Nurse station

Perawat 2

: Assalamualaikum dok, maaf mengganggu. Saya perawat nisa

akan dari ruang jantung mau memberitahukan bahwa ada pasien
yang bernama Tn. B berumur 50 tahun datang pada jam 09.35
WITA dari IGD dengan diagnosa Infark Miokard Akut dengan
kesadaran compos mentis, kkeadaan umum pasien tampak
lemah dan pucat. Jadi kapan dok kapan bisa melakukan visite ke
pasien?

Dokter

: Saya lagi berada diluar kota, jadi bagaimana kalau kita

melakukan telecomference untuk melihat keadaan pasien secara
langsung?

Perawat 2

: Baiklah dok, jam berapa dkita lakukan telecomferencenya

dokter?

Dokter

: Kalau begitu kita lakukan telecomference pada jam 11

Perawat 2

: Baiklah dok, saya siapkan dulu alat-alatnya terlebih dahulu,

terimakasih sebelumnya dok. Assalamualaikum

Dokter

: Walaikumssalam

Perawat ke ruangan pasien

Perawat 2

: Assalamualaikum bu, jadi begini berhubungan dokter yang

menangani TN. B sedang berada diluar kota maka untuk
pemberian terapi selanjutnya kita lakukan telecomference.
Telecomference ini merupakan komunikasi dengan dokter melalui
videocall dan tadi dokternya memberitahukan bahwa akan
dilaksanakan sekitar jam 11 pagi tempatnya nanti kita akan
lakukan di sini. Apa ibu bersedia?

Istri

: Baik suster

Perawat 2

: Kalau begitu saya permisi dulu ya bu, nanti saya kembali lagi
ke sini jam 11. Assalamualaikum

Istri

: Walaikumssalam suster

Jam 11.00 WITA kemudian

Perawat 1

: Assalamualaikum, sesuai dengan janji kita tadi kita akan

melakukan telecomference dengan dokter yang menangani Tn. B
untuk rencana terapi selanjutnya. langsung saja ya bukita
lakukan videocall dengan dokternya

Perawat melakukan videocall

Perawat 2

: Assalamualaikum dok, ini pasien Tn. B yang tadi saya

ceritakan. Apakah dokter bisa melihat dengan jelas dari sana?

Dokter

: Walaikumssalam suster, iya saya sudah bisa melihat pasien

dengan jelas

Perawat 2

: Baiklah kalau begitu langsung saja. Pasien baru yang bernama

Tn. B berusia 50 tahun datang pada jam 9.35 WITA dari IGD
dengan diagnosa infark miokard akut dengan kesadaran compos
mentis, keadaan umum pasien tampak lemah dan pucat. TD=
150/100 mmHg, Nada= 90, Respirasi= 28, Suhu= 36,9 oC,
SpO2=97%. Klien tampak sesak dan sudah diberikan oksigen
nasal kanul 3 Lpm, klien mengatakan nyeri pada dadanya, klien
juga terpasang kateter, kaki kiri klien mengalami edema dan tadi
di IGD sudah diberikan furosemide 2 amp. Keluarga klien
mengatakan klien memiliki riwayat kolestrol yang tinggi
dikarenakan klien suka makan makanan yang berlemak seperti
jeroan dan daging, klien merupakan perokok aktif. Dan klien
jarang berolahraga. Dari hasil pemeriksaan EKG kedua yang
dilakukan di ruangan terdapat gelombang Q patologis, segmen
ST sudah kembali isoelektris, glombang T sudah normal

Dokter

: Kalau begitu kita atasi dulu nyerinya dengan memberikan

morfin 3mg lewat IV. Untuk pemberian morfin dapat diulangi 5-30
menit sampai nyeri hilang. Karena pasien masih merasa sesak
untuk terapi oksigen nya kita lanjutkan saja

Perawat 1

: Apakah kita perlu dok kita melakukan pemeriksaan darah

ulang? Untuk melihat enxym CKMB di jantung pasien

Dokter

: Ohya bisa, nanti kolaborasikan saja dengan pihak dari

laboratorium

Perawat 1

: Iya dok

Dokter

: Kalau begitu saya ingin bertanya dulu kepada Tn. B nyeri dada
yang bapak rasakan dibagian mana dan rasanya seperti apa?

Pasien

: Sakitnya disebelah sini dok (menunjuk bagian yang sakit) dan

rasanya seperti tertusuk-tusuk dan terasa kram

Dokter

: Ya baiklah pak, kalau begitu kita lakukan pemeriksaan fisik

bapak dulu ya. Saya ingin mengetahuinya

Perawat 1

: Baik dokter (melakukan pemeriksaan IPPA)

Inspeksi

: ictus cordis tidak tampak

Palpasi

: ictus cordis tidak kuat angkat

Perkusi

: pekak

Auskultasi : Bunyi jantung B1=B2, reguler

Apakah dokter bisa mendengarnya?
Dokter

: Terdengar suster. Jadi untuk terapi selanjutnya berikan saja

heparin 20.000-40.000 U/24 jam melalui IV, BERIKAN TIAP 4-6
jam. Untuk penanganannya cukup itu saja dulu, besok saya akan

kembali dan saya akan cek perkembangan dari Tn. B secara

langsung
Perawat 1

: Baik dokter

Dokter

: Bagaimana Tn. B dan keluarga apakah ada yang ditanyakan?

Istri

: Tidak ada dok, karen a suami saya sudah pernah mengalami

seperti ini

Dokter

: Untuk Tn. B agar tidak terjadi kekambuhan gaya hidup seperti

merorok, makan-makanan yang berlemak harus dikurangi demi
kesehatan bapak. Dan apalagi dirumah batasi aktifitas yang
memberatkan serta usahakan untuk berolahraga ringan agar
tubuh bapak tetap sehat. Untuk terapi hari ini kita cukupkan
sampai di sini dulu ya, kebetulan saya ada kesibukan yang lain

Perawat 1

: Baik dok, nanti perkembangan Tn. B akan kami laporkan. Kalau

begitu terimakasih banyak atas waktunya, assalamualaikum

Dokter

: Walaikumssama