Anda di halaman 1dari 25

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Umum
Franchising dalam bahasa Perancis artinya untuk kejujuran atau kebebasan
merupakan hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan.
Pengertian Franchise ialah Suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada
pelanggan akhir, dimana pemilik merek (franchisor) memberikan hak kepada
individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem,
prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu
tertentu meliputi area tertentu.
Selain itu franchise juga dapat didefinisikan sebagai suatu pola kemitraan
usaha antara perusahaan yang memiliki merek dagang dikenal dan sistem manajemen,
keuangan dan pemasaran yang telah mantap, disebut franchisor, dengan perusahaan
atau individu yang memanfaatkan atau menggunakan merek dan sistem franchisor,
disebut franchisee. Franchisor wajib memberikan bantuan teknis, manajemen dan
pemasaran kepada franchisee dan sebagai imbal baliknya, franchisee membayar
sejumlah biaya (fees) kepada franchisor. Hubungan kemitraan usaha antara kedua
pihak dikukuhkan dalam suatu perjanjian lisensi atau franchise.
Menurut versi pemerintah Indonesia, yang dimaksud dengan waralaba adalah
perikatan dimana salah satu pihak diberikan hak memanfaatkan dan atau
menggunakan hak dari kekayaan intelektual (HAKI) atau pertemuan dari ciri khas
usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang
ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualan
barang dan jasa.

Page | 1

Sedangkan menurut Asosiasi Franchise Indonesia, yang dimaksud dengan


Waralaba ialah : Suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan
akhir, dimana pemilik merek (franchisor) memberikan hak kepada individu atau
perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan
cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi
area tertentu.
Waralaba diperkenalkan pertama kali pada tahun 1850-an oleh Isaac Singer,
pembuat mesin jahit Singer, ketika ingin meningkatkan distribusi penjualan mesin
jahitnya. Walaupun usahanya tersebut gagal, namun dialah yang pertama kali
memperkenalkan format bisnis waralaba ini di AS. Kemudian, caranya ini diikuti oleh
pewaralaba lain yang lebih sukses, John S Pemberton, pendiri Coca Cola.
Franchise adalah duplikasi bisnis yang telah sukses, sehingga bagi mereka yang
akan membeli bisnis franchise tidak perlu merintis lagi. Mereka hanya menjalankan
sistem yang telah berjalan tinggal dan langsung meneruskan bisnis yang memang
telah teruji keberhasilannya.
Keunggulan berbisnis franchise dilihat dari dua sisi yang berbeda, yang
pertama dari sisi sebagai franchisee atau orang yang membeli bisnis franchise. Dari
sisi franchisor keunggulan bisnis franchise merupakan sarana pengembangan bisnis
yang tidak memerlukan modal besar,tentunya jika kita membuat jaringan atau gerai
sendiri tentu memerlukan modal yang tidak sedikit, keunggulan franchise juga
sebagai cara yang efektif sebagai mekanisme penetrasi pasar sehingga semakin
banyak jumlah franchisee-nya akan semakin kuat jaringan bisnis yang dimiliki oleh
si franchisor-nya.

Page | 2

1.2. Khusus
Ayam goreng memang jadi salah satu makanan yang paling di minati oleh
kebanyakan orang, ayam goreng tepung yang biasa orang bilang Kentucky, model
fried chicken inilah yang banyak dijual di pinggir jalan dengan modal kedai-kedai
kecil, tapi diantara semua itu ada satu yang sudah punya nama dan rasanya tidak jauh
berbeda dengan KFC yaitu Sabana Fried Chicken.
Perusahaan ini dibuat oleh orang Padang dengan nama sabana, dengan arti kata
"sesungguhnya". perusahaan yang berdiri tahun 2005 di Bandung tepatnya di Jl.
Rengasdengklok no.50 Antapani. Dengan sistem beli nama Sabana Fried Chicken
sebagai modal, seseorang bisa membuka usaha dengan resiko yang sedikit.
Bermodalkan Rp. 15.000.000,- kemudian pemilik bisa memperoleh untung penuh
atas penjualannya di kemudian hari.
Dulu yang namanya ayam crispy hanya di dominasi oleh restoran - restoran
cepat saji, antara lain Texas Fried Chicken, California Fried Chicken, Kentucky Fried
Chicken, atau McDonald. Meskipun enak dan dagingnya tebal namun rata - rata harga
yang di tawarkan mahal sehingga tidak semua orang bisa menikmatinya. Tidak
berapa lama kemudian, orang-orang mulai berinovasi dengan menciptakan ayam
crispy yang menyerupai merk-merk diatas dengan harga yang lebih murah sehingga
dapat dinikmati semua kalangan. Namun, rasanya tentu saja berbeda dengan restoran
mahal. Kulitnya kebanyakan tepung dan dagingnya pun sedikit.
Berbeda dengan ayam-ayam murah tanpa merk tersebut, Sabana mempunyai
kelebihan tersendiri, ukuran ayamnya lumayan besar, dan rasanya pun memang enak,
untuk ukuran kaki lima rasa bisa bersaing dengan restoran, tapi di Sabana ini terbukti
memang rasanya enak dan mirip dengan fried chicken di KFC. Meski memang lebih
enak KFC tapi di sini bumbunya lebih berasa dibandingkan ayam fried chicken kaki
lima dengan brand lain.

Page | 3

Harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau, dengan Rp. 7.000,- sudah bisa
mendapatkan paha atas dan dada,sedangan dengan Rp. 5.500,- bisa mendapatkan
paha bawah dan sayap.
Sabana Fried Chicken memakai bahan baku yang terjaga kualitas dan mutunya.
Karena untuk menjual produk yang termasuk untuk di konsumsi, untuk menjaganya
salah satunya dengan mempertahankan kualitas ayam dan rasa. Tidak masalah walau
harga yang mahal, karena sebanding dengan apa yang mereka konsumsi.

Page | 4

Gambar 1.1. Kedai Sabana di Jalan Ternate Raya Perumnas 3

Page | 5

1.3.

Sistematika Penulisan
Penulis menyusun sistematika penulisan secara komprehensif agar maksud dan
tujuan dari isi bab yang saling berhubungan antara bab yang satu dengan bab yang
lainnya dapat lebih dimengerti dan mudah dipahami dalam mengambil kesimpulan.
Adapun sistematika penulisan laporan kuliah kerja praktek ini terbagi dalam empat
bab yaitu:
BAB I

PENDAHULUAN
Pada bab pertama, penulis menjelaskan tentang latar belakang dari
pengambilan topik pembahasan secara umum, maksud dan tujuan,
metode penelitian, ruang lingkup yang membatasi permasalahan dan
sistematika penulisan yang penulisan yang secara keseluruhan
merupakan gambaran dari keseluruhan bab.

BAB II

ANALISA USAHA
Pada bab kedua, penulis mencoba menganalisa usaha franchise untuk
mengetahui perspektif usaha tersebut di masa depan serta analisa
persaingan.

BAB III

DESKRIPSI USAHA
Pada bab ketiga penulis membahas tentang produk usaha dan profil
usaha yang kami analisa. Yang kami teliti adalah produk ayam goreng
Sabana Fried Chicken.

BAB IV

RENCANA PRODUKSI DAN PEMASARAN


Pada bab ini, penulis mencoba menjabarkan mulai dari proses
pembuatan produk sampai penetapan harga. Serta melakukan

Page | 6

pembahasan terhadap masalah umum yang biasa dijumpai dan juga


alternatif penyelesaiannya.
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN


Pada bab terakhir penulis menuliskan kesimpulan dari permasalahan
yang telah dibahas pada bab-bab sebelumnya dan mencoba
mengemukakan saran-saran yang berkaitan dengan penulisan Laporan
Riset.

Page | 7

1.4. Profil Usaha

Gambar 1.2. Logo Sabana


Sabana Fried Chicken merupakan sebuah nama usaha franchise ayam goreng
dengan sistem membeli nama ke pusat franchisor Sabana Fried Chicken yaitu :
PT. SUMBER BERKAH NIAGA
Jln. Bromo Blok G no.4
Komplek Raflesia Jati makmur
Pondok Gede Bekasi 17413
No. Telp : ( 021 84900735 )

Page | 8

Dengan modal Rp. 15.000.000,- untuk memulai usaha ini, seseorang bisa
mendapatkan :
1. ( 1 unit ) kedai / outlet
2. ( 1 set ) bahan dan bumbu
3. ( 20 ekor ) ayam untuk modal awal
4. Sertifikat ijin usaha
5. ( 1 set ) bungkus ayam berupa kertas dan kantong plastik
Dengan sistem membeli nama ini, penjual bisa memperoleh keuntungan 100%
tanpa bagi hasil ke franchisor. Dengan perjanjian tetap mengikuti peraturan atau
kontrak yang sudah di sepakati dan tetap membeli bahan baku juga bumbu ke pihak
franchisor setiap kali bahan habis. Syarat lain antara 1 kedai Sabana Fried Chicken
dengan kedai Sabana Fried Chicken yang lain adalah paling dekat 1 km dan
penentuan harga jual produk harus sama di tiap kedai Sabana Fried Chicken dengan
pembelian bahan baku langsung ke pusat franchisor Sabana Fried Chicken.
Apabila terjadi kenaikan harga pada salah satu bahan baku, pihak franchisor
akan memberikan pemberitahuan kepada semua kedai yang ada. Sabana Fried
Chicken memproduksi ayam yang di ternak sendiri di daerah Bogor dan Depok,
sehingga terjamin kualitas ayamnya.

Page | 9

BAB II
ANALISA USAHA

2.1. Perspektif Masa Depan Usaha


Menurut literatur istilah wiraswasta = wirausaha.
Pelopor wiraswasta Indonesa adalah DR. Suparman Suhamijaya, menekankan
adanya peluang kelompok kreatif entrepreneur Indonesia untuk mengangkat
kemiskinan bangsa.
Wiraswasta terdiri dari kata wira ( manusia unggul,teladan, berbudi luhur,
berjiwa besar, pendekar kemajuan & berwatak agung ), swa ( sendiri ), sta (berdiri).
Wirausaha berasal dari kata entrepreneur (Perancis)

yang berarti hal-hal yang

berhubungan dengan keberanian seseorang dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.


Entrepreneur adalah suatu kemampuan untuk mengelola sesuatu yang ada
pada diri kita untuk dimanfaatkan dan ditingkatkan agar lebih optimal, sehingga dapat
meningkatkan taraf hidup kita.
Tidak mungkin selamanya manusia mengandalkan hasil kerjanya untuk
bertahan hidup. Ada masa dimana manusia tersebut pensiun, atau bahkan keadaan
terburuknya seperti di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja).
Tentu kita akan memikirkan sebuah usaha pengganti. Seperti sistem usaha
franchise Sabana Fried Chicken , ini merupakan contoh usaha yang sangat
diminati karena memiliki prosedur yang tidak rumit.
Sedang menjadi trend usaha saat ini, dengan modal yang sudah bisa di
perkirakan, kita bisa membuka sebuah usaha dengan resiko rendah dan juga terjamin
secara produk dan yang pasti tetap mendapat keuntungan dari usaha tersebut, dan
cocok untuk pemula yang ingin merintis sebuah usaha.

Page | 10

Peluang usaha ini bisa dimulai dengan berjualan ayam fried chicken memakai
booth (food stand), memang menjadi usaha yang menjanjikan. Renyahnya bisnis ini,
membuat hampir di setiap sudut perumahan di JABODETABEK bisa kita jumpai
pedagang yang mencoba peruntungan pada bisnis ini. Didukung dengan para
konsumen kuliner, yang menginginkan makanan siap saji berbahan ayam.

Page | 11

2.2.

Analisa Persaingan
Memilih sistem usaha franchise seperti saat ini merupakan alternatif bisnis yang

menjanjikan bagi pemula. Perlu di ketahui, usaha dengan sistem ini mungkin lebih
aman jika kita mematuhi perjanjian antara franchisee dengan kita sebagai pembeli
nama produk atau jasa tersebut.
Kami memilih Sabana Fried Chicken untuk bahan riset kami. Dengan
motto harga kaki lima, rasa bintang lima merupakan daya tarik tersendiri. Banyak
juga penjual ayam goreng tepung sejenis, namun Sabana Fried Chicken berani
menjanjikan rasa yang lebih dan bentuk potongan ayamnya lebih besar untuk di beli
konsumen.
Melihat dari segi harga yang berbeda dengan penjual ayam goreng tepung
lainnya, di akui penjaga kedai Sabana Fried Chicken tidak mengalami kendala
berarti. Karena kunci dari menjual makanan adalah rasa, kebersihan dan harga.
Sabana Fried Chicken juga memiliki kualitas ayam yang sangat baik, yaitu dari segi
potongan ayam, terlihat memiliki bentuk yang lebih besar dari pada ayam ayam
yang kita jumpai di pinggir jalan dengan harga yang murah dan tanpa merk.
Kami melakukan riset di ayam goring dengan nama Bahari Fried Chicken
yang memang memiliki harga yang lebih murah, tetapi perbandingannya memang
terlihat dari bentuk ayamnya, merk Bahari Fried Chicken memiliki ukuran yang lebih
kecil. Dan juga dari kualitas kebersihan dalam mengolah ayam, merk Bahari Fried
Chicken terlihat berdiri di tempat yang tidak jauh dari lokasi saluran air dan tempat
berdirinya kuda kuda delman.
Selain perlunya memperhatikan pesaing penjual ayam lainnya, penjual ayam
sabana juga perlu memperhatikan jarak antara satu kedai yang sudah berdiri dengan
kedai lainnya juga yang sama sama memiliki nama Sabana Fried Chicken. Seperti
ketentuan yang berlaku saat membuka usaha ini, yaitu kedai kedai tersebut harus
memiliki jarak setidaknya minimal 1 Km dari satu keda ke kedai lain. Ini untuk
menghidari persaingan konsumen agar merata membeli produk ayam ini.
Page | 12

2.3.

Segmen Pasar yang dimasuki


Mengingat Sabana Fried Chicken merupakan sebuah sistem franchise yang

menjual makanan secara kaki lima dan dengan harga yang cukup terjangkau dan
kualitas rasa juga ayamnya yang terus terjaga, maka tidak heran pembelinya dari
berbagai kalangan. Mengingat ayam juga merupakan lauk pauk yang di gemari
masyarakat banyak.
Kedai yang kami temui ada di jalan Ternate Raya memiliki omset per-hari
Rp. 1.500.000 dengan perkiraan ayam yang terjual 30 ekor per-hari, yaitu
mencapai 270 potong ayam yang bisa terjual habis.

Page | 13

BAB III
DESKRIPSI USAHA

3.1. Produk yang Dihasilkan


Ayam goreng memang jadi salah satu makanan yang paling di minati oleh
kebanyakan orang, apalagi yang nama nya fried chicken yang biasa orang bilang
Kentucky, model fried chicken inilah yang banyak dijual di pinggir jalan dengan
modal kedai - kedai kecil.
Dulu yang namanya ayam crispy hanya di dominasi oleh restoran - restoran
cepat saji, antara lain Texas Fried Chicken, California Fried Chicken, Kentucky Fried
Chicken, atau McDonald. Meskipun enak dan dagingnya tebal namun rata-rata harga
yang di tawarkan mahal sehingga tidak semua orang bisa menikmatinya.
Tidak berapa lama kemudian, orang-orang mulai berinovasi dengan
menciptakan ayam crispy yang menyerupai merk - merk diatas dengan harga yang
lebih murah sehingga dapat dinikmati semua kalangan. Namun, rasanya tentu saja
berbeda dengan restoran mahal. Kulitnya kebanyakan tepung dan dagingnya pun
sedikit.
Berbeda dengan ayam - ayam murah tanpa merk tersebut, Sabana mempunyai
kelebihan tersendiri, ukuran ayamnya lumayan besar, dan rasanya pun memang enak,
untuk ukuran kaki lima rasa bisa bersaing dengan restoran, tapi di Sabana ini terbukti
memang rasanya enak dan juga memiliki kualitas ayam yang baik, juga terlihat dari
potongan ayamnya yang lebih besar di bandingkan potongan ayam yang di jual oleh
kedai kaki lima lainnya. Harga yang ditawarkan Rp. 7.000,- sudah bisa mendapatkan
paha atas dan dada,dengan Rp. 5.500,- bisa mendapatkan paha bawah dan sayap.

Page | 14

Gambar 1.3.Produk Sabana Fried Chicken


Untuk menjaga ayam ayam tersebut tetap hangat dan renyah, ayam tersebut
di taruh di sebuah etalase stainless.

Page | 15

3.2.

Jasa Pelayanan
Biasanya satu konter Sabana Fried Chicken memiliki satu orang karyawan
yang dicari sendiri oleh franchisor. Mereka melayani langsung pembeli sesuai dengan
pesanannya. Pelayanannya cukup memuaskan, karena para pelayan-pelayannya yang
jujur, ramah, dan selalu siap untuk melayani para pelanggannya
Satu paket biasanya berisi satu ayam atau lebih, dan dua buah saos yang
dikemas dengan paper bag dan kantong plastik.
Tetapi kembali lagi, pemilihan pramuniaga juga tida semua kedai sabana
memiliki standarisasi yang sama. Pada pramuniaga yang kami temi di kedai
perumnas 3 jalan Ternate Raya, memang memiliki satu pramuniaga yang kurang
senyum juga tidak terlalu menghafal para pembeli yang jadi langganan di kedai
tersebut. Hal ini tentu tidak bisa menjadi jaminan, karena mencari pramuniaga sudah
menjadi tanggung jawab pemilik usaha masing masing kedai.

Page | 16

3.3.

Ruang Lingkup Usaha


Siapapun pasti tertarik dengan system usaha franchise seperti ini, karena

memiliki sedikit resiko dan yang pasti menghasilkan keuntungan bagi franchisor.
Usaha seperti ini tergolong ke replicative entrepreneur atau meniru niru usaha yang
sedang menjamur.
Perkembangan waralaba di Indonesia, khususnya di bidang rumah makan siap
saji sangat pesat. Dimungkinkan karena para pengusaha kita yang berkedudukan
sebagai penerima waralaba (franchisee) diwajibkan mengembangkan bisnisnya
melalui master franchise yang diterimanya dengan cara mencari atau menunjuk
penerima waralaba lanjutan.

Gambar 1.4. Kedai Sabana di perumnas 3

Page | 17

3.4.

Profil pengelola dan perlengkapan


Kami melakukan riset di : Sabana Fried Chiken
Perumnas 3 Jalan ternate raya
Bekasi 17510
Pemilik

: Bapak Rail

Pramuniaga

: Mas Anto

Untuk konter yang kami riset sudah berdiri sejak tahun 2010 dengan sistem
sewa tempat dengan biaya Rp. 400.000,- / bulan.
3.5.

Perlengkapan Usaha
Untuk mulai embuka usaha Sabana Fried Chicken di butuhkan modal awal

Rp. 15.000.000,- ini di luar modal sewa tempat per bulan Rp. 400.000,- dan mebayar
gaji pramuniaga Rp. 600.000,- dan di peroleh perlengkapan sebagai berikut:
Satu kedai Sabana, ayam sabana (mentah,siap goreng), tepung fried chicken,
minyak goreng 1 pouch, 1 pack paper bag, 1 pack kantong plastik Sabana, dan 1
pack saos sabana. Perlengkapan yang di gunakan masih sama dengan yang lain,
yaitu :
1. Kompor
2. Wajan besar
3. Penjepit stainless
Di tambah penghangat ayam, yang terbuat dari stainless yang berfungsi
menjaga kualitas ayam untuk tetap hangat dan renyah walau sudah di goreng.

Page | 18

BAB IV
RENCANA PRODUKSI DAN PEMASARAN

4.1.Proses Produksi
Sesuai Dengan perjanjian yang sudah di sepakati bahwa franchisee membeli
semua bahan baku juga bumbu ke pihak franchisor setiap kali bahan habis,termasuk
bahan baku ayam.
Awal proses yang dilakukan agar dapat menghasilkan ayam fried chicken
yang enak dan crispy berdasarkan resep dari dapur Sabana Fried Chicken.
Ambil ayam yang telah adalah mula-mula siapkan ayam yang telah di beri
bumbu rahasia. Ini sudah di bumbui dari pusat, sehingga memudahkan pramuniaga
dalam mengolahnya.
Siapkan air matang dan tepung fried chicken pada wadah khusus yang
berbeda. Siapkan minyak ke dalam wajan sampai terisi - nya dan panaskan dengan
api sedang. Kemudian ayam yang telah di siapkan dilumuri dengan tepung fried
chicken, lalu masukan ke dalam air yang telah di siapkan sebelumnya. Ulangi proses
pelumuran ini sekali lagi sampai ayam terlumuri tepung. Jika minyak sudah panas,
segera masukkan ayam ke dalam minyak. Pastikan seluruh bagian ayam terendam
dalam minyak, goreng ayam 20 menit. Jika sudah matang angkat dan tiriskan.

Page | 19

Gambar 1.5. Proses Penggorengan Ayam

Page | 20

4.2.Peralatan Pengelolaan dan Sumber Bahan Makanan


-

Kedai Sabana

Ayam Sabana

Tepung fried chicken

Minyak goreng

Saos Sabana

Paper bag Sabana

Kantong plastik Sabana

Untuk pembelian stok dilakukan setiap hari, dengan membeli bahan baku ke
pusat, yaitu di PT. Sumber Berkah Niaga. Pemesanan sesuai dengan permintaan dn
kebutuhan masing masing kedai. Termasuk membeli ayam. Karena ayam yang di
produksi oleh Sabana Fried Chicken di pelihara sendiri di peternakan mereka yang
ada di daerah Bogor dan Depok.
4.3.

Penetapan Harga
Sabana Fried Chicken merupakan bisnis franchise, penetapan rasa dan harga

sudah dipastikan sama untuk tiap tiap kedai yang ada. Untuk daftar harga ayam
terbaru yang kami peroleh adalah sebagai berikut :
No
1
2
3
4

Jenis Ayam
Paha Atas
Dada
Paha Bawah
Sayap

Harga
Rp. 7.000,Rp. 7.000,Rp. 5.500,Rp. 5.500,-

Page | 21

Table 2.1. Daftar Harga Ayam


4.4.

Pelaku Distribusi
Menilik dari sistem franchise itu sendiri bahwa franchise adalah suatu bentuk

pemberian lisensi, yang umumnya menekankan pada kewajiban untuk menggunakan


metode, sistem, tata cara, prosedur, metode penjualan dan pemasaran, dan franchisee,
yaitu pihak yang membayar royalti dan biaya lainnya yang dipersyaratkan oleh
franchisor untuk dapat menggunakan merk dagangnya serta sistem bisnis yang
dirancang oleh franchisor, akan tetapi pelaku distribusi di franchise adalah si
franchisee sendiri,selain dari pelaku distribusi atau penyalur produk, juga memiliki
hak untuk memproduksi produksi nya.
Tetapi pada usaha Sabana Fried Chicken, pemilik usaha tidak perlu
membayarkan kewajibannya seperti membayarkan royalty seperti bentuk usaha
franchise lainnya. PT. Sumber Berkah Niaga memiliki peran sebagai distributor, dan
pemilik usaha yang membeli distribusi berupa bahan pokok untuk di jual dan menjadi
produk ayam sabana.
4.5.

Promosi dan Pengembangan Produk


Sabana fried chicken tidak melakukan promosi gila-gilaan melalui media

semata, akan tetapi strategi pengembangan bisnis Sabana fried chicken juga
dilakukan melalui berbagai pola dan pendekatan. Salah satu nya terletak pada kualitas
rasa dan kepuasan mitra-mitranya. dua hal ini membuat perkembangan bisnis Sabana
fried chicken sangat dahsyat, Sabana fried chicken telah mengkoleksi lebih dari
seribu kedai yang tersebar di seluruh Indonesia.

Page | 22

4.6.

Permasalahan
Terlepas dari kualitas makanan yang di jual, terkadang bagian pelayanan juga

menjadi faktor penting suatu usaha.


Kedai ayam Sabana yang kami teliti, memiliki seorang pramuniaga yang bisa
di bilang kurang ramah, karena sedikit senyum dan kurang menghafal kepada
pelangga yang biasa membeli ayam di kedai tersebut.
Terkadang pramuniaga kurang memperhatikan wilayah sekitar kedainya
berdiri yang rawan banjir. Karena di perumnas 3 sendiri merupakan wilayah rawan
banjir. Seperti saat kami melakukan riset, kebetulan memang saat musim hujan, ada
banyak genangan air, yang bisa saja menggangu pembeli yang dating.
Saat ini, tiap tiap kedai yang berdiri tidak menyediakan tempat untuk
pelanggan menikmati aya di tempat. Dan itu menjadi salah satu permasalahan yang
ada. Sehingga pelanggan hanya datang dan pergi setelah membeli ayamnya.
4.7.

Alternatif Pemecahan Masalah


Sebaiknya pemilik usaha benar benar mencari pramuniaga yang ramah. Ini

untuk menjaga para pembeli. Tetapi hal ini memang kembali lagi kepada pemilik
usaha sebagai bentuk tanggung jawabnya dalam membuka usaha. Begitu pula dengan
pemilihan lokasi berdiriya kedai.
Sebaikya juga pemilik usaha melakukan inovasi agar para pelanggan bisa
menikmati langsung ayam yang mereka beli. Misalnya saja dengan menyediakan
tempat duduk dan meja untuk bersantai. Hal ini juga bisa jadi pembeda kedai satu
dengan kedai yang lain, walau sama sama mengusung nama Sabana Fried Chicken
yang tentunya tanpa mengurangi rasa yang di berikan.

Page | 23

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1.

Kesimpulan
Usaha Sabana Fried Chicken ini memang cukup menjanjikan, karena memang

brand-nya yang sudah banyak dikenal orang dan produknya pun dikenal baik juga
disukai oleh para konsumen. Sehingga besar peluang bagi anda yang mungkin
berminat untuk menjadikan usaha Sabana Fried Chicken ini sebagai wirausaha anda.
Dan usaha franchise atau waralaba ini memang sangat cocok bagi para pemula
yang masih mengkhawatirkan kerugian atau pun hal hal tak terduga lainnya. Tidak
lupa pendukung seperti pramuniaga yang di pilih juga memperngaruhi ramai atua
tidaknya usaha yang anda jalankan.
5.2.

Saran
Usaha seperti franchise Sabana Fried Chicken ini memang sudah pasti terjaga

sama kualitas rasa dan potongan ayamnya. Namun para pemilik usaha juga sebaiknya
memperhatikan daerah berdirinya kedai usaha, dan juga pemilihan pramuniaga untuk
di percaya menjalankan usahanya.
Tetapi ada baiknya juga, pemilik usaha melakukan inovasi seprti yang kami
kemukakan, yaitu menyediakan tempat untuk pelanggan yang ingin langsung
menyantap ayam yang mereka beli. Karena di khawatirkan ayam yang mereka beli
akan dingin begitu sampai di rumah mereka.

Page | 24

DAFTAR PUSTAKA

Page | 25

Anda mungkin juga menyukai