4. Diagnosa
5. Pengobatan
6. Catatanperkembangan/kemajuan
7. Catatan secara berkesinambungan (flow sheet)
8. Catatanperawat
9. Keberadaan dokumentasi baik berbentuk catatan/lap mbt
berkomunikasi antar sama tenaga kes/lembaran tindakan
(treatment)
10. Catatan Laboratorium
11. Laporan rontgen (x-ray)
12. Ringkasan pasien pulang
TUJUAN DOKUMENTASI
1. Sebagai sarana komunikasi
2. Sebagai tanggung jawab & tanggung gugut
3. Sebagai informasi statistik
4. Sebagai sarana pendidikan
5. Sumber data penelitian
6. Jaminan kualitas pelayanan kesehatan
7. Sumber data perencanaan asuhan kebidanan
PRINSIP-PRINSIP PENCATATAN/DOK.
DITINJAU DARI 2 SEGI, YAITU :
1. ISI
2. TEHNIK
ISI PENCATATAN
1. Mengandung nilai Administratif
2. Mengandung nilai Hukum
3. Mengandung nilai Keuangan
4. Mengandung nilai Riset
5. Mengandung nilai Edukasi
TEHNIK PENCATATAN
1. Menulis nama pasien pada setiap halaman ctt per/Bid.
2. Mudah dibaca, sebaiknya menggunakan tinta warna
biru/hitam
3. Akurat : tgl, waktu, dapat dipercaya scr faktual
4. Ringkas, cth : Kg untuk kilogram
5. Pencatatan mencakup ked. Sekarang & waktu lampau
6. Jika terjafdi kesalahan pada saat pencatatan, coret 1x kmd
tulis salah diatasnya serta paraf dengan jelas. Jangan
dihapus.
Dilanjutkan dengan informasi yang benar validitas pencatatan
akan rusak jika ada pengha[usan.
7. Tulis nama jelas pada setiap hal yang tlh dilakukan & bubuhi
tanda tangan
8. Jika pencatatan bersambung pada halaman baru, tanda
tangani & tulis kembali waktu & tgl pada bagian hal tsb
JENIS-JENIS PENCATTAN
1. Catatanpasiensecaratradisional
Berorientasi pada sumber dimana setiap sumber
mempunyai catatan sendiri
Ditulis secara naratif
Ditulis terpisah-pisah dan sulit menghubungkan
keadaan yang benar sesuai perkembangan pasien.
Catatan tradisional umumnya 6 bagian :
1. Catatan khusus
2.Catatan dokter
3.Catatan Riwayat medik
4.Lembar identitas
5.Catatan kep.
6. Laporan khusus
2. Catatan berorientasi pada masalah
Berfokus pada masalah
Pertama diperkenalkan oleh Lawrence Weed dari USA
sistem ini dikenal dengan nama Problem Oriented
Method
POR alat yang efektif mengidentifikasi :
masalah-masalah pasien
merencanakan terapi
diagnosa
penyuluhan
evaluasi
mengkaji
POR adalah suatu konsep, dapat diterapkan sesuai
kebutuhan & kondisi setempat
O&S
P : Planning
Apa yang dilakukan terhadap
masalah
I : implementation
Bagaimana dilakukan
E : Evaluation
Respon pasien trhdp tindakan
kep
R : Revised
Apakah rencana kep. Akan
dirubah
30/06/200617.00 Luka Infeksi S : Pasien mengeluh nyeri sekitar
luka ketika dipalpasi
O : Pada balutan luka terlihat ada
nanah dan berbau
A : Terjadi infeksi pada luka
P : Teruskan pwt luka
I : Basahi luka dengan NaCl 0,9%
sesuai instruksi
E : Luka masih bernanah
R : Ganti balutan mjd 2x/hari
3.DAR
Membantu untuk mengatur pemikirannya &
mbrk struktur yang dapat pemecahan masalah
yang kreatif.
Komunikasi yang terstruktur akan mempermudah
konsistensi penyelesaian masalah diantara tim
kesehatan
D : Data ; Data O & S yang mendukung masalah
A : Action ; Tindakan yang harus segera dilakukan
untuk mengatasi masalah
R : Respon ; Respon pasien trhdp tindakan per.
Sekaligus melihat tindakan yang telah dilakukan
berhasil/tdk
contoh DAR
03/02/200621.00
23.00
Nyeri/Pain
Potensial Infeksi
Peningkatan
Suhu
D : Pasien menangis ketika mau
BAK k/ merasa panas dan nyeri