oleh : Ayom W
Masyarakat menurut bahasa adalah sejumlah manusia dalam arti seluas luasnya
dan terikat oleh suatu kebudayaan yang mereka anggap sama. Dalam hal
masyarakat islami, diartikan sebagai sekelompok manusia hidup terjaring
kebudayaan Islam, yang diamalkan oleh kelompok itu sebagai kebudayaannya
kelompok itu bekerjasama dan hidup berdasarkan prinsip prinsip Quran dan
As-Sunnah dalam tiap segi kehidupan. Sedangkan demokrasi memiliki arti
bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak setara
dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi
mengizinkan warga negara berpartisipasibaik secara langsung atau melalui
perwakilandalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum.
Mengutip sebuah hadis diriwayatkan daripada Thauban r.a., bahawa Rasulullah
SAW bersabda, Setelah aku wafat, setelah lama aku tinggalkan, umat Islam
akan lemah. Di atas kelemahan itu, orang kafir akan menindas mereka bagai
orang yang menghadapi piring dan mengajak orang lain makan bersama. Maka
para sahabat r.a. pun bertanya, Apakah ketika itu umat Islam telah lemah dan
musuh sangat kuat? Sabda Baginda SAW: Bahkan masa itu mereka lebih
ramai tetapi tidak berguna, tidak berarti dan tidak menakutkan musuh. Mereka
adalah ibarat buih di laut.Sahabat bertanya lagi, Mengapa seramai itu tetapi
seperti buih di laut? Jawab Rasulullah SAW, Kerana ada dua penyakit, yaitu
mereka ditimpa penyakit al-Wahn. Sahabat bertanya lagi, Apakah itu alWahn? Rasulullah SAW bersabda: Cinta akan dunia dan takut akan
kematian. Di Indonesia, umat muslim pada sensus 2010 mencapai 209.120.000
jiwa (88 persen dari popuasi). Jumlah muslim di Tanah Air mencakup 13,1
persen dari jumlah populasi umat Islam sedunia. Meskipun begitu, kehidupan
masyarakat islami masih sangat kurang di negeri ini. Indonesia kini menempati
peringkat 107 indeks korupsi sedunia, atau bisa dikatakan korupsi di Indonesia
masih sangat tinggi kejahatan pun juga cenderung naik, hal ini seperti sebuah
ironi dimana kebanyakan warga Indonesia adalah muslim maka tentunya pelaku
kejahatan dan korupsi tentu kebanyakan adalah muslim. Solusi dari semua