Anda di halaman 1dari 2

Dikarenakan ada beberapa frasa medis:

Penerjemah mengasumsikan bahwa kata functioning merujuk kepada orang


sehat (tidak cacat). Sehingga diterjemahkan menjadi non-disabilitas.

Dikarenakan ada beberapa frasa yang tidak familiar

Penerjemah menerjemahkan severe dan treshold sebagai kepadatan dan


titik temu (dikarenakan sedang membahas pengumpulan data)

Menggunakan ICF untuk sensus dan data surver berbasis


populasi.
Dapatkah ICF digunakan untuk menginformasikan pengumpulan data
berbasis populasi?
Informasi kesehatan dan disabilitas dapat diperoleh dari berbagai sumber yang
memerlukan
metode
pengumpulan
data
yang
berbeda.
ICF
dapat
menginformasikan proses pengumpulan data di berbagai sumber dan metode,
yang mana digunakan dengan cara yang berbeda. Pada aturan klinis, relevansi ICF
mungkin lebih jauh dikarenakan sejarah panjangnya mengimplementasikan sistem
koding umum (seperti ICD). Bagaimanapun, ICF dapat digunakan untuk
menginformasikan pengumpulan data berbasis populasi. Sampai sekarang, bagi
yang berminat memahami non-disabilitas dan disabilitas pada konteks populasi
dihadapi dengan dua masalah besar: (1) memilih konsep yang dapat diterima dan
definisi dari disabilitas; dan (2) memilih alat yang dirancang untuk mengukur
disabilitas yang secara efektif dioperasikan dalam definisi populasi yang diminati.
Alat yang sudah tersedia menghasilkan data yang kurang bisa diandalkan dan
kurang valid. Dahulu, banyak negara yang berpenghasilan rendah melaporkan
bahwa kelaziman angka disabilitas dibawah 5%, jauh dari angka yang diamati di
negara berpenghasilan tinggi, yang pada umumnya lebih dari 10%, beberapa diatas
20%. Apa yang menjadikan kelemahan ialah kurangnya penerapan yang
terstandarisasi pada pengukuran dari fungsi dan disabilitas yang menjadikan
pengumpulan data valid untuk digunakan pada negara tersebut begitu pula untuk
perbandingan internasional untuk keperluan statistik disabilitas. ICF menyediakan
ruang kerja untuk definisi dan operasionalisasi untuk survey dan sensus disabilitas.
The World Report on Disability (WHO & WB 2011) membuat anjuran yang spesifik
untuk meningkatkan ketersediaan dan kualitas data disabilitas. Ini termasuk
pengadopsian ICF sebagai ruang kerja pengembangan dari berbagai pertanyaan
tentang disabilitas, perbandingan data yang telah ditingkatkan, pengembangan
metode yang layak (kuantitatif maupun kualitatif) untuk meningkatkan dan
memperluas pengumpulan data pada disabilitas, dan pengumpulan data sensus
nasional berdasarkan anjuran dari Komisi Statistik UN (Statistical Comission, 1994).

Mendefinisikan kepadatan dan titik muncul pada data populasi link surver
untuk peminat ICF
Angka kelaziman yang diperkirakan sangat berbeda di berbagai dan di dalam
negara. WHO World Health Survey, survey rumah tangga secara tatap muka dari
tahun 2002-2004, adalah survei disabilitas multinasional terbesar yang pernah
dilakukan. Survei tersebut menggunakan serangkaian dari beberapa pertanyaan
dan metode yang konsisten untuk mengumpulkan data kesehatan yang dapat
dibandingkan di berbagai negara. Ruang kerja konseptual dan ranah non-disabilitas
untuk World Health Survei datang dari ICF. Kuesionernnya mencakup kesehatan
masing-masing individu di berbagai macam ranah, ketanggapan sistem kesehatan,
pengeluaran keuangan rumah tangga, dan kondisi hidup. Total dari 70 negara telah
disurvei, yang mana 59 negara mewakilkan 64% populasi dunia, menghasilkan data
yang berbobot yang digunakan untuk memperkirakan kelaziman disabilitas dari usia
dewasa berumur 18 tahun dan lebih. Respon-respon yang dilaporkan sendiri pada
pertanyaan kesulitan berfungsi adalah: tidak ada kesulitan, sedikit kesulitan, cukup
kesulitan, sangat kesulitan, luar biasa kesulitan. Respon tersebut diberi skor dan
gabungan skor dihitung dari 0 sampai 100, yang mana 0 mewakilkan tidak ada
disabilitas dan 100 benar-benar disabilitas. Proses ini menghasilkan jarak skor
yang berkelanjutan. Untuk membedakan populasi ke grup disabilitas dan nondisabilitas, diperlukan adanya titik muncul (titik potong). Titik temu dari 40 pada
skala 0-100 diatur agar sudah termasuk bagi yang mengalami kesulitan yang
signifikan di kehidupan mereka sehari-hari dengan perkiraan disabilitas.
World Report on Disability. Bab 2. Geneva: World Health Organization & World
Bank. 2011.
Training manual on disability statistic (WHO & UNESCAP 2008) menyediakan
panduan yang berharga bagaimana caranya mengoperasionalisasikan konsep dari
non-disabilitas dan disabilitas yang diwakilkan di ICF sebagai pengumpulan data,
penyebaran dan analisa.

Anda mungkin juga menyukai