Anda di halaman 1dari 4

Nama

: TINTASIA
Nim
: 04111003007
Mata kuliah
: fisologi 2
Dosen pembimbing: Ns. Dian Wahyuni, S. Kep., M.Kep
1. SISTEM PENCERNAAN
a. Mengapa ketika mengunyah makanan akan keluar saliva?
Jawab:
Saliva dapat keluar karena adanya ransangan mekanik dan kimiawi. Mengunyah
juga merupakan proses pencernaan secara mekanik dan kimiawi dimana Stimulasi
mekanik berupa makanan buatan (chewing inert materials) atau mengunyah
makanan alami (naturals foods), ditemukan konsistensi dan volume makanan
berpengaruh terhadap aliran saliva. Semkin besar suatu makanan semakin banyak
pengeluaran saliva. Sedangkan kimiawi seperti rasa yang bervariasi juga sangat
berpengaruh terhadap sekresi saliva, sepert asam, manis, pahit dan pedas. Yang
paling merangsang adalah rasa asam.
b. Mengapa seseorang bisa muntah dan terasa pahit?
Jawab:
Muntah disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:
1) Stimulasi taktil(sentuhan), misalnya memasukkan jari kebelakang hingga
mengenai tenggorokan.
2) Iritasi dan peregangan lambung: iritasi dan peregangan lambung akibat
gastritis dan dyspepsia.
3) Peningkatan tekanan intrakranium: misalnya adanya perdarahan di otak.
4) Rotasi atau akselerasi kepala yang menyebabkan pusing: misalnya saat naik
kendaraan.
5) Bahan kimia: misalnya obatan yang memberikan efek emetic
6) Psikogenik: stress sangat berpengaruh baik karena emosi, bau yang membuat
mual dan pemandangan yang tidak bagus.
Implus dihantarkan oleh nervus vagus dan aferen simpatis ke pusat muntah medula
oblongata saraf V, VII, IX, X dan XII ke saluran cerna bagian atas dan melalui saraf
spinal ke diagfragma dan otot abdomen.
Rasa pahit setelah muntah sebagai akibat dari reflux asam lambung yang naik
ketenggorakan, tenggorokan dekat dengan lidah bagian belakang yang peka
terhadap sensai rasa pahit sehingga asm lambung yang naik meninggalkan
sensasi rasa pahit.
c. Mekanisme kerja:
Jawab:

Nama
: TINTASIA
Nim
: 04111003007
Mata kuliah
: fisologi 2
Dosen pembimbing: Ns. Dian Wahyuni, S. Kep., M.Kep
1) ketika memakan daging, keluar cairan empedu:
Daging mengandung lemak yang cukup tinggi. Cairan empedu terdiri dari 97%
air, pigmen empedu dan garam-garam empedu. Fungsi dari garam-garam empedu
adalah mengemulsi lemak. Jika ada daging yang masuk (lemak) maka garam
empedu yang terbuat dari asam empedu berikatan dengan kolesterol dan asam
amino, secara otomatis impuls saraf parasimpatis dan hormone(sekretin dan
CCK) dilepas saat makanan(lemak) sampai ke lambung. Hormone CCK
merangsang kontraksi otot kandung empedu dan merelaksasikan sfingter Oddi
yang mendorong cairan empedu keluar ke duodenum.
2) Pankreas mengeluarkan glucagon pada waktu lapar!
Fungsi darai glucagon adalah meningakatkan

kadar

glukosa

dalam

darah(hyperglicemic). Pada saat lapar, kadar glukosa dalam darah berkurang dan
glucagon dikeluarkan agar dapat meningkatkan proses glikogenolisis dan
glukoneogenesis, guna memenuhi kadar glukosa darah yang pada saat lapar
berkurang.
3) Pancreas mengeluarkan insulin pada waktu makan.
Fungsi dari insulin adalah sebagai faktor penurun kadar glukosa (hypoglicemic).
Saat makan, kadar glukosa darah meningkat dan untuk menekan agar kadar
glukosa darah tidak berlebih maka insulin dikeluarkan.
d. Jelaskan bagaimana nutrisi bisa sampai beredar kesuluruh tubuh?
Jawab:
Nutrisi yang dipilih melalui proses pencernaan di ambil saripatinya mulai dari
tahap mengunyah, reaksi enzimatik dan gerakan mendorong makanan hingga sampai
ke usus halus. Di usus halus terdapat mikrovili yang bertugas untuk menyerap sarsari makanan, sari makanan diangkut oleh darah dan dibawa melalui sirkulasi darah
untuk diedarkan keseluruh bagian dimana nutrisi diperlukan.
e. Mengapa seseorang mempunyai rasa ingin BAB dan setelah BAB ada perasaan puas,
jelaskan!
Jawab:
Rasa ingin BAB di pengaruhi oleh reflex defekasi yang mana reflex ini ialah akibat
dari peregangan rectum yang merangsang reseptot regang di dinding rectum.

Nama
: TINTASIA
Nim
: 04111003007
Mata kuliah
: fisologi 2
Dosen pembimbing: Ns. Dian Wahyuni, S. Kep., M.Kep
Selama defekasi berbagai otot lain membantu proses itu, seperti otot dinding
perut, diafragma, dan otot-otot dasar pelvis. Setelah meregang menahan
massa(feses) lalu dikeluarkan saat defekasi, otot-otot tersebut menjadi
rileksasi kembali. Efek rileksasi ini lah yang menyebabkan terasa puas.
2. SITEM IMUNITAS
Jawab:
a. Transfer imunitas dari ibu ke janin
Jawab:
Imunoglobulin, menembus plasenta kedalam sirkulasi janin melalui mekanisme
transportasi aktif spesifik pada usia gestasi 20minggu.
b. Transfer imunitas dari ibu ke bayi
Jawab:
Immunoglobulin, didapat dari air susu ibu (ASI). Air susu ibu yang pertama kali
keluar ialah yang paling tinggi kandungan imunitasnya yang disebut dengan
kolostrum ASI.
c. Ceritakan mengapa seseorang mudah mengalami flu akibat virus influenza!
Jawab:
Flu atau influenza di sebabkan oleh virus, virus yang sangat mudah menyebar, baik
dari udara, droplet, sentuhan dan sebagainya. Virus ini juga mudah sekali bermutasi
dan sulit dikenali oleh system imun sehingga sering kali kecolongan. Ketika imunitas
seseorang melemah maka daya tahan tubuh akan menurun. Keadaan ini membuat
tubuh tidak mampu melakukan pertahanan terhadap benda asing sehingga
mempermudah dan mempercepat virus influenza untuk menginfeksi.
d. Jelaskan mengapa orang yang sudah pernah terkena campak/cacar tidak akan terkena
lagi!
Jawab:
Karena saat pertama kali virus rubeola dan rubella masuk ke tubuh, tubuh akan
membentuk antibody sebagai meknisme kekebalan tubuh. Antibodi ini bertahan
selamanya dan dapat mengenali virus yang sama untuk kedua kalinya dan langsung
memkannya sehingga tidak mungkin muncul dua kali.
e. Ceritakan mengapa HIV melemahkan system imun tubuh!
Jawab:
Tubuh mempunyai system kekebalan yang disebut sel darah putih (Limfosit). Sel
darah putih ada 2 dan memliki tugas yang berbeda, yang bertugas mengenali dan

Nama
: TINTASIA
Nim
: 04111003007
Mata kuliah
: fisologi 2
Dosen pembimbing: Ns. Dian Wahyuni, S. Kep., M.Kep
member informasi adalah sel T atau CD4+ dan satunya bertugas untuk menyerang
setelah adanya informasi dari sel CD4. Sedangkan virus HIV ini secara khusus
menjadikan sel CD4+ ini sebagai sel target dari serangan nya. Virus HIV masuk ke
dalam sel CD4+ melumpuhkan, dan memperbanyak diri, kemudian sel yang sudah
banyak ini keluar dari sel dan mencari sel CD4+ lainnya dan terus berulang dengan
siklus yang sama.
Sel kedua yang bertugas untuk menyerang datang menghancurkan sel CD4+ yang
sudah terinfeksi karena terbaca bahwa sel CD4+ ini infeksius dan perlu
dihancurkan.semakin banyak sel CD4+ dihancurkan maka tugas dari imun yang
pertama yaitu mengenali dan meberi informasi menjadi melemah. Sehingga tubuh
tidak mampu mengenali setiap benda asing yang masuk ke tubuh. Pada keadaan ini
berbagai penyakit dapat menyerang dan sulit untuk dikendalikan.

Anda mungkin juga menyukai