Anda di halaman 1dari 4

BAB 2

A. Membangun teks berita


Pengertian teks berita
Teks berita merupakan teks yang berisi tentang segala yang
terjadi di dunia yang ditulis di media cetak, disiarkan di radio,
ditayangkan di televisi, atau diunggah di situs.Berita berisi fakta,
tetapi tidak semua fakta diangkat menjadi berita.
Struktur teks berita
Struktur teks merupakan gambar ancara teks tersebut dibangun.
Orientasi berita : merupakan pembuka tentang hal yang
akan diberitakan.
Peristiwa : merupakan tahap inti dari berita. Pada tahap
ini berita dinarasikan sedemikian rupa hingga tersaji
beberapa fakta yang dimunculkan kemudian.
Sumber Berita : sumber berita tidak selalu berada di
akhir berita, ia bias berada di dalam berita itu sendiri.
Kaidah kebahasaan teks berita
Ciri kebahasaan teks berita adalah adanya keterangan, verba
transitif, dan verba pewarta.
Ciri Kebahasaan Teks Berita.
Ciri kebahasaan teks berita adalah adanya keterangan, verba
transitif, dan verba pewarta.
Kata Keterangan /Adverbia. Keterangan dibedakan
berdasarkan perannya di dalam kalimat. Peran tersebut
berupa: keterangan waktu, keterangan tempat, keterangan
tujuan, keterangan cara, keterangan similatif, keterangan
penyebaban, dan keterangan kesalingan.
Verba transitif adalah verba yang membutuhkan objek (O).
Verba transitif terdiri dari verba atau kata kerja
berimbuhan sebagai berikut: Berafiks me- Contoh:
membawa, menolong, membahas. Berafiks memperContoh: memperbesar, memperistri. Berafik memperkanContoh: mempersoalkan. Berafiks me-i
Contoh:
mengurangi, melindungi, memulai. Berafiks memper-i
Contoh :memperbaiki, memperbaharui. Berafiks mekanContoh : mengerjakan, menyelesaikan
Verba pewarta adalah kata kerja yang tidak membutuhkan
(menghindari) objek (O). Bentuk kalimat yang mengandung
kata kerja pewarta tidak bias dipasifkan. Dalam bahasa
Indonesia, verba pewarta terdiri dari verba atau kata kerja

berimbuhan sebagai berikut :Berupa verba dasar Contoh:


tenggelam. Berafiks ber- Contoh: berlari, berpakaian.
Berafisk ber-kanContoh: berdasarkan, beralaskan. Berafiks
ter- Contoh: tersenyum, tertawa. Berafiks ke-anContoh:
kelaparan, ketakutan.

Tugas 1 : Mengevaluasi teks berita tentang khasiat jamu


1.
Upaya Menyetarakan Jamu dengan Obat Modern

Karanganyar - Khasiat jamu atau obat tradisional Indonesia telah


dipercaya secara turun temurun dari nenek moyang Sayangnya, belum
banyak bukti ilmiah mengenai khasiat jamu. Untuk itu, saintifikasi jamu
pun terus dilakukan di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan
Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) Badan Litbangkes
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Tawangmangu, karanganyar.
Koordinator Klinik Saintifikasi Jamu Hortus Medicus B2P2TOOT
Kemenkes RI Danang Ardiyanto mengatakan, jamu sebenarnya bias
menjadi resep dokter kepada pasien di rumah sakit. Namun, khasiat
jamu tersebut harus dibuktikan secara ilmiah terlebih dahulu.
Tantangannya,bagaimana jamu bias diterima dokter? Jadi kita
berikan bukti ilmiah. Kalau ada bukti ilmiah, dokter mau pakai (jamu),
ujar Danang disela-sela kunjungan media ke B2P2TOOT bersama SOHO
Global Health di Tawangmangu, karanganyar, Senin (8/12/2014).

Pemberian resep dari dokter juga sebagai upaya meningkatkan


kepercayaan masyarakat Indonesia secara luas terhadap khasiat jamu.
Minum jamu secara rutin sebenarnya lebih dimanfaatkan untuk
mencegah penyakit.
Menurut Danang, penggunaan jamu pun dapat menonjolkan obat
tradisional yang dimiliki Indonesia. Saat ini baru dua jamu yang telah
mendapat sertifikasi ilmiah, yaitu jamu untuk hipertensi ringan dan
asam urat.
Danang mengungkapkan, jamu untuk hipertensi ringan
merupakan ramuan daun seledri, kumis kucing, temulawak, meniran,
dan kunyit. Sedangkan untuk asam urat diantaranya menggunakan
secang, kemuning, dan tempuyung. Jamu lain pun sedang diteliti dan
antre mendapat sertifikasi.
Sedang dilakukan uji kepada manusia agar jamu bias
disetarakan dengan obat modern," kata Danang.
Ia mengatakan, penelitian membutuhkan waktu yang cukup
panjang dan biaya tak sedikit. Ratusan dokter juga telah mengikuti
diklatsaintifikasi jamu.Para dokter ini kemudian bias praktek di Klinik
Saintifikasi Jamu Hortus Medicus tersebut. Di klinik ini, para dokter
akan meresepkan jamu pada pasien yang umumnya mengeluhkan
sakit hipertensi, radang sendi, dan penyakit degeneratif. Jika
penyakitnya cukup kompleks, pasien akan dirujuk ke rumahsakit.
2. Sebutkan bahan-bahan yang dibutuhkan guna membuat jamu untuk
hipertensi!
Jawab : jamu untuk hipertensi ringan merupakan ramuan daun
seledri, kumis kucing, temulawak, meniran, dan kunyit.
3. Mengapapa jamu belum bias diterima oleh banyak dokter?
Jawab : karena jamu bias diterima dokter, kita berikan bukti ilmiah,
kalau ada bukti ilmiah dokter mau pakai jamu tersebut.
4. Identifikasi peristiwa serta keterangan tempat dan waktu terjadinya
peristiwa dalam berita tersebut?
Jawab : upaya menyetarakan jamu dengan obat modern, tempat
B2P2TOOT, karanganyar, senin (8/12/2014)
5. Salah satu poin penting dari teks berita adalah mengandung
informasi yang penting untuk diberitakan. Apakah informasi dalam
teks tersebut penting? Apa hal penting yang ada peroleh dari teks
berita?

Jawab : ya, penting karena memaparkan bahwa jamu bias


digunakan sebagai resep dokter dan jamu memiliki banyak
manfaat.
6. Catatlah kalimat dalam teks tersebut menggunakan verba transitif
dan verba pewarta. Tandailah kata yang merupakan verba transitif
dan verba pewarta tersebut!
Jawab : verba pewarta : menyatakan, mengungkapkan,
mengatakan
- Verba transitif :
7. Catatlah kalimat tidak langsung dalam teks tersebut!
Jawab :
8. Amatilah kembali teks tersebut dari aspek-aspek berikut!
a. Struktur teks (ketepatan urutan dan kelengkapan)
b. Judul (judul mencerminkan isi)
c. Isi (lengkap dan tepat)
d. Penggunaan kalimat (kalimat efektif, diksi, dan ejaan mudah
dipahami)
Tulislah hasil evaluasi anda berdasarkan pengamatan dan diskusi
yang anda lakukan!
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai