah

1. Nelayan dan
masyarakat
pengolah ikan
kayu di
Gampong
Lampulo

1. Mahasiswa KKN

Altern
Pemeca

1. Memberita
masyarakat
pentingnya
dalam peng
2. Memberita
dampak tid
diaplikasika
sanitasi dal
pengolahan

1.

2.

Men
sika
nela
mas
peng
kayu
Gam
Lam
bahw
pent
peng
dan
terha
ikan
keum
send
Men
an d
men
baga
peng
dan
hasi
keum
send

Masalah

Penyebab

9.Nelayan kurang
paham
bagaimana
melakukan
pencatatan
akuntansi yang
baik

1.

2.

10. Anak-anak di
Gampong
Lampulo tidak
dapat
menyerap ilmu
yang diberikan
guru di
sekolah
dengan
maksimal.

1.

Kondisi saat ini

Kuran 1. Pencatatan masih


gnya
dilakukan secara
penget
sangat sederhana
ahuan
dan tidak akurat
tentan
g cara
melak
ukan
pencat
atan
ketka
produk
dijual.
Kuran
gnya
penget
ahuan
tentan
g cara
melak
ukan
pembu
kuan,
sehing
ga laba
atau
untung
nya
dapat
denga
n jelas
diketa
hui.
Waktu
1. Anakbelajar
anak
di
masih
sekola
kurang
h yang
memah
singka
ami
t dan
pelajara
tidak
n di
melak
sekolah
ukan
.
pengul
angan

Potensi yang ada


Internal
Eksternal
1. Masyarak 1. Teori pengantar
at terlibat
akuntansi akan
langsung
diaplikasikan
dengan
dalam proses
jual beli
pencatatan
sproduk
transaksi
setiap
harinya,
untuk itu
dibutuhka
n
pencarara
n yang
akurat

1.

2.

Anakanak
Gampong
Lampulo
bersedia
melakuka
n
pengulang
an
pelajaran
di rumah.
Tersedian

1.

2.

Internet
bisa
dijadikan
sebagai
gudang
ilmu.
Di
Lampulo
terdapat
fasilitas
internet di
beberapa

Altern
Pemeca
1. Memperke
pencatatan
akuntansi y
sesuai deng
PABU

1.

2.

Men
anak
untu
men
pela
yang
dipe
seko
Men
anak
saat
rum

Masalah

Penyebab

2.

di
rumah.
Orang
tua
tidak
memb
erikan
ilmu
tamba
han
kepada
anakanak
di
rumah.

Kondisi saat ini

Internal

Potensi yang ada


Eksternal
ya waktu
titik.
bagi anakanak
untuk
belajar

LAMPIRAN 6. MATRIKS PROGRAM KERJA (PROGJA)


KELOMPOK 2 KKN PPM ISMAIL SULAIMAN GAMPONG LAMPULO
KEC. KUTA ALAM BANDA ACEH

Altern
Pemeca
3. Men
anak
berb
peng
yang
dida
dise

Rencana
tindak /
kegiatan
1

Lokasi

Volume
(alat dan
bahan)

Satua
n

Perkir
aan
biaya
(Rp)

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

Pelaksa
na

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

1.

Me
mber
ikan
cont
oh
cara
peny
impa
nan
ikan
yang
baik.

Tempat
usaha
ikan
kayu
Gampon
g
Lampulo

Ikan
Box
penampu
ng ikan

1
Keran
jang
1
Buah

Rp
50.000
Rp
100.00
0

Dari
Masy
araka
t

2.

Me
mper
baiki
alat
peny
impa
nan
ikan
yang
suda
h
ada.

Tempat
usaha
ikan
kayu
Gampon
g
Lampulo

Alat
penyimp
anan ikan

1
Buah

Rp.30.
000

Dari
Masy
araka
t

3.

Mela
kuka
n
sosia
lisasi
keun
tung
an
dari
peny
impa
nan
ikan
yang
baik.

Tempat
usaha
ikan
kayu
Gampon
g
Lampulo

Proyekto
r
Laptop
Spidol
Papan
tulis

1
Unit
1
Unit
1
Buah
1
Buah

Rp
100.00
0
Rp
5.000

Sewa
Perso
nal
Beli
Beli

15
3.

Zu
lfia
di
Sy
ah
put
ra
4. Te
uk
u
Di
my
ati
1. Zu
lfia
di
Sy
ah
put
ra
2. Te
uk
u
Di
my
ati
4. H
u
s
n
u
r
r
a
h
m
a
h
5. M
a
u
l
i
d
i

Rencana
tindak /
kegiatan
1

4.

5.

6.

Lokasi

Volume
(alat dan
bahan)

Satua
n

Mela
kuak
an
sosia
lisasi
besa
rnya
pros
pek
usah
a
ikan
kayu
.
Mela
kuka
n
dem
o
pera
kitan
alat
peng
ering
ikan
(ER
KHybr
id)

Balai
desa
Gampon
g
Lampulo

Proyekto
r
Laptop

1
Unit
1
Unit

Men
sosia
lisasi
kan
cara
kerja
alat
sehi
ngga
bisa

Tempat
usaha
ikan
kayu
Gampon
g
Lampulo

Sumb
er
biaya
(%)

Perkir
aan
biaya
(Rp)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

Pelaksa
na

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

Sewa
Perso
nal

15

n
Inda
h
May
ang
Sari
Siti
Rac
hma
h

3.

4.

Tempat
usaha
ikan
kayu
Gampon
g
Lampulo

Rp.

Dari
Progr
am
Dose
n

3.

4.

Alat
pengerin
gan
ERKHybrid

1
Buah

Dari
Progr
am
Dose
sn

1.

Te
uk
u
M
uh
a
m
m
ad
J
A
Sa
qi
b
A
rs
al
an
Te
uk
u
M
uh
a
m
m
ad
J

Rencana
tindak /
kegiatan
1

Lokasi

7.

8.

men
ghas
ilkan
ikan
kayu
yang
higie
nis.
Me
mber
ikan
peny
uluh
an
penti
ngny
a
men
erap
kan
tekn
ologi
pem
buat
an
ikan
kayu
yang
sesu
ai
stan
dar
untu
k
meni
ngka
tkan
mutu
prod
uk.
Mela
kuka
n
sosia
lisasi

Volume
(alat dan
bahan)
3

Satua
n

Perkir
aan
biaya
(Rp)
5

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

Pelaksa
na

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

15
A
Sa
qi
b
A
rs
al
an
1. C
h
u
t
t
a
m
i
2. M
a
u
l
i
d
i
n

2.

Balai
desa
Gampon
g
Lampulo

Proyekto
r

1
Buah

Rp.100
.000

Sewa

Balai
desa
Gampon
g
Lampulo

Proyekto
r

1
Buah

Rp.100
.000

Sewa

1.

H
u
s
n
u

Rencana
tindak /
kegiatan
1

Lokasi

Volume
(alat dan
bahan)
3

Satua
n

Perkir
aan
biaya
(Rp)
5

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

keun
tung
an
dari
alat
peng
ering
yang
efekt
if.

9.
Pem
buat
an
baga
n
cara
mem
prod
uksi
ikan
kayu
.

10. Mela
kuka
n
dem

Balai
desa
Gampon
g
Lampulo

Tempat
usaha
ikan
kayu

Karton
Spidol
Penggari
s

Ikan
Segar
Alat
pengerin

2
Lemb
ar
2
Batan
g
1

1 Kg
1
Buah
1

Rp.
2.000
Rp.
10.000
Rp.
2.000

Rp.
8.000
-

Pelaksa
na

Beli
Beli
Beli

Dari
masy
araka
t

15
r
r
a
h
m
a
h
2. C
h
u
t
t
a
m
i
3. F
a
k
h
r
u
r
r
a
z
i
4. W
a
w
a
n

1.

D
a
r
m
a
w
a
n
F
a
k
h

Rencana
tindak /
kegiatan
1

Lokasi

2
o
Gampon
cara g
peng Lampulo
olah
an
ikan
kayu
.

Volume
(alat dan
bahan)

Satua
n

g
Alat
pengolah
an

Unit

Perkir
aan
biaya
(Rp)

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

Pelaksa
na

15

2.

r
u
r
r
a
z
i
A
i
s
y
a
h
A
i
d
a
R

11. Mela
kuka
n
sosia
lisasi
cara
peng
olah
an
prod
uk
ikan
kayu
yang
varia
tif.

Balai
desa
Gampon
g
Lampulo

12. Men
erap
kan
sanit
asi

Tempat
usaha
ikan
kayu
Lampulo

Proyekto
r
Laptop

1
Unit
1
Unit

Rp.100
.000

Sewa

1.

2.

Alat
pengolah
an
Penggun
aan alat

1
Unit
1
Unit

Dari
Masy
araka
t

3.

F
a
k
h
r
u
r
r
a
z
i
N
a
z
i
r
a
h
W
a
w
a
n

Rencana
tindak /
kegiatan
1

Lokasi

2
pada
peng
olah
an
ikan
kayu
.

Volume
(alat dan
bahan)
3

Satua
n

Perkir
aan
biaya
(Rp)
5

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

Pelaksa
na

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

15

penggun
aan yang
steril

3.

13. Men
sosia
lisasi
kan
cara
men
gapli
kasi
kan
prins
ip
sanit
asi
dala
m
peng
olah
an.

Tempat
usaha
ikan
kayu
Lampulo

Proyekto
r
Laptop
Papan
Tulis

1
Unit
1
Unit
1
Unit

Rp.
100.00
0

Sewa

1.

2.

D
a
r
m
a
w
a
n
N
a
z
i
r
a
h
W
a
w
a
n
D
a
r
m
a
w
a
n
A
i
s
y
a
h
A
i
d
a
R

Rencana
tindak /
kegiatan
1

14. Mela
kuka
n
sosia
lisasi
peng
guna
an
alat
peng
ering
ikan
kayu
.
15. Mela
kuka
n
sosia
lisasi
cara
peng
emas
an,
pela
bela
n
serta
aplik
asin
ya
pada
prod
uk.
16. Mela
kuka
n
sosia
lisasi
untu
k

Lokasi

Volume
(alat dan
bahan)

Satua
n

Perkir
aan
biaya
(Rp)

Tempat
usaha
ikan
kayu
Gampon
g
Lampulo

Alat
pengerin
g ERKHybrid

1
Unit

Balai
desa
Gampon
g
Lampulo

Proyekto
r
Laptop
Spidol
Papan
tulis

1
Unit
1
Unit
1
Batan
g
1
Buah

Rp.
100.00
0

Proyekto
r
Laptop

1 unit
1 unit

Rp.
100.00
0

Balai
desa
Gampon
g
Lampulo

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

Pelaksa
na

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

15

Dari 1.Delyansy
progr
ah
am
Putra
dose
n

Sewa

1.

2.

Sewa

Inda
h
May
ang
Sari
Siti
Rac
hma
h

4.

R
a
h
a
y
u

Rencana
tindak /
kegiatan
1

Lokasi

Volume
(alat dan
bahan)
3

Satua
n

Perkir
aan
biaya
(Rp)
5

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

mem
perk
enal
kan
akun
tansi
pada
mas
yarat
serta
men
erap
kann
ya
seha
rihari
dala
m
setia
p
trans
aksi.
17. Men Dikondis
gajar ikan
mult
idisp
lin
ilmu.

Pelaksa
na

15

5.

6.

Papan
tulis
ATK

1 unit
1 set

Rp.
25.000

Dari
desa
Beli

3.

4.

A
n
n
i
s
a
D
e
d
i
S
u
r
i
a
d
i
I
k
h
s
a
n
Y
o
y
o
n
P
u
j
i
o
n
o
M
a
r
i
a
T

Rencana
tindak /
kegiatan
1

Lokasi

Volume
(alat dan
bahan)
3

Satua
n

Perkir
aan
biaya
(Rp)
5

Sumb
er
biaya
(%)

Jadwal
Pelaksa
naan

Kete
rang
an

Pelaksa
na

P S M
1 1 1 1
6 7 8 9 0 1 2 3 14

15
a
p
i
a
n
N
S

LAMPIRAN 7. MATRIKS PROGRAM KERJA (PROGJA) BERDASARKAN JENIS


KEGIATAN KKN
KELOMPOK 2 KKN PPM ISMAIL SULAIMAN GAMPONG LAMPULO
KEC. KUTA ALAM BANDA ACEH
NO
1.

NAMA KEGIATAN
A. KEGIATAN UTAMA
Memberikan contoh cara penyimpanan ikan yang
baik.

JUMLAH
PESERTA

TEMPAT KEGIATA

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

35 orang

Tempat usaha ikan kay

SASARAN/PESERTA

2.

Memperbaiki alat penyimpanan ikan yang sudah ada.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

35 orang

Tempat usaha ikan kay

3.

Melakukan sosialisasi keuntungan dari penyimpanan


ikan yang baik.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

30 orang

Tempat usaha ikan kay

4.

Melakukan sosialisasi besarnya prospek usaha ikan


kayu.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

75 orang

Balai desa gampong


lampulo

NO

NAMA KEGIATAN

SASARAN/PESERTA

JUMLAH
PESERTA

TEMPAT KEGIATA

5.

Melakukan demo perakitan alat pengering ikan


(ERK-Hybrid)

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

25 orang

Tempat usaha ikan kay

6.

Mensosialisasikan cara kerja alat sehingga bisa


menghasilkan ikan kayu yang higienis.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

25 orang

Tempat usaha ikan kay

7.

Memberikan penyuluhan pentingnya menerapkan


teknologi pembuatan ikan kayu untuk meningkatkan
mutu produk.
Melakukan sosialisasi keuntungan dari alat pengering
yang efektif.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

25 orang

Balai desa gampong


lampulo

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

25 orang

Balai desa gampong


lampulo

9.

Pembuatan bagan cara memproduksi ikan kayu.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

25 orang

Balai desa gampong


lampulo

10.

Melakukan demo cara pengolahan ikan kayu.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

20 orang

Tempat usaha ikan kay

11.

Melakukan sosialisasi cara pengolahan produk ikan


kayu yang variatif.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

20 orang

Balai desa gampong


lampulo

12.

Menerapkan sanitasi pada pengolahan ikan kayu

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

20 orang

Tempat usaha ikan kay

13.

Mensosialisasikan cara mengaplikasikan prinsip


sanitasi dalam pengolahan.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

20 orang

Tempat usaha ikan kay

14.

Melakukan sosialisasi penggunaan alat pengering


ikan kayu.
Mengidentifikasi masalah dari pengemasan produk

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu
Nelayan kelompok
usaha ikan kayu

15 orang

Tempat usaha ikan kay

35 orang

Tempat usaha ikan kay

16.

Melakukan sosialisasi cara pengemasan, pelabelan


serta aplikasinya pada produk.

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

35 orang

Gampong Lampulo

17.

Melakukan sosialisasi perkenalan akuntansi serta


penerapannya dalam setiap transaksi

Nelayan dan kelompok


usaha ikan kayu

25 orang

Balai desa gampong


lampulo

8.

15.

NO
18.

NAMA KEGIATAN
Mengajar multidisplin ilmu

1.
2.

B. KEGIATAN PENUNJANG
Mengajar Tilawatil Quran
Membuat gantungan kunci sederhana.

SASARAN/PESERTA

JUMLAH
PESERTA

Anak-anak SD
Gampong Lampulo

Dikondisika
n

Dikondisikan

15 orang

Balai desa

25 orang

Rumah warga

Anak anak dan remaja


Gampong Lampulo
Masyarakat Gampong
Lampulo

TEMPAT KEGIATA

1.

C. KEGIATAN TAMBAHAN
Penghijauan gampong

Masyarakat Lampulo

100 orang

Gampong Lampulo

Donor darah bersama PMI

Masyarakat Lampulo

100 orang

Balai desa

Pemuda Gampong
Lampulo
Anak-anak Gampong
Lampulo
Anak-anak Gampong
Lampulo

30 orang

Balai desa

50 orang

Rumah warga

50 orang

Balai desa

Masyarakat Lampulo

150 orang

Masyarakat Lampulo

25 orang

Masyarakat Lampulo

200 orang

1.

D. KEGIATAN PENDUKUNG
Pembuatan papan pengumuman dusun

2.

Aksi belajar menabung untuk anak-anak

3.

Aksi kebersihan dan kesehatan anak

E. KEGIATAN KHUSUS
1.
Gotong royong
2.

Memperbaiki Fasilitas Menasah Gampong Lampulo

3.

Lomba menyambut hari kemerdekaan Indonesia

4.

Koordinator Gampong / Ketua Kelompok

Gampong Lampulo
Menasah Gampong
Lampulo
Gampong Lampulo

Anggota KKN dan


pihak terkait

LAMPIRAN 8. MATRIKS JADWAL PROGJA KELOMPOK SELAMA


PELAKSANAAN KKN
Bulan Agustus
No
Program Kerja
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1.
2.
3.

Perkenalan dengan warga


Memberikan contoh cara
penyimpanan ikan yang baik.
Memperbaiki alat
penyimpanan ikan yang sudah
ada.

No
4.

Program Kerja

Melakukan sosialisasi
keuntungan dari penyimpanan
ikan yang baik.
5. Melakukan sosialisasi
besarnya prospek usaha ikan
kayu.
6. Melakukan demo perakitan
alat pengering ikan (ERKHybrid)
7. Mensosialisasikan cara kerja
alat sehingga bisa
menghasilkan ikan kayu yang
higienis.
8. Memberikan penyuluhan
pentingnya menerapkan
teknologi pembuatan ikan
kayu untuk meningkatkan
9. Melakukan sosialisasi
keuntungan dari alat
pengering yang efektif.
10. Pembuatan bagan cara
memproduksi ikan kayu.
11. Melakukan demo cara
pengolahan ikan kayu.
12. Melakukan sosialisasi cara
pengolahan produk ikan kayu
yang variatif.
13. Menerapkan sanitasi pada
pengolahan ikan kayu
14. Mensosialisasikan cara
mengaplikasikan prinsip
sanitasi dalam pengolahan.
15. Melakukan sosialisasi
penggunaan alat pengering
ikan kayu.
16. Mengidentifikasi masalah dari
pengemasan produk
17. Melakukan sosialisasi cara

Bulan Agustus

5 6 7

9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

No

Program Kerja

pengemasan, pelabelan serta


aplikasinya pada produk.
18. Melakukan sosialisasi
perkenalan akuntansi serta
penerapannya dalam setiap
transaksi
19. Mengajar Multidisiplin ilmu
20. Mengajar Tilawatil Quran
21. Membuat gantungan kunci
sederhana.
22. Penghijauan gampong
23. Donor darah bersama PMI
24. Pembuatan papan
pengumuman gampong
25. Aksi belajar menabung untuk
anak-anak
26. Gotong royong
27. Memperbaiki Fasilitas
Menasah Gampong Lampulo
28. Lomba menyambut hari
kemerdekaan Indonesia
29. Ucapan terimakasih dan
perpisahan dengan warga
Lampulo

Bulan Agustus

5 6 7

9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

Anda mungkin juga menyukai