Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SOSIALISASI


RUANG JIWA RUMAH SAKIT.......
Topik
Therapist

Sabtu, 21 mei 2016


: Terapi Aktivitas Kelompok Sosialisasi sesi 4
: Mahasiswa Keperawatan

A. Pengertian
Kelompok adalah kumpulan individu yang mempunyai hubungan antara satu dengan
yang lainnya, saling ketergantungan serta mempunyai norma yang sama (Stuart & Sudden,
1991). Anggota kelompok mungkin datang dari berbagai latar belakang yang harus ditangani
sesuai dengan keadaannya, seperti agresif, takut, kebencian, kompetitif, kesamaan,
ketidaksamaan, kesukaan, dan menarik. Sedangkan kelompok terapeutik memberi kesempatan
untuk saling bertukar (sharing) tujuan, umpamanya membantu individu yang berperilaku
destruktif dalam berhubungan dengan orang lain, mengidentifikasi, dan memberikan alternatif
untuk membantu mengubah perilaku destruktif menjadi konstruktif (Yalom, 1995).
Terapi kelompok merupakan suatu psikoterapi yang dilakukan sekelompok klien
bersama-sama dengan jalan berdikusi satu sama lain yang dipimpin atau diarahkan oleh seorang
terapis (Yoseph, 2009). Sosialisasi adalah memfasilitasi psikoterapis untuk memantau dan
meningkatkan hubungan interpersonal, memberi tanggapan teerhadap orang lain,
mengekpresikan ide dan tukar persepsi dan menerima stimulus eksternal yang berasal dari
lingkungan. Sosialisasi adalah kemampuan untuk berhubungan dan berinteraksi dengan orang
lain (Stuart, 2007). Terapi aktivitas kelompok sosialisasi adalah upaya memfasilitasi kemampuan
sosialisasi sejumlah klien dengan masalah hubungan sosial.
B. Tujuan TAK Sosialisasi
1. Tujuan Umum
Klien dapat meningkatkan hubungan sosial dalam kelompok secara bertahap dengan
menyampaikan topik yang dibicarakan
1

Tujuan Khusus

a.

Klien mampu memperkenalkan diri

b.

Klien mampu berkenalan dengan anggota kelompok

c.

Klien mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok

d.

Klien mampu menyampaikan dan membicarakan topik percakapan

e.

Klien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi pada orang lain

f.
g.

Klien mampu bekerja sama dalam permainan sosialisasi kelompok


Klien mampu menyampaikan pendapat tentang manfaatt kegiatan tentang TAK sosialisasi
yang telah dilakukan

C. Indikasi TAK Sosialisasi


Indikasi TAK Sosialisasi adalah
a.

Klien yang sulit mengungkapkan perasaannya melalui komunikasi verbal

b.

Klien dengan gangguan harga diri rendah yang telah dapat berinteraksi dengan orang lain

c.

Klien dengan kondisi fisik yang sedang dalam keadaan sehat

D. Pelaksanaan TAK Sosialisasi


Aktivitas TAK sosialisasi dilakukan dalam tujuh sesi berupa meyebutkan jati diri, mengenali jati
diri, bercakap-cakap dengan anggota kelompok, menyampaikan dan membicarakan topik
percakapan, menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi dengan orang lain, bekerja sama
dalam permainan sosialisasi kelompok, dan menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan
TAK sosialisasi yang telah dilakukan.
E. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a.

Klien hadir di tempat penyuluhan

b.

Penyelenggaraan dilakukan di selasar jiwa sejahtera

c.

Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelum dan saat penyeluhan

Evaluasi Proses

a.

Leader menjelaskan aturan main dengan jelas

b.

Klien antusias terhadap TAK

c.

Klien konsentrasi terhadap TAK

d.

Klien mengikuti kegiatan sampai selesai

Evaluasi Hasil

a.

Klien mampu memperkenalkan diri

b.

Klien mampu berkenalan dengan anggota kelompok

c.

Klien mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok

d.

Klien mampu menyampaikan dan membicarakan topik percakapan

e.

Klien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi pada orang lain

f.

Klien mampu bekerja sama dalam permainan sosialisasi kelompok

g.

Klien mampu menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan tentang TAK sosialisasi
yang telah dilakukan

F. Pengorganisasisan TAK Sosialisasi (Sesi IV)


1. Terapis
Peran dan fungsi :julia
a.

Leader (pemimpin):
I.

Menyusun rencana aktivitas kelompok

II.

Mengarahkan kelompok sesuai tujuan

III.

Memimpin jalannya aktivitas kelompok dengan tertib

IV.

Memotivasi anggota untuk aktif selama kegiatan aktivitas kelompok

V.
a

Co-Leader (pembantu pemimpin): yusfina


I.
II.
III.

Membantu leader mengorganisasikan kelompok


Menyampaikan informasi dari fasilitator ke leader atau sebaliknya
Mengingatkan leader jika kegiatan menyimpang

Observer: bq. nining


I.
II.
III.

Menetralisir masalah yang mungkin timbul pada saat pelaksanaan

Mengobservasi respon klien


Mencatat perilaku klien selama dinamika kelompok
Mencatat semua proses yang terjadi dan melaporkannya

Fasilitator: yusup, asmani, bq. Saltika,

I.
II.

Memfasilitasi media selama terapi aktivitas kelompok


Mengatur jalannya aktivitas kelompok

III.

Membantu kelompok berperan aktif

IV.

Berperan sebagai role model bagi klien selama terapi aktivitas kelompok

Seleksi pasien

Nama pasien yang ikut

Waktu

Hari/tanggal
Waktu
Alokasi waktu

: Kamis, 20 November 2014


: 08.30 09.15 WIB
:

a.

Perkenalan dan pengarahan (5 menit)

b.

Permainan (25 menit)

c.

Ekspresi perasaan (10 menit)

d.

Penutup (5 menit)

Tempat

Selasar ruang jiwa Rumah Sakit....


Setting tempat:
a.

Klien dan terapis duduk bersama membentuk suatu lingkaran

b.

Ruangan nyaman dan tenang

c.
1

Fasilitator berada di antara klien yang bermain


Alat-alat

a.

Laptop

b.

Speaker

c.

Musik/lagu

d.

Bola

e.

Gelas

f.

Buku catatan dan bolpen

g.

Jadwal kegiatan klien

G. Proses TAK Sosialisasi (Sesi IV)


1. Persiapan
a.

Memilih klien sesuai dengan indikasi

b.

Membuat kontrak dengan klien

c.

Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan

Orientasi

Pada tahap ini terapis melakukan:


a.

Memberi salam terapeutik

b.

Evaluasi/validasi: menanyakan perasaan klien saat ini

c.

Kontrak:
I.
II.

Menjelaskan tujuan kegiatan: memperkenalkan diri


Menjelaskan aturan main/terapi:
1. Jika ada klien meninggalkan kelompok harus minta izin kepada terapis
2. Lama kegiatan 45 menit

3. Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir


1

Tahap Kerja

a.

Terapis menentukan tema Kebiasaan yang dilakukan di hari Minggu sebelum terapi
dilaksanakan

b.

Terapis mengedarkan bola dan dioper dari satu gelas ke gelas yang lain sambil musik
diputarkan

c.

Sebelum klien memulai permainan, diharapkan fasilitator dapat memberikan contoh


terlebih dahulu

d.

Bola akan berhenti saat musik berhenti dan kemudian terapis memberikan kertas kepada
klien agar klien menuliskan nama panggilan dan warna kesukaan

e.

Kemudian kertas ditempelkan di dada klien

f.

Hidupkan musik kembali dan edarkan bola berlawanan dengan arah jarum jam

g.

Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran
untuk menceritakan kebiasaan yang dilakukan klien di hari Minggu dan mengambil kertas
kocokan yang berisi nama leader atau fasilitator

h.

Klien dianjurkan untuk menyampaikan dan membicarakan topik percakapan yang sudah
dijelaskan terapis di awal

i.

Kemudian leader atau fasilitator yang namanya keluar dari kocokan memberikan
feedback dengan nilai positif dan negatif dari percakapan klien yang sudah dijelaskan

j.

Ulangi f, g, h, i, j sampai semua anggota kelompok mendapat giliran

k.

Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan

1
a.

Tahap Akhir
Evaluasi
I.
II.

Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK


Memberi pujian atas keberhasilan kelompok

Rencana Tindak Lanjut


I.

Menganjurkan tiap anggota kelompok melatih memperkenalkan diri pada orang lain
di kehidupan sehari-hari

II.
a

Memasukkan kegiatan memperkenalkan diri pada jadwal kegiatan harian jadwal


kegiatan harian klien

Kontrak yang akan Datang


I.
II.

Menyepakati kegiatan berikut, yaitu berkenalan dengan anggota kelompok


Menyepakati waktu dan tempat

H. Antisipasi Masalah
1. Penanganan pasien yang tidak aktif saat aktivitas kelompok
a.

Memanggil klien

b.

Memberi kesempatan pasien tersebut untuk menjawab sapaan perawat atau pasien lain

c.

Memotivasi klien untuk berperan aktif dalam aktivitas kelompok

Bila pasien meninggalkan permainan

a.

Panggil nama klien

b.

Tanya alasan klien meninggalkan permainan

c.
1

Beri penjelasan tujuan dari permainan agar pasien ingin mengikuti dan menunda
keperluannya apabila tidak terlalu penting
Bila ada pasien lain yang ikut

Apabila klien memaksa ikut maka klien baru yang ingin ikut hanya diperkenankan ikut melihat
namun tidak ikut andil dalam permainan

EVALUASI DAN DOKUMENTASI


Sesi IV: TAK Sosialisasi
NO
1
2
3
4

NAMA

MAMPU MENYEBUTKAN
NAMA
WARNA
BUAH

5
6
7
8
9
10
11
12
Petunjuk:
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
2. Beri tanda () apabila klien mampu menjawab dan tanda (x) apabila klien tidak mampu
menjawab

Anda mungkin juga menyukai